Jenis perusahaan tersebut diantaranya perusahaan AMDK, garmen dan minuman energi. Perusahaan menggunakan air artesis air tanah dalam melalui pemasangan
sumur bor. Jenis perusahaan dan volume debit air tanah yang dimanfaatkan dapat dilihat pada Tabel 9.
Tabel 9 Jenis perusahaan dan volume debit air yang dimanfaatkan oleh perusahaan di Kecamatan Cidahu pada bulan Maret 2013
No Jenis Pemanfaatan
Jumlah Perusahaan
Volume Debit m
3
Over Debit m
3
x 10 Volume Total
m
3
1 Bahan Penunjang
Produksi: - Peternakan
1 1.050
1.050 - Garmen
3 12.603
79.130 83.820
2 Bahan Utama:
- AMDK 7
16.393 1820
18.031 - Minuman Energi
1 12.821
12.821 Jumlah Total
12 42.867
80.950 115.722
Sumber: DPESDM Kabupaten Sukabumi 2013
Tabel 9 memperlihatkan pengguna dominan air tanah di Kecamatan Cidahu adalah perusahaan garmen. Volume total air tanah yang dimanfaatkan sebesar
83.820m
3
per Bulan Maret 2013 atau setara 1.388.644 m
3
tahun. Volume total pemanfaatan air tanah pada tabel diatas sudah termasuk penghitungan over debit
jumlah over debit x 10.
5.3 Karakteristik Responden
Karakteristik responden dibagi ke dalam enam karakteristik, antara lain jenis kelamin, tingkat usia, tingkat pendidikan formal, tingkat pendapatan, jenis
pekerjaan, dan kategori penduduk. Responden unit rumah tangga sebagian besar merupakan kepala keluarga. Kepala keluarga dalam suatu rumah tangga diduga
telah memiliki informasi yang cukup mengenai perilaku rumah tangganya dalam memenuhi kebutuhan air.
Sebagian besar responden 78,33 yang diwawancarai merupakan penduduk asli. Pada umumnya responden telah menetap semenjak mereka lahir.
Lamanya mereka tinggal dapat dijadikan dasar analisis perubahan lingkungan yang terjadi di Kecamatan Cidahu. Mayoritas responden berada pada rentang usia
23 – 62 tahun. Responden pada rentang usia tersebut diasumsikan telah dapat
memberikan informasi yang baik mengenai perubahan lingkungan yang terjadi. Data karakteristik responden dalam penelitian ini dapat dilihat pada Tabel 10.
Tabel 10 Data karakteristik responden
No. Kategori
Responden Jumlah jiwa
Persentase 1.
Jenis Kelamin: Laki-laki
53 88,33
Perempuan 7
11,67 2.
Tingkat Usia: 23-28 tahun
12 20
29-34 tahun 9
15 35-40 tahun
16 26,67
41-46 tahun 8
13,33 47-52 tahun
7 11,67
53-58 tahun 5
8,33 59-64 tahun
3 5
3. Tingkat Pendidikan Formal:
TS 6
10,00 SD
19 31,67
SMP 12
20,00 SMA
12 20,00
D3 4
6,67 S1
7 11,67
4. Jenis Pekerjaan:
Karyawan 19
31,67 Pedagang
12 20,00
Wiraswasta 11
18,33 PNS
5 8,33
Buruh 10
16,67 IRT
1 1,67
TB 2
3,33 5.
Tingkat Pendapatan: 1 juta
12 20,00
1-1,9 juta 27
45,00 2-2,9 juta
10 16,67
3,00 juta 11
18,33 6.
Kategori Penduduk: Asli
47 78,33
Pendatang 13
21,67 Sumber: Data primer diolah 2013
Tabel 10 memperlihatkan pada umunya responden memiliki tingkat pendidikan formal terakhir SD, yaitu sebesar 31,67. Sebagian besar responden
31,67 memiliki jenis pekerjaan sebagai karyawan. Pekerjaan sebagai karyawan tidak terlepas dari kondisi wilayah Kecamatan Cidahu yang merupakan
kawasan industri, terutama industri air minum dalam kemasan AMDK dan garmen. Perusahaan-perusahaan tersebut bersifat padat karya sehingga banyak
penduduk lokal yang bekerja sebagai karyawan. Pekerjaan responden berpengaruh terhadap pendapatan rata-rata responden.
Mayoritas pekerjaan responden sebagian karyawan swasta memberikan implikasi bahwa rata-rata pendapatan responden adalah sebesar rata-rata Upah Minimum
Kabupaten UMK Kabupaten Sukabumi, yaitu sebesar Rp. 1.200.000. Tingkat pendapatan responden sebagian besar 45 berada pada rentang Rp. 1.000.000 –
Rp. 1.900.000.