tersebut dapat berkembang secara optimal sehingga dapat dimanfaatkan untuk dirinya sendiri dan bagi orang lain.
60
3. Tujuan Pendidikan Agama Islam
Pendidikan agama Islam di sekolah madrasah bertujuan untuk menumbuhkan dan meningkatkan keimanan melalui pemberian dan
pemupukan pengetahuan, penghayatan, pengamalan serta pengalaman peserta didik tentang agama Islam sehingga menjadi manusia muslim yang
terus berkembang dalam hal keimanan, ketaqwaannya, berbangsa dan bernegara, serta untuk dapat melanjutkan pada jenjang pendidikan yang
lebih tinggi Kurikulum PAI: 2002.
61
Tujuan pendidikan merupakan hal yang dominan dalam pendidikan, dalam kutipan Breiter, mengatakan bahwa “pendidikan adalah
persoalan tujuan dan fokus. Mendidik anak berarti bertindak dengan tujuan agar mempengaruhi perkembangan anak sebagai seseorangmanusia yang
utuh.
62
Pendidikan islam merupakan salah satu aspek saja dalam ajaran islam secara keseluruhan. Karena, tujuan pendidikan islam tidak terlepas
dari tujuan hidup manusia dalam islam; yaitu menciptakan pribadi hamba Allah yang selalu bertakwa kepada-Nya, dan dapat mencapai kehidupan
bahagia di dunia dan di akhirat.
63
Bila pendidikan diartikan sebagai latihan mental, moral, dan fisik yang bisa menumbuhkan personalitas kepribadian serta menanamkan
rasa tanggung jawab. Usaha kependidikan bagi manusia menyerupai
60
Abdul Majid Dian A, Pendidikan Agama Islam Berbasis Kompetensi: Konsep dan Implementasi Kurikulum 2004, ibid, hlm. 134
61
Abdul Majid Dian A, Pendidikan Agama Islam Berbasis Kompetensi: Konsep dan Implementasi Kurikulum 2004, ibid, hlm. 135
62
Abdul Majid Dian A, Pendidikan Agama Islam Berbasis Kompetensi: Konsep dan Implementasi Kurikulum 2004,. ibid, hlm. 136
63
Azyumardi Azra, Pendidikan Islam: Tradisi Dan Modernisasi Di Tengah Tantangan Milenium Iii, Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2012 hlm. 8
makanan yang berfungsi memberikan vitamin bagi pertumbuhan manusia.
64
Pendidikan agama Islam, bila dilihat dari aspek kultural umat manusia, merupakan salah satu alat pembudayaan enkulturasi
masyarakat manusia itu sendiri. Sebagai sebuah alat, maka pendidikan dapat difungsikan untuk mengarahkan pertumbuhan dan perkembangan
hidup manusia pada titik optimal kamampuannya dalam memperoleh kesejahteraan hidup di dunia dan kebahagian hidupnya diakhirat. Dalam
hal ini, pelaksanaan pendidikan sebagai alat pembudayaan sangat bergantung pada pemegang alat tersebut yakni para pendidik. Sedangkan
faktor-faktor yang bersifat internal seperti bakat atau pembawaan anak didik dan faktor ekternal seperti lingkungan dalam segala dimensinya
menjadi sasaran pokok dalam proses ihtiarah usaha para pendidik.
65
Oleh karena itu berbicara masalah pendidikan agama Islam, baik dalam makna maupun tujuannya haruslah mengacu pada penanaman nilai-
nilai Islam dan tidak dibenarkan melupakan etika sosial atau moralitas sosial. Penanaman nilai-nilai ini juga dalam rangka menuai keberhasilan
hidup hasanah di dunia bagi anak didik yang kemudian akan mampu membuahkan kebaikan hasanah di akhirat kelak.
66
4. Pentingnya Pendidikan Agama Islam bagi Peserta Didik
Pendidikan agama Islam hendaknya ditanamkan sejak kecil, sebab pendidikan pada masa kanak-kanak merupakan dasar yang paling
menentukan untuk pendidikan selanjutnya.
64
M Arifin, Ilmu Pendidikan Islam: Tinjauan Teoritis dan Praktis Berdasarkan Pendekatan Interdisipliner, Jakarta: PT Bumi Aksara, 2009 hlm. 7
65
M Arifin, Ilmu Pendidikan Islam: Tinjauan Teoritis dan Praktis Berdasarkan Pendekatan Interdisipliner,. ibid, hlm. 8
66
Abdul Majid Dian A, Pendidikan Agama Islam Berbasis Kompetensi: Konsep dan Implementasi Kurikulum 2004,. op.cit, hlm. 136