Hasil Penelitian yang Relevan

3 Merupakan bagian terpadu dari keseluruhan isi buku. 4 Jelas, baik, dan esensi untuk membantu siswa dalam memahami konsep.

B. Hasil Penelitian yang Relevan

Pada bagian ini akan dipaparkan mengenai penelitian dan pengembangan terdahulu yang ada kaitannya dengan penelitian ini. Berdasarkan penelitian yang dilakukan Indriana Mei Listiyani 2012, yang berjudul “Pengembangan Komik sebagai Media Pembelajaran Akuntansi pada Kompetensi Dasar Persamaan Dasar Akuntansi untuk Siswa SMA Kelas XI”menunjukkan bahwa media pembelajaran berbentuk komik akuntansi ini sangat layak untuk digunakan. Terbukti dengan skor penilaian oleh ahli materi sebesar 131,11 atau 87,54 yang termasuk dalam kriteria sangat baik, skor penilaian ahli media sebesar 105,50 atau 92 yang termasuk dalam kriteria sangat baik dan skor penilaian oleh praktisi pembelajaran sebesar 169 atau 99,39 yang termasuk dalam kriteria sangat baik. Pada uji coba lapangan, dengan melaksanakan pembelajaran menggunakan komik akuntansi, berhasil meningkatkan rata-rata nilai tes siswa dari 51,88 manjadi 92,5. Dengan demikian, media pembelajaran berbentuk komik ini sangat layak digunakan untuk pembelajaran akuntansi bagi siswa SMA Kelas XI. Penelitian yang dilakukan Elis Mediawati 2011 dengan judul“Pembelajaran Akuntansi Keuangan melalui Media Komik untuk Meningkatkan Prestasi Mahasiswa” menunjukkan bahwa pada kelas eksperimen diperoleh rata-rata skor tes awal sebesar 14 dari nilai maksimal 30,00 dan skor tes akhir sebesar 21,6. Dari data tersebut dapat dianalisis dan disimpulkan bahwa telah terjadi peningkatan skor dari tes awal ke tes akhir. Peningkatan hasil tes tersebut secara otomatis menimbulkan peningkatan hasil belajar mahasiswa di kelas eksperimen sebesar 54,28. Adanya peningkatan hasil belajar tersebut disebabkan oleh pembelajaran yang menggunakan media pembelajaran komik akuntansi, langkah-langkah atau tahapan-tahapan dalam pelaksanaan pembelajarannya telah tersusun dan terlaksana dengan baik. Dari hasil penelitian yang dilakukan Ary Nur Wahyuningsih 2011 yang berjudul, “Pengembangan Media Komik Bergambar Materi Sistem Saraf untuk Pembelajaran yang Menggunakan Strategi PQ4R” menunjukkan bahwa media pembelajaran komik bergambar dapat meningkatkan ketuntasan hasil belajar peserta didik dilihat dari gain score termasuk kriteria sedang, meningkatkan keaktifan peserta didik, meningkatkan minat peserta didik, dan mendapat respon positif dari peserta didik serta guru. Penelitian ini menghasilkan perangkat pembelajaran dengan sumber belajar media komik bergambar sistem saraf manusia untuk pembelajaran dengan menggunakan strategi PQ4R di SMA Negeri I Bojong secara efektif dan praktis. 32

BAB III METODE PENGEMBANGAN

A. Model Pengembangan

Penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan Research and Development. Produk pembelajaran yang dikembangkan adalah komik akuntansi pada kompetensi membuat jurnal penyesuaian untuk meningkatkan pemahaman siswa SMK kelas XI. Penelitian ini dilakukan dengan mengacu pada langkah-langkah desain pengembangan pembelajaran dengan pendekatan sistem yang dikemukakan oleh Walter Dick dan Lou Carey.

B. Prosedur Pengembangan

Dalam desain pengembangan pembelajaran Dick dan Carey terdapat sepuluh tahapan pengembangan pembelajaran, tetapi dalam pengembangan komik akuntansi ini tahapan pengembangan dibatasi sampai dengan sembilan tahapan, karena pengembangan komik akuntansi hanya sebatas uji coba prototype produk. Hal ini sesuai dengan tujuan pengembangan yaitu menghasilkan Komik Akuntansi yang menarik dan layak digunakan untuk meningkatkan pemahaman siswa SMK dalam pembelajaran akuntansi. Prosedur pengembangan yang ditempuh dalam membuat produk dapat dilihat pada gambar 3.1 berikut: