Total Penjualan Total Sales Perkiraan RugiLaba Usaha Modal Investasi Tetap Langsung MITL

- Biaya laboratorium serta penelitian dan pengembangan litbang - Biaya pemeliharaan - Biaya tambahan Dari hasil perhitungan pada lampiran E diperoleh biaya variabel, BV sebesar Rp 170.615.364.122 Total biaya produksi = Biaya Tetap + Biaya Variabel = Rp 70.911.312.307+ Rp 170.615.364.122 = Rp 241.526.676.429

10.3 Total Penjualan Total Sales

Penjualan diperoleh dari hasil penjualan produk yaitu Rp 382.500.000.-

10.4 Perkiraan RugiLaba Usaha

Dari hasil perhitungan pada lampiran E, diperoleh: 1. Laba sebelum pajak Rp 140.973.323.570 2. Pajak penghasilan Rp 42.274.497.071 3. Laba setelah pajak Rp 98.698.826.499 10.5 Analisa Aspek Ekonomi 10.5.1 Profit Margin PM Profit Margin adalah presentase perbandingan antara keuntungan sebelum pajak penghasilan PPH terhadap total penjualan. PM = 100 penjualan. total pajak sebelum Laba x PM = 100 0.000 382.500.00 3.570,- 140.973.32 x = 36,86 Dari hasil perhitungan diperoleh profit margin sebesar 36,86 maka perancangan pabrik ini memberikan keuntungan. Universitas Sumatera Utara

10.5.2 Break Even Point BEP

Break Even Point adalah keadaan kapasitas produksi pabrik pada saat hasil penjualan hanya dapat menutupi biaya produksi. Dalam keadaan ini pabrik tidak untung dan tidak rugi. BEP = 100 Variabel Biaya - Penjualan Total Tetap Biaya x BEP = 100 4.122 170.615.36 - 0.000 382.500.00 .307 70.911.312 x = 33,47

10.5.3 Return On Investement ROI

Return on Investment adalah besarnya presentase pengembalian modal setiap tahun dari penghasilan bersih. ROI = 100 investasi modal Total pajak setelah Laba x ROI = 100 - 4.993. 236.561.79 - .499. 98.698.826 x = 41,72 Analisa ini dilakukan untuk mengetahui laju pengembalian modal investasi total dalam pendirian pabrik. Katagori resiko pengembalian modal tersebut adalah: - ROI = ≤ 15 resiko pengembalian modal rendah - 15 ≤ ROI ≤ 45 resiko pengembalian modal rata – rata - ROI ≥ 45 resiko pengembalian modal tinggi Dari hasil perhitungan diperoleh ROI sebesar 41,72 sehingga pabrik yang akan didirikan termasuk resiko laju pengembalian modal rata - rata.

10.5.4 Pay Out Time POT

Pay out of time adalah angka yang menunjukkan berapa lama waktu pengembalian modal dengan membandingkan besar total modal investasi dengan penghasilan bersih setiap tahun. Untuk itu pabrik dianggap beroperasi pada kapasitas penuh setiap tahun. Universitas Sumatera Utara POT = 100 1 x ROI POT = 100 41,72 1 x = 2,40 tahun Dari perhitungan diatas dapat dilihat bahwa seluruh modal investasi akan kembali setelah 2,40 tahun operasi.

10.5.5 Internal Rate of Return IRR

Internal rate of return merupakan presentase yang menggambarkan keuntungan rata – rata bunga pertahun dari semua pengeluaran dan pemasukan. Apabila IRR ternyata lebih besar dari bunga rill yang berlaku, maka pabrik akan menguntungkan, tetapi bila IRR lebih kecil dari bunga rill yang berlaku maka pabrik dianggap rugi. Dari perhitungan lampiran E diperoleh IRR = 54,99 sehingga pabrik akan menguntungkan karena lebih besar dari bunga pinjaman bank saat ini yaitu sebesar 20 Bank Indonesia,2008. Universitas Sumatera Utara DAFTAR PUSTAKA Anonim1. 2008. www.google.com Bailey’s, Alton E.,1951.Industrial Oil and Fat Product. 4 th edition. Intersince Publisher. New York. Barus, Pina. 2006. Studi Reaksi Interesterifikasi Antara RBDPS Dengan Minyak Kelapa Atau Minyak Kemiri Menjadi CBS atau Margarin Yang Mengandung Asam Omega 3 Dan Omega 6. Program Doktoral Ilmu Kimia Sekolah Pasca Sarjana. USU. Medan. Bernasconi, G. 1995. Teknologi kimia. Bagian 1 dan 2. PT. Pradnya Paramita. Jakarta. BPS.2006. Data Impor Indonesia. Badan Pusat Statistik. Brownell, L.E.,Young E.H.1959. Process Equipment Design.Wiley Eastern Ltd. New Delhi. Considine, Douglas M. 1974. Instruments and Controls Handbook. 2 rd Edition. Mc. Graw Hill. USA. F.G. Winarno.1991.Kimia Pangan dan Gizi. P.T Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. Foust, A.S., 1980. Principles of Unit Operation. Edisi Kedua. Gulf Publishing Company. Houstan. Texas. Geankoplis, C.J.,1997. Transport Procesess and Unit Operations. Edisi Ketiga. Prentice-Hall of India. New Delhi. Ketaren. 1986.Minyak dan Lemak Pangan.UI-Press. Jakarta. Kern, D.Q.,1965. Process Heat Transfers. Mc Graw Hill Book Company : New York, USA. Kirk, R.E. dan Orthmer, DF. 1967. Encyclopedia Of Chemical Engineering Technology. John Wiley and sons Inc. New York. Labban.1971.Equipment Motors Design Of Industries.Gulf Publishing Company.Texas. Levenspiel .O.1999. Chemical Reaction Engineering. Edisi ketiga. John Wiley And Sons. Singapore. Universitas Sumatera Utara Lyman, W.J., 1982. Handbook Of Chemical Property Estimation Methods. John Wiley and sons Inc. New York. Manulang, M. 1982. Dasar – dasar Marketing Modern. Edisi 1. Yogyakarta. Penerbit Liberty. Metcalf dan Eddy.1991.Wastewater Engineering Treatment, Disposal, Reuse. Mc-Graw Hill Book Company. New Delhi. McCabe, W.L, Smith, J.M.,1993. Operasi Teknik Kimia. Jilid 1. Edisi Keempat. Penerbit Erlangga. Jakarta. Perry, Robert .H., Don W. Green and James O. Maloney, 1999. Perry’s chemical engineers handbook. Edisi Ketujuh. Mc- Graw Hill Book Company : New York, USA. Peters, M.S; Klaus D. Timmerhaus dan Ronald E. West. 2004. Plant Design And Economics For Chemical Engineers Edisi Kelima. Mc Graw Hill Book Company : New York, USA. PT.Bratachem Chemical. 2008. Price Product. List. Jakarta Ramayana,2003.Pembuatan Lemak Margarin Dari Minyak Kelapa. Minyak Kelapa Sawit dan Stearin Kelapa Sawit Melalui Proses Interesterifikasi dan Blending Berkecepatan Tinggi Pada Suhu Kamar. Program Pasca Sarjana. USU. Medan. Reklaitis.G.V.,1983. Introduction To Material And Energy Balance .Mc-Graw Hill Book Company.New York. Smith, J.M., Van Ness, H.C. 2001. Chemical Engineering Thermodinamics. Edisi Keenam. Mc Graw Hill Book Company : New York, USA. Sandler, J.H., 1987. Practical Process Engineering. Edisi kedua. Mc Graw Hill Book Company : New York, USA. Walas, Stanley M. 1998. Cemical Process Equipment. United states Of America : Butterworth Publisher. Winarno. 1992. Kimia Pangan Dan Gizi. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta Yermi, D.A, dan Nurul, M.,2006.Pembuatan Margarin Dari Minyak Kacang Tanah Dengan Proses Hidrogenasi. ITS. Surabaya. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN A PERHITUNGAN NERACA MASSA Kapasitas produksi = 22.500 tontahun = 22.500.000 kgtahun Operasi pabrik = 300 haritahun, 24 jamhari Produksi pabrik = 22.500.000 x 1300 x 124 = 3.125 kgjam Basis perhitungan = 1 jam operasi 1. Tangki Bleaching Fungsi : menghilangkan zat – zat yang tidak disukai pada minyak. F 2 minyak = 2517,1227 kgjam F 3 Bleaching Earth = 1 x F 2 Minyak Ketaren, 1986 = 1 x 2517,1227 kgjam = 2517,1227 kgjam Tangki pemucat TP-01 Bleaching Earth F 5 F 2 Minyak Minyak Bleaching Earth F 4 P = 1 atm T = 90 o C Universitas Sumatera Utara Tabel L.A.1 Neraca Massa pada Tangki Bleaching Masuk Keluar Komponen F 2 F 3 F 4 Minyak 2517,1227 - 2517,1227 Bleaching Earth - 25,1712 25,1712 Jumlah 2517,1227 25,1712 2509,5939 Total 2509,5939 2509,5939 2. Filter Press Fungsi : Untuk memfilter produk dari Tangki Pemucat ke Kolom Hidrogenasi F 4 Minyak = 2517,1227 kgjam F 4 Bleaching Earth = 25,1712 kgjam F 5 Bleaching Earth = 25,1712 kgjam F 5 Minyak = 0,3 x F 4 Minyak Ketaren, 1986 = 0,3 x 2517,1227 kgjam = 7,5288 kgjam F 6 Minyak = F 4 Minyak – F 5 Minyak = 2517,1227 kgjam – 7,5288 kgjam = 2509,5939 kgjam P = 1 atm T = 90 o C F 4 Filter Press FP Tangki Penampungan F 6 F 5 Minyak Minyak Bleaching Earth Universitas Sumatera Utara Tabel LA.2 Neraca massa pada Filter Press Masuk Keluar Komposisi F 4 F 5 F 6 Minyak 2517,1227 7,5288 2509,5939 Bleaching Earth 25,1712 25,1712 - Jumlah 2542,2939 32,7000 2509,5939 Total 2542,2939 2542,2939

