Dalam uji hipotesis ini dilakukan melalui:
a. Koefisien Determinasi
Koefisien determinasi R
2
pada intinya mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen.
Nilai koefisien determinasi adalah antara nol dan satu. Nilai R
2
yang kecil berarti kemampuan variabel-veriabel independen dalam
menjelaskan variasi variabel dependen amat terbatas. Nilai yang mendekati satu berarti variabel-variabel independen memberikan
hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen Imam Ghozali, 2005:83.
b. Uji t Uji Parsial
Uji t bertujuan untuk menguji seberapa jauh pengaruh satu variabel penjelas atau independen secara individual dalam
menerangkan variasi variabel dependen Imam Ghozali, 2005:84. Dasar pengambilan kesimpulannya menurut Singgih Santoso
2000:168 adalah sebagai berikut: 1 Jika nilai probabilitas 0.05, maka H
o
diterima Ha ditolak, berarti menyatakan bahwa variabel independen atau bebas tidak
mempunyai pengaruh secara individual terhadap variabel dependen atau terikat.
2 Jika nilai probabilitas 0.05, maka H
o
ditolak Ha diterima, berarti menyatakan bahwa variabel independen atau bebas mempunyai
pengaruh secara individual terhadap variabel dependen atau terikat.
c. Uji F
Uji F digunakan untuk menguji apakah varians dua populasi sama ataukah berbeda Singgih Santoso, 2000:87. Sedangkan menurut
Imam Ghozali 2005:84 uji statistik F menunjukkan apakah semua variabel independen atau bebas yang dimasukkan dalam model
mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen atau terikat. Dasar pengambilan kesimpulannya menurut
Singgih Santoso 2000:120 adalah sebagai berikut: 1 Jika nilai probabilitas 0.05, maka H
o
diterima Ha ditolak, berarti menyatakan bahwa semua variabel independen atau bebas tidak
mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen atau terikat.
2 Jika nilai probabilitas 0.05, maka H
o
ditolak Ha diterima, berarti menyatakan bahwa semua variabel independen atau bebas
mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen atau terikat.
E. Operasionalisasi Variabel Penelitian
Pada bagian ini akan didefinisikan masing-masing variabel yang digunakan dalam penelitian ini beserta cara pengukurannya, yaitu:
1. Atribut Kualitas Audit
Kualitas audit merupakan hasil audit yang diperoleh melalui penggunaan seluruh kemampuan, kompetensi, kecermatan dan keahlian