Umum INDUSTRI PERBANKAN DI INDONESIA
X. INDUSTRI PERBANKAN DI INDONESIA
A. Umum
Pada tanggal 9 Januari 2004 Bank Indonesia telah meluncurkan Arsitektur Perbankan Indonesia API sebagai suatu kerangka menyeluruh arah kebijakan pengembangan industri perbankan Indonesia ke depan. Peluncuran API tersebut tidak terlepas pula dari upaya Pemerintah dan Bank Indonesia untuk membangun kembali perekonomian Indonesia melalui penerbitan buku putih Pemerintah sesuai dengan Inpres No. 5 Tahun 2003, dimana API menjadi salah satu program utama dalam buku putih tersebut. API merupakan suatu kerangka dasar sistem perbankan Indonesia yang bersifat menyeluruh dan memberikan arah, bentuk, dan tatanan industri perbankan untuk rentang waktu lima sampai sepuluh tahun ke depan. Arah kebijakan pengembangan industri perbankan di masa datang yang dirumuskan dalam API dilandasi oleh visi mencapai suatu sistem perbankan yang sehat, kuat dan eisien guna menciptakan kestabilan sistem keuangan dalam rangka membantu mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Bertitik tolak dari keinginan untuk memiliki fundamental perbankan yang lebih kuat dan dengan memperhatikan masukan-masukan yang diperoleh dalam mengimplementasikan API selama dua tahun terakhir, maka Bank Indonesia merasa perlu untuk menyempurnakan program-program kegiatan yang tercantum dalam API. Penyempurnaan program-program kegiatan API tersebut tidak terlepas pula dari perkembangan-perkembangan yang terjadi pada perekonomian nasional maupun internasional. Penyempurnaan terhadap program-program API tersebut antara lain mencakup strategi-strategi yang lebih spesiik mengenai pengembangan perbankan syariah, BPR, dan UMKM ke depan sehingga API diharapkan memiliki program kegiatan yang lebih lengkap dan komprehensif yang mencakup sistem perbankan secara menyeluruh terkait Bank umum dan BPR, baik konvensional maupun syariah, serta pengembangan UMKM. Guna memudahkan dalam merumuskan arah kebijakannya, fokus penyusunan API dibagi dan diarahkan pada proses pembentukan 6 enam pilar infrastruktur yang dibutuhkan oleh perbankan nasional, yaitu: 1. Pilar pertama adalah program penguatan struktur perbankan nasional yang bertujuan untuk menciptakan struktur perbankan domestik yang sehat yang mampu memenuhi kebutuhan masyarakat dan mendorong pembangunan ekonomi nasional yang berkesinambungan. 2. Pilar kedua adalah program peningkatan kualitas pengaturan perbankan yang bertujuan menciptakan sistem pengaturan dan pengawasan bank yang efektif dan mengacu pada standar internasional. 3. Pilar ketiga adalah program peningkatan fungsi pengawasan untuk menciptakan industri perbankan yang kuat dan memiliki daya saing yang tinggi serta memiliki ketahanan dalam menghadapi risiko. 4. Pilar keempat adalah program peningkatan kualitas manajemen dan operasional perbankan yang bertujuan untuk menciptakan good corporate governance dalam rangka memperkuat kondisi internal perbankan nasional. 5. Pilar kelima adalah program peningkatan infrastruktur perbankan yang bertujuan untuk mewujudkan infrastruktur yang lengkap untuk mendukung terciptanya industri perbankan yang sehat. 6. Pilar keenam adalah program peningkatan perlindungan nasabah yang bertujuan untuk mewujudkan pemberdayaan dan perlindungan konsumen jasa perbankan. 6. Pilar keenam adalah program peningkatan perlindungan nasabah yang bertujuan untuk mewujudkan pemberdayaan dan perlindungan konsumen jasa perbankan. 129 Sumber : Bank Indonesia diakses pada 29 Juli 2013B. Prospek Perbankan Nasional Syariah