3. Reaktor Hidrogenasi

Fungsi : Untuk menjenuhkan ikatan rangkap dari rantai asam lemak pada minyak menggunakan H 2 . steam F 7 T = 200 C F 6 F 9 Minyak Minyak Asam palmitat Asam palmitat Asam Stearat Asam Stearat Asam Behenat kondensat F 8 Asam Behenat Asam Oleat Asam Oleat Asam Linoleat Asam Linoleat H 2 F 6 Minyak = 2509,5939 kgjam Konversi = 98 Komponen Berat Berat kg BM Kmol Asam Palmitat 6.3000 158.1044 256 0.6176 Asam Stearat 4.9000 122.9701 284 0.4330 Asam Behenat 5.9000 148.0660 340 0.4355 Asam Oleat 61.1000 1533.3619 282 5.4375 Asam Linoleat 21.8000 547.0915 280 1.9539 Total 100.0000 2509.5939 8.8774 H 2 Kolom Hidrogensasi KH-01 Ni Universitas Sumatera Utara C 17 H 33 COOH + H 2 C 17 H 35 COOH Asam oleat Asam stearat Asam oleat yang bereaksi = 5,4375 kmol x 0,98 = 5,3287 kmol Asam oleat yang sisa = 5,4375 kmol – 5,3287kmol = 0,1087 kmol = 30,6534 kgjam H 2 yang bereaksi = 5,3287 kmol Asam stearat yang terbentuk = 5,3287 kmol C 17 H 33 COOH + 2H 2 C 17 H 35 COOH Asam linoleat Asam Stearat Asam linoleat yang bereaksi = 1,9539 kmol x 0,98 = 1,9148 kmol Asam linoleat yang sisa = 1,9539 kmol – 1,9148 kmol = 0,0391 kmol = 10,948 kgjam H 2 yang bereaksi = 2 x 1,9148 kmol = 3,8296 kmol Asam stearat yang dihasilkan = 1,9148 kmol Maka Asam stearat yang terbentuk = 0,4330 + 5,3287 + 1,9148 kmol = 7,6765 kmol = 2.180,1260 kgjam Total H 2 yang bereaksi = 5,3287 + 1,9148 = 9,1583 kmol H 2 berlebih = 1 x 9,1583 kmol = 0,0916 kmol Total H 2 yang dibutuhkan = 9,1583 + 0,0916 = 9,2499 kmol Digunakan Ni sebagai katalis, dimana jumlah Ni yang digunakan adalah = 0,05 x F 6 = 0,05 x 2509,5939 = 1,2548 kg Perry’s, 1999 Universitas Sumatera Utara Tabel L.A.3 Neraca Massa pada Reaktor Hidrogenasi Masuk Keluar Komponen F 6 F 7 F 9 Asam Palmitat 158,1044 - 158,1044 Asam Stearat 122,9701 - 2180,1311 Asam Behenat 148,0660 - 148,0660 Asam Oleat 1533,3619 - 30,6672 Asam Linoleat 547,0915 - 10,9418 H 2 - 18,4999 0,1832 Jumlah 2509,5939 18,4999 2528,0938 Total 2528,0939 2528,0938 4. Blending Tank Fungsi : untuk mengemulsikan minyak dengan cara penambahan emulsi fase cair dan fase minyak. P = 1 atm T = 45 o C F 11 Tangki Emulsifikasi T.pencampur 1 Leshitin, Vit A, B- Carothen T.Pencampur 2 Garam,TBHQ, Na-Benzoat, Skim milk F 13 F 10 Minyak Minyak Lesitin Vitamin A B-Caroten Garam TBHQ Na-Benzoat Skim Milk P = 1 atm T = 30 o C F 12 Universitas Sumatera Utara Komponen Berat Berat kg Minyak 80.8990 2528.0938 Lechitin 0.5000 15.6250 Garam 3.0000 93.7500 TBHQ 0.0050 0.1563 Na-Benzoat 0.1000 3.1250 Carotene 0.0030 0.0938 Vit. A D 0.0020 0.0625 Skim Milk 15.4910 484.0938 Total 100.0000 3125.0000 F 11 = F 11 . X lechitin + F 11 . X B-carothene + F 11 . X Vit.A = 3.125 x 0,5 + 3.125 x 0,003 + 3.125 x 0,002 = 15,6250 + 0,0938 + 0,0625 kgjam = 15,7813 kgjam F 12 = F 12 . X garam + F 12 . X TBHQ + F 12 . X Na-Benzoat + F 12 . X skim milk = 3.125 x 3 + 3.125 x 0,005 + 3.125 x 0,1 + 3.125 x 15,491 = 93,75 + 0,1563 + 3,125 + 484,0938 kgjam = 581,1251 kgjam F 10 = F 13 – F 11 – F 12 = 3.125 – 15,7813 – 581,1251 kgjam = 2.528,0938 kgjam Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN B PERHITUNGAN NERACA ENERGI Basis Perhitungan = 1 jam operasi Suhu Referensi = 25 C = 298 K Satuan Operasi = kkal jam Kapasitas produksi = 25.000 ton tahun Data – data Kapasitas Panas Cp diambil dari Reid, 1986 ; Geankoplis, 1983; dan Lange, 1978. Cp Asam Palmitat = 129,5 kkal kmol K Cp Asam Stearat = 144,1 kkal kmol K Cp Asam Behenat = 173,1 kkal kmol K Cp Asam Oleat = 140 kkal kmol K Cp Asam Linoleat = 135,7 kkal kmol K Cp Lechitin = 314,5 kkal kmol K Cp Garam = 12,1095 kkal kmol K Cp TBHQ = 160,9 kkal kmol K Cp Vitamin A = 151,24 kkal kmol K Cp B-Carothen = 240,4 kkal kmol K Cp Na-Benzoat = 36,542 kkal kmol K Cp Skim Milk = 1117,2 kkal kmol K Cp H 2 = 1041,75 kkal kmol K Cp Ni = 1032,80 kkal kmol K Universitas Sumatera Utara

2. Heater

Fungsi : memanaskan suhu minyak kacang tanah dari suhu 30 C menjadi 90 C steam T = 200 C F 1 F 2 minyak minyak P = 1 atm Kondensat T = 90 C Panas masuk pada 30 C dQdT 1 =  N  303 298 Cp . dT = 1,7456722,45 = 6305,1072 kkal jam Tabel LB.1 Neraca panas masuk heater pada 30 C Komponen F kgjam BM N kmoljam Cp kkal kmol K dT K dQdt kkaljam minyak 2517,1227 1442 1,7456 722,4 5 6305,1072 Total 2517,1227 1442 1,7456 722,4 5 6305,1072 Panas keluar pada 90 C dQdT 2 =  N  363 298 Cp . dT = 1,7456722,465 = 81966,3936 kkal jam Heater Universitas Sumatera Utara Tabel LB.2 Neraca panas keluar heater pada 90 C Komponen F kgjam BM N kmoljam Cp kkal kmol K dT K dQdt kkaljam minyak 2517,1227 1442 1,7456 722,4 65 81966,3936 Total 2517,1227 1442 1,7456 722,4 65 81966,3936 dQ dt = dQ dt 2 – dQ dt 1 = 81966,3936 – 6305,1072 = 75661,2864 kkaljam Digunakan steam pada 200 C,  = 463,3365 kkalkg Mc Cabe, 1994 Jumlah steam yang dibutuhkan, m = kgjam 163,2966 kkalkg 463,3365 kkaljam 75611,2864 

3. Reaktor Hidrogenasi

Fungsi : Untuk mereaksikan asam oleat dan linoleat dengan gas hidrogen untuk menghasilkan asam stearat. steam F 7 T = 30 C T = 200 C F 6 F 8 Minyak Minyak Asam palmitat asam palmitat Asam Stearat Asam Stearat Asam Behenat Asam Behenat Asam Oleat kondensat Asam Oleat Asam Linoleat Asam Linoleat H 2 Ni Reaktor Hidrogensasi Katalis Ni Tangki gas H 2 Universitas Sumatera Utara Panas masuk pada 90 C dQdT =  N  363 298 Cp . dT = N minyak  363 298 Cp minyak. dT = 1,7404722,465 = 81722,2224 kkaljam Panas masuk pada 30 C dQdT =  N  303 298 Cp . dT = N H2  303 298 Cp H2. dT = 9,24991041,755 = 48180,4166 kkaljam Tabel LB.3 Neraca panas masuk reaktor hidrogenasi pada 90 C Komponen F kgjam BM N kmoljam Cp kkal kmol K dT K dQdt kkaljam Minyak 2509,5939 1442 1,7404 722,4 65 81722,2224 Total 81722,2224 Tabel LB.4 Neraca panas masuk reaktor hidrogenasi pada 30 C Komponen F kgjam BM N kmoljam Cp kkal kmol K dT K dQdt kkaljam H 2 18,4999 2 9,2499 1041,75 5 48180,4166 Total 48180,4166 Panas keluar pada 180 C alur 8 dQdT 8 =  N  453 298 Cp . dT = N minyak  453 298 Cp minyak. dT + N H2  453 298 Cp H2. dT + N Ni  453 298 Cp Ni dT = 1,7404722,4155+ 9,24991041,75155 Universitas Sumatera Utara = 194.876,0688 + 1.493.592,9150 = 1.688.468,9840 kkal jam Tabel LB.5 Neraca panas keluar reaktor hidrogenasi pada 180 C Komponen F kgjam BM N kmoljam Cp kkal kmol K dT K dQdt kkaljam Minyak 2509,5939 1442 1,7404 722,4 155 194876,0688 H 2 18,4999 2 9,2499 1041,75 155 1493592,9150 Total 1688468,9840 Panas Reaksi 1. Asam Oleat + H 2 Ni Asam Stearat C 17 H 33 COOH + H 2 Ni C 17 H 35 COOH 2. Asam Linoleat + H 2 Ni Asam Stearat C 17 H 31 COOH + 2H 2 Ni C 17 H 35 COOH Panas reaksi Standar : AH R =  n.  H f produk - n.  H f realtan Reaksi 1 Asam Oleat yang bereaksi = 5,3287 kmol H 2 yang bereaksi = 5,3287 kmol Asam Stearat yang terbentuk = 5,3287 kmol  H R1 = [5,3287 x -183,97x10 3 ] – [5,3287 x -156,26x10 3 + 5,3287 x 0] = -980.320,939 - -832.662,662 = -147.658,277 kkal Reaksi 2 Asam Linoleat yang bereaksi = 1,9148 kmol H 2 yang bereaksi = 3,8296 kmol Asam Stearat yang terbentuk = 1,9148 kmol  H R2 = [1,9148 x -183,97x10 3 ] – [ 1,9148 x -128,55.10 3 + 3,8296 x 0] = -352.265,756 – -246.147,54 = -106.118,216 kkal Universitas Sumatera Utara Panas Reaksi Standar  H f 298 = -147.658,277 – 106.118,216 = -253.776,493  H R = -  H reaktan -  H f 298 +  H p =– 129.902,639 - -253.776,493 + 1.688.468,9840 = 1.812.342,838 kkal Digunakan steam pada 200 C,  = 463,3365 kkalkg Mc Cabe, 1994 Jumlah steam yang dibutuhkan, m = kgjam 3911,5046 kkalkg 463,3365 kkaljam 838 1.812.342, 

3. Cooler

Fungsi:untuk mendinginkan produk dari tangki penampungan dari 180 C menjadi 50 C T = 30 C Air pendingin F 9 F 10 minyak minyak P = 1 atm T = 50 C Air pendingin bekas Panas masuk pada 180 C dQdT 9 =  N  453 298 Cp . dT = 1,7535722,4155 = 196.309,3104 kkal jam Cooler Universitas Sumatera Utara Tabel LB.6 Neraca panas masuk cooler pada 180 C Komponen F kgjam BM N kmoljam Cp kkal kmol K dT K dQdt kkaljam minyak 2528,0938 1442 1,7535 722,4 155 196309,3104 Total 2528,0938 1442 1,7535 722,4 155 196309,3104 Panas keluar pada 50 C alur 10 dQdT 10 =  N  323 298 Cp . dT = 1,7535722,425 = 31662,792 kkal jam Tabel LB.7 Neraca panas keluar cooler pada 50 C Komponen F kgjam BM N kmoljam Cp kkal kmol K dT K dQdt kkaljam minyak 2528,0938 1442 1,7535 722,4 25 31662,792 Total 2528,0938 1442 1,7535 722,4 25 31662,792 Panas yang diserap air pendingin, Q = Q m – Q k = 196.309,3104 – 31.662,792 = 164.646,5184 kkaljam Digunakan air pendingin pada 30 C dan keluar pada suhu 50 C, Cp=1 kkalkg C Maka banyaknya air pendingin = dT Cp Q . = 30C 40 1kkalkgC 84 164.646,51  = 16.464,6518 kkal jam Universitas Sumatera Utara

4. Tangki Blending

Fungsi : tempat menghomogenkan campuran dengan minyak kacang tanah F 11 F 10 F 12 T = 45 C Panas masuk pada 50 C dQdT 10 =  N  323 298 Cp . dT = 1,7532722,425 = 31.662,792 kkal jam Tabel LB.8 Neraca panas masuk tangki blending pada 50 C Komponen F kgjam BM N kmoljam Cp kkal kmol K dT K dQdt kkaljam minyak 2528,0938 1442 1,7532 722,4 25 31662,792 Total 2528,0938 1442 1,7532 722,4 25 31662,792 Panas masuk pada 30 C dQdT 11 =  N  303 298 Cp . dT = N Vitamin A  303 298 Cp . dT + N B-Carothen  303 298 Cp . dT + N Lechitin  303 298 Cp dT N garam  303 298 Cp . dT + N TBHQ  303 298 Cp . dT + N Na-Benzoat  303 298 Cp dT+ N Skim Milk  303 298 Cp dT Blending Tank Lechitin, Garam, TBHQ Vitamin A, B-Carothen, Na-Benzoat Skim milk Universitas Sumatera Utara = 0,0003151,245 + 0,0002240,45 + 0,0207314,55 1,602612,10955+ 0,0005160,95 +0,025836,5425 + 0,41161117,25 = 0,22686 + 0,2404 + 32,5507 + 97,0334 + 0,40225 + 4,7139 + 2299,1976 = 2434,2039 kkal jam Tabel LB.9 Neraca panas masuk tangki blending pada 30 C Komponen F kgjam BM N kmoljam Cp kkal kmol K dT K dQdt kkaljam Vitamin A 0,0625 3,1250 0,0003 151,24 5 0,22686 BCarothen 0,0938 537 0,0002 240,4 5 0,2404 Lechitin 15,6250 753 0,0207 314,5 5 32,5507 Garam 93,7500 58,5 1,6026 12,1095 5 97,0334 TBHQ 0,1563 334 0,0005 160,9 5 0,40225 NaBenzoat 3,1250 121 0,0258 36,542 5 4,7139 Skim Milk 484,0938 1176 0,4116 1117,2 5 2299,1976 Total 2434,2039 Panas keluar pada 45 C alur 12 dQdT 12 =  N  318 298 Cp . dT = N minyak  318 298 Cp . dT N Vitamin A  318 298 Cp . dT + N B-Carothen  318 298 Cp . dT + N Lechitin  318 298 Cp dT + N garam  318 298 Cp . dT + N TBHQ  318 298 Cp . dT + N Na- Benzoat  318 298 Cp.dT + N Skim Milk  318 298 Cp dT = 1,7532722,420 + 0,0003151,2420 + 0,0002240,420 + 0,0207314,520 + Universitas Sumatera Utara 1,602612,109520+ 0,0005160,920 + 0,025836,54220 + 0,41161117,220 = 35067,6944 kkal jam Tabel LB.10 Neraca panas keluar tangki blending pada 45 C Komponen F kgjam BM N kmoljam Cp kkal kmol K dT K dQdt kkaljam Minyak 2528,0938 1442 1,7532 722,4 20 25330,2336 Vitamin A 0,0625 753 0,0003 314,5 20 0,9074 BCarothen 0,0938 58,5 0,0002 12,1095 20 0,9616 Lechitin 15,6250 334 0,0207 160,9 20 130,203 Garam 93,7500 199 1,6026 151,24 20 388,1337 TBHQ 0,1563 537 0,0005 240,4 20 1,609 NaBenzoat 3,1250 121 0,0258 36,542 20 18,8557 Skim Milk 484,0938 1176 0,4116 1117,2 20 9196,7904 Total 35067,6944 dQ dt = dQ dt 13 – [dQ dt 11 + dQ dt 12] = 35067,6944 – [31662,792 +2434,2039] = 970,6985 kkal jam

