Teknik Analisis Data METODOLOGI PENELITIAN

Selanjutnya untuk menyatakan besar kecilnya sumbangan variabel X terhadap Y dapat ditentukan dengan rumus koefisien diterminan sebagai berikut: KP = r 2 x 100 Dimana : KP = Nilai Koefisien Diterminan r = Nilai Koefisien Korelasi Pengujian lanjutan yaitu uji signifikansi yang berfungsi apabila peneliti ingin mencari makna hubungan variabel X terhadap Y, maka hasil Korelasi Pearson Product Moment tersebut diuji dengan Uji Signifikansi dengan rumus: t hitung = � �− −� Dimana : t = Nilai t r = Nilai Koefisien Korelasi n = Jumlah Sampel

F. Variabel Penelitian

Variabel adalah hal-hal yang menjadi objek penelitian, yang ditatap dalam suatu kegiatan penelitian. Menurut Suharsimi Arikunto, yang dimaksud dengan variabel adalah objek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian. 10 Variabel dalam penelitian ini terdiri dari variabel terikat dan bebas. Variabel terikat adalah hasil atau objek dari penelitian dan variabel bebas adalah sifat atau karakteristik yang mengakibatkan hasil atau sasaran berbeda. Dengan demikian variabel dalam penelitian ini adalah: 1. Variabel bebas atau independent X yaitu: kecerdasan emosional 2. Variabel terikat atau dependent Y yaitu: akhlakul karimah siswa 10 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta: Rineka Cipta, 2005 h. 96 Tabel 3 Matrik Variabel Dimensi-dimensi dan indikator-indikator Kecerdasan Emosional dan Akhlakul karimah siswa NO VARIABEL DIMENSI INDIKATOR 1. Variabel X Kecerdasan Emosional 1. Mengenali Emosi diri 2. Mengelola Emosi 3. Memotivasi diri 4. Mengenali Emosi orang lain. 5. Membina hubungan dengan orang lain Kesadaran diri, kemampuan untuk mengendalikan dorongan hati, kemampuan untuk mengetahui perasaan yang muncul dalam diri, mendengarkan suara hati Toleransi terhadap frustasi, berkurangnya perlaku agresif atau merusak diri sendiri, mampu untuk menghibur diri sendiri, penguasaan diri Mampu mengendalikan dorongan hati, memiliki harapan yang tinggi, berkreasi, optimis Mampu membaca emosi orang lain, menumbuhkan rasa empati, terampil bergaul, mampu merasakan yang dirasakan orang lain Mampu bekerja sama, mampu berinteraksi kepada orang lain dengan baik, meningkatkan jaringan sosial, memiliki keterampilan untuk memimpin 2. Variabel Y Akhlakul karimah Siswa 1. Hubungan kepada Allah 2. Hubungan dengan sesama manusia 3. Hubungan dengan lingkungan Ibadah shalat, puasa, taubat, ikhlas, bersyukur, tawakal Jujur, ikhlas, amanah, tawadhu, sabar, kasih sayang, pemaaf, penolong, berani, adil, rajin, disiplin, berbakti kepada orang tua dll. Menjaga tumbuh-tumbuhan, menyayangi hewan, memelihara kebersihan, memelihara ketentraman 59

BAB IV HASIL PENELITIAN

A. Gambaran Umum MTs. Al Hidayah Jati Asih Kota Bekasi

Berdasarkan pengumpulan data yang penulis lakukan di MTs. Al- Hidayah Jatiasih Kota Bekasi, dihasilkan gambaran mengenai profil sekolah yaitu MTs. Al-Hidayah berada di bawah naungan Yayasan Perguruan Islam Al-Hidayah YPI Al-Hidayah, beralamat di Jl. H. Gemin No. 63 Kelurahan Jatikramat Kec. Jatiasih Kota Bekasi. MTs. Al-Hidayah berdiri pada tgl 17 Juli 1981, dengan akreditasi B. 1 Gedung MTs. Al-Hidayah yang berada di bawah naungan Yayasan Perguruan Islam Al-Hidayah YPI Al-Hidayah memiliki luas lahan bangunan kurang lebih 3000 meter persegi, yang didalamnya termasuk juga Masjid, Lab Komputer serta fasilitas-fasilitas lainnya yang menunjang kegiatan belajar mengajar. MTs. Al-Hidayah, letak gedung sekolahnya berada di tengah-tengah pemukiman perumahan sehingga jauh dari kebisingan dan kesibukan kota. Adapun tujuan didirikannya MTs. Al-Hidayah secara institusional mengacu kepada tujan madrasah Tsanawiyah yang diselenggarakan oleh Departemen Agama Sebagai Sekolah yang bercirikan ajaran Islam. 1 Databes MTs Al Hidayah Kota Bekasi Tahun 2011