Kajian Empiris KAJIAN PUSTAKA

ketepatan penggunanaan kata, ketepatan penggunaan kalimat, ketepatan penggunaan ejaan dan tanda baca, kesesuaian isi dengan kerangka karangan, serta kesesuaian isi dengan ragam karangan. Aspek-aspek tersebut disusun berdasarkan struktur karangan.

B. Kajian Empiris

Penelitian dilakukan oleh Hanim tahun 2011 dengan judul “Peningkatan Pembelajaran Menulis Terbimbing melalui Pendekatan Whole Language Siswa Kelas IV SDN Wonokerso 03 Kabupaten Malang” menunjukkan bahwa hasil penelitian dengan penerapan pendekatan whole language dapat meningkatkan pembelajaran dan kemampuan menulis siswa kelas IV. Hal ini ditunjukkan dengan peningkatan kemampuan menulis siswa di kelas IV dari sebelum siklus adalah 72,40 mengalami peningkatan pada siklus I menjadi 76,35, siklus II dengan nilai rata-rata 80,75. Penelitian yang dilakukan oleh Suwarti tahun 2011 dengan judul “Implementasi Whole Language sebagai Upaya Peningkatan Kreativitas Menulis Pengalaman Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia pada Siswa Kelas V SD Negeri 2 Kingkang Tahun 20102011” menunjukkan bahwa penerapan pendekatan whole language dapat meningkatkan kreativitas menulis pengalaman pada siswa kelas V SD Negeri 2 Kingkang Tahun 20102011. Hal ini ditunjukkan dari hasil pra tindakan yang kreatif hanya satu orang 6,25 meningkat menjadi 7 orang 43,75 pada siklus I, dan pada siklus II terjadi peningkatan kreativitas siswa sebanyak 13 orang 81,25, sehingga hasil peningkatan kreativitas seluruhnya sebanyak 12 orang atau 75. Peningkatan kreativitas siswa berpengaruh terhadap hasil prestasi siswa dalam menulis pengalaman. Hal ini ditandai dengan nilai rata-rata siswa yang mengalami peningkatan pada tiap siklusnya, yaitu nilai rata-rata pra tindakan sebesar 60, pada siklus I nilai rata-rata kelas menjadi 65, dan terjadi peningkatan pada siklus II untuk nilai rata-rata kelas sebesar 72,1. Dari hasil ketuntasan belajar pada pra tindakan hanya 3 siswa, pada siklus I ketuntasan belajar meningkat menjadi 5 siswa, dan pada siklus II meningkat menjadi 12 siswa sehingga untuk prestasi belajar ada peningkatan sebesar 75. Beberapa penelitian tersebut menunjukkan adanya peningkatan hasil atau prestasi belajar, aktivitas atau kreativitas siswa, dan aktivitas atau keterampilan guru. Oleh sebab itu, peneliti menggunakan beberapa penelitian tersebut sebagai acuan untuk mendasari penelitian dengan judul “Implementasi Pendekatan Whole Language dengan Menulis Terbimbing untuk Meningkatkan Keterampilan Mengarang Deskripsi Siswa Kelas V SDN 05 Tambakaji”.

C. Kerangka Berpikir

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL CONCEPT SENTENCE BERBANTUAN FLASH CARD UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS DESKRIPSI SISWA KELAS II SDN PAKINTELAN 03 KOTA SEMARANG

1 10 193

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN WHOLE LANGUAGE DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA KELAS V SDN SEKARAN 02 SEMARANG

0 9 352

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS DESKRIPSI MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS V

0 4 47

PENGGUNAAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI PADA SISWA KELAS V SDN MEKARSARI 3 KECAMATAN PANIMBANG KABUPATEN PANDEGLANG.

0 1 36

IMPLEMENTASI PENDEKATAN WHOLE LANGUAGE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN BAGI SISWA KELAS V DI SDN PASIRWANGI KABUPATEN BANDUNG BARAT.

0 0 37

(ABSTRAK) IMPLEMENTASI PENDEKATAN WHOLE LANGUAGE DENGAN MENULIS TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENGARANG DESKRIPSI SISWA KELAS V SDN 05 TAMBAKAJI KOTA SEMARANG.

0 0 2

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENGAPRESIASIKAN PUISI MELALUI PENDEKATAN WHOLE LANGUAGE.

0 2 6

Peningkatan Keterampilan Menulis Deskripsi Melalui Pendekatan Whole Language Pada Siswa Kelas Iic Sd Djama’atul Ichwan Surakarta Tahun 2015/2016 Jurnal

0 0 5

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MENGGUNAKAN PENDEKATAN WHOLE LANGUAGE BERBANTUAN AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS V SD 2 SIDOREKSO KUDUS

0 0 25

JURNAL PENERAPAN PENDEKATAN WHOLE LANGUAGE KOMPONEN JURNAL WRITING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS SISWA KELAS V SDN 7 MATARAM TAHUN AJARAN 20132014

0 0 13