5. Votator 1

Fungsi : Membentuk produk menjadi margarin yang berbentuk kristal. T=9 C R134a F 13 F 14 margarin margarin T = 10 C R134a Votator I V-01 Universitas Sumatera Utara Panas yang masuk pada T = 45 C : Panas bahan yang dibawa pada temperatur 45 C adalah jumlah panas total yang dibawa bahan keluar dari Blanding Tank = 35067,6944 kkaljam Tabel LB.11 Neraca panas yang keluar pada T = 10 C Komponen F kgjam BM N kmoljam Cp kkal kmol K dT K dQdt kkaljam Minyak 2528,0938 1442 1,7532 722,4 -15 -18997,6752 Vitamin A 0,0625 753 0,0003 314,5 -15 -0,6806 BCarothen 0,0938 58,5 0,0002 12,1095 -15 -0,7212 Lechitin 15,6250 334 0,0207 160,9 -15 -97,6522 Garam 93,7500 199 1,6026 151,24 -15 -291,1003 TBHQ 0,1563 537 0,0005 240,4 -15 -1,2067 NaBenzoat 3,1250 121 0,0258 36,542 -15 -14,1417 Skim Milk 484,0938 1176 0,4116 1117,2 -15 -6897,5928 Total -26300,7707 Panas yang diserap pendingin = Q m - Q k = 35067,6944– -26300,7707 = 61368,4651 kkaljam Panas perubahan fase margarin dari cair ke padat= 1271,38 kkalkg C Sebagai pendingin digunakan NH 3 cair pada suhu -15 C Perry,1978 H R134a9 C = 60,999 kkalkg Maka jumlah R134a yang dibutuhkan = C R134a,9 k m o H 1271,38 Q - Q  kgjam 1026,8995 kkalkg 60,999 1271,38 kkaljam 1 61368,465    Universitas Sumatera Utara

6. Worker I

F 14 F 15 margarin margarin Panas bahan yang dibawa pada temperatur 10 C adalah jumlah panas total yang dibawa bahan keluar dari Votator 1 = -26300,7707 kkaljam Tabel LB.12 Neraca panas yang keluar pada T = 20 C Komponen F kgjam BM N kmoljam Cp kkal kmol K dT K dQdt kkaljam Minyak 2528,0938 1442 1,7532 722,4 -5 -6332,5584 Vitamin A 0,0625 753 0,0003 314,5 -5 -0,2269 BCarothen 0,0938 58,5 0,0002 12,1095 -5 -0,2404 Lechitin 15,6250 334 0,0207 160,9 -5 -32,5507 Garam 93,7500 199 1,6026 151,24 -5 -97,0334 TBHQ 0,1563 537 0,0005 240,4 -5 -0,4023 NaBenzoat 3,1250 121 0,0258 36,542 -5 -47,1392 Skim Milk 484,0938 1176 0,4116 1117,2 -5 -2299,1976 Total -8809,3489 dQ dt = dQ dt 16 – dQ dt 15 = -8809,3489 – -26300,7707 = 17491,4281 kkal jam Worker 1 Universitas Sumatera Utara

7. Votator II

Fungsi : Membentuk produk menjadi margarin yang bertekstur halus T = 9 C R134a F 15 F 16 margarin margarin P = 1 atm Kondensat T = 15 C Panas bahan yang dibawa pada temperatur 20 C adalah jumlah panas total yang dibawa bahan keluar dari Worker 1 = -8809,3489 kkaljam Tabel LB.13 Neraca panas yang keluar pada T = 15 C Komponen F kgjam BM N kmoljam Cp kkal kmol K dT K dQdt kkaljam Minyak 2528,0938 1442 1,7532 722,4 -10 -212665,1168 Vitamin A 0,0625 753 0,0003 314,5 -10 -0,45372 BCarothen 0,0938 58,5 0,0002 12,1095 -10 -0,4808 Lechitin 15,6250 334 0,0207 160,9 -10 -651,015 Garam 93,7500 199 1,6026 151,24 -10 -194,06685 TBHQ 0,1563 537 0,0005 240,4 -10 -0,8045 NaBenzoat 3,1250 121 0,0258 36,542 -10 -9,4278 Skim Milk 484,0938 1176 0,4116 1117,2 -10 -4598,3952 Total -17533,8471 Panas yang diserap pendingin = Q m - Q k = -8809,3489 – -17533,8471 = 8724,4982 kkaljam Sebagai pendingin digunakan R134a pada suhu 9 o C Perry,1978 H R134a 9 C = 60,999 kkalkg Maka jumlah R134a yang dibutuhkan = C 9 R134a, k m o H Q - Q Votator II Universitas Sumatera Utara kgjam 143,0269 kkalkg 60,999 kkaljam 8724,4982  

8. Worker II

F 16 F 17 margarin margarin Panas bahan yang dibawa pada temperatur 15 C adalah jumlah panas total yang dibawa bahan keluar dari Votator 2 = -17533,8471kkaljam Tabel LB.14 Neraca panas yang keluar pada T = 20 C Komponen F kgjam BM N kmoljam Cp kkal kmol K dT K dQdt kkaljam Minyak 2528,0938 1442 1,7532 722,4 -5 -6332,5584 Vitamin A 0,0625 753 0,0003 314,5 -5 -0,2269 BCarothen 0,0938 58,5 0,0002 12,1095 -5 -0,2404 Lechitin 15,6250 334 0,0207 160,9 -5 -32,5507 Garam 93,7500 199 1,6026 151,24 -5 -97,0334 TBHQ 0,1563 537 0,0005 240,4 -5 -0,4023 NaBenzoat 3,1250 121 0,0258 36,542 -5 -47,1392 Skim Milk 484,0938 1176 0,4116 1117,2 -5 -2299,1976 Total -8809,3489 dQ dt = dQ dt 16 – dQ dt 15 = -8809,3489 – -17533,8471 kkal = 8724,4982 kkal jam Worker 1 Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN C PERHITUNGAN SPESIFIKASI PERALATAN

1. Tangki Minyak Kacang Tanah

T-01 Fungsi : Tempat penyimpanan minyak selama 30 hari Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah datar dan tutup datar Bahan : Carbonsteel SA-304 Brownell Young,1959 Kondisi operasi : 30 o C, 1atm Perhitungan : Laju alir bahan masuk = 2796,6240 kgjam Densitas bahan;  = 896,063 kgm3 = 55,8137 lbft3 Perry dkk,1999 Kebutuhan = 30 hari Faktor keamanan = 20 Volume tangki = 3 063 , 896 30 24 1227 , 517 2 2 , 1 m kg hari x hari jam x jam kg x = 2427,0548 m3 Diambil tinggi silinder; H S 3 4 Dt Volume tangki; Vt = Hs Dt 2 4 1  2427,0548 m3 = Dt Dt 3 4 14 , 3 4 1 2 2427,0548 m3 = 1,0467 Dt3 Diameter tangki; D = 13,2359 m Jari – jari tangki, R = 2 m 13,7087 = 6,6179 m = 260,5472 in Tinggi tangki; Hs = 3 4 x 13,2359 m = 17,6477 m = 57,8993 ft Tekanan hidrostatis bahan, Ph = Po +   144 1  Hs  McCabe dkk,1993 Dimana Po = Tekanan awal 1 atm = 4,7 psi Universitas Sumatera Utara P h = 14,7 psi +   144 1 8993 , 7 5 8137 , 55 3  ft ft lb = 36,7539 Psi Faktor keamanan ; Fk = 20 Tekanan disain; Pd = 1,2 x 36,7539 Psi = 44,1047 Psi Tebal silinder, t s = nc P SE R x P   6 , Dimana; P = Tekanan disain S = Tegangan yang diizinkan 18.750 psi E = Efesiensi sambungan; 80 n = Umur alat 10 tahun c = Laju kecepatan korosi 0,01 intahun ts = tahun in x tahun x x 01 , 10 psi 1047 , 4 4 6 , 0,8 x psi 18.750 in 5472 , 60 2 Psi 44,1047   = 0,8674 in Digunakan silinder dengan ketebalan 1 in Tebal tutup dianggap sama karena terbuat dari bahan yang sama. Spesifikasi Tangki  Diameter tangki; D t = 13,2359 m  Tinggi Tangki; HT = 17,6477 m  Tebal silinder; ts = 1 in  Bahan konstruksi = Carbonsteel SAX - 304  Faktor korosi = 0,01 intahun

2. Pompa Minyak P-01

Fungsi : Untuk mengalirkan minyak kacang ke Heater Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbonsteel Kondisi operasi : 30 o C, 1atm Perhitungan : Laju alir bahan masuk; F = 2517,1227 kgjam = 1,5415 lbdetik Densitas bahan;  = 896,063 kgm 3 = 55,8137 lbft 3 Universitas Sumatera Utara Viskositas;  = 69,75 cp = 0,0469 lbmft.detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 lbft 55,8137 lbdetik 1,5415 = 0,0276 ft3detik Diameter optimum, ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 = 3,9 0,0276 0,45 55,8137 0,13 = 1,3078 in Dipilih pipa 1 ½ in schedule 40 dengan data – data sebagai berikut : Kern,1950 Diameter Luar; OD = 1,9 in Diameter dalam; ID = 1,610 in = 0,1342 ft Luas penampang; A = 2,04 in2 = 0,0142 ft2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 ft 0,0142 detik ft 0,0276 = 1,9437 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 0,0469 det 9437 , 1 1342 , lbft 55,8137 3 ik ft ftx x = 310,4200 2100 aliran laminer Dari grafik 7.1 Sandler 1987 diperoleh F = 1987 Sandler, 0,2062 310,4200 64 64 Re   N Kelengkapan pipa : Panjang pipa lurus L1 = 10 ft 1 buah gate valve fully open LD = 13 L2 = 1 x 13 x 0,1342 ft = 1,7446 ft 2 buah elbow standar 90o LD = 30 L3 = 2 x 30 x 0,1342 ft = 8,052 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L4 = 1 x 27 x 0,1342 = 3,6234 ft Pembesaran mendadak, K = 1,0; LD = 51 L5 = 1 x 51 x 0,1342 ft = 6,8442 ft + L  = 30,2642 ft Universitas Sumatera Utara Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 1342 , det . . 174 , 32 2 2642 , 30 ftdetik 9457 , 1 2062 , 4 2 2 =10,9431 lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 10 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    = 10 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 10,9431 ft lbflbm = 20,9431 ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf = 0,0276 ft3detik x 55,8137 lbft3 x 20,9431 ft lbflbm = 32,262 lb ftdetik550 = 0,0587 hp Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 hp 0,0587 = 0,0734 hp = 110 hp Universitas Sumatera Utara

