Hasil diagnosis dan remediasi subjek A

74 kesulitan subjek yang dapat diatasi dan yang belum dapat diatasi dengan pengajaran remedial ini lebih lanjut akan disajikan dan dibahas secara detail di sub bab berikutnya.

J. PEMBAHASAN

1. Hasil Proses Diagnosis dan Remediasi

Dari hasil tes awal dan berdasarkan pertimbangan pendapat guru, diperolehlah subjek A, B, dan C yang diduga mengalami kesulitan belajar pada pokok materi kubus dan balok dan perlu mendapatkan bantuan belajar khusus. Ketiga subjek ini adalah siswa yang mendapatkan nilai terbawah dari hasil tes awal. Sebagai gambaran, subjek A memiliki karakter pendiam di kelas, subjek B merupakan siswa yang dinilai rawan dalam artian rawan “bermasalah” di sekolah, dan subjek C merupakan salah satu siswa yang aktif di kelas. Ketiga subjek ini memiliki kekhasan sendiri menurut penilaian guru matematika.

a. Hasil diagnosis dan remediasi subjek A

Pada soal tes awal dengan jumlah 20 butir soal, subjek A mengalami kesalahan sebanyak 15 soal yaitu soal nomor 1, 3, 4, 6, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 17, 18, dan 19. Dari kesalahan-kesalahan yang dilakukan subjek ini dapat disimpulkan bahwa subjek mengalami kesulitan antara lain sebagai berikut: 1 Menentukan bentuk dari bidang diagonal kubus. soal nomor 1 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 75 2 Menentukan sisi tutup dan sisi alas kubus dari sebuah jaring- jaring kubus. soal nomor 3 3 Menentukan banyaknya diagonal sisi, diagonal ruang, dan bidang diagonal kubus. soal nomor 4 4 Menentukan volume kubus dengan diketahui keliling alasnya. soal nomor 6 5 Menentukan luas permukaan kubus dengan diketahui panjang rusuknya. soal nomor 8 6 Menentukan luas permukaan kubus dengan diketahui keliling alasnya. soal nomor 9 7 Menentukan luas permukaan kubus dengan diketahui volumenya. soal nomor 10 8 Menentukan ciri-ciri balok. soal nomor 11 9 Menentukan letak suatu titik pada suatu jaring-jaring balok. soal nomor 12 10 Menentukan panjang diagonal ruang suatu balok. soal nomor 13 11 Menentukan volume balok dengan diketahui panjang, lebar, dan tingginya. soal nomor 14 12 Menentukan volume balok dengan diketahui panjang dan luas bidang sisinya. soal nomor 15 13 Menentukan luas permukaan balok yang diketahui panjang, lebar, dan tingginya. soal nomor 17 76 14 Menentukan luas permukaan balok yang diketahui luas alas, panjang, dan tingginya. soal nomor 18 15 Menentukan bangun ruang yang tergolong sebagai balok. soal nomor 19 Dari hasil tes diagnostik dan wawancara diagnostik, didapati beberapa kesulitan yang dialami subjek A antara lain: 1 Tidak dapat menuliskan semua rusuk-rusuk kubus dengan benar. A1 2 Tidak dapat menuliskan semua sisi-sisi kubus dengan benar. A2 3 Tidak dapat menuliskan diagonal sisi kubus dengan benar. A3 4 Tidak dapat menunjukkan diagonal ruang kubus. A4 5 Tidak dapat menunjukkan bidang diagonal kubus. A5 6 Tidak dapat menghitung volume dan luas permukaan kubus dan mengaku lupa rumusnya. A6, A7 7 Tidak dapat menentukan bidang diagonal balok. A8 8 Tidak dapat menghitung volume dan luas permukaan balok dan mengaku lupa rumusnya. A11 9 Tidak dapat menghitung perkalian bilangan bentuk pecahan. A12 10 Tidak dapat menghitung luas persegi dan luas persegi panjang karena lupa rumusnya. A10 11 Tidak dapat menghitung panjang diagonal ruang balok dan lupa penggunaan rumus Pythagoras. A13 77 Dari hasil tes awal dan tes diagnostik tersebut, dapat disimpulkan bahwa faktor penyebab kesulitan subjek A dalam menyelesaikan soal kubus dan balok antara lain sebagai berikut: 1 Subjek kurang memahami tentang unsur-unsur kubus dan balok dengan benar, misalnya yang mana bidang diagonal dan yang mana diagonal ruang sehingga menyebabkan subjek tidak dapat menyebutkan masing-masing unsur kubus dan balok tersebut. 2 Subjek tidak memahami atau lupa rumus luas permukaan dan volume kubus dan balok yang menjadi dasar dalam menghitung luas permukaan dan volume. Hal ini dapat disebabkan karena subjek tidak belajar sebelumnya dan konsep tentang luas permukaan dan volume kurang dipahami subjek ketika mempelajarinya di kelas. 3 Lemahnya pengetahuan-pengetahuan dasar subjek mengenai luas persegi dan persegi panjang, perkalian bilangan bentuk pecahan, dan rumus Pythagoras. Pengetahuan-pengetahuan dasar tersebut kurang dikuasai oleh siswa sehingga menyebabkan kesulitan dalam menghitung luas dan volume kubus dan balok. 4 Subjek memiliki kecenderungan diam ketika di kelas dan pasif seperti halnya dikatakan oleh guru subjek dan pengamatan peneliti selama wawancara, ketika dirumah suka menonton televisi yang menjadi hambatan belajar, sehingga dapat 78 disimpulkan motivasi belajar atau semangat belajar subjek kurang. Setelah dilakukan tes diagnostik dan pengajaran remedial sebanyak satu kali, diperoleh hasil kesulitan-kesulitan yang dapat diatasi dan belum dapat diatasi oleh subjek, dilihat dari letak kesalahan tes awal dan tes akhir antara lain sebagai berikut: Tabel 4.9 Hasil Remediasi Subjek A NO SOAL POKOK MATERI HASIL TES AWAL HASIL TES AKHIR KETERANGAN 1 Bagian-bagian kubus, unsur- unsur kubus, dan jaring- jaring kubus √ √ Belum dapat diatasi 2 √ - 3 √ Dapat diatasi 4 √ Dapat diatasi 5 Volume dan luas permukaan kubus - 6 √ Dapat diatasi 7 - 8 √ Dapat diatasi 9 √ Dapat diatasi 10 √ √ Belum dapat diatasi 11 Bagian-bagian balok, unsur- unsur balok, dan jaring- jaring balok. √ √ Belum dapat diatasi 12 √ √ Belum dapat diatasi 13 √ Dapat diatasi 14 Volume dan luas permukaan balok √ Dapat diatasi 15 √ Dapat diatasi 16 - 17 √ Dapat diatasi 18 √ Dapat diatasi 19 Hubungan balok, kubus dan prisma. √ Dapat diatasi 20 - HASIL 11 soal dapat diatasi, 4 soal belum dapat diatasi. Keterangan: √ = jawaban salah. 79 Dari hasil tes akhir tersebut, beberapa soal tes awal yang dikerjakan subjek dengan salah kini dapat dikerjakan oleh subjek dengan benar, dan menjadi kesulitan subjek A yang dapat diatasi melalui pengajaran remedial ini yaitu: 1 Menentukan sisi tutup dan sisi alas kubus dari sebuah jaring- jaring kubus. soal nomor 3 2 Menentukan banyaknya diagonal sisi, diagonal ruang, dan bidang diagonal kubus. soal nomor 4 3 Menentukan volume kubus dengan diketahui keliling alasnya. soal nomor 6 4 Menentukan luas permukaan kubus dengan diketahui panjang rusuknya. soal nomor 8 5 Menentukan luas permukaan kubus dengan diketahui keliling alasnya. soal nomor 9 6 Menentukan panjang diagonal ruang suatu balok.soal nomor 13 7 Menentukan volume balok dengan diketahui panjang, lebar, dan tingginya.soal nomor 14 8 Menentukan volume balok dengan diketahui panjang dan luas bidang sisinya. soal nomor 15 9 Menentukan luas permukaan balok yang diketahui panjang, lebar, dan tingginya. soal nomor 17 10 Menentukan luas permukaan balok yang diketahui luas alas, panjang, dan tingginya. soal nomor 18 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 80 11 Menentukan bangun ruang yang tergolong sebagai balok. soal nomor 19 Dari hasil tes akhir ini, ada 4 soal yang masih dikerjakan dengan salah oleh subjek dan menjadi kesulitan subjek A yang belum dapat diatasi, antara lain: 1 Menentukan bentuk dari bidang diagonal kubus. soal nomor 1 2 Menentukan luas permukaan kubus dengan diketahui volumenya. soal nomor 10 3 Menentukan ciri-ciri balok. soal nomor 11 4 Menentukan letak suatu titik pada suatu jaring-jaring balok.soal nomor 12

