53
E. Penelitian yang Relevan
Berdasarkan penelitian yang sebelumnya, beberapa penelitian yang relevan dengan penelitian ini adalah:
1. Linda Nurmasari. 2010. Peningkatan Kemampuan Menghitung
Perkalian Melalui Metode Jarimatika Pada Siswa Kelas II SD Negeri Pringanom Sragen. Dari hasil penelitian tersebut disimpulkan bahwa
pembelajaran dengan menggunakan metode jarimatika dapat meningkatkan kemampuan menghitung perkalian. Hal ini terbukti
dengan adanya peningkatan ketika sebelum dilaksanakan tindakan kondisi awal, siklus I dan siklus II. Adapun perbedaan dengan
penelitian ini adalah pada subjek, lokasi, waktu dan tujuan. Pada penelitian ini subyek yang diteliti merupakan anak berkebutuhan khusus
yaitu anak tunanetra. Kemudian tujuan dari penelitian yang dilakukan oleh Linda Nurmasari adalah untuk meningkatkan operasi hitung
perkalian dasar yaitu perkalian 6 sampai 10, sedangkan dalam penelitian ini tujuan yang diharapkan adalah untuk meningkatkan operasi hitung
perkalian dua angka digit dengan menggunakan metode jarimatika, serta dalam pengoperasian jarimatika berbeda dengan penelitaian
terdahulu. Hasil penelitian yang dilakukan oleh Linda Nurmasari memberikan
referensi bahwa dengan menggunakan metode jarimatika anak lebih mudah mempelajari serta cara penyelesaian operasi hitung perkalian
yang lebih cepat, untuk itu peneliti berupaya meningkatkan kemampuan
54
operasi hitung perkalian melalui metode jarimatika pada anak tunanetra kelas VI Akselerasi di SLB A Yaketunis Yogyakarta.
2. Yogi Karismasari. 2010. Upaya Meningkatkan Kemampuan Berhitung
Perkalian Dengan Tekhnik Jarimatika Pada Siswa Kelas II Semester 2 SD Negeri Tegaldowo Tahun Pelajaran 20092010. Dari hasil
penelitiannya tersebut disimpulkan bahwa pembelajaran matematika dengan tekhnik jarimatika dapat meningkatkan kemampuan berhitung
perkalian, hal ini terbukti dari persentase nilai rata-rata yang diperoleh oleh siswa sebelum tindakan 45, evaluasi siklus I 70 dan evaluasi
siklus II 80. Perbedaan dengan penelitian ini adalah pada subjek, lokasi, waktu dan tujuan. Selain itu, Yogi Karismasari menyebut
jarimatika sebagai suatu tekhnik, sementara dalam penelitian ini jarimatika sebagai suatu metode.
Hasil penelitian yang dilakukan oleh Yogi Karismasari memberikan referensi bahwa dengan menggunakan metode jarimatika persentase
peningkatan kemampuan operasi hitung perkalian dengan menggunakan metode jarimatika memperoleh hasil yang lebih besar dari kemampuan
awal yang dimiliki oleh anak sebelum diberikan operasi hitung perkalian dengan menggunakan metode jarimatika, untuk itu peneliti berupaya
meningkatkan kemampuan operasi hitung perkalian melalui metode jarimatika pada anak tunanetra kelas VI Akselerasi di SLB A Yaketunis
Yogyakarta.
55
3. Ukhana. 2011. Penerapan Metode Jarimatika Untuk Meningkatkan
Motivasi Siswa Pada Mata Pelajaran Matematika Perkalian Di Kelas III Sekolah Dasar Negeri 1 Paliman Barat Kabupaten Cirebon. Dari hasil
penelitiannya tersebut disimpulkan bahwa pembelajaran matematika dengan tekhnik jarimatika dapat meningkatkan kemampuan berhitung
perkalian, hal ini terbukti dari nilai rata-rata yang diperoleh oleh siswa yaitu pretes 49, 33, evaluasi siklus I 58, evaluasi siklus II 75 dan evaluasi
siklus III 80. Perbedaan dengan penelitian ini adalah pada subjek, lokasi, waktu dan tujuan. Selain itu, tujuan penelitian yang yang dilakukan oleh
Ukhana adalah mengkaji tentang motivasi siswa pada mata pelajaran matematika perkalian sebelum diterapkan metode jarimatika,
mengkaji tentang motivasi siswa pada mata pelajaran matematika perkalian setelah diterapkan metode jarimatika, serta mengkaji
metode jarimatika pada peningkatan motivasi siswa terhadap matematika perkalian, sedangkan dalam penelitian ini tujuan yang
diharapkan adalah untuk meningkatkan operasi hitung perkalian dua angka digit dengan menggunakan metode jarimatika, serta dalam
pengoperasian jarimatika berbeda dengan penelitaian terdahulu. Hasil penelitian yang dilakukan oleh Ukhana memberikan referensi
bahwa dengan menggunakan metode jarimatika memberikan motivasi kepada siswa untuk belajar operasi hitung perkalian dengan metode
yang lebih menyenangkan dan tidak memberatkan siswa, untuk itu peneliti berupaya meningkatkan kemampuan operasi hitung perkalian
56
melalui metode jarimatika pada anak tunanetra kelas VI Akselerasi di SLB A Yaketunis Yogyakarta.
F. Kerangka Pikir