Hasil Uji Autokorelasi Hasil Uji Heterokedastisitas

99 Coefficiient Variabel Notasi Jangka Pendek Jangka Panjang Konstanta C 0.764596 0.764596 Dana Pihak Ketiga DlnDPK 0.243404 0.873483 Non Performing Financing DNPF -0.154115 -1.117616 Tingkat Inflasi DlNFLASI -0.205306 2.029108 adalah sebesar 0.0063, hal ini menunjukan bahwa ECT sudah signifikan dengan menggunakan level signifikansi α=5 0.05, oleh karena itu pengujian ECM ini sudah dapat dikatakan valid. Dari hasil estimasi dengan pendekatan ECM, variable jangka pendek ditunjukan oleh DLNDPK, DNPF, dan DINFLASI. Namun untuk melihat pengaruh jangka panjangnya perlu dihitung dengan cara menjumlahkan koefisien variable jangka panjang LNDPK-1, NPF-1, dan INFLASI-1 dengan koefisien ECT kemudian dibagi lagi oleh koefisien ECT. Rumus koefisien jangka panjang adalah sebagai berikut : LNDPK-1 = C 4 +C 7 C 7 NPF-1 = C 5 +C 7 C 7 INFLASI-1 = C 6 +C 7 C 7 Tabel 4.10 Hasil Perhitungan Koefisien ECM Sumber : Eviews 6 data diolah Keterangan : C 4 = Koefisien LNDPK-1 C 5 = Koefisien NPF-1 C 6 = Koefisien INFLASI -1 C 7 = Koefisien ECT 100 Berdasarkan table 4.10, maka hasil regresi ECM dalam jangka pendek dan jangka panjang didapat hasil : DLNPBPRS = 0.764596 + 0.243404DLNDPK - 0.154115DNPF - 0.205306DINFLASI +0.873483LNDPK-1 - 1.117616NPF-1 + 2.029108INFLASI-1 + 0.168579ECT Keterangan : DLNPBPRS = Perubahan Total Pembiayaan dari BPRS periode t DLNDPK = Perubahan Jumlah Dana Pihak Ketiga periode t DNPF = Perubahan Non Performing Financing periode t DINFLASI = Perubahan Tingkat Inflasi periode t LNDPK-1 = Jumlah Dana Pihak Ketiga periode t-1 NPF-1 = Rasio Non Performing Financing periode t-1 INFLASI-1 = Tingkat Inflasi periode t-1 ECT = Error Correction Term

C. Interpretasi Data 1. Konstanta

Dalam jangka pendek dan jangka panjang nilai konstanta 0.764596 menunjukan apabila nilai variable independen konstan maka besarnya total pembiayaan BPRS sebesar 0.764596. 101

2. Dana Pihak Ketiga dan Total Pembiayaan BPRS

a. Jangka Pendek Hasil perhitungan menunjukan bahwa koefisien variabel dana pihak ketiga dalam jangka pendek DLNDPK berpengaruh secara signifikan positif terhadap total pembiayaan bank pembiayaan rakyat syariah. Hal ini dapat dilihat dari table 4.10 yang menunjukan bahwa tingkat probabilitas dari variabel dana pihak ketiga sebesar 0.0395, yang lebih kecil dari tingkat signifikansi yang digunakan yaitu 0,05 5 dengan konstanta sebesar 0.243404, yang berarti bahwa jika dana pihak ketiga naik 1 maka total pembiayaan BPRS akan mengalami kenaikan sebesar 0.243404. b. Jangka Panjang Hasil perhitungan menunjukan bahwa koefisien variabel dana pihak ketiga dalam jangka panjang LNDPK -1 tidak mempunyai hubungan yang signifikan hal ini dapat dilihat dari table 4.10 yang menunjukan tingkat probailitasnya sebesar 0.0680, karena lebih besar dari tingkat signifikansi yang digunakan sebesar 0.05 5. Dan nilai koefisien jangka panjang dari dana pihak ketiga sebesar 0.873483. sehingga dapat disimpulkan berapapun jumlah dana pihak ketiga yang ada dalam jangka panjang maka tidak akan mempengaruhi total pembiayaan yang diberikan oleh BPRS di Indonesia. Dari pemaparan di atas dapat disimpulkan dana pihak ketiga berpengaruh dalam jangka pendek tetapi tidak berpengaruh dalam jangka panjang terhadap total pembiayaan yang diberikan oleh bank pembiayaan rakyat syariah di Indonesia.

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Dana Pihak Ketiga Dan Non Performing Financing Terhadap Penyaluran Dana Perbankan Syariah Di Indonesia

0 41 114

Analisi pengaruh dana pihak ketiga (DPK) dan non performing financing (NPF) terhadap pembiayaan yang disalurkan serta imlekasinya pada return on assets (ROA) di Bank Muamalat Indonesia

2 38 96

Analisis pengaruh inflasi srtifikat bank Indonesia Syariah (SBIS), non performing financing (NPF) dan dana pihak ketiga (DPK) terhadap pembiayaan murabahah pada bank Syariah di Indonesia (periode januari 2007--maret 2011)

6 43 157

pengaruh penyaluran pembiayaan mudharabah,pembiayaan musyarakah,pembiayaan murabahah,dan non performing financing (npf) terhadap kinerja bank pembiayaan rakyat syariah di Indonesia periode januari 2010-maret 2015

0 7 122

Pengaruh capital adequacy ratio (car), non performing financing (npf), danan pohak ketiga (dpk), sertifikat bank umum syariah (sbis) terhadap penyaluran pembiayaan bank umum syariah periode 2009-2015

0 8 116

Analisis Pengaruh Dana Pihak Ketiga (DPK), Non Performing Financing (NPF), dan inflasi terhadap Financing to Deposit Ratio (FDR) Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) di Indonesia periode 2010-2013

2 8 115

Pengaruh DPK, CAR, Inflasi, Nilai Tukar Rupiah dan Tingkat Bagi Hasil Terhadap Komposisi Pembiayaan Mudharabah (Studi Pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Di Indonesia)

0 5 119

PENGARUH DANA PIHAK KETIGA (DPK), SERTIFIKAT BANK INDONESIA SYARIAH (SBIS), NON PERFORMING FINANCING (NPF) DAN RETURN ON ASSETS (ROA) TERHADAP PEMBIAYAAN MURABAHAH (Studi Kasus Pada Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah di Indonesia Periode 2009 - 2014

2 18 138

Pengaruh Dana Pihak Ketiga (DPK), Capital Adequacy Ratio (CAR), dan Non Performing Financing (NPF) Terhadap Likuiditas Perbankan Syariah di Indonesia Periode 2011-2015

5 20 120

Analisis Faktor Internal dan Faktor Eksternal yang Mempengaruhi Penyaluran Pembiayaan Pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) di Indonesia

0 10 113