6.
Meningkatkan cinta masyarakat akan bunga sebagai sumber pendapatan dan kesejahteraan.
7.
Menyediakan tempat rekreasi yang sehat bagi wisatawan domestik dan mancanegara.
8.
Mencari sumber pertumbuhan baru disektor pertanian.
4.1.3 Logo, Tagline dan Maskot Taman Bunga Nusantara
Logo dari perusahaan berbentuk bunga. Logo tersebut mencerminkan bahwa perusahaan fokus pada agrowisata yang
berkaitan dengan bunga dan tanaman. Logo tersebut menjadi identitas perusahaan agar konsumen mengenali merek dari perusahaan.
Adapun maskot dari Taman Bunga Nusantara adalah Angsa hitam atau Cygnus attratus, maskot ini dipilih karena unggas yang berasal
dari Australia ini, memiliki daya tahan tubuhnya yang sangat kuat, mudah beradaptasi dengan lingkungan dan berkembang biak sangat
pesat meskipun berada di luar habitat aslinya. Dengan ciri khas seperti itu diharapkan TBN untuk selalu dapat berinteraksi secara harmonis
dengan masyarakat luas serta dengan lingkungannya baik flora maupun fauna. Slogan Tagline TBN yaitu “where the flowers of the
world grow” dimana TBN dijadikan sebagai tempat tumbuhnya tanaman dari berbagai belahan dunia dan menyajikan tampilan
display bunga yang indah. 4.2.
Bauran Pemasaran Jasa
Bauran pemasaran jasa dapat digunakan untuk menentukan strategi pemasaran suatu perusahaan jasa dengan melihat faktor-faktor apa saja yang
mempengaruhi dalam penentuan strategi tersebut. Adapun bauran pemasaran jasa terdiri dari 8 P yaitu:
1. Produk Taman Bunga Nusantara
Produk yang ditawarkan TBN berupa jasa pariwisata yang berkaitan dengan alam, potensi alam, wisata agro, taman, tanaman, sarana yang
bersifat rekreatif, dan edukatif dimana pengunjung dengan berbagai
macam kepentingan dapat menikmati berbagai jenis taman dan fasilitas lainnya di TBN. Adapun produk TBN antara lain :
a. Rumah Kaca Gaya Belanda
Rumah kaca ini memiliki luas 2.200 m
2
dan memiliki lebih dari 3000 panel kaca pada struktur bangunannya.
Perusahaan yang membuat rumah kaca ini adalah Bosch Adeco dari Belanda, sehingga
pelaksana pembangunannya pun berkebangsaan Belanda. Pada bulan
Desember 1994, para pelaksana pembangunan tersebut mengerjakan konstruksi rumah kaca dibantu oleh para pekerja setempat.
Adapun manfaat dari rumah kaca yaitu sebagai tempat bagi tanaman yang
memerlukan perawatan khusus. Pada musim kemarau, rumah kaca
berfungsi sebagai tempat berteduh untuk melindungi tanaman yang tidak tahan terhadap terik sinar matahari tropis
. Sedangkan pada
musim hujan, rumah kaca berfungsi sebagai tempat bernaung untuk tanaman yang tidak tahan terhadap hujan deras tropis.
Saat ini rumah kaca telah dijadikan taman dalam ruangan indor tropis dengan
ragam tanaman yang berasal dari daerah tropis termasuk anggrek. b.
Taman Khusus 1.
Taman Air Selain menjadi kebutuhan pokok dari mahluk hidup, air juga
dijadikan sebagai sumber inspirasi bagi manusia. Selain itu, air
merupakan suatu komponen pokok atau penunjang bagi terbentuknya suatu tatanan taman yang indah. Di taman air ini
terdapat beragam tanaman air dengan bentuk yang menarik. Seperti lotus, teratai air, dan tanaman khas dari Amerika Selatan
seperti teratai raksasa Victoria amazonica, dan tanaman air seperti pisang, giant, arum.
2. Taman Mawar
Di TBN, bunga mawar mendapatkan perlakuan khusus dimana tatacara penyiraman, pemberian pupuk, penyiangan dilakukan
dengan hati-hati dan perhitungan yang matang. Hal tersebut dilakukan untuk menjaga kekuatan serta keindahan mawar,
karena di daerah tropis bunga Mawar tidak memiliki masa dormant atau masa istirahat.
