Hasil dari Proses Design Desain a. Merencanakan pembuatan jobsheet sebagai penunjang media.
54
3. Hasil dari Proses Development Pengembangan a. Membuat perangkat keras mikrokontroler, modul seven segment, dan
modul dot matriks.
1 Analisis Kebutuhan Analisis kebutuhan yang diperlukan untuk membuat perangkat keras media
pembelajaran berbasis Android sebagai berikut
Tabel 13. Analisis Kebutuhan Perangkat Keras No.
Kebutuhan Jumlah
Keterangan
1. Papan PCB 8x10cm
Sebagai Sistem
Minimum Mikrokontroler
2. ATmega 32 1
3. ATmega 8 1
4. Max 232 1
5. Usb-b Female 1
6. DB-9 Female 1
7. Xtal 12 MHz 1
8. Resistor 68
2 9. Resistor 330
2
10. Dioda Zener 2
11. Elco 10 F
4 12. Elco 1000
F 1
13. Cap 22pF 4
14. Push Button 1
15. Pin Sisir 10 pin 4
16. Black Housing 10pin 7
17. Kabel 10pin 2m
18. Kabel usb printer 1
19. Bluetooth HC-05 1
Sebagai Module Bluetooth
20. Black Housing 6pin 1
21. Saklar On 1
22. Papan PCB 11x35cm
Sebagai Module Dot Matriks
23. Pin sisir 10 pin 2
24. Led 5mm 280
25. Resistor 2.2K
47 26. Transistor B9013
40 27. Transistor BC560
7 28. IC 74595
5 29. Pin sisir 10 pin 4 pin
1
55
No. Kebutuhan
Jumlah Keterangan
30. Seven segment common anode
2 Sebagai
Module Seven segment
31. Papan PCB 8x6cm
32. Resistor 330
47 33. Papan PCB
6x6 cm Sebagai Catu Daya
34. Usb-b female 1
35. Kabel Usb 1
36. IC 7805 2
37. Diode 1A 4
38. Led 5mm 1
39. T-blok 2pin 1
40. Relay 12V 1
41. Elco 2200 F
1 42. Elco 1000
F 2
43. Pin sisir 4pin 1
44. Kabel merah 15 cm
45. Kabel hitam 15 cm
46. Trafo 1A 1
47. Stiker keterangan Sebagai penanda
pada media 48. Akrilik
60x20x8cm Sebagai box 2 Perancangan Media
Proses perancangan media merupakan proses perangcangan desain elektronik yang dilakukan menggunakan software eagle. Beberapa perancangan
perangkat keras media pembelajaran adalah sebagai berikut: a Sistem Minimum Mikrokontroler
Sistem minimum atau yang biasa disingkat sistem minimum merupakan bagian utama yang bertugas sebagai “otak” untuk memproses program yang
sudah dimasukan kedalam mikrokontroler. Mikrokontroler yang biasa digunakan antara ATmega 32 atau ATmega 16, namun peneliti menggunakan ATmega 32
dengan pertimbangan RAM yang dimiliki ATmega tersebut. Untuk dapat bekerja sistem minimum membutuhkan catu daya sebesar +5v DC. Kelebihan dari sistem