b. Hasil diagnosis dan remediasi subjek B

Dokumen yang terkait

analisis kesulitan beleaar dalam mengerjakan soal-soal akutansi pokok bahasan laporan keuangan pad siswa kelas 1.3 cawu 1 man 2 jember tahun ajaran 2000/2001

0 12 64

Hubungan antara persepsi dan motivasi belajar fisika dengan hasil belajar fisika pokok bahasan energi siswa kelas 1 cawu III SLTP Negeri 3 Jember tahun ajaran 2001/2002

0 4 69

Identifikasi miskonsepsi materi biologi kelas II semester 1 pada siswa SMP negeri di kecamatan Kencong tahun ajaran 2003/2004

2 6 94

Identifikasi miskonsepsi dalam pembelajaran IPA ruang lingkup materi dan sifatnya di SMP Joannes Bosco Yogyakarta kelas VIII tahun ajaran 2014-2015

1 5 9

Meningkatkan kemampuan memecahkan masalah dan hasil belajar siswa melalui pokok bahasan pesawat sederhana di SMP Negeri-4 kelas VIII semester II Palangka Raya tahun ajaran 2015/2016 - Digital Library IAIN Palangka Raya

1 1 185

Penerapan model pembelajaran berbasis masalah dan model pembelajaran inkuiri terbimbing pada materi pokok tekanan kelas VIII semester II MTsN 2 Palangka Raya tahun ajaran 2014/2015 - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 12

Penerapan model pembelajaran berbasis masalah dan model pembelajaran inkuiri terbimbing pada materi pokok tekanan kelas VIII semester II MTsN 2 Palangka Raya tahun ajaran 2014/2015 - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 29

Penerapan model pembelajaran berbasis masalah dan model pembelajaran inkuiri terbimbing pada materi pokok tekanan kelas VIII semester II MTsN 2 Palangka Raya tahun ajaran 2014/2015 - Digital Library IAIN Palangka Raya

1 1 21

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD) menggunakan peta konsep terhadap hasil belajar siswa pada materi struktur dan fungsi tubuh tumbuhan di Kelas VIII MTs Miftahul Jannah Palangka Raya tahun ajaran 2015/2016

1 0 16

Diagnosis kesulitan belajar matematika SMP

2 2 64