48
pembelian  impulsif  sebagai  sumber  kegembiraan  individu.  Hasrat  ini datang tiba-tiba dan memberikan kesenangan baru yang tiba-tiba.
6  Ketersediaan  waktu  Menurut  Babin  et.al.,  dalam  Semuel  Hatane 2005:145 faktor-faktor internal  yang terbentuk dalam diri seseorang
akan  menciptakan  suatu    keyakinan  bahwa  lingkungan  toko merupakan tempat yang menarik untuk menghabiskan waktu luang.
7    Ketersediaan  uang  Menurut  Semuel  Hatane  2005:145  sebagian orang  menghabiskan  uang  dapat  mengubah  suasana  hati  seseorang
berubah  secara  signifikan,  dengan  kata  lain  uang  adalah  sumber kekuatan.
8  Kecenderungan  pembelian  impulsif.  Menurut  Stern  dalam  Semuel Hatane  2006:  107  adalah  tingkat  kecenderungan    partisipan
berperilaku  untuk  membeli  secara  spontan,  dan  tiba-tiba  atau  ingin membeli  karena  mengingat  apa  yang  pernah  dipikirkan,  atau  secara
sugesti ingin membeli, atau akan direncanakan untuk membeli
F. Penelitian Terdahulu
Terdapat  beberapa  penelitian  yang  telah  dilakukan  sebelumnya berkaitan dengan penelitian ini. Penelitian tersebut antara lain:
Tabel 2.1 Hasil
– Hasil Penelitian Terdahulu NO.  Peneliti tahun  Metodologi
Hasil Penelitian
49
Judul Penelitian
Persamaan Perbedaan
1 Lisda
Rahmasari 2010
Menciptakan Impulse Buying
Structural Equaition
Model SEM.
Variabel store
environment  dan personal
selling berpengaruh
positif terhadap
impulse buying Terdapat  Variabel
emosi positif  dan in-storepromotion
yang  berpengaruh posiitif  terhadap
impulse buying
2 Ria
Arifianti tahun
2013 Pengaruh
Promosi Penjualan
Terhadap Impulse
Buying pada
Hypermarket di
kota Bandung
analisis linier
sederhana. Insidental
sampling pada
100 orang.
Korelasi kuat
antara promosi
penjualan  dengan impulse buying.
Uji hipotesis
promosi penjualan
berpengaruh positif
terhadap impulse buying
3 A  A  Ngr  Indra
Wiguna dan
I Nyoman
Nurcaya analisis
linier berganda.
Purposive Kualitas  Produk
dan  memberikan pengaruh  positif
dan signifikan
Terdapat  variabel Fashion
Involvement,
dan
Kewajaran  Harga
50
Tahun 2013 Pengaruh
Fashion Involvement,
Kualitas Produk
dan Harga  terhadap
Impulse Buying
pada NEVADA
sampling pada
200 orang
terhadap  Impulse Buying
memberikan pengaruh  positif
dan signifikan
terhadap  Impulse Buying
4 Okky
Ratna Utami  dan  Ni
Made Rastini Tahun 2015
Pengaruh variabel
demografi, kualitas
layanan, dan
atmosfer  toko pada
impulse buying
Hypermart Bali analisis
linier berganda.
Purposive sampling,
pada 180
orang variabel  kualitas
layanan,  atmosfer toko  berpengaruh
signifikan pada
impulse buying di Hypermart
Mal Bali Galeria.
Terdapat  variabel demografi
yang juga  berpengaruh
positif dan
signifikan terhadap  impulse
buying.
51
5 Vika
Ary Ratnasari
Srikandi Kumadji
dan Andriani
Kusumawati Tahun 2015
Pengaruh  Store Atmosphere
Terhadap Hedonic
Shoping  Value Dan
Impulse Buying  Pada
Konsumen Hypermart
Matos Path
analisis Purposive
sampling. Pada
105 orang.
variabel store
atmosphere berpengaruh
signifikan terhadap  variabel
impulse buying; variabel
store atmosphere
berpengaruh signifikan
terhadap  variabel hedonic  shopping
value; variabel
hedonic  shopping value
berpengaruh signifikan
terhadap  variabel impulse buying
6 G.
Murugananth m
Ravi Shankar
Bhakat Tahun 2013
Review  of jurnals
about impulse
buying Store
environment, promotion,
product quality
are factor
to create  an  impulse
52
A  Review  of Impulse
Buying Behavior
buying.
G. Keterkaitan Antar Variabel Hipotesis