Analisis Servqual, Model Kano dan QFD Terhadap Penurunan

6.2.1. Analisis Servqual, Model Kano dan QFD Terhadap Penurunan

Pendapatan Bulanan Berdasarkan hasil pengolahan maka didapatkan beberapa atribut pelayanan di Krakatoa Coffee and Gemstone yang masih memerlukan perbaikan dan berdampak pada penurunan pendapatan bulanan. Hal ini dikarenakan terdapat atribut pelayanan yang terkategori must be yang mempunyai arti atribut tersebut belum memenuhi apa yang menjadi kebutuhan keinginan dasar konsumen 23 1. Menambah staff khusus kebersihan untuk menangani atribut kebersihan fasilitas fisik. . Menindaklanjuti penurunan prioritas perbaikan variabel pelayanan maka dapat diusulkan tindakan perbaikan secara jelas dan rinci yang dapat dilakukan oleh pihak manajemen adalah seperti berikut ini. Kebersihan adalah satu satu syarat mutlak dalam pengelolaan usaha, terlebih usaha yang berkaitan dengan bidang kuliner makanan dan minuman. Dengan penambahan biaya yang relatif tidak begitu besar untuk menambah staff khusus bidang kebersihan tentu akan lebih baik ketimbang kehilangan kepercayaan dari pelanggan. Perkiraan biaya : Rp. 1.000.000 Bulan 2. Mengadakan pelatihan product knowledge secara rutin untuk menangani atribut pengetahuan karyawan terhadap produk yang baik. Dengan perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat, maka pelanggan dewasa ini menjadi semakin cerdas dan selektif dalam memilih 23 Lou Cohen. 1995. Quality Function Deployment. Addison Wesley. USA. Hlm 78 Universitas Sumatera Utara produk yang akan dikonsumsinya. Untuk itu maka disarankan pihak manajemen agar tetap rutin membekali karyawannya dengan perkembangan informasi terbaru terhadap produk makanan dan minuman yang dijual di Krakatoa Coffee and Gemstone. Perkiraan biaya : Tidak ada karena bisa dimasukkan menjadi Jobdesk Manager 3. Sistem reward and punishment pada karyawan untuk menangani atribut kesigapan karyawan membantu konsumen. Salah satu cara memotivasi karyawan dalam Gary Dessler 2009 adalah penghargaan khusus secara resmi. Salah satu contoh cara yang bisa diterapkan oleh manajemen untuk mengatasi masalah ini adalah membuat penghargaan karyawan terbaik setiap bulannya yang berkaitan dengan peningkatan insentif. Sehingga tanpa diperintah oleh atasan, karyawan sudah termotivasi dengan sendirinya untuk sigap membantu konsumen. Perkiraan biaya : Rp. 200.000 Bulan 4. Membuat standar pemberian informasi kepada pelanggan untuk menangani atribut penjelasan yang sopan dan tepat saat konsumen bertanya. Salah satu permasalahan yang rentan terjadi dalam penanganan pertanyaan konsumen adalah jawaban yang inkonsisten atau tidak tepat. Artinya penjelasan yang diterima konsumen dari pelayan A bisa berbeda dengan penjelasan dari pelayan B dalam satu pertanyaan yang sama. Untuk itu makan pihak manajemen disarankan membuat standar pemberian informasi pada pelanggan agar konsumen mendapatkan penjelasan yang lebih tepat. Universitas Sumatera Utara Contoh : NO PERTANYAAN JAWABAN 1 Jenis bahan baku kopi apa yang digunakan? Sumatera Arabica Grade One 2 Kelebihan kopi disini dengan tempat lain? Tanpa campuran dengan robusta sehingga juga bermanfaat untuk kesehatan 3 DLL Perkiraan biaya : Tidak ada 5. Membuat standar penanganan kritik dan saran konsumen untuk menangani atribut mendengarkan dan peduli pada keluhan konsumen. Salah satu unsur yang paling penting dalam sebuah sistem adalah feedback. Artinya, dalam setiap pelayanan yang diberikan pada konsumen maka setiap pelaku usaha harus mempunyai sistem kontrol terhadap penanganan kritik dan saran dari konsumen untuk dapat memberikan pelayanan yang lebih baik setiap harinya. Untuk itu manajemen harus membuat standar penanganan kritik dan saran konsumen dengan adanya parameter waktu sebagai acuan agar kritik dan saran konsumen dapat ditangani dengan segera. Contoh : JENIS PEKERJAAN : Menerima dan Menyelesaikan Keluhan Pelanggan Langkah Pekerjaan 1 Pada saat konsumen komplain, dengarkan dan berikan rasa simpatik pada kesulitan yang dialaminya 2 Buat laporan tertulis mengenai keluhan tersebut dan lakukan pemeriksaan kotak saran secara rutin setiap harinya 3 Serahkan kepada Captain, apabila dalam 1x24 jam tidak ada respon, maka karyawan berhak melapor langsung ke Manager 4 Apabila dalam 1x24 jam setelah laporan kepada Manager diserahkan namun tidak ada respon, maka karyawan berhak langsung melapor pada owner Biaya : Tidak Ada Universitas Sumatera Utara

6.2.2. Analisis Servqual, Model Kano dan QFD Terhadap Kenaikan

Dokumen yang terkait

Aplikasi Integrasi Metode Fuzzy Servqual dan Quality Function Deployment (QFD) Dalam Upaya Peningkatan Kualitas Layanan Pendidikan (Studi Kasus: SMP Swasta Cinta Rakyat 3 Pematangsiantar)

10 125 85

Perbaikan Rancangan Produk dengan Metode Concurrent Function Deployment dan TRIZ

3 100 53

Penerapan Metode Kano, Quality Function Deployment Dan Value Engineering Untuk Peningkatan Mutu Produk Sarung Tangan Karet

11 73 101

Aplikasi Kansei Engineering Dan Quality Function Deployment (QFD) Serta Teoriya Resheniya Izobretatelskikh Zadatch (TRIZ) Untuk Meningkatkan Mutu Pelayanan Rumah Sakit Pada Instalasi Hemodialisis

9 92 70

Strategi Perbaikan Kualitas Pelayanan Dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment (QFD) dan Pendekatan Blue Ocean Strategy di LotteMart Wholesale Medan

13 167 189

Integrasi Aplikasi Metode Quality Function Deployment (QFD) dengan Blue Ocean Strategy (BOS) untuk Meningkatkan Mutu Pelayanan Hotel, Studi Kasus: Hotel Grand Angkasa Internasional Medan

15 91 169

Perancangan Fasilitas Kerja Menggunakan Metode QFD (Quality Function Deployment) Dengan Pendekatan AHP (Analytical Hierarchy Process) Dan Memperhatikan Prinsip Ergonomi Di PT. Carsurindo

7 83 212

Rancangan Penggiling Buah Kopi Dengan Metode Quality Function Deployment (QFD) untuk Meningkatkan Produktivitas (Studi Kasus di UKM Tani Bersama

4 70 111

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

10 99 227

SERVQUAL, KANO DAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) DI KRAKATOA COFFEE AND GEMSTONE

0 0 21