Ide pembuatan taman mawar ini karena bunga mawar dianggap sebagai bunga yang paling terkenal diseluruh penjuru
dunia. Selain itu di negara asalnya yaitu China, mawar telah terkondisikan untuk beradaptasi dengan 4 iklim termasuk musim
dingin atau musim salju. Pada saat musim salju secara alamiah mawar ini meluruhkan seluruh dedaunannya dan menuju periode
penghentian pertumbungan atau beristirahat dormant period serta kembali berkembang pada saat musim panas. Oleh karena
itu TBN terinspirasi untuk membuat taman mawar pada salah satu lokasi taman.
3. Taman Prancis
Desain taman Perancis merupakan desain masa Renaissance dengan bentuk-bentuk geometrisnya. Perdu Taiwan Beauty yang
dipangkas rapi membingkai bunga warna-warni ini disebut parterre yang berasal dari frase bahasa Perancis, yaitu broderie
de par terre atau sulaman diatas tanah. Gaya taman seperti ini mencapai puncak ketenarannya pada masa kekuasaan Kaisar
Louis XIV di abad ke-17. Jenis tanaman hanyalah merupakan unsur kedua setelah penentuan bentukdesain taman. Taman ini
diciptakan untuk melambangkan penguasaan manusia terhadap alam.
4. Taman Rahasia Labirynth
Konsep Taman Maze atau yang lebih dikenal dengan nama Taman Labyrinth, Hoiuse of Daedalus, Troy of Town atau The
Wall of Troy telah ada sejak ratusan tahun yang lalu. Konsep ini merupakan suatu gagasan arsitektural yang memperlihatkan
bentuk jalan berliku tak berujung yang menuju ke istana atau tempat tempat istimewa. Konsep lainnya yang sederhana
dikaitkan dengan legenda Minotaur dirancang oleh Daedalus pada masa kekuasaan Raja Minos di Mesir yang mengambil
pola atau symbol dari Coin Cretan. Koin tersebut memperlihatkan legenda Theseus sedang mencari Putri Adreane
yang diculik oleh Monster Minotaur disuatu tempat dengan jalan tak berujung. Konsep ini pula yang membentuk suatu citra yang
sangat tinggi akan pengaruh Taman Maze di benua Eropa. Pada abad ke 16, tanaman yang membingkai Maze Garden cenderung
pendek, namun setelah kaum rohaniawan dari Gereja Roma mengambil alih fungsi dari Maze Garden tersebut sebagai alat
simulasi ketaatan manusia terhadap Tuhan maka tanamannya berubah menjadi tinggi.
Taman Rahasia yang terdapat di TBN ini berbentuk pola Renaissance dengan tetap mengedepankan makna awal
keberhasilan Theseus merebut Adriane dijalan tak berujung. Oleh karena itu, setelah selesai mengitari luasnya jalan tak berujung,
pihak TBN menyediakan tatanan taman dan tanaman yang indah ditengahnya sebagai suatu bentuk apresiasi atas keberhasilan
memecahkan pola tersebut. Taman labyrinth ini memilik luas sekitar 1 ha.
5. Taman Bali
Taman Bali merupakan suatu bentuk kreasi bangsa Indonesia yang keberadaannya telah diakui oleh masyarakat internasional.
Keunikan bangunan serta bentuk kreasi Bali lainnya, menjadikan Taman Bali sebagai taman yang memiliki keunikan dan mudah
dikenali oleh masyarakat internasional sehingga TBN terpirasi untuk membuat taman bali. Adapun keunikan yang terdapat di
taman Bali yaitu keunikan pada bangunan, patung dan tanaman khas Bali seperti Candi Bentar, atau Gapura Pintu Masuk, Bale
Bengong, dan Bale Kul Kul. Tanaman yang mendominasi lokasi taman ini adalah bunga kemboja, bunga sepatu, aneka helikonia
serta tanaman tropis berdaun indah lainnya.
6. Taman Mediterania
Taman ini dibuat untuk mengenalkan lokasi yang berada didaerah gurun seperti kawasan Mediterania kepada masyarakat.
