Hubungan sosial Aspek sosial budaya pejabat A. Persepsi dan perhatian pejabat terhadap penyuluhan

90

C. Hubungan sosial

Sampling yang dilakukan pada awal Nopember 2005 di 6 enam lokasi penelitian menunjukkan bahwa secara sosial sebagian besar nelayan mempunyai pekerjaan yang sama antara saudara dan tetangga yaitu menangkap ikan di laut. Namun yang menarik adalah perasaan merasa tersaingi yang timbul antara nelayan sangat bervariatif antara satu lokasi penelitian dengan lokasi penelitian yang lain. Misalnya untuk nelayan wilayah Tegal, Semarang, Pati dan Rembang tidak merasa tersaingi. Sedangkan untuk nelayan wilayah Pekalongan dan Bantul timbul perasaan tersaingi. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada grafik berikut ini : 80 60 20 40 20 60 20 40 80 60 80 40 10 20 30 40 50 60 70 80 90 TGL PKL SMG PT RMB BTL sama tidak sama Ilustrasi 13. Grafik hubungan sosial nelayan pekerjaan yang sama di 6 lokasi penelitian 80 60 20 40 20 60 20 40 80 60 80 40 10 20 30 40 50 60 70 80 90 TGL PKL SMG PT RMB BTL merasa tersaingi tidak tersaingi Ilustrasi 14. Grafik hubungan sosial nelayan perasaan tersaingi di 6 lokasi penelitian 91 Selanjutnya untuk melihat pengaruh pendidikan terhadap hubungan sosial perasaan tersaingi dari nelayan dilakukan analisis Chi-Square, maka untuk Kabupaten Tegal, Pekalongan, Pati, maupun Bantul mempunyai hubungan yang signifikan. Sedangkan untuk Kota Semarang dan Kabupaten Rembang tidak ada pengaruh yang nyata antara pendidikan terhadap hubungan sosial perasaan tersaingi dari nelayan. Hasil perhitungan dapat dilihat pada lampiran 8, 17, 31, 41, dan lampiran 52. Sampling yang dilakukan pada awal Nopember 2005 di 6 enam lokasi penelitian menunjukkan bahwa secara sosial sebagian besar pengolah dan pedagang mempunyai pekerjaan yang sama antara saudara dan tetangga yaitu menangkap ikan di laut. Namun yang menarik adalah perasaan merasa tersaingi yang timbul antara pedagang dan pengolah sangat bervariatif antara satu lokasi penelitian dengan lokasi penelitian yang lain. Misalnya untuk pedagang dan pengolah wilayah Tegal dan Rembang tidak merasa tersaingi. Sedangkan untuk pedagang dan pengolah wilayah Pekalongan, Semarang, Pati dan Bantul timbul perasaan tersaingi. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada grafik berikut ini : 100 60 80 80 100 80 40 20 20 20 20 40 60 80 100 120 TGL PKL SMG PT RMB BTL sama tidak sama Ilustrasi 15 Grafik. hubungan sosial pedagang pengolah pekerjaan yang sama 92 40 100 80 80 40 80 60 20 20 60 20 20 40 60 80 100 120 TGL PKL SMG PT RMB BTL merasa tersaingi tidak tersaingi Ilustrasi 16. Grafik hubungan sosial pedagang pengolah perasaan tersaingi Selanjutnya untuk melihat pengaruh pendidikan terhadap hubungan sosial perasaan tersaingi dari pedagang pengolah dilakukan analisis Chi-Square, maka untuk Kabupaten Tegal, Pekalongan, Kota Semarang, Pati, maupun Bantul mempunyai hubungan yang signifikan. Sedangkan untuk Kabupaten Rembang tidak ada pengaruh yang nyata antara pendidikan terhadap hubungan sosial perasaan tersaingi dari pedagang pengolah. Hasil perhitungan dapat dilihat pada lampiran 9, 18, 23, 32, 42. dan 53

D. Sikap terhadap teknologi