3. Heater H

Fungsi : Mengkondensasikan uap etanol dari kolom destilasi Jenis : Double pipe exchanger Jumlah : 1 unit Digunakan : Double pipe hairpins 20 ft, diameter 4 x 3 inc  Fluida panas Steam Laju alir massa, W = 163,3128kgjam = 360,04497 lbmjam Lampiran B Temperatur masuk, T1 = 2000C = 3920F Temperature kaluar, T 2 = 200 C = 392 F  Fluida dingin Peanut Oil Laju alir massa, W = 2517,1227 kgjam = 5549,33464 lbmjam Lampiran B Temperatur masuk, T1 = 300C = 860F Temperatur keluar, T 2 = 90 C = 194 F 1. Dari Neraca panas; Q = 75661,2864 Kkaljam = 71712,78069 Btujam Lampiran B 2.  t Fluida panas Fluida dingin  392 Temp. tinggi F 194 198 392 Temp. rendah F 86 306  t = LMTD =       1 2 1 1 2 t t n t t      =     F n 0945 , 248 6471 , 1 306 198   3. Tc dan tc Tc = F 392 2 392 392   tc = F 140 2 86 194   Universitas Sumatera Utara Fluida dingin : Minyak Kacang Tanah Anulus side 4. Flow area D 2 = 4,026 inc 12 = 0,3355 ft tabel 10 Kern, 1965 D 1 = 3,50 inc 12 = 0,2917 ft tabel 10 Kern, 1965     2 0,0216ft 2 0,2917 2 0,3355 4 3,14 2 1 D 2 2 D 4 π aa      De = 1965 Kern, 7.2 Pers 1 2 1 2 2 D xD D = ft 0934 , 2917 , 2 2917 , 2 3355 ,  x 5. Kecepatan massa Kern,1965 7.2 Pers a a W Ga  2 ft lbjam 3796 , 257148 0216 , 33464 , 5549   Ga 6. Bilangan Reynold Pada Tc = 140 F jam lbmft 6610 , 2 1 , 1   cP  Gbr 14 Kern, 1965 3131 , 9108 3796 , 257148 0943 , Re Re 6610 , 2    x a Ga x De a  7. JH fig.28 = 52 Gbr 28 Kern, 1965 8. pada Tc = 140 F C = 0,86 Btulbm F Gbr 2 Kern, 1965 K = 0,95 Btujam.ft. F tabel 5 Kern, 1965 3405 , 1 3 1 6610 , 2 86 , 3 1 95 ,           x k c  9. Fluida panas : Steam Pipe shell 4’. Flow area D = 4,0260 inc 12 = 0,3355 ft   2 0884 , 2 3355 , 4 14 , 3 2 4 ft D a p     5’. Kecepatan massa 2 7601 , 4074 0884 , 392 ft jam lb Gp p a w Gp    6’. Bilangan Reynold Pada tc = 392 F jam ft lbm cP 0339 , 01405 ,    Gbr 14 Kern, 1965 7211 , 40365 0339 , 7601 , 4074 3355 , Re Re    x p Gp x D p  7’. JH fig.24 = 128 Gbr 24 Kern, 1965 8’. Pada tc = 392 F C = 1,05 Btulbm F Gbr 2 Kern, 1965 K = 0,0135 Btujam.ft.F Tabel 5 Kern, 165 3811 , 1 3 1 0135 , 0339 , 05 , 1 3 1           x k c  9’. 10’. Ho = hox OD ID = 7,1132 x 5 , 3 0260 , 4 = 202,8275 Btujam ft 2 0 F Hio = 8,1822 x 1 Btujam ft 2 F = 8,1822 Btujam ft 2 0 F 1132 , 7 3811 , 1 3355 , 0135 , 128 3 1        x x k c x De k x JH s ho   1  S  F ft jam Btu x x k c x De k x JH s ho . 2 . 5869 , 702 3405 , 1 52 9756 , 1 3 1 0943 , 95 ,           Universitas Sumatera Utara 11. Koefisien keseluruhan bersih . . 0880 , 8 5869 , 702 1822 , 8 5869 , 702 1822 , 8 . 2 F ft jam Btu x ho hio ho hio Uc      12. Faktor pengotor Faktor pengotor, Rd = 0,003 F ft jam Btu Ud Ud Rd Uc Ud 2 . . 8964 , 7 1266 , 003 , 0880 , 8 1 1 1 1       13. Luas permukaan yang dibutuhkan 2 6058 , 36 0945 , 248 8964 , 7 78069 , 71712 ft x t U Q A D     Luas permukaan luar a’’ = 0,917 ft 2 ft Tabel 11 Kern, 1965 Panjang yang dibutuhkan = ft ft ft ft 9151 , 40 6058 , 36 2 2  Berarti dapat digunakan 5x 20 ft hairpin dengan panjang total = 1 x 2 x 20 = 40 ft 14. Luas permukaan baru A = 40 ft x 0,9170 ft 2 ft = 36,68 ft 2 2 8804 , 7 0945 , 248 68 , 36 78069 , 71712 ft x t x A Q Ud     0033 , 8804 , 7 0880 , 8 8804 , 7 0880 , 8 . diterima dapat Rancangan x U U U U Rd D C D C      Universitas Sumatera Utara          psi D g L Gp f Fp 0010 , 3355 , 5 , 62 10 . 18 , 4 2 40 7601 , 4074 0066 , 4 . . . 2 . . . 4 8 2 2 2      Pressure Drop 1’. De’ = D 2 – D 1 = 0,3355 -0,2917 = 0,0438 ft 3131 , 9108 3796 , 257148 0943 , Re 6610 , 2    x Ga x De a  2 2 42 , 42 , 0092 , 3131 , 9108 264 , 0035 , Re 264 , 0035 , in ft a f      Tc = 140 F s.g = 0,9670 Tabel 6 Kern, 1965 3 4375 , 60 5 , 62 9670 , ft lb x    2’. De g L Ga f Fa . 2 . . 2 2 . . 4    psi 7301 , 0438 , 2 4375 , 60 8 10 . 18 , 4 2 40 2 3796 , 257148 0092 , 4   3’. ft x g V F 0651 , 2 , 32 2 2 1819 , 1 3 2 2 3 1        Psi x x F Fa Pa 3337 , 144 4375 , 60 0651 , 7301 , 144 1          P yang diizinkan = 10 psi  P hitung lebih besar sedikit dari 10 psi Rancangan annulus dapat diterima 1. Untuk Re p = 40365,7211   2 2 42 , 42 , 0066 , 7211 , 40365 264 , 0035 , laminar aliran Re 264 , 0035 , in ft p f      s.g = 1,0 tabel 6 Kern, 1965 3 5 , 62 5 , 62 , 1 ft lb x    2. 3.  P yang diizinkan = 10 psi  P hitung 10 psi Rancangan pipa dapat diterima fps Ga V 1819 , 1 4375 , 60 . 3600 . 3600 3796 , 257148         Psi x x Fp PP 0004 , 144 5 , 62 0010 , 144       Universitas Sumatera Utara 4. Pompa Heater P-02 Fungsi :Untuk mengalirkan minyak dari Heater ke T.Pemucat Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbonsteel Kondisi operasi : 90 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk; F = 2517,1227 kgjam = 1,5415 lbdetik Densitas bahan;  = 896,063 kgm 3 = 55,8137 lbft 3 Viskositas;  = 69,75 cp = 0,0469 lbmft.detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 lbft 55,8137 lbdetik 1,5415 = 0,0276 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 0,0276 0,45 55,8137 0,13 = 1,3078 in Dipilih pipa 1 ½ in schedule 40 dengan data – data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 1,9 in Diameter dalam; ID = 1,610 in = 0,1342 ft Luas penampang; A = 2,04 in 2 = 0,0142 ft 2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 ft 0,0142 detik ft 0,0276 = 1,9437 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 0,0469 det 9437 , 1 1342 , lbft 55,8137 3 ik ft ftx x = 310,4200 2100 aliran laminer Dari grafik 7.1 Sandler 1987 diperoleh f 2062 , 4200 , 310 64 64 Re    N Universitas Sumatera Utara Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,1342 ft = 1,7446 ft 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,1342 ft = 8,052 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,1342 = 3,6234 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,1342 ft = 6,8442 ft + L  = 30,2642 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 1342 , det . . 174 , 32 2 2642 , 30 ftdetik 9437 , 1 2062 , 4 2 2 = 10,9431 lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 10 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    = 10 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft +10,9431 ft lbflbm Universitas Sumatera Utara = 20,9431 ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf = 0,0276 ft 3 detik x 55,8137 lbft 3 x 20,9431 ft lbflbm = 32,262 lb ftdetik550 = 0,0587 hp Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 hp 0,0587 = 0,0734 hp = 110 hp

5. Tangki Penyimpan Bleaching Earth T-02

Fungsi : Tempat penyimpanan bleaching earth sebelum di masukkan ke Tangki Bleaching Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah bentuk Kerucut, tutup datar Bahan : Carbon steel SA - 304 Brownell Young,1959 Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 25,1712 kgjam Densitas campuran;  camp = 2100 kgm 3 = 130,8041 lbft 3 Kebutuhan = 30 hari Faktor keamanan = 20 Volume tangki = 3 2100 30 24 1712 , 5 2 2 , 1 m kg hari harix jam x jam kg x = 10,3561 m 3 Diambil tinggi silinder; Hs 3 4 Dt Volume tangki; Vt = Hs Dt 2 4 1  10,3561 m 3 = Dt Dt 3 4 14 , 3 4 1 2 10,3561 m 3 = 1,0467 Dt 3 Diameter tangki; Dt = 2,1468 m Universitas Sumatera Utara Jari – jari tangki, R = 2 m 2,1468 = 1,0733 m = 42,2559 in Tinggi tangki; Hs = 3 4 x 2,1468 m = 2,7291 m = 8,9537 ft Panjang sisi miring kerucut 30 L smc , Sehingga L smc ; = 30 cos R = 866 , 1118 , 1 = 1,2838 m Tinggi kerucut;Hk = 2 2 R L smc  = 2 2 1118 , 1 2838 , 1  = 0,6420 m Tinggi tangki total; H T = 2,7291 m + 0,6420 m = 3,3711 m Tekanan hidrostatis bahan, Ph = Po +   144 1  Hs  McCabe dkk,1993 Dimana Po = Tekanan awal 1 atm = 14,7 psi Ph = 14,7 Psi +   144 1 ft 8,9537 130,8041 3  ft ft lb = 21,9248 Psi Faktor keamanan ; Fk = 20 Tekanan disain; Pd = 1,2 x 21,9248Psi = 26,3098 Psi Tebal silinder, ts = nc P SE R x P   6 , Dimana; P = Tekanan disain S = Tegangan yang diizinkan 18.750 psi E = Efesiensi sambungan; 80 n = Umur alat 10 tahun c = laju kecepatan korosi 0,01 intahun ts = tahun in x tahun x x 01 , 10 Psi 26,3098 6 , 0,8 x psi 18.750 in 2559 , 2 4 Psi 26,3098   = 0,1742 in = 0,0044 m Digunakan silinder dengan ketebalan ¼ in Tebal tutup dianggap sama karena terbuat dari bahan yang sama. Universitas Sumatera Utara Spesifikasi Tangki  Diameter tangki; Dt = 2,1468 m  Tinggi Tangki; H T = 3,3711 m  Tebal silinder; ts = ¼ in  Bahan konstruksi = Carbonsteel  Faktor korosi = 0,01 intahun

6. Belt Conveyor -01

Fungsi : Untuk mengangkut karbon aktif dari Tangki Penyimpan Bleaching earth ke tangki Bleaching Laju alir bahan masuk = 25,1712 kgjam Faktor keamanan 20 Laju alir bahan = 1,2 x 25,1712 kgjam = 30,2054 kgjam = 0,0302 tonjam Dari buku Perry 1992 untuk kapasitas dibawah 5 tonjam diambil conveyor dengan spesifikasi sebagai berikut; Panjang belt, P = 20 ft Tinggi belt, Z = 3 ft Lebar belt, L = 14 in Kecepatan, V = 200 ftmenit Luas belt, A = 0,11 ft 2 Daya, P = 2 HP