Adapun rumah khas Mediterania merupakan bentuk bangunan khas yang berfungsi untuk melindungi kaktus yang terdapat di
dalamnya. Pada bagian atas taman ini, menggunakan atap kaca
sehingga beragam kaktus seperti Notocactus magnificus, Cephalocereus senilis, Opuntia rufida serta Cereus hexagonus
bisa tumbuh seperti di daerah asalnya. Selain itu, unsur lain yang terdapat di taman ini adalah hamparan batu dan pasir putih yang
menggambarkan pantai Mediterania yang memiliki hamparan pasir putih yang luas
. 7.
Taman Palem Koleksi palem yang terdapat di TBN lebih dari seratus varietas
yang berasal dari berbagai tempat di dunia. Adapun beberapa palem yang memiliki keunikan khusus diantaranya Washingtonia
robusta wosingtonia robusta atau Palem Kipas Meksiko yang berasal dari Meksiko.
Selain itu adalah Screw Pine atau Pandanus utilis dari Madagascar. Tanaman tersebut dengan
mudah dapat dikenali melalui batang dan daunnya yang melingkar. Di Afrika, daun tanaman ini dibuat topi dan
keranjang. Jenis palem lain yang tak kalah indah adalah Palem
Alexandra atau Archontophoenix alexandrae dari Queensland - Australia.
Pada jalur menuju rumah kaca, terdapat palem raksasa Cuban Royal Palm atau Roystonea regia berasal dari Kuba.
Koleksi palem lainnya yang tak kalah menarik adalah Palem Botol atau Hyphorbe leganicaulis, Palem Jelly atau Butia
capitata, Palem Phoenix atau Phoenix roebelinii. 8.
Taman Gaya Jepang Ide terbentuknya Taman Gaya Jepang tidak terlepas dari sejarah
masa lalu bangsa tersebut dimana pada abad pertengahan di
Jepang sering terjadi perpecahan antara satu suku dengan suku lainnya dan untuk menghindari hal tersebut pimpinan dari
masing-masing suku membuat suatu tempat berlindung yang dapat melindungi keluarganya dari serangan musuh.
Oleh karena itu, agar lebih merasa nyaman pada lokasi tersebut maka
dibuatlah suatu taman sederhana dengan konsep yang memperlihatkan unsur-unsur alam.
Seiring dengan berkembangnya jaman, dimana bangsa Jepang dikenal dengan keuletannya dalam mencapai tujuan.
Mereka membutuhkan rileksasi dan karena alasan itulah mereka memiliki sebuah taman yang dijadikan sebuah tradisi. Pada
zaman modern sekarang ini, penduduk Jepang tidak lagi berperang dengan sesamanya, tetapi mereka selalu bekerja keras
dan berlomba untuk memperoleh yang terbaik dalam hidupnya. Karena mereka selalu berada dalam tekanan, mereka memerlukan
tempat untuk beristirahat dan taman inilah tujuan mereka. Pada
taman gaya jepang pengunjung akan menemukan unsur-unsur utama taman Jepang, yaitu: batu-batuan, kayu, kesederhanaan
desain, kolam, gerakan air dan kesunyian. Suasana tenang dan damai merupakan ciri khas taman Jepang. Ciri khas lainnya yang
paling menonjol adalah tembok tinggi bercat putih benteng putih, pagoda atau gazeboserta tanaman yang dipola dan
dipangkas rapi. c.
Bangunan Pintu Masuk UtamaPlaza Utama Plaza utama merupakan bangunan pintu masuk utama yang
bertingkat dua dan memiliki luas bangunan 700 m
2
. Bangunan pintu masuk utama ini dilengkapi dengan delapan loket penjualan karcis,
ruang informasi, kantor petugas keamanan, dua pintu masuk dan keluar, kafetaria, toko cinderamata, klinik P3K, toilet, serta ruang
kantor pengelola Taman Bunga Nusantara.
d. Jam Taman Raksasa
Jam taman ini disebut raksasa karena ukurannya yang besar dan memiliki diameter 10 meter. Jam taman raksasa ini mempunyai
banyak keunikan. Adapun keunikannya yaitu berdentang dengan lagu-lagu yang sudah dikenal masyarakat setiap setengah jam sekali
mulai pukul 09.30 pagi sampai dengan 17.00 WIB. Jam Taman ini didesain oleh Hamana Yosuke, seorang perancang dari Jepang yang
juga merancang Taman gaya Jepang . e.
