5. Kembalikan pada teori. Menghubungkan kembali teori yang relevan
dengan hasil analisis yang telah diperoleh.
L. Pengembangan Perencanaan Tindakan
Model pendidikan matematika realistik Indonesia adalah sebuat model pembelajaran yang memanfaatkan pengetahuan awal siswa sebagai
jembatan untuk
memahami konsep-konsep
matematika dengan
memanfaatkan sumber belajar yang ada disekitar siswa. siswa tidak belajar konsep matematika secara langsung dari guru, tetapi siswa membangun
sendiri pemahaman konsep matematika melalui sesuatu yang diketuhaui dan dilakukan langsung oleh siswa. Berdasarkan teori yang telah diuraikan
diharapkan penerapan model PMRI dapat membantu siswa dalam meningkatkan hasil belajarnya.
Selain dalam aspek peningkatan hasil belajar masih banyak aspek lain yang dapat dikembangkan dalam penelitian-penelitian selanjutnya dengan
memanfaatkan model PMRI diantaranya aspek pemecahan masalah, koneksi matematika, kemampuan komunikasi matematika dan sebagainya.
45
BAB IV DESKRIPSI, ANALISIS DATA, INTERPRETASI HASIL
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data Hasil Intervensi Tindakan
Data pada penelitian ini diperoleh dari hasil penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan di SDN Perumn Bumi Kelapa Dua Tangerang pada
kelas VA dengan jumlah siswa 37 orang yang terdiri dari 21 siswa laki- laki dan 16 siswa perempuan. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus,
dimana setiap siklus terdiri dari empat pertemuan pemberian tindakan dan satu kali pertemuan pemberian tes akhir siklus. Pada setiap pertemuan
dilaksanakan dalam alokasi waktu 2x35menit. Pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini pada setiap siklusnya melalui empat tahapan yaitu, tahap
perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap observasi, dan tahap refleksi. Setelah melalui tahapan-tahapan tersebut maka diperoleh data-data yang
berkaitan dengan tujuan penelitian ini yaitu untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas VA dengan menerapkan model PMRI pada
pembelajaran matematika.
1. Pelaksanaan Penelitian Siklus I
Pelaksanaan siklus I dilakukan selama empat kali pertemuan pembelajaran yang dimulai pada tanggal 18 Oktober 2013 sampai 25
Oktober 2013 dan diakhiri pada tanggal 26 Oktober 2013 dengan memberikan tes akhir siklus I kepada siswa. Dalam pelaksanaan siklus I
kegiatan yang dilakukan meliputi perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi.