Daya Pembeda Instrumen Penelitian

52 Sampel berasal dari populasi yang tidak berdistribusi normal b. Menentukan rata-rata c. Menetukan standar deviasi d. Membuat daftar frekuensi e. Rumus banyak kelas interval: aturan Struges ; dengan n = banyaknya subjek 1 Rentang R = skor terbesar – skor terkecil 2 Panjang kelas f. Cari dengan rumus ∑ Dengan F o adalah frekuensi interval dan F e = n Luas Interval. g. Cari dengan derajat kebebasan dk = banyak kelas k – 3 dan taraf kepercayaan 95 dan taraf signifikansi . h. Kriteria pengujian: 1 Terima jika , maka diterima dan ditolak subjek berdistribusi normal 2 Tolak jika , maka ditolak dan diterima subjek tidak berdistribusi normal

2. Uji Homogenitias

Uji homogenitas digunakan untuk menguji kesamaan varians dari skor pada kedua kelompok populasi, apakah kelompok tersebut homogen atau tidak. Homogenitas data mempunyai arti atau makna bahwa data memiliki variansi atau keragaman nilai yang sama atau secara statistik sama. Jadi penekanan dari homogenitas data adalah terdapat pada keragaman varians atau standar deviasi dari data tersebut. 52 Untuk uji homogenitas dilakukan dengan menggunakan uji Fisher dengan taraf signifikan . Adapun prosedur pengujiannya adalah sebagai berikut: 53 a. Menentukan hipotesis 52 Kadir, Statistika Untuk Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial, Jakarta: Rosemata Sampurna, 2010, h. 117. 53 Sudjana, Metode Statistika, Bandung: Tarsito, 2005, Cet. III, h. 249 53 Ho : H1 : b. Cari F hitung dengan rumus: c. Tetapkan taraf signifikansiα = 5 d. Hitung F tabel dengan rumus: Dimana derajat bebas db 1 = n 1 -1 untuk pembilang dan derajat bebas db 2 = n 2 -1 untuk penyebut, dan n adalah banyaknya anggota kelompok. e. Tentukan kriteria pengujian H yaitu: 1 Jika maka H diterima homogen dan H 1 ditolak. 2 Jika maka H ditolak tidak homogen dan H 1 diterima.

3. Uji Hipotesis

Jika sampel yang diteliti memenuhi uji prasyarat analisis maka untuk enguji hipotesis, digunakan uji-t dengan taraf signifikan Rumus uji-t yang digunakan yaitu: a. Untuk sampel homogen 54 ̅̅̅ ̅̅̅ √ Dengan Dan derajat kebebasan dk = Keterangan: ̅̅̅ : Rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa kelas eksperimen ̅̅̅ : Rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa kelas kontrol : Banyaknya sampel pada kelas eksperimen : Banyaknya sampel pada kelas kontrol : Varians kelas eksperimen : Varians kelas kontrol : Simpangan baku gabungan kelas eksperimen dan kelas kontrol 54 Sudjana, Ibid, h. 239

Dokumen yang terkait

Pendekatan Pembelajaran Model Eliciting Activities (Meas) Terhadap Kemampuan Representasi Matematis Siswa (Studi Eksperimen Di Smp Negeri 178 Jakarta)

2 25 225

Pengaruh Pendekatan Model Eliciting Activities (MEA;) Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis dan Kreatif Matematis Siswa

10 55 273

PENGARUH PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL ELICITING ACTIVITIES (MEAS) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN ABSTRAKSI MATEMATIS SISWA SMP.

3 12 15

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMP MELALUI PENDEKATAN MODEL-ELICITING ACTIVITIES (MEAs) DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA: Penelitian Kuasi Eksperimen terhadap Siswa SMP Negeri 9 Cimahi Kelas VII.

0 1 49

PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN MODEL ELICITING ACTIVITIES (MEAS) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIK SISWA SMP : Suatu Penelitian Kuasi Eksperimen terhadap Siswa Kelas VII SMP Negeri 26 Bandung.

0 2 39

PENERAPAN PENDEKATAN MODEL-ELICITING ACTIVITIES (MEAs) DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMP.

1 1 50

PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN MODEL ELICITING ACTIVITIES (MEAS) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIK SISWA SMP : Suatu Penelitian Kuasi Eksperimen terhadap Siswa Kelas VII SMP Negeri 26 Bandung.

1 3 44

PENERAPAN PENDEKATAN MODEL ELICITING ACTIVITIES (MEAs) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN REPRESENTASI MATEMATIS SISWA SMP.

3 9 38

MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN DAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIK SISWA SMP MELALUI PENDEKATAN MODEL-ELICITING ACTIVITIES (MEAs) : Penelitian terhadap siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Pamarican Ciamis.

1 3 57

Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Melalui Pendekatan Model-Eliciting Activities (MEAs)

0 1 9