33 Tabel 4 Dataset Landsat yang digunakan analisis perubahan garis pantai
Tahun Satelit Sensor
Akuisisi Path
row Resolusi
spasial dd-mm-yyyy hh-mm:ss
1991 Landsat-5 TM 05-07-1991
02:46:00 GMT 121064
30 m 2003 Landsat-7 ETM
27-05-2003 02:42:23 GMT
121064 30 m
2. Pasang surut dari: Data global tide jenis merged-dataset satelit Topex
Poseidon, Jason dan ERS-1ERS 3.
Gelombang; Data pengamatan ECMWF 4.
Perubahan Muka Laut: Data pengamatan Satelit Topex Poseidon Ocean Observation, AVISO
5. Geomorfologi; Peta Rupa Bumi 1:25.000 Bakosurtanal, Peta Geologi
Puslitbang Geologi dan Peta Landsystem Balai Penelitian Tanah Nasional
3.3 Metode Penelitian
Metode pengumpulan data enam variabel yang terdiri atas kelompok variabel faktor geologi mencakup: laju perubahan garis pantai, geomorfologi, dan
kemiringan pantai atau slope serta kelompok variabel proses fisik meliputi: laju perubahan muka laut, rerata tinggi gelombang, dan rerata kisaran pasang surut
disesuaikan menurut tujuan penelitian. Pendekatan dalam metode penelitian meliputi integrasi metode penginderaan jauh inderaja, SIG dan MCA.
Pendekatan teknik inderaja pengolahan data Landsat TM 1991 dan ETM+ 2003 untuk perhitungan perubahan garis pantai dikerjakan menggunakan
perangkat lunak Er-Mapper. Pengolahan data citra mencakup tahapan standar dalam pengolahan data, yakni: registrasi, koreksi citra, serta penajaman citra pada
kedua dataset Landsat. Pendekatan SIG terutama digunakan untuk membangun basis data dan analisis kerentanan. Untuk mendapatkan hasil ekstraksi berupa fitur
titik, garis, dan poligon yang sesuai AOI dikerjakan menggunakan tahapan cropping
, statistic overlay, resample, interpolasi, serta konversi. Pendekatan MCA digunakan dalam standarisasi ranking variabel kerentanan. Tahapan
standarisasi mencakup pula kajian pustaka serta pembuatan matriks.
34 Basis data terdir
i atas b erbaga
i fitur
set point, line, polygon
dari keenam variabel CVI di diregistrasi m
enggunakan
Sistim Proyeksi Me
rcartor UT
M Zona 49 SUTM 49. Basis data dibangun dalam
satuan
shoreline grid
yang dibuat bersum
ber dari peta Rupa Bum
i Indone
sia RBI skala 1:25.000 Bakosurtanal. Tahapan m
etode penelitian selengk
apnya dapat d
ilih at pada Gam
b ar 8.
Ga m
bar 8
Diagram
alir tahapan
dalam metodologi
penelitian.
SI G
Peta-peta Kerentanan Pantai Teluk Indramayu
MCA
Penelusuran Informasi literatur dan data Kerentanan Pantai
Geologi Proses Fisik
Perubahan Garis Pantai metertahun
Peta LPI 1:50.000
Peta RBI 1:24.000
Rerata Laju Perubahan muka
laut mmTahun Rerata tinggi
Gelombang Signifikan meter
Rerata tinggi Pasang Surut
meter Slope
Geomorflogi skor
Data Model TOPEXPOSEIDO
N 17 Tahun AVISO
Data Penelitian ECMWF 10
tahun 1999- 2009
Data model Pasang Surut
Global
Dataset featureset Basisdata Variabel Kerentanan CVI
Grid Garis Pa nta i
Peta Kerentanan Tiap Variabel
Data Citra Landsat TM
1991 ETM+
2003
Standarisasi Ranking Variabel
Lowest Highest dan
Ranking Kelompok Variabel CVI
Pendekatan Indeks Kerentanan Pantai CVI
Topo-Batimetri
Hitung Skor CVI Keterangan :
− − → Prosedur Penilaian CVI Biasa ∙ − ∙ →
Prosedur Penilaian CVI MCA Ranking Resiko
Kerentanan Tiap Variabel
Peta Kerentanan GroupVariabel
Peta Indeks Kerentanan CVI
35
3.4 Pengolahan Data Landsat untuk Deliniasi Garis Pantai