7. Tangki Bleaching T-03

Fungsi : Tempat pemucatan minyak dengan penambahan Bleaching earth Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah datar dan tutup elipsoidal, dilengkapi dengan pengaduk. Bahan : Carbonsteel Brownell Young,1959 Universitas Sumatera Utara Kondisi operasi : 90 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 2542,2939 kgjam Densitas campuran;  camp = 901,0434 kgm 3 = 56,1239 lbft 3 Kebutuhan = 1 jam Faktor keamanan = 20 Volume tangki = 3 0434 , 901 1 2939 , 542 2 2 , 1 m kg jam x jam kg x = 3,3858 m 3 Diambil tinggi silinder; H = D Volume tangki; Vt = D Dt 2 4 1  3,3858 m 3 = 3 14 , 3 4 1 Dt 3,3858 m 3 = 0,785 Dt 3 Diameter tangki; Dt = 1,6278 m = 5,3405 ft Jari – jari tangki, R = 2 m 1,6278 = 0,8139 m = 32,0433 in H s = D t = 5,3405 ft Tinggi elipsoidal; He = 4 1 x 1,6278 m = 0,4069 m Tinggi tangki total; H T = 1,6278 m + 0,4069 m = 2,0347 m Tekanan hidrostatis bahan, Ph = Po +   144 1  Hs  McCabe dkk, 1993 Dimana Po = Tekanan awal 1 atm = 14,7 psi Ph = 14,7 Psi +   144 1 5,3405 56,1239 3  ft ft lb = 16,3917 Psi Faktor keamanan ; Fk = 20 Tekanan disain; Pd = 1,2 x 16,3917 Psi = 19,6700 Psi Tebal silinder, ts = nc P SE R x P   6 , Universitas Sumatera Utara Dimana; P = Tekanan disain S = Tegangan yang diizinkan 18.750 psi E = Efesiensi sambungan; 80 n = Umur alat 10 tahun c = laju kecepatan korosi 0,01 intahun ts = tahun in x tahun x x 01 , 10 Psi 6700 , 19 6 , 0,8 x psi 18.750 in 32,0433 Psi 19,6700   = 0,14205 in Digunakan silinder dengan ketebalan ¼ in Tebal tutup dianggap sama karena terbuat dari bahan yang sama. Tangki ini menggunakan pengaduk untuk mempercepat proses pencampuran, jenis pengaduk yang digunakan adalah propeler, dengan ketentuan; 4 , 4 1 , 5 1 , 3 ,     E D Da L Da W Dt Da Dimana: Dt = diameter tangki ft Da = diameter pengaduk = 0,3 x 5,3405 ft = 1,60215 ft W = lebar pengaduk = 15 x 1,60215 ft = 0,3204 ft L = panjang daun pengaduk = ¼ x 1,60215 ft = 0,4005 ft E = jarak pengaduk dari dasar = ¼ x 5,3405 ft = 1,3351 ft Daya yang dibutuhkan untuk melakukan pengadukan; P = 550 5 3 gc m Da n K T  Dimana; K T = konstanta pengadukkan 6,3 n = kecepatan pengadukan 60 rpm = 1 rps gc = konstanta gravitasi 32,174 lbm ftlbf detik 2 Sehingga daya; P = 550 det 174 , 32 1239 , 56 1,60215 1 3 , 6 2 3 5 3 ik lbf ft lbm ft lb ft rps = 0,2109 HP Efesiensi motor 80; P = 0,8 0,2109 = 0,2636 hp = ½ hp Universitas Sumatera Utara Spesifikasi Tangki  Diameter tangki; Dt = 1,6278 m  Tinggi Tangki; H T = 2,0347 m  Tebal silinder; ts = ¼ in  Bahan konstruksi = Carbonsteel  Faktor korosi = 0,01 intahun  Diameter pengaduk = 1,60215 ft  Daya motor = ¼ hp  Tipe pengaduk = propeler

8. Pompa Bleaching P-03

Fungsi :Untuk mengalirkan minyak dari Tangki Bleaching Ke Filter Press Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbonsteel Kondisi operasi : 90 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk; F = 2542,2939 kgjam = 1,5569 lbdetik Densitas bahan;  = 901,0434 kgm 3 = 56,1239 lbft 3 Viskositas;  = 69,75 cp = 0,0469 lbmft.detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 lbft 56,1239 lbdetik 1,5569 = 0,0277 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 0,0277 0,45 56,1239 0,13 = 1,3109 in Dipilih pipa 1 ½ in schedule 40 dengan data-data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 1,9 in Diameter dalam; ID = 1,610 in = 0,1342 ft Luas penampang; A = 2,04 in 2 = 0,0142 ft 2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 ft 0,0142 detik ft 0,0277 = 1,9507 ftdetik Universitas Sumatera Utara Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 0,0469 det 9507 , 1 1342 , lbft 56,1239 3 ik ft ftx x = 313,2694 2100 aliran laminer Dari grafik 7.1 Sandler 1987 diperoleh f 2043 , 2694 , 313 64 64 Re    N Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,1342 ft = 1,7446 ft 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,1342 ft = 8,052 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,1342 = 3,6234 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,1342 ft = 6,8442 ft + L  = 30,2642 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 1342 , det . . 174 , 32 2 2642 , 30 ftdetik 9507 , 1 2043 , 4 2 2 = 10,8981 lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 10 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Universitas Sumatera Utara Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    = 10 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 10,8981 ft lbflbm = 20,8981 ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf = 0,0277 ft 3 detik x 56,1239 lbft 3 x 20,8981 ft lbflbm = 32,4888 lb ftdetik550 = 0,0591 hp Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 0,0591hp = 0,0739 hp = 110 hp

9. Filter Press

Fungsi : Tempat pemisahan produk dan produk samping Jumlah : 2 buah Tipe : Plate and Frame Perhitungan: Laju alir bahan umpan, mf = 2542,2939 kgjam = 5604,7983 lbmjam Densitas bahan;  f = 901,0434 kgm 3 = 56,1239 lbft 3 Viskositas,  = 69 cp = 0,0469 lbmft detik Padatan yang dipisahkan,mp = 32,7 kgjam = 72,0911 lbmjam = 0,0200 lbmdetik Densitas bahan;  p = 1607,5664 kgm 3 = 100,1315 lbft 3 Viskositas,  = 85 cp = 0,0571 lbmft detik Kondisi operasi = 90 o C., 20 bar Perubahan tekanan;  P = 1 bar = 2088,1333 lbfft 2 Direncanakan fraksi tercelup;f= 60 Universitas Sumatera Utara Waktu siklus, = 5 menit = 300 detik Kecepatan trombol, n = 13600 detik Laju alir volumetrik padatan, Qp = lbft 100,1315 lbjam 72,0911 3 = 0,71996 ft 3 jam Konsentrasi padatan, Cs = jam ft 0,71996 lbjam 72,0911 3 =100,1321 lbft 3 mf mp = lbjam 5604,7983 lbjam 72,0911 = 0,0129 Konsentrasi zat padatan, C = f Cs 1 mf mp - 1 Cs         Konsentrasi zat padatan, C =   56,1239 100,1321 1 0129 , - 1 100,1321  = 36,2653 lbft 3 Luas Filter, A = f gc P 2C x mp n s - 1 12    Dari grafik 30-13 MC Cabe 1989; Pada perubahan tekanan;  P = 1 bar;  = 210 x 10 11 s = 0,8 Luas Filter, A = 0,6 32,174 x 2088,1336 x 2653 , 6 3 x 2 0571 , x 10 210 0,02 13600 0,8 - 1 12 11 x = 2,0349 ft 2

10. Bak Penampung BP

Fungsi : Menampung produk samping dari Niagara Filter Jumlah : 1 buah Bentuk : Prisma segi empat beraturan Bahan konnstruksi : Beton Kondisi operasi : 90 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 32,7 kgjam Densitas campuran;  camp = 1607,5664 kgm 3 Universitas Sumatera Utara Kebutuhan = 30 hari Faktor keamanan = 20 Volume penampung = 3 1607,5664 30 24 32,7 2 , 1 m kg hari x hari jam x jam kg x = 17,5749 m 3 Direncanakan, Panjang, P = 2 x lebar bak, tinggi bak = lebar bak Volume bak = 2l x l x l 17,5749 m 3 = 2l 3 Lebar bak, l = 2,0636 m Panjang bak, P = 2 x 2,0636 = 4,1272 m Tinggi bak, t = 2,0636 m Luas bak, A = 4,1272 x 2,0636 = 8,5169 m 2

11. Pompa Filter P-04

Fungsi :Untuk mengalirkan minyak dari Niagara Filter ke Reaktor hidrogenasi Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbonsteel Kondisi operasi : 90 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk; F = 2509,5939 kgjam = 1,5369 lbdetik Densitas bahan;  = 896,063 kgm 3 = 55,8137 lbft 3 Viskositas;  = 69,75 cp = 0,0469 lbmft.detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 lbft 55,8137 lbdetik 1,5369 = 0,0275 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 0,0275 0,45 55,8137 0,13 = 1,3057 in Dipilih pipa 1 ½ in schedule 40 dengan data – data sebagai berikut:Kern,1950 Diameter Luar; OD = 1,9 in Diameter dalam; ID = 1,610 in = 0,1342 ft Luas penampang; A = 2,04 in 2 = 0,0142 ft 2 Universitas Sumatera Utara Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 ft 0,0142 detik ft 0,0275 = 1,9366 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 0,0469 det 9366 , 1 1342 , lbft 55,8137 3 ik ft ftx x = 309,2861 2100 aliran laminer Dari grafik 7.1 Sandler 1987 diperoleh f 2069 , 2861 , 309 64 64 Re    N Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,1342 ft = 1,7446 ft 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,1342 ft = 8,052 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,1342 = 3,6234 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,1342 ft = 6,8442 ft + L  = 30,2642 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 1342 , det . . 174 , 32 2 2642 , 30 ftdetik 9366 , 1 2069 , 4 2 2 = 10,8778 lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 15 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Universitas Sumatera Utara Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    = 15 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 10,8778 ft lbflbm = 25,8778 ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf = 0,0275 ft 3 detik x 55,8137 lbft 3 x 25,8778 ft lbflbm = 39,7192 lb ftdetik550 = 0,0722 hp Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 hp 0,0722 = 0,09025 hp = 110 hp

12. Tangki Penyimpan Hidrogen

T-04 Fungsi : Tempat penyimpanan H 2 selama 7 hari Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk bola Bahan : Carbonsteel Brownell Young,1959 Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 18,4999 kgjam Densitas bahan;  = 70 kgm 3 = 4,36 lbft 3 Perry dkk,1999 Kebutuhan = 7 hari Faktor keamanan = 20 Volume tangki = 3 70 7 24 4999 , 8 1 2 , 1 m kg hari x hari jam x jam kg x = 53,2797 m 3 Universitas Sumatera Utara Diambil tinggi silinder; Hs = Dt Volume tangki; Vt = 3 6 1 Dt  53,2797 m 3 = Dt Dt 3 4 14 , 3 4 1 2 53,2797 m 3 = 0,5233Dt 3 Diameter tangki; Dt = 4,6695 m Jari – jari tangki, R = 2 m 4,6695 = 2,33475 m = 91,9193 in Tinggi tangki; Hs = 4,6695 m = 15,3199 ft Tekanan hidrostatis bahan, Ph = Po +   144 1  Hs  Dimana Po = Tekanan awal 1 atm = 14,7 psi Ph = 14,7 Psi +   144 1 15,3199 36 , 4 3  ft ft lb = 15,1336 Psi Faktor keamanan ; Fk = 20 Tekanan disain; Pd = 1,2 x 15,1336 Psi = 18,1603 Psi Tebal silinder, ts = nc P SE R x P   6 , Dimana; P = Tekanan disain S = Tegangan yang diizinkan 18.750 psi E = Efesiensi sambungan; 80 n = Umur alat 10 tahun c = laju kecepatan korosi 0,01 intahun ts = tahun in x tahun x x 01 , 10 Psi 18,1603 6 , 0,8 x psi 18.750 in 91,9193 Psi 18,1603   = 0,2115 in Digunakan silinder dengan ketebalan ¼ in Tebal tutup dianggap sama karena terbuat dari bahan yang sama. Spesifikasi Tangki  Diameter tangki; Dt = 4,6695 m  Tinggi Tangki; HT = 4,6695 m Universitas Sumatera Utara  Tebal silinder; ts = ¼ in  Bahan konstruksi = Carbonsteel  Faktor korosi = 0,01 intahun

13. Blower B

Fungsi : Untuk mengalirkan H 2 ke Reaktor Hidrogenasi Jumlah : 1 buah Tipe : Blower Sentrifugal Bahan : Carbonsteel Kondisi operasi : 303 o K1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 18,4999 kgjam = 0,67975 lbmenit = 9,2499 kmoljam Daya yang diperlukan blower untuk mengalirkan hidrogen : Hp = W h 33.000 E Perry dkk, 1999 Dimana : W = laju alir masa gas, lb menit h = head gas, ft E = efisiensi blower, 80 Dimana : h = 1  k k R.T     1 2 P P   k k 1  - 1 Perry dkk,1999 k = 1,39 Perry dkk,1999 R = 1545 ft lbf lbmol R T 1 = 25 C = 537 R T 2 = 30 C = 546 R     1 2 P P =     1 2 T T       1 1 k =     1 39 , 1 1 537 546        = 5676 , 2 537 546       = 1,1826 Universitas Sumatera Utara h = 1 39 , 1 39 , 1  1545 5461,1826   39 , 1 1 39 , 1  1 = 144874,1356 ft Hp = 0,67975 144874,1356 = 3,7302 Hp 33000 0,8

