Hubungan Masyarakat Profil SMP Islam Parung

b. Reliabilitas Instrumen

Hasil uji reliabilitas pada angket kedisiplinan Guru PAI terhadap Perkembangan Aspek Afektif Siswa adalah sebagai berikut: Dari perhitngan didapat r hitung sebesar 0,63 untuk variabel kedisiplinan Guru PAI variabel X dan didapat r hitung sebesar 0,69 untuk variabel Perkembangan Aspek Afektif Siswa Variabel Y, sedangkan r table dengan N-2 = 60-2 = 58 dan alpha a= 0,05 adalah 0,25. Karena r hitung rtabel maka skala instrument kedua varibel variabel X dan Y tersebut dinyatakan reliable. Berikut adalah hasil proses perhitungan reliabilitas Instrumen : a. Perhitungan Reliabilitas Instrumen Pengaruh Kedisiplinan Guru PAI Variabel X Realibitas instrument dihitung dengan menggunakan rumus Alpha sebagai berikut : = ∑ = = = 1,034480,6094 = 0,6304 Berdasarkan perhitungan diatas, dapat disimpulkan bahwa realibitas instrument termasuk dalam kategori sangat tinggi. Berarti instrument cukup handal untuk mengambil data. b. Perhitungan Reliabilitas Instrumen Perkembangan Aspek Afektif Siswa Variabel Y = ∑ = = = 1,034480,6654 = 0,6884 Berdasarkan perhitungan diatas, dapat disimpulkan bahwa realibitas instrument termasuk dalam kategori tinggi. Berarti instrument cukup handal untuk mengambil data.

2. Analisis Data dan Pengujian Hipotesis

a. Uji Distribusi Frekuensi dan Prosentase

Penulis mengumpulkan data mengenai pengaruh kedisiplinan Guru PAI terhadap Perkembangan Aspek Afektif Siswa di SMP Islam Parung. Melalui penyebaran angket yang disebarkan kepada 60 siswa SMP Islam Parng sebagai sampel dengan alternative jawaban selalu, sering, kadang-kadang dan tidak pernah. Jumlah item pertanyaan yang ada pada angket sebanyak 30 pertanyaan. Setelah data-data yang masuk dalam angket lalu diolah melalui editing, maka langkah berikutnya menyajikat data tersebut dalam bentuk tabel dengan menggnakan rumus distribusi frekuensi dan prosentase. Selanjutnya untuk memperoleh kesimpulan tentang pengaruh kedisiplinan guru PAI terhadap perkembangan aspek afektif siswa, penulis menggunakan metode korelatif.