Tingkat perkembangan psikologi peserta didik, 2. Tingkat kesukaran materi, 3. Cakupan materi, 4. Frekuensi penggunaan materi di luar di dalam kelas,
dan 5. Tingkat pentingnya materi yang dipelajari. 7. Menentukan Sumber Belajar
Sumber belajar adalah rujukan, objek atau bahan yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran. Sumber belajar dapat berupa media cetak dan
elektronik, narasumber, serta lingkungan fisik, alam, sosial, dan budaya. Penentuan sumber belajar didasarkan pada standar kompetensi dan
kompentesi dasar, serta materi pokok, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi.
2.4.3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
RPP disusun untuk setiap pertemuan pembelajaran. Komponen- komponen yang penting yang ada dalam RPP, meliputi: Standar kompetensi
SK, Kompetensi dasar KD, hasil belajar, indikator pencapaian hasil belajar, strategi pembelajaran, sumber pembelajaran, alat dan bahan, langkah-langkah
kegiatan pembelajaran, dan evaluasi. Menurut Muslich 2007:54 langkah-langkah penyusunan RPP
1. Ambil satu unit pembelajaran dalam silabus yang akan diterapkan dalam pembelajaran
2. Tulis standar kompetensi dan kompetensi dasar yang terdapat dalam unit tersebut
3. Tentukan indikator untuk mencapai kompetensi dasar tersebut 4. Tentukan alokasi waktu yang diperlukan untuk mencapai indikator tersebut
5. Rumuskan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dalam pembelajaran tersebut
6. Tentukan materi pembelajaran yang akan diberikandikenakan kepada siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah dirumskan
7. Pilih metode pembelajaran yang dapat mendukung sifat materi dan tujuan pembelajaran
8. Susunlah langkah-langkah kegiatan pembelajaran pada setiap satuan rumusan tujuan pembelajaran, yang bisa dikelompokan menjadi kegiatan
awal, kegiatan inti, dan kegiatan penutup 9. Jika alokasi waktu untuk mencapai satu kompetensi dasar lebih dari 2 jam
pelajaran, bagilah langkah-langkah pembelajaran menjadi lebih dari satu pertemuan. Pembagian setiap jam pertemuan bisa didasarkan pada satuan
tujuan pembelajaran atau sifattipe jenis materi pembelajaran 10. Sebutkan sumber media belajar yang akan digunakan dalam pembelajaran
secara konkret dan untuk setiap bagian unti pertemuan 11. Tentukan teknik penilaian, bentuk, dan contoh instrumen penilaian yang
akan digunakan untuk mengukur ketercapaian kompetensi dasar atau tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan.
Ada tiga aspek penting yang perlu diperhatikan dalam pemilihan bahan pembelajaran sastra Rahmanto,1988:27, yaitu bahasa, psikologi, dan latar
belakang budaya. Pertama, bahasa yang digunakan dalam novel itu harus ada pada taraf kemampuan siswa. Bahasa pada sebuah karya sastra yang digunakan
dalam pembelajaran harus sesuai dengan tingkat penguasaan bahasa dan tidak mengandung kosakata asing yang kurang mereka pahami. Kedua, aspek
psikologi. Dalam tahap perkembangan psikologi ini hendaknya diperatikan karena tahap-tahap ini sangat besar pengaruhnya di dalam minat dan
keengganan siswa di dalam banyak hal. Tahap perkembangan psikologi ini juga sangat besar pengaruhnya terhadap daya ingat, kemampuan mengerjakan tugas,
kesiapan bekerja sama, dan pemecahan masalah. Untuk membantu pemahaman guru terhadap psikologi anak sekolah
mengengah, Rahmanto 1988:30 menyajikan perkembangan psikologi sebagai berikut:
1. Tahap pengkhayal 8 sampai 9 tahun Pada tahap ini imajinasi anak belum banyak diisi hal-hal nyata tetapi masih
penuh dengan berbagai macam fantasi kekanakan. 2. Tahapan romantic 10 sampai 12 tahun
Pada tahap ini, anak mulai meninggalkan fantasi-fantasi dan mengarah ke realitas. Meskipun pandangannya tentang dunia ini masih sangat sederhana,
tapi pada tahap ini anak telah menyenangi cerita-cerita kepahlawanana, petualang, dan bahkan kejahatan.
3. Tahapan realistic 13 samapi 16 tahun Sampai tahap ini anak-anak sudah benar-benar terlepas dari dunia fantasi,
dan sangat berminat pada realitas atau apa yang benar-benar terjadi. Mereka terus berusaha mengetahui dan siap mengikuti dengan teliti fakta-fakta untuk
memahami masalah-masalah dalam kehidupan yang nyata. 4. Tahapan generalisasi umur 16 tahun dan selanjutnya
Pada tahap ini anak sudah tidak lagi hanya berminta pada hal-hal praktis saja tetapi juga berminat untuk menemukan konsep-konsep abstrak dengan
menganalisis suatu fenomena. Dengan menganalisis fenomena, mereka berusaha menemukan dan merumuskan penyebab utama fenomena yang
kadang-kadang mengarah ke pemikiran filsafat untuk menentukan keputusan-keputusan moral.
Daftar SK dan KD Kelas XII Semester 1
Mendengarkan
5. Memahami pembacaan novel
5.1 Menanggapi pembacaan penggalan
novel dari segi vokal, intonasi, dan
penghayatan 5.2 Menjelaskan unsur-unsur intrinsik
dari pembacaan penggalan novel
45
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Pendekatan dan Jenis Penelitian
Pendekatan yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan psikologis. Pedekatan psikologis merupakan penelaahaan sastra yang
menekankan pada segi-segi psikologis yang terdapat dalam suatu karya sastra yang dapat diarahkan kepada pengarang, pembaca, dan teks sendiri karya.
Selain itu psikologis juga mempelajari proses-proses kejiwaan maka psikologis dapat diikutsertakan dalam studi sastra. Hal ini disebabkan jiwa manusia
merupakan sumber ilmu pengetahuan dan kesenian Sukada, 1987:105. Selanjutnya penelitian ini dilihat dari sifat, tujuan, dan metodenya ialah
menggunkana jenis penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif bersifat menerapkan. Jika kondisi atau ciri-ciri populasi yang diteliti sama dengan ciri-
ciri dari populasi lain, temuannya dapat diterapkan juga pada populasi lain itu. Penelitian kualitatif bertujuan untuk menemukan suatu teori, maksudnya pada
langkah awal peneliti menemukan fakta-fakta, berdasarkan fakta-fakta itu, peneliti mencoba menemukan sesuatu suatu teori.
3.2 Metode Penelitian
Metode adalah cara-cara, strategi untuk memahami realitas, langkah- langkah sistematis untuk memecahkan rangkaian sebab akibat berikutnya
Ratna, 2004:34. Metode berfungsi untuk menyederhanakan masalah, sehingga