Rangkuman Penegakan Hukum yang Berkeadilan

F. Rangkuman Penegakan Hukum yang Berkeadilan

1. Neg ar a m erupakan or ganisasi kelo m pok m asyarakat tertinggi karena m em punyai wewenang untuk m engatur

d an m engendalikan m asyarakat bahkan m em aksa secara sah u ntuk kepentingan um um yang lebih t inggi dem i t eg aknya huku m. Negara pu n dip an dang sebag ai subyek huku m yang m emp unyai kedaulat an ( sover eign ity ) yang tidak dapat dilam paui o leh negara m ana pun .

2. Ada em p at fungsi n eg ar a yang d ianu t oleh negara - negara di dunia ialah: m elaksanakan pener tiban dan keam anan; m engusahakan kesejahteraan dan

kem akm u ran r akyatnya; p er tah an an ; dan m enegakkan keadilan .

3. Un tuk m enyelesaikan perkar a- perkar a yang terjadi di m asyarakat secara ad il, m aka para aparatur hu kum har us m enegakkan h ukum dengan sebaik- baiknya. Penegakan

ber tujuan untuk m eningkat kan ketertiban dan kep astian hukum dalam m asyarakat sehingg a m asyarakat mer asa m em peroleh peng ayom an dan hak- haknya terlind ungi. Dalam menegakkan h uku m terdapat t iga un sur yang harus selalu diperh atikan yait u: kepastian hu kum , kem anfaatan , dan kead ilan.

h uku m

4. Dalam rangka m ewujudkan sistem hukum nasional yang berlan daskan Pan casila dan UUD NRI 1 9 45 , pem bangunan b idang huku m m encakup sekt or m ateri hukum , sekto r sarana dan prasar ana hukum , serta sektor aparatur penegak hukum . Aparatur hu kum yang m em punyai tugas untu k m enegakkan dan m elaksanakan hukum antar a lain lem baga kep olisian , kejaksaan , dan kehakim an. Fun gsi ut am a Lem bag a kep olisian adalah seb agai lemb aga penyidik; sedangkan kejaksaan berfu ngsi utam a sebagai lem baga penunt ut; ser ta lem baga kehakim an sebagai lem b aga pengadilan/p em u tus per kara.

5. Pasal 10 ayat 1 Undang- Undang No. 14 tahun 1 9 70 yang telah diper bah ar ui m enjadi UU No. 4 8 tahun 2 00 9 tentang Kekuasaan Keh akim an m enyatakan b ah wa “Keku asaan kehakim an m er upakan kekuasaan yang m erdeka unt uk m enyelenggarakan peradilan guna m enegakkan

Kekuasaan kehakiman dilaksanakan o leh bad an pengadilan dalam em pat ling kung an yaitu: 1 ) Peradilan Um um , 2 ) peradilan Agam a, 3 ) peradilan Milit er ; dan 4 ) peradilan Tata Usaha Neg ar a.

6. Peradilan um um m erupakan peradilan bagi rakyat pada um um nya; sedangkan peradilan m iliter, p er ad ilan Agam a, dan perad ilan Tata Usaha Negara m erupakan p erad ilan khusu s karena m engadili p er kara- perkar a tertent u d an m engadili g olongan rakyat tert en tu. Keem pat lingkungan peradilan tersebu t m asing- m asing m em punyai ling kungan wewenang m engadili perkar a tertentu serta m eliputi badan per adilan secara bertin gkat, yaitu pengadilan t ingkat pert am a, tin gkat banding , dan t ingkat kasasi.

7. Penegakan hukum di Indonesia m asih m enghadapi m asalah dan tantangan untuk m em enu hi rasa keadilan m asyarakat. Penegakan hukum sangat penting diupayakan secar a t erus m enerus u ntuk m eningkat kan ketertib an dan kepastian huku m d alam m asyarakat 7. Penegakan hukum di Indonesia m asih m enghadapi m asalah dan tantangan untuk m em enu hi rasa keadilan m asyarakat. Penegakan hukum sangat penting diupayakan secar a t erus m enerus u ntuk m eningkat kan ketertib an dan kepastian huku m d alam m asyarakat