Scene 1 10.57-123 Semiotika dalam Film Assalamualaikum Beijing

Mitos : Dalam potongan adegan diatas diperlihatkan bagaimana Zhong Wen ingin berkenalan dengan Asma, kemudian Asma pun memperkenalkan namanya kepada Zhong Wen. Dalam agama Islam, berkenalan dengan umat beragama atau berkeyakinan lain yang berasal dari Negara yang berbeda diperbolehkan. Seperti yang telah di jelaskan dalam surat Al-Hujurat ayat 13: ْكأ ّنإ ا فراعتل لئابق اب عش ْمكانْلعج ىثْنأ رك ْنم ْمكانْقلخ اّنإ ساّنلا ا ّيأ اي ْمُمر ريبخ ميلع ّّ ّنإ ْمكاقْتأ ّّ ْنع Artinya: “Wahai manusia Sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal. Sesungguhnya yang paling mulia diantara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui dan Maha teliti.” Q.S. Al-Hujurat: 13 Maksud dari ayat diatas dalam Tafsir Ibnu Katsier, Allah swt berfirman sesungguhnya Allah telah menciptakan manusia dari seorang laki-laki, ialah Adam dan seorang perempuan ialah Hawa, kemudian menjadikan umat manusia berpecah-pecah menjadi bangsa-bangsa dan dari bangsa berpecah menjadi suku- suku, dengan demikian supaya mereka saling mengenal. Dan sesungguhnya umat manusia itu adalah sama di hadapan Allah, tiada suatu bangsa mempunyai kelebihan dengan yang lain, semuanya adalah sama-sama anak cucu Adam. Dan yang paling mulia di sisi Tuhan adalah yang paling bertakwa. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Pengenal. 1 Sekedar berkenalan dengan umat beragama dan berkeyakinan lainnya termasuk bentuk toleransi pasif yaitu sikap menerima perbedaan sebagai sesuatu 1 H. Salim Bahreisy H. Said Bahreisy, Tafsir Ibnu Katsier Surabaya: PT Bina Ilmu, 2005, h. 361. yang nyata dalam kehidupan manusia. Oleh karena itu, tidak ada cara lain kecuali menerima perbedaan itu sebagai suatu fakta. 2 Asma yang terlihat mengenakan jilbab menerangkan bahwa wanita yang berhijab atau berjilbab dijadikan lambang status seorang wanita muslimah. Sehingga dalam cara bersalaman dalam berkenalan pun untuk wanita muslim tidak boleh bersentuhan secara langsung dengan laki-laki yang bukan muhrimnya. O leh Amr Bin Abdul Mun‟in di jelaskan bahwa seorang wanita tidak boleh bersalaman dengan laki-laki yang bukan muhrimnya, karena sentuhan merupakan langkah pendahuluan dari perzinaan. Hal itu dibenarkan oleh Rasulullah Shallallahu „alaihi wa sallam, dimana beliau bersabda yang artinya : “Telah ditetapkan bagi anak cucu Adam bagian-bagiannya dari zina, yang dia pasti mengetahuinya. Zina kedua mata adalah berupa pandangan, zina kedua telinga berupa pendengaran, zina lisan berupa ucapan, zina kaki berupa langkah, sedangkan hati mengharap dan menginginkan, dan kemaluan yang membenarkan dan mendustainya ”. 3

