E. Pemeriksaan atau Pengecekan Keabsahan Data
Pemeriksaan keabsahan data penelitian kualitatif dilakukan dengan teknik- teknik sebagai berikut :
Validitas dan reliabilitas adalah: valid adalah data evaluasi yang baik sesuai dengan kenyataan.
98
Peneliti mencoba memvalidasi data yang sudah diperoleh sehingga benar- benar valid tingkat kebenaran, kekuatan, atau keabsahan suatu fakta atau
informasi data yang dihasilkan. Sedangkan reliabilitas adalah berhubungan dengan masalah kepercayaan, dalam hal ini adalah data yang dihasilkan itu tetap
dan tidak berubah.
99
1. Mengidentifikasi sebuah topik
Permasalahan dalam pembelajaran pendidikan agama Islam disekolah sejauh ini masih menggunakan metode pembelajaran konvensional. Sedangkan
saat ini perkembanngan teknologi informasi dan komunikasi yang semakin maju dan terus berkembang pesat, sehingga dibutuhkan sebuah inovasi baru
pendekatan dalam dunia pendidikan, khsusunya dalam pembelajaran pendidikan agama Islam disekolah. Teknologi informasi dan komunikasi sangat berperan
penting dalam pembaharuan pendidikan, sebagai sebuah upaya transformasi pendidikan untuk meningkatkan pembelajaran aktif, kreatif, efektif dan
menyenangkan. Berdasar uraian di atas saya ingin melihat sejauhmana perkembangan
pembelajaran pendidikan agama Islam terhadap perkembangan teknologi informasi dan komunikasi pada saat ini.
98
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik,. Jakarta: Rineka Cipta, 1997 h. 79
99
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik,. ibid. h. 100
2. Melakukan tinjauan pustaka
Untuk mendapatkan kesempurnaan dalam sebuah penelitian diperlukan suatu tinjauan pustaka. Dengan tinjauan pustaka diharapkan
mampu memberikan kontribusi yang besar terhadap sebuah penulisan penelitian ini.
Dengan demikian dapat dikatakan bahwa semakin banyak tinjauan pustaka yang dibutuhkan semakin mendekati sempurna pula sebuah
penelitian. Isi dari tinjauan pustaka dapat berupa dasar-dasar teori yang berhubungan dengan media pembelajaran berbasis teknologi informasi dan
komunikasi TIK dalam pembelajaran pendidikan agama Islam, dimana dasar teori ini digunakan sebagai acuan awal dalam kegiatan penelitian
dilapangan. Begitu juga dalam penggunaan rencana dalam penelitian ini dibutuhkan dasar teori yang mendukung.
3. Mendefinisikan peran peneliti
Peran peneliti untuk mendapatkan hasil penelitian yang maksimal maka secara langsung melihat fenomena-fenomena pada objek penelitian.
4. Mengelola jalan masuk lapangan dan menjaga hubungan baik
dilapangan Meminimalisir segala bentuk kesalahan sekecil apapun yang terjadi
pada saat melakukan penelitian pada objek, serta menjalin komunikasi dengan baik ketika berada pada objek penelitiannya.
5. Memilih partisipan
Peneliti secara langsung melihat kondisi objek dilapangan terhadap fenomena-fenomena yang ada. Melalui teknik wawancara langsung,
observasi dan dokumentasi.