Tata Letak Pabrik UTILITAS

kebutuhan tenaga listrik di pabrik. Penyediaan bahan bakar untuk memenuhi kebutuhan proses dan utilitas pada pabrik dapat diperoleh dari Pertamina Riau.

8.3 Tata Letak Pabrik

Tata letak pabrik adalah suatu perencanaan dan pengintegrasian aliran dari komponen – komponen produksi suatu pabrik, sehingga diperoleh suatu hubungan yang efisien antara operator, peralatan, material proses dan bahan baku sehingga penyusunan yang teratur dan efisien dari semua peralatan dihubungkan dengan tenaga kerja yang ada di dalamnya. Beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan pada penyusunan tata letak pabrik pembuatan Margarin ini adalah Peters dan Timmerhaus, 2004 : 1. Urutan proses produksi. 2. Pengembangan lokasi baru atau penambahanperluasan lokasi yang belum dikembangkan pada masa yang akan datang 3. Distribusi ekonomis pada pengadaan air, steam proses, tenaga listrik dan bahan baku 4. Pemeliharaan dan perbaikan. 5. Keamanan safety terutama dari kemungkinan kebakaran dan keselamatan kerja. 6. Bangunan yang meliputi luas bangunan, kondisi bangunan dan konstruksinya yang memenuhi syarat. 7. Fleksibilitas dalam perencanaan tata letak pabrik dengan mempertimbangkan kemungkinan perubahan dari prosesmesin, sehingga perubahan – perubahan yang dilakukan tidak memerlukan biaya yang tinggi. 8. Masalah pembuangan limbah cair. 9. Service area, seperti kantin, tempat parkir, ruang ibadah, dan sebagainya diatur sedemikian rupa sehingga tidak terlalu jauh dari tempat kerja. 10. Letak tempat Misalnya di suatu lokasi yang agak tinggi, bila digunakan untuk menempatkan tangki penyimpan cairan maka cairan dalam tangki tersebut dapat dialirkan ke tempat yang lebih rendah tanpa menggunakan pompa. Contohnya adalah pada menara air. Universitas Sumatera Utara 11. Fasilitas jalan, gudang, dan kantor sebaiknya ditempatkan dekat jalan, tujuannya untuk memperlancar arus lalu lintas. 12. Letak alat – alat Jika suatu produk masih perlu diolah lebih lanjut pada unit berikutnya maka unitnya dapat disusun berurutan sehingga sistem pemipaan dan penyusunan letak pompanya lebih sederhana. 13. Keamanan Pada perancangan tata letak alat perlu dipertimbangkan pengurangan terjadinya bahaya kebakaran, peledakan, racun bagi karyawan dan bahaya mekanik yang dapat menyebabkan cacat tubuh. Oleh karena itu, sifat – sifat berbahaya dari bahan kimia yang digunakan harus diketahui. Gangguan terhadap masyarakat sekitar harus dihindari, misalnya pencemaran lingkungan berupa gangguan debu, getaran, suara, dan lain – lain. 14. Plant services Unit pembangkit tenaga uap dan listrik dipilih di suatu tempat yang sesuai agar tidak mengganggu terhadap operasi pabrik. Pengaturan tata letak pabrik yang baik akan memberikan beberapa keuntungan, seperti Peters dan Timmerhaus,2004 : 1. Mengurangi jarak transportasi bahan baku dan produksi, sehingga mengurangi material handling. 2. Memberikan ruang gerak yang lebih leluasa sehingga mempermudah perbaikan mesin dan peralatan yang rusak atau di-blowdown. 3. Mengurangi ongkos produksi. 4. Meningkatkan keselamatan kerja. 5. Mengurangi kerja seminimum mungkin. 6. Meningkatkan pengawasan operasi dan proses agar lebih baik. Universitas Sumatera Utara

8.4 Perincian Luas Areal Pabrik