14. Reaktor Hidrogenasi R

Fungsi : Untuk mereaksikan asam oleat dan linoleat dengan gas hidrogen untuk menghasilkan asam stearat. Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder vertikal, bagian bawah dan tutup elipsoidal Bahan : Carbonsteel Brownell Young,1959 Kondisi operasi : 180 o C.3atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 2509,5939 kgjam Densitas campuran;  camp = 1033,81 kgm 3 = 64,3936 lbft 3 Reaksi yang terjadi: C 17 H 33 COOH + H 2 C 17 H 35 COOH Oleat A B Stearat C Diketahui Konversi reaksi, x A = 98 Waktu tinggal,  = 45 menit = 0,75 jam Q = 3 81 , 1033 5939 , 2509 m kg jam kg = 2,4275 m 3 jam F Ao = 5,3287 kmoljam Lampiran A C Ao = jam m jam kmol 4275 , 2 5,3287 3 = 2,1951 kmolm 3 F Bo = 5,3287 kmoljam Lampiran A F Ao = F Bo = 5,3287 kmoljam Untuk F Ao = F Bo maka laju reaksi adalah sebagai berikut: -r A = k C Ao 2 1-x A 2 Universitas Sumatera Utara k = 1 molliter.detik Levenspiel, 1999 = 3600 kmolm 3 jam -r A = 3600 2,1951 kmolm 3 2 1-0,98 2 = 6,9386 kmolm 3 jam Waktu tinggal;  = C A0   XA A A r dX = 2,1951 kmolm 3   98 , 3 jam kmolm 9386 , 6 98 , = 0,3100 jam = 18,6 menit Volume reaktor, V = F Ao A A r x  = 5,3287 kmoljam jam kmolm 9386 , 6 98 , 3 = 0,7526 m 3 Karena selain asam oleat, masih ada lagi komponen lain yang tidak ikut bereaksi sehingga volumenya turut diperhitungkan, yaitu; Volume = jam x 3100 , kgm 1033,81 kgjam 1,9539 547,0915 1533,3619 2509,5939 3   = 0,1287 m 3 Total volume Reaktor = 0,7526 + 0,1287 = 0,8813 m 3 Faktor keamanan = 20 Volume reaktor = 1,2 x 0,8813 m 3 = 1,0576 m 3 Diambil tinggi silinder; Hs = Dt Volume tangki; Vt = Hs Dt 2 4 1  1,0576 m 3 = 3 14 , 3 4 1 Dt 1,0576 m 3 = 0,785 Dt 3 Diameter tangki; Dt = 1,1045 m = 3,6237 ft Jari – jari tangki, R = 2 m 1,1045 = 0,5522 m = 21,7402 in Tinggi tangki; Hs = 3,6237 ft Universitas Sumatera Utara Tinggi elipsoidal; He = 2 4 1 x 1,1045 m = 0,5522 m Tinggi tangki total; H T = 1,1045 m + 0,5522 m = 1,6567 m Tekanan hidrostatis bahan, Ph = Po +   144 1  Hs  McCabe dkk,1993 Dimana Po = Tekanan awal 3 atm = 44,1 psi Ph = 14,7 Psi +   144 1 6237 , 3 64,3936 3  ft ft lb = 45,2733 Psi Faktor keamanan ; Fk = 20 Tekanan disain; Pd = 1,2 x 45,2733 Psi = 54,3280 Psi Tebal silinder, ts = nc P SE R x P   6 , Dimana; P = Tekanan disain S = Tegangan yang diizinkan 18.750 psi E = Efesiensi sambungan; 80 n = Umur alat 10 tahun c = laju kecepatan korosi 0,01 intahun ts = tahun in x tahun x x 01 , 10 Psi 54,3280 6 , 0,8 x psi 18.750 in 7402 , 21 Psi 54,3280   = 0,1789 in Digunakan silinder dengan ketebalan ¼ in Tebal tutup dianggap sama karena terbuat dari bahan yang sama. Tangki ini menggunakan pengaduk untuk mempercepat proses pencampuran, jenis pengaduk yang digunakan adalah propeler, dengan ketentuan; 4 , 4 1 , 5 1 , 3 ,     E D Da L Da W Dt Da Dimana: Dt = diameter tangki ft Da = diameter pengaduk = 0,3 x 3,6237 ft = 1,0871 ft W = lebar pengaduk = 15 x 1,0871 ft = 0,2174 ft L = panjang daun pengaduk = ¼ x 1,0871 ft = 0,2718 ft E = jarak pengaduk dari dasar = ¼ x 3,6237 ft = 0,9059 ft Universitas Sumatera Utara Daya yang dibutuhkan untuk melakukan pengadukan; P = 550 5 3 gc m Da n K T  Dimana; K T = konstanta pengadukkan 6,3 n = kecepatan pengadukan 60 rpm = 1 rps gc = konstanta gravitasi 32,174 lbm ftlbf detik 2 Sehingga daya; P = 550 det 174 , 32 3936 , 64 1,0871 1 3 , 6 2 3 5 3 ik lbf ft lbm ft lb ft rps = 0,0348 hp Efesiensi motor 80; P = 0,8 0,0348 = 0,0435 hp = 110 hp Perancangan jaket pemanas Desain jaket yang diinginkan sesuai dengan bentuk tangki yang diletakkan disekeliling tangki Massa steam pemanas yang dibutuhkan; m = 3911,5046 kgjam Specifik volume steam;  pada T = 200 o C = 0,1237 m 3 kg Perry dkk,1999 Waktu tinggal pemanas = ½ menit Penentutuan volume jaket, Vj Vj = 3911,5046 kgjam x 0,1237 m 3 kg 60 5 , x = 4,0321 m 3 Penentuan R 1 Vj = [  R 1 2 }-  R 2 + t p 2 ] x Hs R 2 R 1 Universitas Sumatera Utara Dimana: R 2 = jari – jari votator; m Tp = tebal shell ; m Hs = tinggi shell ; m 4,0321 = [  R 1 2 }-  0,5509 + 0,0033 2 x 1,4691 4,0321 = [  R 1 2 }-  0,3071] x 1,4691 R 1 2 =   3071 , 0491 , 3  = 3,3562 m R 1 = 1,832 m Penentuan tebal jaket, t j R 1 = R 2 + t p + t j t j = R 1 – R 2 + t P = 1,832 – 0,5509+ 0,0033 = 1,2778 m Spesifikasi Tangki  Diameter tangki; Dt = 1,1018 m  Tinggi Tangki; HT = 2,02 m  Tebal silinder; ts = ¼ in  Bahan konstruksi = Carbonsteel  Faktor korosi = 0,01 intahun  Diameter pengaduk = 1,0845 ft  Daya motor = 110 hp  Tipe pengaduk = propeler  Tebal jaket = 1,2778 m

15. Pompa Reaktor P-05

Fungsi :Untuk mengalirkan minyak dari Reaktor ke Tangki Penampungan Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbonsteel Universitas Sumatera Utara Kondisi operasi : 180 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk; F = 2528,0938 kgjam = 1,5482 lbdetik Densitas bahan;  = 1033,81 kgm 3 = 64,3936 lbft 3 Viskositas;  = 69,75 cp = 0,0469 lbmft.detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 lbft 64,3936 lbdetik 1,5482 = 0,02404 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 0,02404 0,45 64,3936 0,13 = 1,2521 in Dipilih pipa 1 ½ in schedule 40 dengan data – data sebagai berikut:Kern,1950 Diameter Luar; OD = 1,9 in Diameter dalam; ID = 1,610 in = 0,1342 ft Luas penampang; A = 2,04 in 2 = 0,0142 ft 2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 ft 0,0142 detik ft 0,02404 = 1,69296 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 0,0469 det 1,69296 1342 , lbft 64,3936 3 ik ft ftx x = 311,9386 2100 aliran laminer Dari grafik 7.1 Sandler 1987 diperoleh f 2052 , 9386 , 311 64 64 Re    N Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,1342 ft = 1,7446 ft 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,1342 ft = 8,052 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,1342 = 3,6234 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,1342 ft = 6,8442 ft + Universitas Sumatera Utara L  = 30,2642 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 1342 , det . . 174 , 32 2 2642 , 30 ftdetik 1,69296 2052 , 4 2 2 = 8,2446 lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 8 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    = 8 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 8,2446 ft lbflbm = 16,2446 ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf = 0,02404 ft 3 detik x 64,3936 lbft 3 x 16,2446 ft lbflbm = 25,1470 lb ftdetik550 = 0,0457 hp Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 hp 0,0457 = 0,0571 hp = 110 hp Universitas Sumatera Utara

16. Tangki Penampungan Minyak T-05

Fungsi : Tempat penyimpanan minyak sebelum masuk Cooler Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah datar dan tutup tutup elipsoidal Bahan : Carbonsteel Brownell Young,1959 Kondisi operasi : 180 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 2528,0938 kgjam Densitas bahan;  = 1033,81 kgm 3 = 64,3936 lbft 3 Kebutuhan = 1 jam Faktor keamanan = 20 Volume tangki = 3 81 , 1033 1 0938 , 528 2 2 , 1 m kg jam x jam kg x = 2,9345 m 3 Diambil tinggi silinder; Hs 3 4 Dt Volume tangki; Vt = Hs Dt 2 4 1  2,9345 m 3 = Dt Dt 3 4 14 , 3 4 1 2 2,9345 m 3 = 1,0467 Dt 3 Diameter tangki; Dt = 1,4101 m Jari – jari tangki, R = 2 m 1,4101 = 0,70505 m = 27,7575 in Tinggi tangki; Hs = 3 4 x 1,4101 m = 1,8801 m = 6,1683 ft Tinggi elipsoidal;He = ¼ Dt = ¼ 1,4101 m = 0,3525 m Tinggi tangki H T = 1,8801 + 0,3525 = 2,2326 m Tekanan hidrostatis bahan, Ph = Po +   144 1  Hs  McCabe dkk,1993 Dimana Po = Tekanan awal 1 atm = 14,7 psi Universitas Sumatera Utara Ph = 14,7 Psi +   144 1 6,1683 3936 , 64 3  ft ft lb = 17,0111 Psi Faktor keamanan ; Fk = 20 Tekanan disain; Pd = 1,2 x 17,0111 Psi = 20,4133 Psi Tebal silinder, t s = nc P SE R x P   6 , Dimana; P = Tekanan disain S = Tegangan yang diizinkan 18.750 psi E = Efesiensi sambungan; 80 n = Umur alat 10 tahun c = laju kecepatan korosi 0,01 intahun t s = tahun in x tahun x x 01 , 10 Psi 20,4133 6 , 0,8 x psi 18.750 in ,7575 7 2 Psi 20,4133   = 0,1378 in Digunakan silinder dengan ketebalan ¼ in Tebal tutup dianggap sama karena terbuat dari bahan yang sama. Spesifikasi Tangki  Diameter tangki; Dt = 1,4101 m  Tinggi Tangki; HT = 2,2326 m  Tebal silinder; ts = ¼ in  Bahan konstruksi = Carbonsteel  Faktor korosi = 0,01 intahun

17. Pompa Tangki Penampungan P-06

Fungsi :Untuk mengalirkan minyak dari Tangki Penampungan Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbonsteel Kondisi operasi : 180 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk; F = 2528,0938 kgjam = 1,5482 lbdetik Densitas bahan;  = 1033,81 kgm 3 = 64,3936 lbft 3 Universitas Sumatera Utara Viskositas;  = 69,75 cp = 0,0469 lbmft.detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 lbft 64,3936 lbdetik 1,5482 = 0,02404 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 0,02404 0,45 64,3936 0,13 = 1,2521 in Dipilih pipa 1 ½ in schedule 40 dengan data – data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 1,9 in Diameter dalam; ID = 1,610 in = 0,1342 ft Luas penampang; A = 2,04 in 2 = 0,0142 ft 2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 ft 0,0142 detik ft 0,02404 = 1,69296 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 0,0469 det 1,69296 1342 , lbft 64,3936 3 ik ft ftx x = 311,9386 2100 aliran laminer Dari grafik 7.1 Sandler 1987 diperoleh f 2052 , 9386 , 311 64 64 Re    N Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,1342 ft = 1,7446 ft 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,1342 ft = 8,052 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,1342 = 3,6234 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,1342 ft = 6,8442 ft + L  = 30,2642 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  Universitas Sumatera Utara = ft x ik lbf ft lbm x ft x 1342 , det . . 174 , 32 2 2642 , 30 ftdetik 69296 , 1 2052 , 4 2 2 = 8,2446 lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 8 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    = 8 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 8,2446 ft lbflbm = 16,2446 ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf = 0,02404 ft 3 detik x 64,3936 lbft 3 x 16,2446 ft lbflbm = 25,1470 lb ftdetik550 = 0,0467 hp Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 hp 0,0467 = 0,0584 hp = 110 hp Universitas Sumatera Utara

