Perjanjian Fasilitas AS1.000.000 ADARO ENERGY Tbk 2015

PT ADARO ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES Lampiran 585 Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PADA TANGGAL DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS AT AND FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND 2014 Expressed in thousands of US Dollars, unless otherwise stated

22. UTANG BANK JANGKA PANJANG lanjutan

22. LONG-TERM BANK LOANS continued

g. Pinjaman Sindikasi

g. Syndicated Loan

Pada tanggal 2 November 2007, Adaro dan Coaltrade, selaku Peminjam, mengadakan perjanjian fasilitas pinjaman sindikasi dengan beberapa bank asing “Pemberi Pinjaman”, yang terdiri dari DBS Bank Ltd., Standard Chartered Bank cabang Singapura, Sumitomo Mitsui Banking Corporation cabang Singapura “SMBC”, the Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. cabang Singapura, dan United Overseas Bank Ltd. cabang Singapura dan Labuan, dimana DBS Bank Ltd. bertindak sebagai agen fasilitas. Berdasarkan perjanjian tersebut, Pemberi Pinjaman setuju untuk memberikan fasilitas pinjaman sebesar AS750.000, dimana Adaro mendapatkan fasilitas sebesar AS550.000 dan Coaltrade sebesar AS200.000. Fasilitas pinjaman ini terdiri dari fasilitas pinjaman berjangka senilai AS650.000 dan fasilitas pinjaman revolving senilai AS100.000 yang dikenakan bunga sebesar LIBOR ditambah persentase tertentu. Fasilitas pinjaman ini digunakan untuk membiayai kembali beberapa pinjaman tertentu yang dimiliki oleh Adaro. Berdasarkan perjanjian yang diubah tertanggal 25 Maret 2010, Perusahaan, IBT, dan Peminjam bersama-sama disebut “Penjamin” bertindak sebagai penjamin atas pinjaman sindikasi ini. On 2 November 2007, Adaro and Coaltrade, as the Borrowers, entered into a syndicated loan facility agreement with several foreign banks the “Lenders”, which consisted of DBS Bank Ltd., Standard Chartered Bank Singapore branch, Sumitomo Mitsui Banking Corporation Singapore branch “SMBC”, The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. Singapore branch and United Overseas Bank Ltd. Singapore and Labuan branch, for which DBS Bank Ltd. acted as the facility agent. Based on the agreement, the Lenders agreed to grant bank loan facilities of US750,000, of which Adaro and Coaltrade obtained facilities of US550,000 and US200,000, respectively. These facilities consisted of a term loan facility of US650,000 and a revolving loan facility of US100,000 with interest at the LIBOR plus a certain percentage. These facilities were used to refinance certain existing loans of Adaro. Based on the amended agreement dated 25 March 2010, the Company, IBT and the Borrowers collectively hereinafter referred to as the “Guarantors”, act as the guarantors of this syndicated loan. Pada tanggal 30 September 2010, Peminjam, Penjamin dan DBS Bank Ltd., sebagai agen fasilitas, mengadakan perubahan perjanjian yang mengubah tanggal jatuh tempo fasilitas pinjaman berjangka menjadi 7 Desember 2015 dan semua jumlah terutang dari fasilitas pinjaman revolving menjadi jumlah terutang dari fasilitas pinjaman berjangka. Marjin tingkat suku bunga naik sebesar persentase tertentu. Tanggal efektif dari perjanjian perubahan ini adalah 7 Oktober 2010. On 30 September 2010, the Borrowers, the Guarantors and DBS Bank Ltd., as the facility agent, entered into an amendment agreement to amend the maturity date of the term loan facility to 7 December 2015 and all amounts outstanding under the revolving loan facility shall be deemed to be amounts outstanding under the term loan facility. The margin of interest was increased by a certain percentage. The effective date of this amendment agreement is 7 October 2010. Pada tahun 2014, Adaro dan Coaltrade telah melakukan pembayaran sebesar AS100.000. Pada bulan November 2015, seluruh pinjaman yang terutang sudah dibayar penuh. In 2014, Adaro and Coaltrade has made payment of US100,000. In November 2015, the outstanding balance has been fully repaid. MenCIptakan nIlaI, MenDoronG pertuMBuHan, MeMBanGun InDoneSIa | AdAro EnErgy lAPorAn tAhunAn 2015 299