Candi Bentar, Bale Kul Kul dan Patung Dewa Umat Hindu. Candi Bentar atau gapura pintu masuk merupakan hiasan khas dari
Taman Bali. Selain itu, juga terdapat Bale Kul-Kul, Bale Bengong yang merupakan tempat-tempat yang digunakan oleh masyarakat
Bali untuk kegiatan kemasyarakatan. Di lokasi belakang Taman Bali terdapat patung-patung umat Hindu seperti patung Dewa Shiwa dan
Wishnu. Sementara di bagian depan pintu masuk terdapat patung Dewi Sri yang berfungsi sebagai penyambut datangnya para
pengunjung. f.
NurseryLokasi Pembibitan Nursery berfungsi sebagai tempat pembesaran tanaman dari mulai
bibit sampai siap tanam dilokasi display. Nurserylokasi pembibitan
memiliki luas 2 ha. Selain tempat merawat tanaman, nursery juga dipergunakan sebagai lahan percobaan bagi tanaman-tanaman baru.
g. Air Mancur Musikal
Air mancur musikal merupakan salah satu fasilitas yang terdapat di TBN dimana ritme air yang keluar akan disesuaikan dengan ritme
musik pengiringnya. Air Mancur musikal ini diresmikan oleh Ibu
Ani Susilo Bambang Yudhoyono pada tanggal 6 September 2005 bertepatan dengan HUT Taman Bunga Nusantara ke 11.
h. Aneka Topiari dan Display Karpet Bunga
Aneka topiari yang terdapat di TBN adalah topiari kelinci, topiari panda dan topiari bebek yang terlatak dekat air mancur musikal.
Topiari Burung Merak merupakan topiari terbesar yang terdapat di
TBN. Topiari merak ini terdapat di lokasi depan TBN. Dibutuhkan ± 25.000 tanaman berbunga untuk mengisi topiari tersebut yang
memiliki luas areal ±300 m
2
. Display karpet bunga merupakan display bunga terbesar di Taman Bunga Nusantara. Selain itu untuk
display karpet dibutuhkan ±60.000 tanaman berbunga. Bentuk dan warna bunga yang membentuk pola topiari dan display karpet ini
selalu berubah setiap 2 atau 3 bulan sekali. i.
Fasilitas-fasilitas Selain menyediakan keindahan taman, TBN juga menyediakan
fasilitas-fasilitas tambahan demi kenyamanan dan kepuasan konsumen. Adapun berbagai fasilitas yang terdapat di TBN antara
lain: 1.
Fasilitas Penunjang a.
Rafflesia Mini Theater Rafflesia mini theater merupakan fasilitas audiovisual yang
menggambarkan ringkasan dari TBN, sehingga dalam waktu 15 menit para pengunjung dapat melihat lokasi taman dan
tanaman serta fasilitas yang siapkan untuk kenyamanan pengunjung TBN.
b. Kereta DottoDotto Trains
Kereta dotto Merupakan fasilitas ekslusif berupa paket yang disiapkan TBN untuk para pengunjung dimana dengan
membali tiket Dotto, pengunjung sudah bisa memasuki kawasan TBN, berkeliling lokasi taman dengan
mempergunakan Dotto Trains, menggunaan lift menara pandang serta masuk ke rumah kaca. Dotto trains beroperasi
setiap hari sabtu, minggu, dan hari libur nasional dengan keberangkatan 1 jam sekali dari mulai pikul 09.00-17.00
WIB. c.
Mobil Wira –Wiri Mobil wiri-wiri adalah kendaraan terbuka dengan kapasitas
14 orang pengunjung yang digunakan untuk mengelilingi
lokasi taman. Dalam kendaraan ini, TBN melengkapi fasilitas panduan dalam bentuk kaset yang akan memberikan
informasi yang ringkas mengenai fasilitas yang ada. d.
