Sistem Koordinasi Data Entri Daftar Isian I-B

PEDOMAN PEMUTAKHIRAN DIREKTORI INDUSTRI BESAR DAN SEDANG 57 TINDAK LANJUT BPS PROVINSIKABUPATENKOTA 5

5.1. Sistem Koordinasi

Sistem pemutakhiran Direktori ini berbeda dengan survei lainnya, karena BPS Provinsi dan BPS KabupatenKota harus bertanggung jawab mengkoordinasikan seluruh sistem dari hari ke hari. Secara lebih khusus, tujuan utama pengkoordinasian sistem dapat diringkas sbb: 1 Untuk menjamin bahwa BPS Provinsi sudah memberi KIP pada semua perusahaan baru, dan dikerjakan secara cepat, sehingga proses pengolahan bisa dilakukan. 2 Untuk menjamin bahwa KIP setiap kuesioner survei tahunan konsisten dengan KIP yang ada di Direktori Provinsi. 3 Untuk memonitor pencapaian hasil perkerjaan yang sudah dilakukan setiap BPS Provinsi dan KabupatenKota termasuk di dalamnya arus keluar masuk dokumen. 4 Untuk menjamin bahwa tidak ada perusahaan yang tercatat dua kali atau lebih. Setelah pekerjaan lapangan oleh Koordinator Statistik Kecamatan KSK, kegiatan lanjut oleh BPS Provinsi dan KabupatenKota adalah : · BPS Provinsi harus menguasai seluruh bahan-bahan dalam bab ini · BPS KabupatenKota harus mengetahui peranannya untuk mencegah perusahaan dobel serta istilah-istilah kode kegiatan masing-masing perusahaan. 58 PEDOMAN PEMUTAKHIRAN DIREKTORI INDUSTRI BESAR DAN SEDANG

5.2. Data Entri Daftar Isian I-B

Pada bulan Maret-April, baik calon yang memenuhi syarat maupun yang tidak hasil pengecekan lapang maupun pengamatan langsung petugas Koordinator Statistik Kecamatan KSK oleh BPS KabupatenKota dikirim ke BPS Provinsi. Kemudian dimasukkan ke komputer oleh BPS Provinsi dengan Aplikasi Program Industri Pengolahan Industri Besar dan Sedang Tahun 2011. Seluruh data dimasukkan, dan tabel-tabel dasar di cetak untuk dievaluasi serta dicek kewajarannya. Jika suatu jumlah nampak tidak wajar, ini merupakan satu indikasi mungkin salah kode atau kesalahan pemasukkan data yang harus segera ditemukan dan diperbaiki. Hal-hal yang diperlu diperhatikan pada saat melakukan data entry I-B selain format nama dan alamat perusahaan serta penulisan kode area telpon dan faksimile sesuai dengan ketentuan butir 5.9 adalah pengisian KBLI 2009 5 digit harus sesuai dengan barang utama yang dihasilkan. Pada bulan April-Mei, BPS Provinsi mengirimkan daftar calon yang memenuhi syarat ke BPS KabupatenKota untuk selanjutnya dilakukan pendataan rinci dengan mengirim kuesioner survei tahunan sebagai perusahaan baru. Pada bulan April atau awal bulan Mei BPS Provinsi juga mengirim direktori awal bisa melalui email ataupun CD ke BPS RI c.q Subdit Statistik Industri Besar dan Sedang. Direktori awal ini berisikan perusahaan yang aktif tahun sebelumnya dengan penambahan perusahaan baru dan updating direktori perusahaan yang kondisinya non aktif.

5.3. Perbaikan Sementara Direktori I-A