36
|
LAPORAN KEUANGAN DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
PT BANK DINAR INDONESIA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN lanjutan
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2013, 2012, DAN 2011 Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain
3. PENGGUNAAN ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN lanjutan
Aset keuangan yang tidak memiliki harga pasar Manajemen Bank mengklasiikasikan aset keuangan dengan mengevaluasi,
antara lain, apakah nilai tersebut dikutip atau tidak di pasar aktif. Termasuk dalam evaluasi pada apakah aset keuangan yang dikutip di pasar aktif adalah
penentuan apakah harga pasar dapat segera dan secara teratur tersedia, dan apakah mereka mewakili harga aktual dan teratur terjadi transaksi pasar
secara arm’s length.
Kontinjensi Manajemen Bank sedang terlibat dalam proses hukum. Perkiraan biaya
kemungkinan bagi penyelesaian klaim telah dikembangkan melalui konsultasi dengan bantuan konsultan hukum Bank didasarkan pada analisis
hasil yang potensial. Manajemen Bank tidak berkeyakinan bahwa hasil dari hal ini akan mempengaruhi hasil usaha. Besar kemungkinan, bagaimanapun,
bahwa hasil operasi di masa depan dapat secara material terpengaruh oleh perubahan dalam estimasi atau efektivitas dari strategi yang terkait dengan
hal tersebut.
Estimasi dan Asumsi
Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasi ketidakpastian lain pada tanggal pelaporan yang memiliki risiko untuk dapat menyebabkan
penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuk tahun berikutnya seperti yang diungkapkan di bawah ini. Bank mendasarkan
asumsi dan estimasi yang digunakan pada parameter yang tersedia pada saat laporan keuangan interim disusun.
Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa depan dapat berubah akibat perubahan pasar atau situasi yang timbul di luar kendali Bank.
Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi yang digunakan pada saat terjadinya.
Cadangan kerugian penurunan nilai dari pinjaman yang diberikan Manajemen Bank menelaah portofolio kredit dan pembiayaanpiutang
setiap tahun untuk menilai penurunan nilai dengan memperbarui cadangan kerugian penurunan nilai yang dibentuk selama periode yang diperlukan
berdasarkan analisis berkelanjutan dan pemantauan terhadap rekening individual oleh petugas kredit.
Dalam menentukan apakah penurunan nilai harus dibentuk dalam laporan laba rugi komprehensif, Bank membuat penilaian, apakah terdapat data
yang dapat diobservasi yang menunjukkan bahwa terdapat penurunan yang dapat diukur dalam laporan perkiraan arus kas masa depan dari portofolio
pinjaman sebelum penurunan tersebut dapat diidentiikasi secara individual dalam portofolio tersebut.
Bukti seperti ini dapat termasuk data yang dapat diobservasi yang menunjukkan bahwa telah terjadi perubahan yang merugikan pada status
pembayaran kelompok peminjam, atau kondisi ekonomi nasional atau lokal yang berkorelasi dengan wanprestasi atas aset dalam kelompok. Bank
menggunakan perkiraan dalam menentukan jumlah dan waktu dari arus kas masa depan ketika menentukan tingkat cadangan kerugian yang diperlukan.
Estimasi tersebut didasarkan pada asumsi mengenai sejumlah faktor dan hasil aktual yang dapat berbeda, yang mengakibatkan perubahan terhadap
jumlah cadangan kerugian di masa yang akan datang.
Umur ekonomis dari aset tetap Manajemen Bank memperkirakan masa manfaat aset tetap berdasarkan
periode dimana aset diharapkan akan tersedia untuk digunakan. Masa manfaat ekonomis aset tetap ditinjau secara berkala dan diperbarui
jika memiliki ekspektasi yang berbeda dari perkiraan sebelumnya, karena kerusakan secara isik dan teknis, atau keusangan secara komersial dan legal
atau batasan lainnya atas penggunaan aset tersebut. Selain hal tersebut, estimasi masa manfaat dari aset tetap didasarkan pada penilaian secara
kolektif dengan menggunakan praktik industri, teknik evaluasi internal dan pengalaman dengan aset serupa, tetapi ada kemungkinan bahwa hasil masa
depan dapat secara material dipengaruhi oleh perubahan estimasi yang disebabkan oleh perubahan faktor-faktor tersebut di atas. Jumlah dan saat
pencatatan biaya untuk setiap periode akan dipengaruhi oleh perubahan dari faktor dan keadaan saat pencatatan. Pengurangan dari taksiran masa
manfaat dari aset tetap akan meningkatkan beban usaha.
LAPORAN KEUANGAN DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
| 37
PT BANK DINAR INDONESIA Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN lanjutan
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2013, 2012, DAN 2011 Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain
4. KAS
Informasi mengenai jatuh tempo diungkapkan pada catatan 35.
2013 2012
2011 Rupiah
7.999.886.700 8.392.597.500
3.681.621.750
Mata uang asing
Dolar Amerika Serikat 243.780
193.400 181.360
Dolar Singapura 6.816.613
5.598.241 4.937.826
Jumlah 8.006.947.093
8.398.389.141 3.686.740.936
5. GIRO PADA BANK INDONESIA
Informasi mengenai jatuh tempo diungkapkan pada catatan 35.
2013 2012
2011 Rupiah
44.172.101.701 21.001.834.547
13.292.597.145 Jumlah
44.172.101.701 21.001.834.547
13.292.597.145
3. PENGGUNAAN ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN lanjutan