bawah koordinasi Kementerian Sosial RI dengan melibatkan elemen terkait, misalnya PT Pos, UPPKH, dan pendamping di lapangan. Bertujuan mengurangi
kemiskinan melalui peningkatan kualitas kesehatan dan pendidikan keluarga.
5.1.2 Keterlibatan Aktor dalam Pemilihan RTSM Penerima PKH
Program Keluarga Harapan merupakan program lintas kementerian dan lembaga, karena aktor utamanya adalah dari Badan Perencanaan Pembangunan
Nasional, Departemen Sosial, Departemen Kesehatan, Departemen Pendidikan Nasional, Departemen Agama, Departemen Komunikasi dan lnformatika, dan
Badan Pusat Statistik. Untuk menyukseskan program tersebut, maka dibantu oleh Tim Tenaga ahli PKH dan konsultan World Bank.
Pusat
Provinsi Kabupaten
Kecamatan
Gambar 8. Struktur Organisasi PKH menurut Kementerian Sosial RI, Tahun 2008
Keterangan : : Garis Komando
: Garis koordinasi Gambar 8 menjelaskan bahwa dalam menjalankan program, aktor PKH
dibagi dalam tingkat pusat, provinsi, kabupatenkota, dan kecamatan. Guna
Tim Pengendali PKHTKPK Tim Pengarah Pusat
Tim Teknis Pusat
PT POS Indonesia Depsos
UPPKH Pusat
Kantor POS KabupatenKota Tim Koordinasi Teknis
KabupatenKotaTKPKD Tim Koordinasi Teknis
ProvinsiTKPKD
Pendamping PKH UPPKH KabupatenKota
Dinsos
KantorPetugas POS
menjalankan PKH di beberapa kabupaten dan desa, maka terbentuklah Unit Pelaksana Program Keluarga Harapan UPPKH yang langsung mengurusi
tentang PKH, terdiri dari UPPKH Pusat, Provinsi, KabupatenKota, dan Kecamatan.
5.1.2.1 Pendamping PKH Desa Tegal Kecamatan Kemang
Pendamping PKH adalah pihak kunci yang menjembatani penerima manfaat dengan pihak-pihak lain yang terlibat di tingkat kecamatan maupun
program di tingkat kabupatenkota. Tugas pendamping termasuk didalamnya melakukan sosialisasi pengawasan dan mendamping para penerima manfaat
dalam memenuhi komitmen. Peran pendamping PKH diperlukan karena sebagian besar orang miskin tidak memiliki kekuatan dan kemampuan untuk
memperjuangkan hak mereka sehingga perlu ada pendamping yang siap untuk membatu mereka mendapatkan hak dan mendampingi mereka untuk memenuhi
kewajiban PKH Depsos, 2007. Tabel 6. Tugas Pendamping PKH
Tugas Persiapan Program
1 Menyelenggarakan pertemuan awal dengan seluruh penerima PKH
2 Menginformasikan program kepada RTSM peserta PKH dan mendukung
sosialisasi kepada masyarakat umum 3
Mengelompokkan peserta kedalam kelompok yang terdiri atas 20-25 orang peserta PKH untuk mempermudah tugas pendamping
4 Memfasilitasi pemilihan ketua kelompok PKH
5 Membantu peserta PKH dalam pengisian persyaratan PKH
6 Mengkoordinasikan pelaksanaan kunjungan awal ke puskesmas dan pendaftaran
sekolah
Tugas Rutin
1 Menerima pemutakhiran data peserta PKH dan mengirimkan formulir
pemutakhiran data ke UPPKH kabupatenkota 2
Menerima mengaduan dari ketua kelompok 3
Kunjungan insidental kepada penerima PKH yang tidak komitmen 4
Pertemuan dengan semua peserta PKH setiap enam bulan untuk resosialisasi 5
Koordinasi dengan pihak setempat terkait pelayanan kesehatan dan pendidikan 6
Pertemuan bulanan dengan ketua kelompok 7
Pertemuan bulanan dengan pelayan kesehatan dan pendidikan setempat 8
Pertemuan triwulan dan tiap semester kepada UPPKH daerah, pendamping, pelayan kesehatan dan pendidikan
Sumber: Buku Kerja Pendamping Departemen Sosial RI Tahun 2007
Desa Tegal Kecamatan Kemang memiliki dua pendamping PKH, yaitu Ibu Siti Noor Havidah dan Bapak Erik. Masing-masing pendamping memiliki