2. Scene 2 29.45-30.35

Pada scene ini, di perlihatkan adegan di suatu hari ketika Asma akan pergi bersama tour guidenya yaitu Sunny, tiba-tiba Asma bertemu dengan Zhong Wen, lalu Zhong Wen berkata bahwa ia akan menggantikan tugas Sunny karena Sunny berhalangan datang. Setelah berbincang-bincang, kemudian Asma dan Zhong Wen melanjutkan perjalanannya untuk mengelilingi sebuah masjid tertua di China yaitu masjid Niujie di kota Xi‟an. 2 “Toleransi Pasif dan Toleransi Aktif” artikel diakses pada 14 September 2015 dari http:www.uin-alauddin.ac.iddownload-0120Sabara.pdf 3 “Larangan wanita muslim bersalaman dengan yang bukan mahramnya” artikel diakses pada 8 September 2015 dari http:beritaislamimasakini.comlarangan-bersalaman-dengan-laki- laki-yang-bukan-muhrim.htm Tabel 4.2 Visual Gambar Audio Suara Type of Shot Asma: Umur masjid ini berapa? 100 tahun? sambil menunjuk kearah bangunan Zhong Wen : Lebih, dari itu. Masjid ini dibangun tahun 996. Asma : Wow 1000 tahun lebih? Medium Close Up Memperlihatkan bagian dada ke atas dari subjek, terlihat bahwa kedua subjek sedang melihat kearah sebuah bangunan. Long Shot Digunakan untuk memperlihatkan tempat adegan ini berada, dan diperlihatkan sejumlah subjek yang sedang melakukan kegiatan ibadah. Zhong Wen : Ya. Yang membedakan dengan bangunan khas China yang lainnya, disini terdapat tulisan- tulisan Arab dan lambang-lambang Islam, seperti itu. sambil menunjuk ke atas. Long Shot Menunjukan keseluruhan gambar fisik subjek serta memperlihatkan tempat adegan secara baik. Zhong Wen : Ini watching moon tower, menara ini digunakan para imam untuk melihat posisi bulan saat menentukan puasa. Long Shot Memperlihatkan secara jelas objek gambar yaitu tulisan Arab. Asma : Ini bisa dipakai untuk adzan juga ya? Zhong Wen : Bisa. Asma dan Zhong Wen memandangi salah satu bangunan masjid Long Shot Dalam adegan ini diperlihatkan subjek dan latar secara jelas. Terlihat kedua subjek sedang memandangi sebuah bangunan di area sekitar masjid. Zhong Wen : Jika kuil Budha dibangung menghadap selatan, maka masjid ini dibangun langsung menghadap ke Mekkah, seperti masjid-masjid lainnya yang arah kiblatnya langsung ke Mekkah. Long Shot Menunjukan keseluruhan gambar fisik subjek serta memperlihatkan tempat adegan secara baik. Zhong Wen : Jam matahari. Asma : Ini untuk menentukan waktu shalat ya? Zhong Wen : Iya. sambil menunjuk ke arah jam matahari Long Shot Dalam adegan ini yang ditonjolkan bukan pada subjeknya, melainkan pada objek atau latar tempatnya. Denotasi : Asma adalah seorang turis dari Indonesia yang kemudian bertemu dengan Zhong Wen yang berprofesi sebagai tour guide yang dalam suatu kesempatan mengajak Asma menjelajahi suatu tempat. Asma begitu tertarik pada sebuah bangunan tua yaitu masjid Niujie. Pada gambar pertama terlihat Asma sedang menunjuk kearah bangunan masjid dan memulai pertanyaannya mengenai sejarah masjid tersebut kepada Zhong Wen. Sebagai seorang non muslim yang berprofesi sebagai seorang tour guide, Zhong Wen menjelaskan beberapa hal mengenai bangunan masjid tersebut. Seperti menunjukan adanya lambang Islam yaitu tulisan Arab yang terdapat pada sebuah bangunan di area masjid Niujie. Menjelaskan fungsi dari salah satu bangunan masjid yang struktur bangunannya seperti kuil. Zhong Wen menunjukan kepada Asma kesebuah benda yang berbentuk bulat dan ada jarum yang menancap ditengahnya dan menjelaskan fungsi dari benda tersebut. Konotasi : Pada gambar terlihat latar belakang tempat berada didalam wilayah sebuah masjid. Masjid tua yang berada di kota Xi‟an, ibu kota Provinsi Shanxi di bagian

Dokumen yang terkait

Pola Asuh Anak Dalam Keluarga Yang Berbeda Keyakinan Agama (Studi di Desa Bintaro Sukorejo, Kec. Martoyudan, Kab. Magelang)

19 134 153

KECENDERUNGAN TEMA BERITA, NARASUMBER, DAN FORMAT BERITA PADA PROGRAM WIDESHOT METRO TV (Analisis Isi Pada Wideshot Metro TV Edisi 25 Juni – 29 Juni 2012)

0 12 55

TEMA KRIMINAL DALAM BERITA KRIMINAL DI MEDIA MASSA ONLINE (Analisis Isi Pada JPNN.com Edisi 14-16 November 2015)

0 8 22

Konstruksi Majalah Pria Tentang Pria Metroseksual (Analisis Framing Majalah Mens Health Indonesia Edisi Maret 2015 – Juni 2015)

2 14 23

KECENDERUNGAN TEMA BERITA, NARASUMBER, DAN FORMAT BERITA PADA PROGRAM WIDESHOT METRO TV (Analisis Isi Pada Wideshot Metro TV Edisi 25 Juni – 29 Juni 2012)

1 8 55

Agenda Media Dalam Yellow Newspaper (Analisis Isi Berita Kriminalitas Pada Halaman Pertama Dalam Surat Kabar Pos Kota Edisi Juni 2015)

0 12 134

Perancangan Sampul Majalah Percikan Iman Edisi Juni 2010

0 7 19

Diskursus Communism Phobia Dalam Teks Berita (Analisis Wacana Kritis Michael Foucault Mengenai Communism Phobia Dalam teks Berita TribunNews Kaos Palu-Arit Putri Indonesia Edisi Februari 2015)

1 16 96

BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Pendekatan Fungsionalisme Struktural - Pola Asuh Anak Dalam Keluarga Yang Berbeda Keyakinan Agama (Studi di Desa Bintaro Sukorejo, Kec. Martoyudan, Kab. Magelang)

0 0 25

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Pola Asuh Anak Dalam Keluarga Yang Berbeda Keyakinan Agama (Studi di Desa Bintaro Sukorejo, Kec. Martoyudan, Kab. Magelang)

0 0 9