pembuatan kisi-kisi soal peneliti memperhatikan tingkat kesulitan soal, yaitu mulai dari mudah, sedang dan sukar tapi tingkat kesulitan tersebut
baru berdasarkan anggapan peneliti saja. Soal akan diketahui tingkat kesulitannya setelah dilakukan analisis soal. Jumlah soal dibuat berdasarkan
kurva normal, soal yang memiliki tingkat kesulitan mudah ada 25, sedang 50 dan sukar 25. Soal dibuat sebanyak 50 butir dan berbentuk pilihan
ganda dengan 4 option jawaban.
d. Validasi Desain
Berdasarkan tabel 3.4 Konversi Kategori Skor pada bab III . Hasil validasi desain dari ahli matematika diperoleh skor 3,00 termasuk dalam
kategori “baik”, dari ahli Bahasa Indonesia diperoleh skor 3,80 termasuk dalam kategori “sangat baik, dari ahli Evaluasi Pembelajaran diperoeh skor
3,53 termasuk dalam kategori “sangat baik”, dari guru kelas VA diperoleh skor 2,73 termasuk dalam kategori “cukup”, dari guru kelas VB diperoleh
skor 2,86 termasuk dalam kategori “baik”. Dari hasil keseluruhan validasi tersebut diperoleh rerata skor 3,18 dengan kategori “baik”.
e. Revisi Desain
Berdasarkan komentar dan saran yang diberikan oleh para ahli dan guru peneliti melakukan revisi pada bagian-bagian yang disarankan yaitu
mengurangi bentuk soal cerita pada butir soal, memperbaiki penggunaan kata di- pada kalimat soal, penghilangan kata-kata yang tidak mendukung
kalimat soal, memperjelas instruksi soal, memperbaiki pilihan jawaban agar semua pengecoh dapat berfungsi dengan baik, mengganti soal yang terlalu
sukar untuk dikerjakan siswa, perbaikan panjang pendek kalimat pada option jawaban harus sama.
f. Uji Coba Produk
Hasil analisis butir soal menggunakan aplikasi TAP soal tipe A dan B yang dilihat pada lampiran 11 dan 12 hal 165 - 172 ditampilkan dalam
bentuk tabel dimana berisikan kolom item, key, number correct, item difficulty, disc index, correct in high group, correct in low group, dan point
biserial. Item berisikan nomer item soal, key atau kunci jawaban menunjukkan kunci jawaban soal, number correct menunjukkan ada berapa
siswa yang benar pada setiap butir soalnya, item difficulty berisikan tingkat kesukaran soal, disc index berisikan daya pembeda soal, point biserial
menunjukkan validitas soal. Pada bawah tabel juga terdapat hasil dari reliabilitas soal. Pada bawah hasil reliabilitas terdapat tabel lain yang
berisikan kolom quick options analysis yang menunjukkan hasil analisis
pengecoh.
1 Soal Tipe A
Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan aplikasi TAP analisis soal tipe A menunjukkan soal yang valid ada 19 butir soal atau sebanyak
76 , reliabilitas sebesar 0,889, daya pembeda jelek ada 3 butir soal, cukup ada 7 butir soal, baik ada 11 butir soal, sedangkan baik sekali ada
4 butir soal. Hasil analisis tingkat kesukaran soal yang berkategori mudah ada 6 soal, sedang ada 15 soal sedangkan sukar ada 2 butir soal. Hasil
analisis pengecoh menunjukkan soal yang pengecohnya tidak berfungsi ada 17 option sedangkan yang berfungsi ada 58 option.
2 Soal Tipe B
Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan aplikasi TAP analisis soal tipe B menunjukkan soal yang valid ada 11 butir soal atau sebanyak
44, reliabilitas sebesar 0,416, daya pembeda jelek ada 4 butir soal, cukup ada 11 butir soal, baik ada 10 butir soal, sedangkan tidak ada butir
soal yang memiliki daya pembeda baik sekali. Hasil analisis tingkat kesukaran soal yang berkategori mudah ada 8 soal, sedang ada 17 soal.
Hasil analisis pengecoh menunjukkan soal yang pengecohnya tidak berfungsi ada 15 option sedangkan yang berfungsi ada 60 option.
g. Revisi Produk