Pemberian pakan dan minum

Gambar 20 Kelembaban sekitar kandang jalak bali di penangkaran MBOF. Berdasarkan grafik dapat diketahui bahwa kelembaban kandang jalak bali menurun pada siang hari yaitu pada pukul 11.00 sampai dengan pukul 14.00 sebesar 59, sedangkan pada pagi hari dan sore hari kelembaban lingkungan penangkaran meningkat mencapai 64. Dapat dikatakan bahwa kelembaban sekitar kandang jalak bali di MBOF berkisar antara 59 – 64. Kelembaban lingkungan jalak bali di alam atau di Taman Nasional Bali Barat sekitar 65,25 PHKA 2004. Kelembaban tersebut tidak jauh berbeda dengan kelembaban di penangkaran sehingga kondisi lingkungan penangkaran MBOF sesuai untuk penangkaran jalak bali.

5.1.4 Manajemen pakan

5.1.4.1 Pemberian pakan dan minum

Jenis pakan yang diberikan pada jalak bali di penangkaran burung MBOF adalah pisang, jangkrik, pur, dan kroto. Makanan utama jalak bali adalah pisang, serangga, dan pur, sedangkan kroto hanya diberikan sesekali karena jumlah kroto yang sangat terbatas. Pemberian jangkrik hanya diberikan pada jalak bali di kandang reproduksi, sedangkan kandang pertumbuhan hanya diberikan pisang dan pur. Kandang reproduksi yaitu kandang indukan F0 yang terletak pada bagian dalam sedangkan kandang pertumbuhan merupakan kandang peraga jalak bali yang belum bereproduksi. Keterbatasan dalam pemberian pakan jangkrik ini dikarenakan harga jangkrik cukup mahal dan jumlahnya yang terbatas. Selain itu, jalak bali yang berada di kandang reproduksi merupakan jalak bali indukan yang sedang berkembangbiak, sehingga dibutuhkan pakan yang lebih banyak. Pemberian pakan diberikan secara rutin pada pagi hari, begitu juga dengan pemberian air minum diganti setiap hari pada bagi hari. Pemberian pakan pisang terlebih dahulu dikupas sebagian kulitnya. Pisang kepok diberikan sebanyak satu sampai dengan tiga buah. Pisang yang telah dikupas sebagian kulitnya tersebut diberikan pada jalak bali dengan cara diletakkan pada wadah pakan atau digantungkan pada kawat ram yang merupakan konstruksi kandang. Pur yang diberikan pada jalak bali diletakkan pada wadah pakan. Pemberian pakan jangkrik untuk jalak bali dilakukan dengan cara meletakkan jangkrik pada wadah pakan yang telah disediakan. Namun untuk jangkrik, terlebih dahulu dipotong bagian kakinya agar jangkrik tidak dapat terbang. Jangkrik yang diberikan pada jalak bali indukan diberikan secukupnya karena pakan jangkrik dapat membantu proses birahi agar indukan segera bertelur bertelur. Berikut jenis dan jumlah pakan yang diberikan perpasang jalak bali di penangkaran Mas’yud 2010. Tabel 10 Jenis dan jumlah pakan yang diberikan perpasang jalak bali di penangkaran No Jenis pakan Jumlah pemberian 1 Pakan nabati Pisang 110 gram Pepaya 80 gram 2 Pakan hewani Ulat hongkong 10 gram Jangkrik 2 ekor Telur semut 10 gram 3 Pakan konsentrat Fancy gold food 10 gram Fancy food anti strees 10 gram Kroto kristal 10 gram Kroto voer 521 10 gram S umber: Masy’ud 2010. Pakan yang diberikan pada piyik jalak bali berupa pur yang dicampur dengan air hangat dan dihaluskan. Cara pemberian pakan pada piyik jalak bali dengan cara menyuapinya secara perlahan begitu juga dengan air minumnya. Pakan untuk piyik jalak bali diberikan setengah jam sampai satu jam sekali karena piyik jalak bali biasanya membutuhkan asupan gizi yang lebih banyak. Berikut gambar pakan jalak bali di MBOF Gambar 21. Gambar 21 Pakan jalak bali pur dan pisang kepok di MBOF.

5.1.4.2 Jumlah konsumsi dan palatabilitas