yang membedakan perencanaan pembangunan dengan perencanaan-perencanaan yang lain. Ciri dari suatu perencanaan pembangunan ekonomi di antaranya adalah
adanya usaha yang tercermin dalam rencana untuk mencapai perkembangan sosial yang mantap. Hal ini dapat terlihat dengan adanya pertumbuhan ekonomi yang
positif. Perencanaan juga ditandai dengan adanya usaha yang dicerminkan dalam rencana untuk meningkatkan pendapatan per kapita dan usaha untuk mengadakan
perubahan struktur ekonomi yang kerap disebut sebagai usaha diversifikasi ekonomi Blakely, 1994.
Untuk memahami secara komprehensif tentang kebijakan yang ditempuh Pemerintah Kota Medan dalam perencanaan pembangunan kota, maka perlu dibahas
hal-hal yang terkait dengan filosofi perencanaan dan pembangunan kota, sasaran dan tujuan perencanaan dan pembangunan kota, pendekatan perencanaan dan
pembangunan kota, ruang lingkup perencanaan dan pembangunan kota, proses perencanaan dan pembangunan kota, aktor perencanaan dan pembangunan kota,
perencanaan penganggaran dan pelaksanaan pembangunan kota, dan hasil atau outcome
perencanaan dan pembangunan kota.
6.1.1.1 Filosofi Perencanaan dan Pembangunan Kota
Pembangunan kota yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kota Medan secara sistematis diupayakan untuk menggerakkan aktivitas ekonomi masyarakat yang
dilaksanakan secara terencana, bertahap, berkesinambungan melalui konsep perencanaan dengan paradigma baru yang lebih melibatkan peran masyarakat dalam
Universitas Sumatera Utara
setiap tahapan kegiatan. Proses perencanaan lebih bersifat partisipatif yang memungkinkan masyarakat menyalurkan aspirasinya dan dapat memantau kinerja
pembangunan kota sehingga pembangunan yang dilakukan lebih transparan, akuntabilitas, dan akomodatif terhadap masyarakat. Filosopi perenanaan ini sesuai
dengan yang dikemukakan oleh Archibugi 2008, Fianstein dan Norman 1991, Glasson dalam Tarigan 2008, dan C.N. Osmond 1971.
6.1.1.2 Sasaran dan Tujuan Perencanaan dan Pembangunan Kota
Sasaran perencanaan dan pembangunan wilayah Kota Medan diarahkan untuk secara terus menerus menganalisis kondisi dan pelaksanaan pembangunan kota,
merumuskan tujuan dan pembangunan ekonomi kota, menyusun konsep strategi bagi pemecahan masalah solusi dan melaksanakannya dengan menggunakan sumber
daya yang tersedia sehingga peluang baru untuk meningkatkan kesejahteraan daerah dapat ditangkap secara berkelanjutan. Sasaran perencanaan ini sesuai dengan yang
dikemukakan oleh Solihin, D 2005 dan Riyadi dan BrataKusuma 2009. Adapun tujuan perencanaan dan pembangunan di Kota Medan dimaksudkan untuk melakukan
perubahan menuju arah perkembangan yang lebih baik bagi suatu komunitas masyarakat, pemerintah, dan lingkungannya dalam wilayah tertentu, dengan
memanfaatkan atau mendayagunakan berbagai sumber daya yang ada, dan harus memiliki orientasi yang bersifat menyeluruh, lengkap, tetap berpegang pada azas
prioritas. Perecanaan wilayah merupakan salah satunya jalan yang terbuka untuk menaikkan pendapatan per kapita mengurangi ketimpangan pendapatan dan
Universitas Sumatera Utara
meningkatkan kesempatan kerja. Tujuan perencanaan dan pembangunan Kota Medan ini sesuai dengan teori Riyadi dan Bratakusuma 2003, Jinghan 2000 dan
Sirojuzilam 2007.
6.1.1.3 Pendekatan Perencanaan dan Pembangunan Kota