b. Tugas Perkembangan Belajar
Pada masa peserta didik yang berusia 6-12 tahun, dunianya lebih banyak dihabiskan sekolah atau lingkungan sekitar. Dengan
begitu, peserta didik akan lebih banyak belajar dari luar. Beberapa tugas perkembangan belajar yang harus dikuasai oleh peserta didik adalah
belajar keterampilan fisik, belajar pengembangan sikap, belajar berkawan dengan teman sebaya, belajar melakukan peranan sosial
sebagai laki-laki atau perempuan, belajar menguasai intelektual dasar, pengembangan konsep-konsep untuk menyesuaikan diri dengan
lingkungan, pengembangan moral, pengembangan sikap terhadap lembaga atau kelompok sosial lainnya dan memiliki kemerdekaan
pribadi yaitu dengan memilih ataupun merencanakan kegiatan yang baik dilakukan Hartinah, 2011: 46.
B. Penelitian yang Relevan
Berikut ini merupakan hasil penelitian yang relevan dengan “Pengembangan Prototipe Media Pembelajaran Komik Matematika Belajar
Bilangan Bulat, Perkal ian dan Pembagian melalui Perubahan Musim”:
Penelitian pertama berjudul “Pengembangan Media Pembelajaran Matematika Berupa Comic Book untuk Meningkatkan Hasil Belajar Tematik
Materi Jaring-Jaring Bangun Ruang pada Peserta didik Kelas IV SD NU Bahrul Ulum M
alang” yang ditulis oleh Hasanah, Milkhatul 2016. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui respon dan hasil penggunaan media pembelajaran
matematika berupa comic book terhadap peningkatan hasil belajar tematik materi jaring-jaring bangun ruang pada peserta didik kelas IV SD NU Bahrul Ulum
Malang. Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan Research and Development. Penelitian ini menggunakan subjek 22 peserta didik kelas IV SD
NU Bahrul Ulum Malang. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, angket dan tes pencapaian hasil
belajar. Instrumen yang digunakan adalah pedoman wawancara, lembar observasi, lembar kuesioner dan lembar soal pre-test dan post-test. Teknik analisis data yang
digunakan adalah teknik analisis deskriptif dan analisis hasil tes. Hasil analisis menunjukkan bahwa respon peserta didik terhadap komik sangat tinggi yaitu
mencapai 80,60 valid dan hasil penggunaan media pembelajaran berupa komik memiliki nilai yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan peserta didik yang
tidak menggunakan media pembelajaran komik yaitu kelompok eksperimen = 69,09 kelompok kontrol 52,72. Jadi, dapat disimpulkan bahwa penelitian
dan pengembangan media pembelajaran matematika berupa comic book dapat meningkatkan hasil belajar tematik materi jaring-jaring bangun ruang pada
peserta didik kelas IV SD NU Bahrul Ulum Malang. Penelitian kedua berjudul “Pengembangan Media Komik untuk
Pembelajaran Bahasa Jawa di Kelas III SD Negeri Tegalpanggung ” yang ditulis
oleh Mulyani, Sri Puji 2015. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media komik yang layak untuk pembelajaran Bahasa Jawa materi menulis
karangan deskripsi di kelas III SD Negeri Tegalpanggung. Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan Research and Development. Penelitian ini
menggunakan subjek 19 peserta didik kelas III di SD Negeri Tegalpanggung. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah penyebaran
angket kuesioner pra penelitian. Instrumen yang digunakan adalah instrumen kuesioner pra penelitian. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik
analisis deskriptif kuantitatif. Hasil analisis menunjukkan bahwa uji coba lapangan yang dilaksanakan dengan melibatkan sembilan belas peserta didik kelas
III SD Negeri Tegalpanggung, memperoleh skor rata-rata 4,36 dan termasuk dalam kategori sangat baik. Berdasarkan hasil validasi ahli materi, pengembangan
komik Bahasa Jawa ini memperoleh skor 4,68 dengan kategori sangat baik dan telah disetujui tanpa revisi dan dinyatakan layak uji coba. Jadi, dapat disimpulkan
bahwa pengembangan media komik ini layak digunakan dalam pembelajaran bahasa Jawa materi menulis karangan deskripsi.