18. Cooler C

Fungsi : Mengkondensasikan uap etanol dari kolom destilasi Jenis : Double pipe exchanger Jumlah : 1 unit Digunakan : Double pipe hairpins 12 ft, diameter 3 x 2 inc  Fluida panas Steam Laju alir massa, W = 16464,6518 kgjam = 36298,53348lbmjam Lampiran B Temperatur masuk, T 1 = 30 C = 86 F Temperature kaluar, T 2 = 40 C = 104 F  Fluida dingin Peanut Oil Laju alir massa, W = 2528,0938 kgjam = 5573,52190 lbmjam Lampiran B Temperatur masuk, T 1 = 180 C = 356 F Temperatur keluar, T 2 = 50 C = 122 F 1. Dari Neraca panas; Q = 164646,5184 Kkaljam = 156054,17550 Btujam Lampiran B 2.  t Fluida panas Fluida dingin  356 Temp. tinggi F 104 252 122 Temp. rendah F 86 36 t = LMTD =       1 2 1 1 2 t t n t t      =     F n 0020 , 111 00 , 7 1 36 2528   3. Tc dan tc Tc = F 239 2 122 356   tc = F 95 2 86 104   Universitas Sumatera Utara Fluida dingin : Air Pendingin Anulus side 4. Flow area D 2 = 3,0680 inc 12 = 0,2557 ft tabel 10 Kern, 1965 D 1 = 2,38 inc 12 = 0,1983 ft tabel 10 Kern, 1965     2 ft 0204 , 2 0,1983 2 2557 , 4 3,14 2 1 D 2 2 D 4 π aa      De = 1965 Kern, 7.2 Pers 1 2 1 2 2 D xD D = ft 1312 , 1983 , 2 1983 , 2 2557 ,  x 5. Kecepatan massa Kern,1965 7.2 Pers a a W Ga  2 ft lbjam 8626 , 1776463 0204 , 53348 , 36298   Ga 6. Bilangan Reynold Pada Tc = 95 F jam lbmft 8627 , 1 77 ,   cP  Gbr 14 Kern, 1965 9224 , 125163 8626 , 1776463 1312 , Re Re 8627 , 1    x a Ga x De a  7. JH fig.28 = 190 Gbr 28 Kern, 1965 8. pada Tc = 95 F C 1 Btulbm F Gbr 2 Kern, 1965 K = 0,0135 Btujam.ft. F tabel 5 Kern, 1965 1674 , 5 3 1 8627 , 1 1 3 1 0135 ,           x k c  9. Fluida panas : Minyak Kacang Tanah Pipe shell 4’. Flow area D = 3,0680 inc 12 = 0,2557 ft   2 0513 , 2 2557 , 4 14 , 3 2 4 ft D a p     5’. Kecepatan massa 2 5098 , 108620 0513 , 52190 , 5573 ft jam lb Gp p a w Gp    6’. Bilangan Reynold Pada tc = 239 F jam ft lbm cP 3387 , 14 ,    Gbr 14 Kern, 1965 1566 , 81998 3387 , 5098 , 108620 2557 , Re Re    x p Gp x D p  7’. JH fig.24 = 180 Gbr 24 Kern, 1965 8’. Pada tc = 239 F C = 0,15 Btulbm F Gbr 2 Kern, 1965 K = 0,95 Btujam.ft.F Tabel 5 Kern, 165 3767 , 3 1 95 , 3387 , 15 , 3 1           x k c  9’. 10’. Ho = hox OD ID = 251,9833 x 38 , 2 0680 , 3 = 324,8256 Btujam ft 2 0 F Hio = 324,8256 x 1 Btujam ft 2 F = 324,8256 Btujam ft 2 0 F 1  S  9833 , 251 3767 , 2557 , 95 , 180 3 1        x x k c x De k x JH s ho   9928 , 100 1674 , 5 1312 , 0135 , 190 3 1        x x k c x De k x JH s ho   Universitas Sumatera Utara 11. Koefisien keseluruhan bersih . . 0400 , 77 9928 , 100 8256 , 324 9928 , 100 8256 , 324 . 2 F ft jam Btu x ho hio ho hio Uc      12. Faktor pengotor Faktor pengotor, Rd = 0,003 F ft jam Btu Ud Ud Rd Uc Ud 2 . . 5772 , 62 0160 , 003 , 0400 , 77 1 1 1 1       13. Luas permukaan yang dibutuhkan 2 4661 , 22 0020 , 111 5772 , 62 17550 , 156054 ft x t U Q A D     Luas permukaan luar a’’ = 0,917 ft 2 ft Tabel 11 Kern, 1965 Panjang yang dibutuhkan = ft ft ft ft 9361 , 24 4661 , 22 2 2  Berarti dapat digunakan 5x 20 ft hairpin dengan panjang total = 1 x 2 x 12 = 24 ft 14. Luas permukaan baru A = 24 ft x 0,9170 ft 2 ft = 22,0080 ft 2 2 8798 , 63 0020 , 111 0080 , 22 17550 , 156054 ft x t x A Q Ud     0027 , 8798 , 63 0400 , 77 8798 , 63 0400 , 77 . diterima dapat Rancangan x U U U U Rd D C D C      Universitas Sumatera Utara          psi D g L Gp f Fp 2119 , 0513 , 4375 , 60 10 . 18 , 4 2 40 5098 , 108620 00145 , 4 . . . 2 . . . 4 8 2 2 2      Pressure Drop 1’. De’ = D 2 – D 1 = 0,2557 -0,1983 = 0,0573 ft 9224 , 125163 8626 , 1776463 1312 , Re 8627 , 1    x Ga x De a  2 2 42 , 42 , 0092 , 3131 , 9108 264 , 0035 , Re 264 , 0035 , in ft a f      Tc = 95 F s.g = 1 Tabel 6 Kern, 1965 3 5 , 62 5 , 62 1 ft lb x    2’. De g L Ga f Fa . 2 . . 2 2 . . 4    psi 3236 , 0573 , 2 5 , 62 8 10 . 18 , 4 2 40 2 8626 , 1776463 00012 , 4   3’.     Psi x x F Fa Pa 4008 , 1 144 5 , 62 9039 , 2 3236 , 144 1          P yang diizinkan = 10 psi  P hitung lebih besar sedikit dari 10 psi Rancangan annulus dapat diterima 1. Untuk Re p = 62486,4243   2 2 42 , 42 , 0066 , 7211 , 40365 264 , 0035 , laminar aliran Re 264 , 0035 , in ft p f      s.g = 0,9670 tabel 6 Kern, 1965 3 4375 , 60 5 , 62 9670 , ft lb x    2. 3.  P yang diizinkan = 10 psi  P hitung 10 psi Rancangan pipa dapat diterima fps Ga V 8954 , 7 5 , 62 . 3600 . 3600 8626 , 1776463         Psi x x Fp PP 0889 , 144 4375 , 60 2119 , 144       ft x g V F 9039 , 2 2 , 32 2 2 8954 , 7 3 2 2 3 1    Universitas Sumatera Utara

19. Pompa Cooler P-07

Fungsi :Untuk mengalirkan campuran minyak dari Cooler ke Tangki Blending Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbonsteel Kondisi operasi : 50 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk; F = 2528,0938 kgjam = 1,5482 lbdetik Densitas bahan;  = 1033,81 kgm 3 = 64,3936 lbft 3 Viskositas;  = 69,75 cp = 0,0469 lbmft.detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 lbft 64,3936 lbdetik 1,5482 = 0,02404 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 0,02404 0,45 64,3936 0,13 = 1,2521 in Dipilih pipa 1 ½ in schedule 40 dengan data – data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 1,9 in Diameter dalam; ID = 1,610 in = 0,1342 ft Luas penampang; A = 2,04 in 2 = 0,0142 ft 2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 ft 0,0142 detik ft 0,02404 = 1,69296 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 0,0469 det 1,69296 1342 , lbft 64,3936 3 ik ft ftx x = 311,9386 2100 aliran laminer Dari grafik 7.1 Sandler 1987 diperoleh f= 2052 , 9386 , 311 6962 , 64 64 Re   N Universitas Sumatera Utara Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,1342 ft = 1,7446 ft 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,1342 ft = 8,052 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,1342 = 3,6234 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,1342 ft = 6,8442 ft + L  = 30,2642 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 1342 , det . . 174 , 32 2 2642 , 30 ftdetik 1,69296 2052 , 4 2 2 = 8,2446 lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 8 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    Universitas Sumatera Utara = 8 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 8,2446 ft lbflbm = 16,2446 ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf = 0,02404 ft 3 detik x 64,3936 lbft 3 x 16,2446 ft lbflbm = 25,147 lb ftdetik550 = 0,0457 Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 hp 0,0457 = 0,0571 hp = 110 hp

20. Tangki Vitamin T-06

Fungsi : Tempat penampungan Lechitin, Garam, TBHQ, Vitamin A, B-Carothen, Na-Benzoat, Skim milk kedalam campuran bahan baku Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah datar dan tutup elipsoidal menggunakan pengaduk Bahan : Carbonsteel Brownell Young,1959 Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 596,9063 kgjam Densitas campuran;  camp = 919 kgm 3 = 57,2424 lbft 3 Kebutuhan = 1 hari Faktor keamanan = 20 Volume tangki = 3 919 24 24 1 9063 , 96 5 2 , 1 m kg jam x jam hari x jam kg x = 0,7794 m 3 Diambil tinggi silinder; Hs = 3 4 Dt Volume tangki; Vt = Hs Dt 2 4 1  Universitas Sumatera Utara 0,7794 m 3 = Dt Dt 3 4 14 , 3 4 1 2 0,7794 m 3 = 1,0467 Dt 3 Diameter tangki; Dt = 2,7079 m = 8,8846 ft Jari – jari tangki, R = 2 m 2,7079 = 1,3540 m = 53,3070 in Tinggi tangki; Hs = 3 4 x 2,7079 m = 3,6105 m = 11,8461 ft Tinggi elipsoidal; He = 4 1 x 2,7079 m = 0,6770 m Tinggi tangki total; H T = 3,6105 m + 0,6770 m = 4,2875 m Tekanan hidrostatis bahan, Ph = Po +   144 1  Hs  McCabe dkk,1993 Dimana Po = Tekanan awal 1 atm = 14,7 psi Ph = 14,7 Psi +   144 1 11,8461 2424 , 7 5 3  ft ft lb = 19,0115 Psi Faktor keamanan ; Fk = 20 Tekanan disain; Pd = 1,2 x 19,0115 Psi = 22,8139 Psi Tebal silinder, ts = nc P SE R x P   6 , Dimana; P = Tekanan disain S = Tegangan yang diizinkan 18.750 psi E = Efesiensi sambungan; 80 n = Umur alat 10 tahun c = laju kecepatan korosi 0,01 intahun ts = tahun in x tahun x x 01 , 10 Psi 22,8139 6 , 0,8 x psi 18.750 in 3070 , 53 Psi 22,8139   = 0,1812 in Digunakan silinder dengan ketebalan ¼ in Tebal tutup dianggap sama karena terbuat dari bahan yang sama. Tangki ini menggunakan pengaduk untuk mempercepat proses pencampuran, jenis pengaduk yang digunakan adalah propeler, dengan ketentuan; Universitas Sumatera Utara 4 , 4 1 , 5 1 , 3 ,     E D Da L Da W Dt Da Dimana: Dt = diameter tangki ft Da = diameter pengaduk = 0,3 x 8,8846 ft = 2,6654 ft W = lebar pengaduk = 15 x 2,6654 ft = 0,5331 ft L = panjang daun pengaduk = ¼ x 2,6654 ft = 0,6663 ft E = jarak pengaduk dari dasar = ¼ x 8,8846 ft = 2,2212 ft Daya yang dibutuhkan untuk melakukan pengadukan; P = 550 5 3 gc m Da n K T  Dimana; K T = konstanta pengadukkan 6,3 n = kecepatan pengadukan 60 rpm = 1 rps gc = konstanta gravitasi 32,174 lbm ftlbf detik 2 Sehingga daya; P = 550 det 174 , 32 2424 , 57 2,6654 1 3 , 6 2 3 5 3 ik lbf ft lbm ft lb ft rps = 2,7416 hp Efesiensi motor 80; P = 0,8 2,7416 = 3,427 hp = 3 ½ hp Spesifikasi Tangki  Diameter tangki; Dt = 2,7079 m  Tinggi Tangki; H T = 4,2875 m  Tebal silinder; ts = ¼ in  Bahan konstruksi = Carbonsteel  Faktor korosi = 0,01 intahun  Diameter pengaduk = 2,6654 ft  Daya motor = 3 ½ HP  Tipe pengaduk = propeler Universitas Sumatera Utara

21. Pompa Vitamin P-08

Fungsi :Untuk mengalirkan vitamin dari tangki penampungan vitamin ke tangki Blending Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbonsteel Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk; F = 596,9063 kgjam = 0,3655 lbdetik Densitas bahan;  = 919 kgm 3 = 57,2424 lbft 3 Viskositas;  = 35 cp = 0,0235 lbmft.detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 lbft 57,2424 lbdetik 0,3655 = 0,0064 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 0,0064 0,45 57,2424 0,13 = 0,6797 in Dipilih pipa 1 in schedule 40 dengan data – data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 1,32 in Diameter dalam; ID = 1,049 in = 0,0874 ft Luas penampang; A = 0,864 in 2 = 0,006 ft 2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 ft 0,006 detik ft 0,0064 = 1,0667 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 0,0235 det 1,0667 0874 , lbft 57,2424 3 ik ft ftx x = 227,09297 2100 aliran laminer Dari grafik 7.1 Sandler 1987 diperoleh f 2818 , 09297 , 227 64 64 Re    N Universitas Sumatera Utara Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,0874 ft = 1,1362 ft 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,0874 ft = 5,244 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,0874 = 2,3598 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,0874 ft = 4,4574 ft + L  = 23,1974 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 0874 , det . . 174 , 32 2 23,1974 ftdetik 1,0667 2818 , 4 2 2 = 5,2903 ft lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 10 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    Universitas Sumatera Utara = 10 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 5,2903 ft lbflbm = 15,2903 ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf = 0,0064 ft 3 detik x 57,2424 lbft 3 x 15,2903 ft lbflbm = 5,6016 lb ftdetik550 = 0,0102 hp Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 hp 0,0102 = 0,01275 hp = 110 hp

