Persyaratan K3 MENERAPKAN KAIDAH DAN ATURAN KESEHATAN

116 Tenaga kerja adalah tiap orang yang mampu melakukan pekerjaan baik didalam maupun diluar hubungan kerja guna menghasilkan jasa atau barang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Pengusaha adalah : • Orang atau badan hukum yang menjalankan suatu usaha milik sendiri dan untuk keperluan itu menggunakan tempat kerja. • Orang atau badan hukum yang secara berdiri sendiri menjalankan sesuatu usaha bukan miliknya dan untuk keperluan itu mempergunakan temapat kerja. Adapun tujuan dan sasaran sistem manajemen K3 perusahaan peternakan khususnya ternak ruminansia besar adalah menciptkan suatu sistem keselamatan dan kesehatan kerja di tempat kerja dengan melibatkan unsur manajemen, tenaga kerja, kondisi dan lingkungan kerja yang terintegrasi dalam rangka mencegah dan mengurangi kecelakan dan penyakit akibat kerja serta terciptanya tempat kerja yang aman, efisien, dan produktif. 2. Kaidah dan peraturan mengenai K3 Dalam sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja, Program K3 merupakan bagian dari perencanaan. Sebagaimana alur proses sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja, maka untuk dapat menetapkan dan memelihara program kerja K3 perusahaan perlu adanya tahapan-tahapan diantaranya: pemahaman terhadap dasar hukum pelaksanaan program K3, adanya komitmen dan kebijakan dari pengusahapemilik perusahaan, dan akhirnya perencanaan,yang di dalamnya termasuk program kerja.

3. Dasar Hukum Pelaksanaan Program K3

Bagi suatu perusahaan, tenaga kerja merupakan aset yang sangat berharga. Agar dapat melakukan tugasnya secara efektif dan efisien, maka kesejahteraan tenaga kerja perlu diperhatikan. Salah satu bentuk kesejahteraan bagi tenaga kerja adalah perlindungan terhadap keselamatan dan kesehatan kerja-nya. Untuk menjamin keselamatan dan kesehatan tenaga kerja maupun orang lain yang berada di tempat kerja, serta menjamin keamanan terhadap sumber prouksi, proses produksi dan dan lingkungan kerja, perlu penerapan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja. Penerapan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja ini sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku di Indonesia. Peraturan 117 perundangan yang dimaksud adalah: 3.1. Pasal 27 ayat 2, UUD tahun 1945. ”Setiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan”. 3.2. Undang-Undang No. 13 tahun 2003 tentang ”Ketenaga kerjaan” Pasal 86 y Setiap pekerja mempunyai hak untuk memperoleh perlindungan atas: keselamatan dan kesehatan kerja , Moral dan kesusilaan dan perlakuan yang sesuai dengan hak-hak dan martabat manusia serta nilai- nilai agama. y Untuk melindungi keselamatan pekerja guna mewujudkan produktifitas kerja yang optimal diselenggarakan upaya K3 y Perlindungan sebagaimana dimaksud pada ayat 2 dilaksanakan sesuai dengan peraturan perundang- undangan yang berlaku.

4. Penerapan Sistem Manajemen K3

Setiap perusahaan peternakan ruminansia besar yang mempekerjakan tenaga kerja sebanyak seratus 100 orang atau lebih dan atau mengandung potensi bahaya yang ditimbulkan oleh karakteristik dari proses produksi yang dapat mengakibatkan kecelakaan kerja seperti peledakan, kebakaran, pencemaran, dan penyakit akibat kerja wajib menerapkan sistem manajemen K3. Sistem manajemen K3 sebagaimana dimaksut wajib dilakasanakan oleh pengurus, perusahaan dan seluruh tenaga kerja sebagai satu kesatuaan. Dalam penerapan sistem manajemen K3 perusahaan peternakan ruminansia besar, wajib melaksanakan ketentuan- ketentuan sebagai berikut: y Menerapakan kebijakan keselamatan dan kesehatan kerja dan menjamin komitmen terhadap penerapan sistem manajemen K3. y Merencanakan pemenuhan kebijakan, tujuan dan sasaran penerapan keselamatan dan kesehatan kerja y Menerapkan kebijakan keselamatan dan kesehatan kerja secara efektif dengan mengembangkan kemampuan dari mekanisme pendukung yang diperlukan mencapai kebijakan, tujuan dan sasaran keselamatan dan kesehatan kerja. y Mengukur, memantau dan mengevaluasi kinerja keselamatan dan kesehatan kerja serta melakukan tindakan perbaikan dan pencegahannya. y Meninjau secara teratur dan meningkatakan pelaksanaan sistem manajemen K3 secara berkesinambungan dengan tujuan meningkatkan