Parts
» PENAWARAN UMUM SAHAM PENAWARAN UMUM
» PROGRAM ALOKASI SAHAM KEPADA KARYAWAN EMLPOYEE STOCK ALLOCATION ESA
» PENCATATAN SAHAM PERSEROAN DI BURSA EFEK INDONESIA BEI
» RENCANA PENGGUNAAN DANA YANG DIPEROLEH DARI PENAWARAN UMUM
» Dana Syirkah Temporer Tabungan Mudharabah
» IKHTISAR DATA KEUANGAN PENTING
» ANALISIS DAN PEMBAHASAN OLEH MANAJEMEN
» Kondisi Perekonomian Indonesia Informasi Prospektus
» Perkembangan Aktivitas Pemasaran Informasi Prospektus
» Analisis Laporan Keuangan Laporan Laba Rugi Komprehensif
» Penilaian Terhadap Faktor Proil Risiko
» Penilaian Terhadap Faktor Good Corporate Governance GCG
» Penilaian Terhadap Faktor Rentabilitas earning
» Risiko Pasar Risiko Likuiditas
» Risiko Operasional Risiko Hukum Risiko Reputasi
» Risiko Stratejik Risiko Kepatuhan Risiko Makro Ekonomi
» KEJADIAN PENTING SETELAH TANGGAL LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN KETERANGAN TENTANG PERSEROAN
» PERKEMBANGAN KEPEMILIKAN SAHAM PERSEROAN
» KETERANGAN SINGKAT MENGENAI PEMEGANG SAHAM BERBENTUK BADAN HUKUM PT Bank Pan Indonesia Tbk
» PENGURUSAN DAN PENGAWASAN PERSEROAN
» STRUKTUR ORGANISASI PERSEROAN SUMBER DAYA INSANI
» ASET TETAP PERSEROAN HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL
» TRANSAKSI DENGAN PIHAK AFILIASI
» PERJANJIAN DAN IKATAN PENTING DENGAN PIHAK LAIN
» KEGIATAN USAHA Produk Simpanan a. Tabungan Pas iB
» Produk Pembiayaan a. Pembiayaan Modal Kerja PaS iB TATA KELOLA GOOD CORPORATE GOVERNANCE GCG
» PENERAPAN ANTI PENCUCIAN UANG DAN PENCEGAHAN PENDANAAN TERORISME APU DAN PPT PEMASARAN
» PERSAINGAN USAHA Informasi Prospektus
» TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
» Umum INDUSTRI PERBANKAN DI INDONESIA
» Prospek Perbankan Nasional Syariah
» Pengawasan dan Peraturan Perbankan Syariah Indonesia
» KEBIJAKAN DIVIDEN TEKNOLOGI INFORMASI
» PENJAMINAN EMISI EFEK TEKNOLOGI INFORMASI
» LEMBAGA DAN PROFESI PENUNJANG PASAR MODAL DALAM RANGKA PENAWARAN UMUM
» PENDAPAT DARI SEGI HUKUM LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN DAN LAPORAN KEUANGAN PERSEROAN
» KETERANGAN TENTANG PENJAMIN EMISI EFEK UMUM
» PENERAPAN STANDAR Informasi Prospektus
» KEBIJAKAN AKUNTANSI Informasi Prospektus
» PERTIMBANGAN KRITIS AKUNTANSI DAN ESTIMASI AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
» CRITICAL ACCOUNTING JUDGMENTS AND
» PENEMPATAN PADA BANK INDONESIA
» PENEMPATAN PADA BANK LAIN PLACEMENTS WITH OTHER BANKS
» INVESTASI PADA SUKUK INVESTMENTS IN SUKUK
» PIUTANG MURABAHAH Informasi Prospektus
» PEMBIAYAAN MUDHARABAH MUDHARABAH FINANCING
» PEMBIAYAAN MUSYARAKAH MUSYARAKAH FINANCING
» ASET TETAP PREMISES AND EQUIPMENT
» BAGI HASIL DANA SYIRKAH TEMPORER DAN BONUS WADIAH YANG BELUM DIBAGIKAN
» UNDISTRIBUTED REVENUE SHARING OF TEMPORARY SYIRKAH FUNDS AND WADIAH
» LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA POST-EMPLOYMENT BENEFIT OBLIGATIONS
» LIABILITAS LAIN-LAIN OTHER LIABILITIES DANA SYIRKAH TEMPORER
» MODAL SAHAM Informasi Prospektus
» CAPITAL STOCK Informasi Prospektus
» TAMBAHAN MODAL DISETOR Informasi Prospektus
» ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL Informasi Prospektus
» PENDAPATAN PENGELOLAAN DANA OLEH BANK SEBAGAI MUDHARIB
» REVENUE FROM FUND MANAGEMENT AS MUDHARIB
» HAK PIHAK KETIGA ATAS BAGI HASIL DANA SYIRKAH TEMPORER
» THIRD PARTIES’ SHARE ON RETURN OF TEMPORARY SYIRKAH FUNDS
» PENDAPATAN ADMINISTRASI ADMINISTRATIVE REVENUE
» BEBAN PEMULIHAN KERUGIAN PENURUNAN NILAI
» BEBAN ADMINISTRASI Informasi Prospektus
» BEBAN KEPEGAWAIAN Informasi Prospektus
» PAJAK PENGHASILAN Informasi Prospektus
» LABA RUGI PER SAHAM EARNINGS LOSS PER SHARE
» SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI
» KOMITMEN DAN KONTINJENSI COMMITMENTS AND CONTINGENCIES
» INFORMASI SEGMEN SEGMENT INFORMATION
» JAMINAN PEMERINTAH Informasi Prospektus
» GOVERNMENT GUARANTEE ON PAYMENT OF PRIVATE BANKS’ OBLIGATIONS
» RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM
» CAPITAL ADEQUACY RATIO Informasi Prospektus
» KUASI-REORGANISASI QUASI-REORGANIZATION Informasi Prospektus
» TRANSAKSI NON KAS NON-CASH TRANSACTIONS
» KLASIFIKASI DAN NILAI WAJAR ATAS ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN
» CLASSIFICATION AND FAIR VALUE OF FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES
» MANAJEMEN RISIKO RISK MANAGEMENT
» PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN RESTATEMENT OF FINANCIAL STATEMENTS
» OPINI DEWAN PENGAWAS SYARIAH OPINION OF THE SHARIA SUPERVISORY
» PERISTIWA PENTING SETELAH TANGGAL LAPORAN POSISI KEUANGAN
» KETERANGAN TENTANG PENAWARAN UMUM SAHAM DAN PENERBITAN WARAN
» PENERBITAN KEMBALI REISSUANCE OF Deinisi
» Bentuk dan Denominasi Informasi Prospektus
» Hak untuk Membeli Saham Perseroan
» Pemberitahuan Atas Perubahan Isi Pernyataan Waran Seri I
» Masa Perdagangan Waran Seri I
» Masa Berlaku Pelaksanaan Informasi Prospektus
» Prosedur Pelaksanaan Waran Seri I
» Pembayaran Harga Pelaksanaan Waran Seri I
» Penyesuaian Harga Pelaksanaan dan Jumlah Waran Seri I
» Status Saham Hasil Pelaksanaan Waran Seri I
» Daftar Pemegang Waran Seri I Pengelola Administrasi Waran Seri I
» Peralihan Hak Atas Waran Seri I
» Penggantian Surat Kolektip Waran Seri I Penggabungan, Peleburan dan Likuidasi
» ANGGARAN DASAR Hukum yang Berlaku
» PERSYARATAN PEMESANAN PEMBELIAN SAHAM
» Pemesanan Pembelian Saham Pemesan yang Berhak
» Jumlah Pemesanan Informasi Prospektus
» Pendaftaran Efek ke dalam Penitipan Kolektif
» Pengajuan Pemesanan Pembelian Saham
» Masa Penawaran Informasi Prospektus
» Tanggal Penjatahan Informasi Prospektus
» Syarat Pembayaran Informasi Prospektus
» Bukti Tanda Terima Informasi Prospektus
» Penjatahan Saham Informasi Prospektus
» Penjatahan Terpusat “Pooling” Informasi Prospektus
» Penjatahan bagi pihak yang terailiasi
» Pembatalan dan Penundanaan Penawaran Umum
Show more