Bagaimana keputusan di bidang tenaga pendidik dan kependidikan? Bagaimana peranan data tenaga pendidik dan kependidikan?

23. Untuk daftar kebutuhan sarana dan prasarana ? Data kebutuhan tersebut ada standarisasinya atau sudah ada ketentuannya. Setiap tahun juga ada perawatan sarana dan prasarana. Jadi kami menilai kondisi sarpras. Jika kondisinya sudah tidak bagus. Maka akan dilakukan perawatan. 24. Apakah ada data inventarisasi barang? Ada. Meja, kursi, alat-alat lainnya didata. Sekolah punya HT untuk memantau kondisi dan lingkungan sekolah. Dipakai oleh kepala sekolah. Ada juga CCTV juga untuk memantau sekolah. 25. Bagaimana memutuskan pembagian jadwal mengajar guru? Dibagi bagaimana agar tidak bentrok. Contohnya untuk pelajaran bahasa Indonesia jumlahnya ada 6 jam per Minggu. Itu juga berdasarkan sisdiknas. Jadi kelas 7 per harinya ada 5 jam. Nah tinggal dipadu saja. jadi kalau satu Minggu hanya tiga hari. 26. Siapa yang memanajemen jadwal mengajar? Saya dan Pak Helmi. Sudah ada kurikulumnya jadi menyesuaikan. Jadi disesuikan dengan kurikulum 2013. 27. Bagaimana pengaturan wali kelas? rekomendasi dari saya. Tidak semua guru dapat cocok ditempatkan pada kelas tertentu. Guru dilihat dulu dari attitude, kepemimpinan, kewibawaan, sebelum guru dipimpin harus bisa memimpin dulu. Guru juga harus mampu menerapkan tut wuri handayani, kalau di tengah guru memberi semangat, dari belakang memberi dorongan. 28. Apakah target untuk tahun ajaran ini? Non-akademik dari prestasi. Berupa lomba-lomba. Seperti saman, atletik, futsal, basket melalui ekstrakurikuler. Targetnya harus memenangkan perlombaan. Akademik berupa output kelas 9 memiliki nilai UN yang tinggi

29. Bagaimana pertimbangan mengelompokkan murid ke dalam jumlah

tertentu? Saya melihat dari hasil tes siswa. Setiap tahun saat PPDB diadakan tes. Dari hasil itu saya menyebar siswa ke kelas-kelas yang ada. Di dalam kelas itu terdiri dari anak-anak yang mendapatkan nilai tes yang beragam. Sehingga kemampuan kelas merata. Itu agar ada kompetitif. Sehingga anak yang kurang tidak minder tetapi terbantu dengan anak yang nilainya bagus. Karena tidak semua anak unggul. Tetapi ada juga anak yang unggul. Nah sehingga anak tidak malu jika nilainya tidak unggul. 30. Apakah peran Komite terhadap pengambilan keputusan kepala sekolah? Komite mensuport semua kegiatan. Biasanya jika ingin mengadakan suatu kegiatan, maka komite mengajukan proposal. Kami melihat proposalnya itu. Dan dari setiap kegiatan itu dibuat laporan kegiatan. Dalam setiap kegiatan komite berkoordinasi dengan kami untuk menanyakan teknis kegiatan. contoh, komite menanyakan konsumsi apa yang akan diberikan untuk pada tamu pada kegiatan manasik haji? Lalu komite membantu kami menyediakan konsumsi untuk acara itu. Beberapa kegiatan program komite yaitu halal bilalal, manasik haji, dengan kegiatan itu semua pihak bisa melakukan silaturahmi dengan sesama orang tua, guru, dan pihak lainnya. 31. Bagaimana cara berkomunikasi komite dengan sekolah? Komite langsung datang ke kepala sekolah, mengajukan keinginannya untuk mengadakan kegiatan. Ada juga melalui Email, Whatsap, BBM, Line, semua itu digunakan untuk saling memberi informasi.