Batasan Masalah Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Pemecahan Masalah Batasan Pengertian

memilih Problem Based Learning PBL karena peneliti meyakini Problem Based Learning PBL dapat meningkatkan minat dan prestasi belajar siswa. Keyakian tersebutpeneliti dapatkan setelah mempelajari tentang karakteristik PBL yang disampaikan oleh Arends dalam Trianto 2009:93 yaitu PBL mengorganisasikan pengajaran berdasarkan masalah yang nyata dan penting bagi siswa, PBL mengajak siswa untuk mencari penyelesaian masalah, siswa belajar dan menyelesaikan tugasnya secara berkelompok dengan bekerja dalam kelompok mampu memberikan membangkitkan maotivasi, mengembangkan ketrampilan sosial dan ketrampilan berpikir. Dari teori tersebut peneliti terinspirasi untuk melakukan penelitian dengan judul “Peningkatan Minat Dan Prestasi Belajar IPA Menggunakan Pendekatan SCL Model PBL Pada Siswa Kelas IV SD Kanisius Nglinggi ”. Penelitian tersebut akan dilakukan di SD Kanisius Nglinggi dengan menggunakan Penelitian Tindakan Kelas PTK.

B. Batasan Masalah

Penelitian ini, peneliti berfokus pada peningkatan minat belajar dan prestasi belajar dengan menerapkan pendekatan Student Centered Learning SCL model Problem Based Learning PBL pada mata pelajaran IPA KD 6.2 untuk siswa kelas IV SD Kanisius Nglinggi tahun ajaran 20132014

C. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang dijelaskan dapat dirumuskan masalah sebagai berikut: 1. Bagaimana meningkatkan minat belajar siswa dengan menerapkan pendekatan SCL model PBL pada siswa kelas IV SD Kanisius tahun ajaran 20132014? 2. Bagaimana meningkatkan prestasi belajar siswa dengan menerapkan pendekatan SCL model PBL pada siswa kelas IV SD Kanisius tahun ajaran 20132014?

D. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan permasalahan di atas, maka tujuan penelitian yang ingin dicapai adalah sebagai berikut: 1. Meningkatkan minat belajar IPA menggunakan pendekatan SCL model PBL pada siswa kelas IV SD Kanisius Nglinggi tahun ajaran 20132014. 2. Meningkatkan prestasi belajar IPA menggunakan pendekatan SCL model PBL pada siswa kelas IV SD Kanisius Nglinggi tahun ajaran 20132014.

E. Pemecahan Masalah

Kurang optimalnya minat dan prestasi belajar dalam mata pelajaran IPA siswa kelas IV SD Kanisius Nglinggi diatasi dengan menggunakan pendekatan Student Centered Learning SCL dengan model Problem Based Learning PBL.

F. Batasan Pengertian

1. Minat adalah kecenderunngan subyek yang menetap untuk merasa tertarik pada bidang atau pokok bahasan tertentu dan merasa senang mempelajari materi itu. Minat dapat diindikasikan dengan perasaan senang, perhatian, keterlibatan, dan inisisatif 2. Prestasi belajar adalah hasil yang telah dicapai oleh siswa yang didapat dari proses pembelajaran 3. Ilmu Pengetahuan Alam IPA adalah ilmu yang mempelajari tentang bumi, gejala alam dan segala isinya berdasarkan kumpulan hasil observasi dan eksperimen. 4. Student Centered Learning SCL adalah pendekatan pembelajaran yang berpusat pada siswa. Pada pembelajaran ini siswa diharapkan aktif dan mandiri dalam proses belajarnya guna membangun pengetahuannya. 5. Problem Based Learning PBL merupakan model pembelajaran yang mengangkat masalah sebagai titik awal pembelajaran. Siswa menemukan masalah yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari dan memecahkan dengan langkah-langkah tertentu. 6. Siswa adalah anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang dan jenis pendidikan tertentu.

G. Manfaat Penelitian