24
mengidentifikasi permasalahan dapat dilakukan dengan cara evaluasi reflektif, formatif, dan sumatif, atau dengan desain pre-
post-test dan bisa dilakukan dengan tes diagnostik.
c. Langkah 3: Lokalisasi jenis faktor dan sifat yang menyebabkan
mereka mengalami berbagai kesulitan.
Secara garis besar penyebab kesulitan dapat timbul dari dua hal yang berasal dari dalam diri dan luar diri individu, yaitu:
1 Faktor internal yaitu faktor yang berada dan terletak pada diri
murid itu sendiri. Hal ini antara lain mungkin disebabkan oleh : a
Kelemahan mental, faktor kecerdasan, intelegensi, atau kecakapanbakat khusus tertentu yang dapat diketahui
melalui test tertentu. b
Kelemahan fisik, pancaindera, syaraf, kecacatan, karena sakit dan sebagainya.
c Gangguan yang bersifat emosional.
d Sikap dan kebiasaan yang salah dalam mempelajari bahan
pelajaran-pelajaran tertentu. e
Belum memiliki pengetahuan dan kecakapan dasar yang dibutuhkan untuk memahami bahan lebih lanjut.
2 Faktor eksternal yaitu faktor yang datang dari luar yang
menyebabkan timbulnya hambatan atau kesulitan. Faktor eksternal antara lain meliputi:
25
a Situasi atau proses belajar mengajar yang tidak merangsang
murid untuk aktif antisifatif kurang kemungkinannya siswa belajar secara aktif
“student active learning”. b
Sifat kurikulum yang kurang fleksibel. c
Ketidakseragaman pola dan standard administrasi. d
Beban studi yang terlampau berat. e
Metoda mengajar yang kurang memadai. f
Sering pindah sekolah. g
Kurangnya alat dan sumber untuk kegiatan belajar mengajar. h
Situasi rumah yang kurang mendorong untuk melakukan aktivitas belajar.
Untuk mengenal faktor di atas dapat dipergunakan berbagai cara dan alat, antara lain: tes kecerdasan, tes bakat khusus, skala sikap
baik yang sudah standard maupun yang secara sederhana bisa dibuat oleh guru, inventory, wawancara dengan murid yang bersangkutan,
mengadakan observasi yang intensif baik di dalam maupun di luar kelas, wawancara dengan guru dan wali kelas, dan dengan orang tua
atau teman-temannya bila dipandang perlu.
d. Langkah 4: Perkiraan kemungkinan bantuan.
Setelah mengetahui letak kesulitan siswa, jenis dan sifat kesulitan dengan latar belakangnya, faktor-faktor yang menyebabkannya, maka
dapat diperkirakan: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
a. Siswa tersebut masih mungkin ditolong untuk mengatasi
kesulitannya atau tidak. b.
Lama waktu yang dibutuhkan untuk mengatasi kesulitan yang dialami siswa tertentu.
c. Waktu dan tempat pertolongan itu dapat diberikan.
d. Orang yang dapat memberikan pertolongan.
e. Cara untuk menolong siswa agar dapat dilaksanakan secara
efektif. f.
Siapa saja yang harus dilihat sertakan dalam menolong mahasiswa tersebut.
e. Langkah 5: Penetapan kemungkinan cara mengatasinya.