Menara Pandang Menara Pandang memiliki ketinggian 28 meter dan terbagi
atas empat tingkat. Pada menara pandang terdapat lift dan tangga bagi pengunjung yang ingin menikmati keindahan
panorama taman dari ketinggian. Para pengunjung dapat menikmati keindahan bunga yang beraneka warna di taman,
bahkan mengambil gambar yang sangat indah dari ketinggian tersebut.
e. Poliklinik
Poliklinik adalah ruangan P3K yang berada di plaza utama TBN yang memiliki fungsinya untuk memberikan
pertolongan pertama pada pengunjung yang mengalami kecelakaan ataupun sakit.
f. Nany’s Galeria
Nany’s Galeria merupakan ruang cenderamata yang menyediakan berbagai macam souvenir khas TBN. Galeria
ini juga terletak di plaza utama TBN. g.
Cafe Marigold Cafe marigold adalah fasilitas restorasi food beverages
dimana pengunjung dapat melihat keindahan areal display bunga dan sekaligus menikmati hidangan self service.
h. Bursa bunga dan tanaman
Bursa bunga dan tanaman merupakan sarana yang disediakan TBN bagi pengunjung yang ingin mengkoleksi aneka
tanaman, baik tanaman berbunga maupun tanaman berdaun indah lainnya. Bursa bunga dan tanaman berlokasi di areal
parkir sehingga pengunjung yang ingin membeli tanaman mudah membawa tanaman yang telah dibeli ke kendaraan.
2. Fasilitas Pelengkap
a. Tenda Elegan
Tenda elegan adalah fasilitas pendukung untuk acara rombongan di lokasi piknik yang disiapkan TBN. Tenda
elegan yang disiapkanTBN merupakan tenda import dari Eropa yang memiliki bentuk dan bahan yang eksklusif serta
dapat menampung 40 orang. Adapun tenda yang disiapkan TBN untuk kenyamanan rombongan adalah sebanyak 16 unit.
b. Tenda Biasa
Pada dasarnya tenda biasa sama seperti tenda elegan karena dapat menampung 40 orang. Namun perbedaannya adalah
tenda ini adalah buatan lokal. Akan tetapi meskipun buatan lokal, kualitas dan bentuknya hampir mirip dengan tenda
elegan. TBN menyiapkan tenda ini sebanyak 10 unit untuk kelancaran dan kenyamanan rombongan.
c. Kursi dan Meja
Kursi dan meja merupakan fasilitas penunjang yang disiapkan TBN untuk menambah kenyamanan pengunjung
sehingga jumlah yang disediakannya pun cukup banyak. d.
Lokasi Piknik Lokasi piknik adalah fasilitas yang menunjang kegiatan acara
yang akan dilaksanakan oleh rombongan yang berkunjung ke TBN. Lokasi piknik yang dimiliki TBN adalah sebanyak 8
lokasi yang tersebar diberbagai tempat. Adapun kapasitas dari masing-masing lokasi mulai dari 50 orang sampai
dengan 3.500 orang. e.
Gazebo SaungPendopo Gazebo merupakan fasilitas pengunjung yang berupa
bangunan untuk beristirahat. Letak gazebo tersebar di berbagai tempat terutama di lokasi piknik. TBN memiliki 18
unit gazebo untuk kenyamanan pengunjung.
f. Amphitheater Panggung Terapung
Amphitheater merupakan fasilitas berupa panggung terapung yang berada di areal danau. Lokasi ini dapat dimanfaatkan
oleh pengunjung untuk mengadakan acara atau event. g.
Danau Angsa Danau angsa terletak di tengah-tengah taman, mengelilingi
sebuah amphiteater dan panggung yang dihiasi dengan bunga-bunga dalam pot gantung di atas air. Danau ini
memiliki luas 8.000 m
2
dan terdapat bermacam-macam angsa seperti angsa putih Cygnus olor, angsa hitam Cygnus
atratus, angsa leher hitam Cygnus melanocoriphus serta burung air lainnya, sehingga menambah keindahan danau ini.
Selain itu, pada danau ini juga terdapat ribuan ikan dari berbagai jenis.
2. Lokasi Taman Bunga Nusantara