Observasi Wawancara Instrumen Penelitian

50 pretest dan postest, peneliti dapat mengetahui kualitas produk media pembelajaran. Pretest dilakukan sebelum pendampingan yang dilakukan di awal penelitian. Posttest dilakukan dilakukan di akhir penelitian setelah siswa selesai mengikuti serangkaian pendampingan belajar menggunakan media pembelajaran untuk materi panca indera manusia. Posttest bertujuan untuk mengetahui kemampuan siswa setelah selesai mengikuti serangkaian pendampingan belajar menggunakan media pembelajaran panca indera manusia yang didesain oleh peneliti sebagai produk dalam penelitian ini.

3.6 Instrumen Penelitian

Hasil penelitian sangat tergantung pada jenis instrumen pengumpul datanya. Oleh sebab itu imstrumen penelitian harus memiliki tingkat kepercayaan Setyosari, 2003:207. Penelitian ini menggunakan instrument penelitian di antaranya kuisioner, pedoman wawancara, pedoman observasi, dan soal prestest-posttest.

3.6.1 Observasi

Observasi dilakukan pada pembelajaran IPA kelas I dan ketersediaan media pembelajaran di SD Negeri V Gunungan. Ketika observasi pembelajaran IPA di kelas I, peneliti mengamati penggunaan atau pemanfaatan media pembelajaran IPA saat proses belajar mengajar berlangsung, ketersediaan media pembelajaran di kelas I, serta cara mengajar guru. Peneliti membuat catatan pada setiap rentangan waktu tertentu dengan menuliskan setiap peristiwa yang terjadi untuk melakukan pengamatan secara detail. Berikut ini adalah tabel kisi-kisi observasi 51 Tabel 3. 1 Kisi-kisi observasi No. Item Kisi-kisi Observasi Objek yang Diamati 1,2 Ketersediaan media pembelajaran IPA di kelas Ada media pembelajaran yang diletakkan di kelas untuk pembelajaran IPA Media pembelajaran layak untuk digunakan dalam pembelajaran 3,4 Penggunaan media pembelajaran IPA dalam pembelajaran di kelas Guru menggunakan media pembelajaran untuk menjelaskan materi pembelajaran IPA Guru menguasai cara menggunakan media pembelajaran 5,6 Cara penggunaan media pembelajaran IPA di kelas Guru menjelaskan cara penggunaan media pembelajaran IPA kepada siswa Siswa dapat menggunakan media pembelajaran secara mandiri 7,8 Kesulitan belajar yang dialami siswa dalam pembelajaran di kelas Siswa mengalami kesulitan ketika mengikuti pembelajaran IPA di kelas Siswa mengalami kesulitan ketika mengerjakan soal IPA Pedoman observasi tersebut telah divalidasi oleh beberapa ahli yaitu ahli bahasa, pembelajaran IPA, dan guru SD setara. Instrumen tersebut divalidasi agar dapat digunakan untuk mengumpulkan data yang valid selama penelitian.

3.6.2 Wawancara

Wawancara dilakukan oleh peneliti dengan tujuan untuk menganalisis kebutuhan media pembelajaran IPA dari beberapa narasumber, diantaranya adalah 5 siswa kelas I, guru kelas I, dan kepala sekolah SD N V Gunungan. Adapun kisi-kisi wawancara untuk beberapa narasumber tersebut dapat terlihat pada tabel berikut ini.

a. Wawancara Kepala Sekolah