58
9. PT Indonesian Paradise Property Tbk
Indonesian Paradise Property Tbk INPP didirikan tanggal 14 Juni 1996 dengan nama PT Penta Karsa Lubrindo dan memulai kegiatan usaha komersialnya
pada tahun 2002. Kantor pusat INPP berkedudukan di Jalan Tebet Timur Raya No. 10C, Jakarta 12820. Saat ini, Indonesian Paradise Property memiliki hotel
dengan nama Hotel HARRIS di Jalan Dewi Sartika, Tuban, Bali dan melalui anak usahanya Indonesian Paradise Property, secara tidak langsung memiliki Sheraton
Hotel Kuta Bali, HARRIS Resort Kuta Bali dan Beachwalk Kuta Bali pusat perbelanjaan, Hotel HARRIS Batam Center, hotel POP Tugu Yogyakarta, Villa
Puri Bunga Ubud Bali, hotel HARRIS fX-Suite SUDIRMAN, dan Cikini Gold Center pusat perbelanjaan.
Pada tanggal 21 September 2004, INPP memperoleh pernyataan efektif dari Bapepam-LK untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham INPP
IPO kepada masyarakat. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia BEI dahulu Bursa Efek Surabaya BES pada tanggal 01 Desember
2004.
10. PT Intraco Penta Tbk
Intraco Penta Tbk INTA didirikan tanggal 10 Mei 1975 dan memulai kegiatan usaha komersialnya pada tahun 1975. Kantor pusat INTA terletak Jl.
Raya Cakung Cilincing KM 3,5 Jakarta 14130, sedangkan cabang-cabang INTA terletak di beberapa kota di Indonesia. INTA memiliki anak usaha yang juga
tercatat di Bursa Efek Indonesia, yaitu Intan Baruprana Finance Tbk IBFN. Saat
59
ini, INTA dan anak usahanya menjalankan usaha distribusi alat berat baik yang baru maupun yang bekas, pembiayaan, penyewaan ala berat, manufaktur,
engineering hingga kontraktor tambang. Selain itu, INTA juga melayani perusahaan di berbagai sektor lainnya seperti agribisnis, minyak dan gas,
infrastruktur dan konstruksi, serta industri umum. Pada tanggal 30 Juni 1993, INTA memperoleh pernyataan efektif dari
Bapepam-LK untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham INTA IPO kepada masyarakat sebanyak 6.000.000 dengan nilai nominal Rp1.000,- per
saham dengan harga penawaran Rp3.375,- per saham. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia BEI pada tanggal 23 Agustus 1993.
11. PT Jakarta International Hotels Dev. Tbk
PT Jakarta International Hotels Development Tbk JIHD didirikan tanggal 07 Nopember 1969 dengan nama PT Djakarta International Hotel dan
memulai kegiatan usaha komersialnya pada tahun 1969. Kantor pusat JIHD terletak di Gedung Artha Graha
– Lantai 15, Kawasan Niaga Terpadu Sudirman KNTS, Jalan Jenderal Sudirman Kav. 52
– 53, Jakarta.
Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan JIHD mencakup
pembangunan hotel
dan penyelenggaraan
jasa perhotelan,
pembangunan real estat dan properti, gedung perkantoran, pusat perbelanjaan dan niaga beserta fasilitasnya. JIHD adalah pemilik Hotel Borobudur Jakarta Hotel
yang dikelola oleh PT Dharma Harapan Raya. JIHD memiliki anak usaha yang
60
juga tercatat di Bursa Efek Indonesia, yakni PT Danayasa Arthatama Tbk SCBD.
Pada tahun 1984, JIHD memperoleh pernyataan efektif dari Bapepam- LK untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham JIHD IPO kepada
masyarakat sebanyak 6.618.600 dengan nilai nominal Rp1.000,- per saham dengan harga penawaran Rp1.500,- per saham. Saham-saham tersebut dicatatkan
pada Bursa Efek Indonesia BEI pada tanggal 29 Feb 1984.
12. PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk