Instrumen Penelitian METODE PENELITIAN
77
2. Lembar Observasi Lembar bantuan observasi adalah alat yang digunakan dalam
melakukan pengamatan terhadap sasaran pengukuran, dalam penelitian ini yaitu siswa selama proses pembelajaran di dalam kelas. Menurut E.
Mulyasa 2005: 131 bahwa dari segi proses pembelajaran atau pembentukan kompetensi dikatan berhasil dan berkualitas apabila
seluruh kelas atau sebagian besar setidak-tidaknya 75 peserta didik terlibat secara aktif baik fisik, mental, maupun sosial dalam proses
pembelajaran. Kriteria pengamatan sikap atau karakter siswa dalam hal ini sesuai dengan nilai pendidikan budaya dan karakter bangsa yang
menjadi indikator dalam penilaian afektif.
Tabel 7. Kisi-kisi Instrumen Lembar observasi Penilaian Sikap
No Indikator
Sub Indikator Sumber data
1. Mandiri
- Mengidentifikasi sendiri pemilihan alat
dan bahan sesuai yang dibutuhkan tanpa meminta bantuan orang lain
- Berusaha mengerjakan langkah
penyelesaian gambar sesuai dengan prosedur
- Mengerjakan tugas tanpa meminta
bantuan orang lain Siswa
2. Kreatif
- Memanfaatkan sumber belajar yang
dimiliki dalam mencipta disain -
Membuat disain sesuai dengan tema dan berbeda dengan siswa yang lain
- Menggunakan kombinasi warna yang
bervariasi -
Bertanya jika terdapat kesulitan dalam teknik penyelesaian gambar.
3. Bertanggung jawab
- Merapikan alat dan bahan setelah
digunakan -
Merapikan tempat kerja seperti semula -
Tepat waktu dalam pengumpulan tugas
78 3. Penilaian Unjuk Kerja Menggambar Busana Pesta
Penilaian assessment adalah penerapan berbagai cara dan penggunaan beragam alat penilaian untuk memperoleh informasi
tentang sejauh mana hasil beljar peserta didik atau ketercapaian kompetensi rangkaian kemampuan peserta didik. Penilaian menjawab
pertanyaan tentang sebaik apa hasil atau prestasi belajar seorang peseta didik. Kerberhasilan prestasi belajar dapat dilihat dari kriteria standar
minimal penguasaan kompetensi. Standar minimal efektivitas pembelajaran adalah apabila 75 dari jumlah siswa mencapai daya
serap dari tujuan pembelajaran. Dalam penelitian ini, penilaian hasil belajar siswa dalam
menggambar busana dinilai menggunakan lembar penilaian unjuk kerja yang sesuai dengan ketentuan Direktorat Pembinaan Sekolah
Menengah Kejuruan tahun 2007. Ketuntasan belajar siswa yaitu harus memenuhi setiap indikator keberhasilan, yang dapat dilihat data tabel
berikut ini :
79
Tabel 8. Kisi-Kisi Instrument Penilaian Unjuk Kerja
Aspek Indikator
Sub Indikator Sumber data
1 Persiapan 1
Kelengkapan alat dan bahan
Alat dan bahanmenggambar :
1 pensil
2 pensil warna
3 penghapus
4 kertas gambar
5 proporsi tubuh
Siswa 2
Proses 1
Kerjasama siswa dalam kelompok
1 Kerjasama siswa dalam
menganalisa gambar
model di majalah 2
Ketepatan analisa mode
2 Ketepatan menganalisa
gambar model
di majalah
3 Efisiensi
penggunaan waktu diskusi
3 Efisiensi waktu dalam
menganalisa gambar
model di majalah 4
Ketepatan langkah- langkah
dalam mendisain
4 Membuat desain dengan
langkah yang benar
3 Hasil
Tampilan keseluruhan penyelesaian gambar
busana pesta 1
Variasi garis,
detail serta
pengembangan dari unsur dan prinsip
desain 2
Kombinasi warna yang baru dan berbeda dari
siswa yang lain 3
Teknik penyelesaian
gambar dalam 1x tatap muka
4 Kesesuaian kesempatan
dengan sumber ide yang berbeda dari siswa yang
lain
5 Kerapihan gambar
4. Instrumen kelayakan majalah AMICA sebagai sumber belajar Instrumen untuk ahli dimaksudkan untuk mengetahui kualitas sumber
belajar yang akan digunakan apakah sudah layak atau belum. Sehingga
80 dapat dibuat kisi-kisi penggunaan sumber belajar yang diambil dari
kriteria sumber belajar sebagai berikut:
Tabel 9. Kisi-Kisi Kelayakan Sumber Belajar
Variabel Indikator
No. butir
Sumber Belajar
Tidak harus terpatok pada harga yang mahal 1, 2
Tidak memerlukan pengelolaan yang rumit, sulit dan langka
3, 4 Harus dekat dan tersedia di sekitar kita
5 Dapat dimanfaatkan untuk berbagai tujuan instruksional
6, 7, 8, 9, 10, 11, 12
Dapat mendukung proses dan pencapaian tujuan belajar sehingga dapat membangkitkan motivasi dan minat
belajar siswa 13, 14, 15,
16, 17 Sesuai dengan taraf berpikir dan kemampuan siswa
18, 19, 20