Penelitian ketiga berjudul “Pengembangan E-Komik Tematik Berbasis pada Lingkungan Hidup dengan Aplikasi Macromedia-Flash untuk Kelas
Permulaan Sekolah Dasar” yang ditulis oleh Agustiningsih 2015. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan mendeskripsikan hasil pengembangan yang
berupa desain e-komik tematik berbasis pada pendidikan lingkungan hidup dengan aplikasi makromedia-flash untuk kelas permulaan Sekolah Dasar. Jenis
penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan RD. Penelitian ini menggunakan subjek 27 peserta didik kelas I SD. Teknik yang digunakan dalam
penelitian ini adalah wawancara dan observasi. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi dan pedoman wawancara. Teknik analisis yang digunakan
adalah teknik analisis deskriptif dan teknik analisis statistik. Hasil analisis PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
menunjukkan bahwa hasil penilaian oleh validator 1 dan validator 2 dengan kriteria baik pada setiap kategori menunjukkan bahwa komponen-komponen
penyusun desain e-komik tematik berbasis pada pendidikan lingkungan hidup dengan aplikasi macromedia-flash untuk kelas permulaan sekolah dasar telah
terpenuhi dengan baik dan benar. Ketuntasan belajar peserta didik baik secara individual maupun klasikal pada uji coba 1 dan pada uji coba 2. Ketuntasan
individual pada uji coba 1 adalah 75 atau hanya 8 peserta didik dari 27 dua puluh tujuh peserta didik yang belum tuntas, sedangkan ketuntasan individual
pada uji coba 2 adalah 85 atau hanya 3 peserta didik yang belum tuntas.
Bagan 2.1 Skema penelitian yang relevan
Berdasarkan ketiga penelitian tersebut, “Pengembangan Prototipe Rancangan Pembelajaran Matematika Materi Perkalian dan Pembagian Bilangan
Bulat melalui Media Komik untuk Kelas III SD” masih relevan untuk diteliti. Hal
Mulyani, Sri Puji 2015 “Pengembangan Media
Komik Untuk Pembelajaran Bahasa
Jawa Di Kelas III SD Negeri Tegalpanggung”
Hasanah, Milkhatul 2016 “Pengembangan Media
Pembelajaran Matematika Berupa Comic Book untuk
Meningkatkan Hasil Belajar Tematik Materi Jaring-
Jaring Bangun Ruang pada Peserta didik Kelas IV SD
Nu Bahrul Ulum Malang”
“Pengembangan Prototipe Rancangan Pembelajaran Tematik Matematika Materi Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat melalui M
edia Komik untuk Kelas III SD” 2017 Agustiningsih 2015
“Pengembangan E- Komik Tematik
Berbasis pada Lingkungan Hidup
dengan Aplikasi Macromedia-Flash
untuk Kelas Permulaan Sekolah Dasar”
Matematika Komik
ini dikarenakan: 1 Peneliti masih menemukan masalah yaitu kesulitan peserta didik dalam belajar Matematika materi perkalian dan pembagian bilangan bulat
dan keterbatasan guru menggunakan komik sebagai media pembelajaran Matematika. 2 Penelitian yang peneliti kembangkan menggunakan peserta didik
Sekolah Dasar sebagai subjek penelitian 3 Media yang peneliti kembangkan berupa komik yang dapat membantu peserta didik dalam memahami materi yang
ada di Sekolah Dasar dan 4 Penelitian yang relevan merupakan jenis penelitian dan pengembangan RD yang dikembangkan untuk membuat dan menguji
kualitas produk berupa media komik ketika pembelajaran. Perbedaan dari ketiga penelitian sebelumnya dengan penelitian yang
peneliti lakukan dapat dijabarkan secara singkat sebagai berikut: 1.
Penelitian pertama mengembangkan media comic book untuk meningkatkan hasil belajar pada materi jaring-jaring bangun ruang
untuk kelas IV SD. 2.
Penelitian kedua mengembangkan media komik untuk membantu peserta didik membuat karangan deskripsi bahasa Jawa kelas III SD.
3. Penelitian ketiga mengembangkan E-komik tematik berbasis pada
lingkungan hidup untuk kelas permulaan Sekolah Dasar. 4.
Penelitian yang peneliti kembangkan yaitu menciptakan media belajar untuk membantu peserta didik dalam belajar perkalian dan pembagian
bilangan bulat. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Dilihat dari keempat poin di atas, dapat diketahui perbedaan penelitian sebelumnya dengan penelitian yang peneliti lakukan adalah perbedaan materi
yang dijadikan fokus utama untuk menyelesaikan masalah.
C. Kerangka Berpikir