Pengertian Budaya Sekolah Pembentukkan Budaya dan Iklim Sekolah yang Kondusif dan Inovatif

12 f. Pengelolaan laboratorium dikembangkan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta dilengkapi dengan manual yang jelas sehingga tidak terjadi kekeliruan yang dapat menimbulkan kerusakan. g. Pengelolaan fasilitas fisik untuk kegiatan ekstrakurikuler disesuaikan dengan perkembangan kegiatan ekstrakurikuler peserta didik dan mengacu pada Standar Sarana dan Prasarana.

5. Pengelolaan Peserta Didik

Saudara sebagai pengawas sekolah mendorong kepala sekolah supaya mengelola bidang peserta didik sebagai berikut : a. Menyusun dan menetapkan petunjuk pelaksanaan Pedoman Operasional Standar POS mengenai proses penerimaan peserta didik baru yang meliputi: 1 Kriteria calon peserta didik; 2 Tanpa diskriminasi; 3 Berdasarkan kriteria hasil ujian nasional bagi sekolah; 4 Sesuai dengan daya tampung sekolah; 5 Orientasi peserta didik baru yang bersifat akademik dan pengenalan lingkungan tanpa kekerasan dengan pengawasan guru b. memfasilitasi terhadap peserta didiknya dalam hal: 1 Memberikan layanan konseling kepada peserta didik; 2 Melaksanakan kegiatan ekstra dan intra kurikuler untuk para peserta didik; 3 Melakukan pembinaan prestasi unggulan; 4 Melakukan pelacakan terhadap alumni.

6. Pengelolaan Ketatausahaan Sekolah dalam Mendukung Pencapaian Tujuan Sekolah

Sebagai pengawas sekolah yang profesional, Saudara perlu membina kepala sekolah dalam mengelola ketatausahaan, karena dalam menjalankan tugasnya Kepala Sekolah banyak memerlukan data untuk berbagai kepentingan, membuat perencanaan sekolah, mengevaluasi kegiatan sekolah, membina profesi guru, menyusun kalender sekolah, mengatur beban mengajar, mengatur keuangan sekolah, membantu mengatasi kesulitan belajar siswa, menjawab pertanyaan orang tua peserta didik, menyusun kegiatan ekstra kurikuler, mengambil keputusan. Bantuan tata usaha dalam mencari, menyimpan, memelihara dan menyajikan kembali data dan keterangan secara lengkap dan akurat sangat dibutuhkan oleh kepala sekolah. Data dan keterangan yang dapat diberikan oleh tata usaha berupa: data personal yang menyangkut kepegawaian, data kesiswaan, data keuangan, data perlengkapan dan inventaris sekolah, data tentang kurikulum dan evaluasi belajar, data tentang kegiatan ekstra kurikuler, data tentang hubungan sekolah dengan masyarakat. Selain membantu kepala sekolah tata usaha pun harus membantu guru dalam hal: data tentang peserta didik dan latar belakangnya, data kemajuan belajar, data kehadiran, data kelas, dan melayani kepentingan peserta didik dan guru dalam kelangsungan proses belajar mengajar. Tenaga administrasi bertanggung jawab untuk memelihara semua barang milik sekolah. Barang-barang yang tersimpan harus diperhatikan selain kegunaan dan keamanannya juga harus diperhatikan seni menata dan meletakkannya agar harmonis secara keseluruhan serta dapat digunakan secara efektif dan efesien.