Variabel Kinerja Mengajar Guru

100 Berdasarkan gambar diagram di atas dapat disimpulkan bahwa kecenderungan variabel Kinerja Mengajar Guru Kelas XI Akuntansi SMK YPKK 3 Sleman Tahun Ajaran 20162017 berada pada kategori tinggi sebesar 38, kategori sedang sebesar 53, dan kategori rendah sebesar 9.

4. Variabel Perhatian Orang Tua

Variabel Perhatian Orang Tua X 3 diukur dengan angket yang berjumlah 12 butir pernyataan. Berdasarkan data yang diperoleh dari angket yang telah disebar kepada 34 responden siswa menunjukkan bahwa variabel Perhatian Orang Tua X 3 diperoleh skor tertinggi sebesar 43 dari skor tertinggi yang mungkin dicapai sebesar 48 4 x 12, dan skor terendah sebesar 27 dari skor terendah yang mungkin dicapai sebesar 12 1 x 12. Skor tersebut kemudian dianalisis dan diperoleh harga mean sebesar 34,91; median sebesar 34,50; modus sebesar 35,00 dan standar deviasi sebesar 4,808 Berdasarkan perhitungan kelas interval yang terdapat pada lampiran 5 halaman 183 maka dapat disusun tabel distribusi frekuensi variabel Perhatian Orang Tua adalah sebagai berikut: Tabel 19. Distribusi Frekuensi Variabel Perhatian Orang Tua No Interval Kelas Frekuensi 1 27-29 4 2 30-32 9 3 33-35 10 4 36-38 1 5 39-41 4 6 42-44 6 Jumlah 34 Sumber: Data Primer Diolah, 2017 101 Berdasarkan tabel 19 dapat digambarkan histogram sebagai berikut: Gambar 10. Histogram Perhatian Orang Tua Data tersebut kemudian digolongkan ke dalam kategori kecenderungan Perhatian Orang Tua. Setelah mengetahui nilai minimum Xmin dan nilai maksimum Xmax selanjutnya mencari nilai mean ideal Mi dan Standar Deviasi Ideal SDi. Perhitungannya sebagai berikut: Jumlah butir = 12 Penskoran = 1 – 4 X min i = 12 x 1 = 12 X max i = 12x 4 = 48 Mi = ½ Xmax + Xmin = ½ 48 +12 = 30 SDi = 16 Xmax – Xmin = 16 48 – 12 = 6 Dari perhitungan di atas dapat dikategorikan dalam tiga kelompok sebagai berikut: Kelompok Tinggi = X ≥ Mi + 1 SDi 4 9 10 1 4 6 2 4 6 8 10 12 Fr e ku e n si Kelas Interval Perhatian Orang Tua 102 = X ≥ 30+ 6 = X ≥ 36 Kelompok Sedang = Mi – 1 SDi ≤ X Mi + SDi = 30 - 6 ≤ X 30 + 6 = 24 ≤ X 36 Kelompok Rendah = X Mi – 1 SDi = X 30 – 6 = X 24 Berdasarkan perhitungan di atas, maka dapat diperoleh kriteria kategori variabel Perhatian Orang Tua sebagai berikut: Tabel 20. Kategori Kecenderungan Perhatian Orang Tua No Interval Frekuensi Persen Kategori 1 X ≥ 36 11 32 Tinggi 2 24 ≤ X 36 23 68 Sedang 3 X 24 Rendah Total 34 100 Sumber: Data Primer Diolah, 2017 Berdasarkan tabel kategori kecenderungan Perhatian Orang Tua dapat diketahui pada kategori tinggi sebesar 32 sebanyak 11 responden, pada kategori sedang sebesar 68 sebanyak 23 responden, dan tidak ada untuk kategori rendah. Data tersebut dapat digambarkan dalam pie chart diagram lingkaran sebagai berikut: 103 Gambar 11. Pie Chart Kecenderungan Perhatian Orang Tua Berdasarkan gambar diagram di atas dapat disimpulkan bahwa kecenderungan variabel Perhatian Orang Tua Kelas XI Akuntansi SMK YPKK 3 Sleman Tahun Ajaran 20162017 berada pada kategori tinggi sebesar 32, kategori sedang sebesar 68, dan kategori rendah sebesar 0.

5. Variabel Lingkungan Teman Sebaya

Variabel Lingkungan Teman Sebaya X 4 diukur dengan angket yang berjumlah 21 butir pernyataan. Berdasarkan data yang diperoleh dari angket yang telah disebar kepada 34 responden siswa menunjukkan bahwa variabel Lingkungan Teman Sebaya X 4 diperoleh skor tertinggi sebesar 81 dari skor tertinggi yang mungkin dicapai sebesar 84 4 x 21, dan skor terendah sebesar 53 dari skor terendah yang mungkin dicapai sebesar 21 1 x 21. Skor tersebut kemudian 32 68 Perhatian Orang Tua Tinggi Sedang Rendah 104 dianalisis dan diperoleh harga mean sebesar 64,06; median sebesar 63,50; modus sebesar 65,00 dan standar deviasi sebesar 7,843. Berdasarkan perhitungan kelas interval yang terdapat pada lampiran 5 halaman 184 maka dapat disusun tabel distribusi frekuensi variabel Lingkungan Teman Sebaya adalah sebagai berikut: Tabel 21. Distribusi Frekuensi Variabel Lingkungan Teman Sebaya No Interval Kelas Frekuensi 1 53-57 7 2 58-62 9 3 63-67 10 4 68-72 3 5 73-77 1 6 78-82 4 Jumlah 34 Sumber: Data Primer Diolah, 2017 Berdasarkan tabel 20 dapat digambarkan histogram sebagai berikut: Gambar 12. Histogram Lingkungan Teman Sebaya Data tersebut kemudian digolongkan ke dalam kategori kecenderungan Lingkungan Teman Sebaya. Setelah mengetahui nilai minimum 7 9 10 3 1 4 2 4 6 8 10 12 Fr e ku e n si Kelas Interval Lingkungan Teman Sebaya

Dokumen yang terkait

EFEKTIFITAS BERBAGAI KONSENTRASI DEKOK DAUN KEMANGI (Ocimum basilicum L) TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Colletotrichum capsici SECARA IN-VITRO

4 157 1

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

AN ANALYSIS ON GRAMMATICAL ERROR IN WRITING MADE BY THE TENTH GRADE OF MULTIMEDIA CLASS IN SMK MUHAMMADIYAH 2 MALANG

26 336 20

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

KEBIJAKAN BADAN PENGENDALIAN DAMPAK LINGKUNGAN DAERAH (BAPEDALDA) KOTA JAMBI DALAM UPAYA PENERTIBAN PEMBUANGAN LIMBAH PABRIK KARET

110 657 2

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25