22. Tangki Blending-1 T-07

Fungsi : Tempat pencampuran minyak kacang tanah dengan vitamin dan zat aditif lainnya Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah datar dan tutup elipsoidal menggunakan pengaduk Bahan : Carbonsteel Brownell Young,1959 Kondisi operasi : 45 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 3125 kgjam Densitas campuran;  camp = 1011,9961 kgm 3 = 63,0349 lbft 3 Kebutuhan = 1 jam Faktor keamanan = 20 Volume tangki = 3 1011,9961 1 25 1 3 2 , 1 m kg jam x jam kg x = 3,7055 m 3 Diambil tinggi silinder; Hs = 3 4 Dt Volume tangki; Vt = Hs Dt 2 4 1  3,7055 m 3 = Dt Dt 3 4 14 , 3 4 1 2 Universitas Sumatera Utara 3,7055 m 3 = 1,0467 Dt 3 Diameter tangki; Dt = 1,5241 m = 5,0003 ft Jari – jari tangki, R = 2 m 1,5241 = 0,76205 m = 30,00197 in Tinggi tangki; Hs = 3 4 x 1,5241 m = 2,0321 m = 6,66699 ft Tinggi elipsoidal; He = 4 1 x 1,5241 m = 0,3810 m Tinggi tangki total; H T = 2,0321 m + 0,3810 m = 2,4131 m Tekanan hidrostatis bahan, Ph = Po +   144 1  Hs  McCabe dkk,1993 Dimana Po = Tekanan awal 1 atm = 14,7 psi Ph = 14,7 Psi +   144 1 6,66699 0349 , 63 3  ft ft lb = 17,1807 Psi Faktor keamanan ; Fk = 20 Tekanan disain; Pd = 1,2 x 17,1807 Psi = 20,6168 Psi Tebal silinder, ts = nc P SE R x P   6 , Dimana; P = Tekanan disain S = Tegangan yang diizinkan 18.750 psi E = Efesiensi sambungan; 80 n = Umur alat 10 tahun c = laju kecepatan korosi 0,01 intahun ts = tahun in x tahun x x 01 , 10 Psi 20,6168 6 , 0,8 x psi 18.750 in 30,00197 Psi 20,6168   = 0,1413 in Digunakan silinder dengan ketebalan ¼ in Tebal tutup dianggap sama karena terbuat dari bahan yang sama. Tangki ini menggunakan pengaduk untuk mempercepat proses pencampuran, jenis pengaduk yang digunakan adalah propeler, dengan ketentuan; 4 , 4 1 , 5 1 , 3 ,     E D Da L Da W Dt Da Universitas Sumatera Utara Dimana: Dt = diameter tangki ft Da = diameter pengaduk = 0,3 x 5,0003 ft = 1,5001 ft W = lebar pengaduk = 15 x 1,5001 ft = 0,3 ft L = panjang daun pengaduk = ¼ x 1,5001 ft = 0,375 ft E = jarak pengaduk dari dasar = ¼ x 5,0003 ft = 1,2501 ft Daya yang dibutuhkan untuk melakukan pengadukan; P = 550 5 3 gc m Da n K T  Dimana; K T = konstanta pengadukkan 6,3 n = kecepatan pengadukan 60 rpm = 1 rps gc = konstanta gravitasi 32,174 lbm ftlbf detik 2 Sehingga daya; P = 550 det 174 , 32 0349 , 63 1,5001 1 3 , 6 2 3 5 3 ik lbf ft lbm ft lb ft rps = 0,1705 hp Efesiensi motor 80; P = 0,8 0,1705 = 0,2131 hp = ¼ hp Spesifikasi Tangki  Diameter tangki; Dt = 1,5241 m  Tinggi Tangki; H T = 2,4131 m  Tebal silinder; ts = ¼ in  Bahan konstruksi = Carbonsteel  Faktor korosi = 0,01 intahun  Diameter pengaduk = 1,5537 ft  Daya motor = ¼ hp  Tipe pengaduk = propeler Universitas Sumatera Utara

23. Pompa Tangki Blending-1 P-09

Fungsi :Untuk mengalirkan campuran minyak dari Tangki Blending ke tangki penampungan Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbonsteel Kondisi operasi : 45 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk; F = 3125 kgjam = 1,9137 lbdetik Densitas bahan;  = 1011,9961 kgm 3 = 63,0349 lbft 3 Viskositas;  = 63 cp = 0,0424 lbmft.detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 lbft 63,0349 lbdetik 1,9137 = 0,0304 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 0,0304 0,45 63,0349 0,13 = 1,3877 in Dipilih pipa 1 ½ in schedule 40 dengan data – data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 1,9 in Diameter dalam; ID = 1,610 in = 0,1342 ft Luas penampang; A = 2,04 in 2 = 0,0142 ft 2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 ft 0,0142 detik ft 0,0304 = 2,1408 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 0,0424 det 1408 , 2 1342 , lbft 63,0349 3 ik ft ftx x = 427,1140 2100 aliran laminer Dari grafik 7.1 Sandler 1987 diperoleh f 1498 , 1140 , 427 64 64 Re    N Universitas Sumatera Utara Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,1342 ft = 1,7446 ft 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,1342 ft = 8,052 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,1342 = 3,6234 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,1342 ft = 6,8442 ft + L  = 30,2642 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 1342 , det . . 174 , 32 2 2642 , 30 ftdetik 2,1408 1498 , 4 2 2 = 9,6242 lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 10 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    Universitas Sumatera Utara = 10 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 9,6242 ft lbflbm = 19,4262 ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf = 0,0304 ft 3 detik x 63,0349 lbft 3 x 19,4262 ft lbflbm = 37,2257 lb ftdetik550 = 0,0677 hp Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 hp 0,0677 = 0,0846 hp = 110 hp

24. Tangki Blending-2 T-08

Fungsi : Tempat penampungan sebelum di alirkan ke Votator Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah datar dan tutup elipsoidal Bahan : Carbon steel Brownell Young,1959 Kondisi operasi : 45 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 3125 kgjam Densitas campuran;  camp = 1011,9961 kgm 3 = 63,0349 lbft 3 Kebutuhan = 1 jam Faktor keamanan = 20 Volume tangki = 3 1011,9961 1 25 1 3 2 , 1 m kg jam x jam kg x = 3,70555 m 3 Diambil tinggi silinder; Hs = 3 4 Dt Volume tangki; Vt = Hs Dt 2 4 1  3,70555 m 3 = Dt Dt 3 4 14 , 3 4 1 2 3,70555 m 3 = 1,0467 Dt 3 Universitas Sumatera Utara Diameter tangki; Dt = 1,5241 m = 5,0003 ft Jari – jari tangki, R = 2 m 1,5241 = 0,76205 m = 30,00197 in Tinggi tangki; Hs = 3 4 x 1,5241 m = 2,0321 m = 6,66699 ft Tinggi elipsoidal; He = 4 1 x 1,5241 m = 0,3810 m Tinggi tangki total; H T = 2,0321 m + 0,3810 m = 2,4131 m Tekanan hidrostatis bahan, Ph = Po +   144 1  Hs  McCabe dkk,1993 Dimana Po = Tekanan awal 1 atm = 14,7 psi Ph = 14,7 Psi +   144 1 6,66699 0349 , 63 3  ft ft lb = 17,1807 Psi Faktor keamanan ; Fk = 20 Tekanan disain; Pd = 1,2 x 17,1807 Psi = 20,6168 Psi Tebal silinder, ts = nc P SE R x P   6 , Dimana; P = Tekanan disain S = Tegangan yang diizinkan 18.750 psi E = Efesiensi sambungan; 80 n = Umur alat 10 tahun c = laju kecepatan korosi 0,01 intahun ts = tahun in x tahun x x 01 , 10 Psi 20,6168 6 , 0,8 x psi 18.750 in 30,00197 Psi 20,6168   = 0,1413 in Digunakan silinder dengan ketebalan ¼ in Tebal tutup dianggap sama karena terbuat dari bahan yang sama. Spesifikasi Tangki  Diameter tangki; Dt = 1,5241 m  Tinggi Tangki; H T = 2,4131 m  Tebal silinder; ts = ¼ in  Bahan konstruksi = Carbonsteel Universitas Sumatera Utara  Faktor korosi = 0,01 intahun

25. Pompa Tangki Blending-2 P-10

Fungsi :Untuk mengalirkan margarin dari Feed Tank ke Votator Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbonsteel Kondisi operasi : 45 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk; F = 3125 kgjam = 1,9137 lbdetik Densitas bahan;  = 1011,9961 kgm 3 = 63,0349 lbft 3 Viskositas;  = 63 cp = 0,0424 lbmft.detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 lbft 63,0349 lbdetik 1,9137 = 0,0304 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 0,0304 0,45 63,0349 0,13 = 1,3877 in Dipilih pipa 1 ½ in schedule 40 dengan data – data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 1,9 in Diameter dalam; ID = 1,610 in = 0,1342 ft Luas penampang; A = 2,04 in 2 = 0,0142 ft 2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 ft 0,0142 detik ft 0,0304 = 2,1408 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 0,0424 det 1408 , 2 1342 , lbft 63,0349 3 ik ft ftx x = 427,1140 2100 aliran laminer Dari grafik 7.1 Sandler 1987 diperoleh f 1498 , 1140 , 427 64 64 Re    N Universitas Sumatera Utara Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,1342 ft = 1,7446 ft 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,1342 ft = 8,052 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,1342 = 3,6234 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,1342 ft = 6,8442 ft + L  = 30,2642 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 1342 , det . . 174 , 32 2 2642 , 30 ftdetik 2,1408 1498 , 4 2 2 = 9,6242 lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 10 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    Universitas Sumatera Utara = 10 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 9,6242 ft lbflbm = 19,6242 ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf = 0,0304 ft 3 detik x 63,0349 lbft 3 x 19,6242 ft lbflbm = 37,2257 lb ftdetik550 = 0,0677 hp Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 hp 0,0677 = 0,0846 hp = 110 hp

26. Votator I V-01

Fungsi : Tempat pengkristalan margarin Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki silinder vertikal bagian bawah dan tutup elipsoidal dan dilengkapi oleh jaket pendingin dan pengaduk Bahan : Carbonsteel Brownell Young,1959 Kondisi operasi : 45 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 3125 kgjam Densitas campuran;  camp = 1011,9961 kgm 3 = 63,0349 lbft 3 Kebutuhan = 1 jam Faktor keamanan = 20 Volume tangki = 3 1011,9961 1 25 1 3 2 , 1 m kg jam x jam kg x = 3,70555 m 3 Diambil tinggi silinder; Hs = 3 4 Dt Volume tangki; Vt = Hs Dt 2 4 1  3,70555 m 3 = Dt Dt 3 4 14 , 3 4 1 2 Universitas Sumatera Utara 3,70555 m 3 = 1,0467 Dt 3 Diameter tangki; Dt = 1,5241 m = 5,0003 ft Jari – jari tangki, R = 2 m 1,5241 = 0,76205 m = 30,00197 in Tinggi tangki; Hs = 3 4 x 1,5241 m = 2,0321 m = 6,66699 ft Tinggi elipsoidal; He = 2 4 1 x 1,5241 m = 0,76205 m Tinggi tangki total; H T = 2,0321 m + 0,76205 m = 2,79415 m Tekanan hidrostatis bahan, Ph = Po +   144 1  Hs  Dimana Po = Tekanan awal 1 atm = 14,7 psi Ph = 14,7 Psi +   144 1 6,66699 0349 , 63 3  ft ft lb = 17,1807 Psi Faktor keamanan ; Fk = 20 Tekanan disain; Pd = 1,2 x 17,1807 Psi = 20,6168 Psi Tebal silinder, ts = nc P SE R x P   6 , Dimana; P = Tekanan disain S = Tegangan yang diizinkan 18.750 psi E = Efesiensi sambungan; 80 n = Umur alat 10 tahun c = laju kecepatan korosi 0,01 intahun ts = tahun in x tahun x x 01 , 10 Psi 20,6168 6 , 0,8 x psi 18.750 in 00197 , 3 Psi 20,6168   = 0,1413 in Digunakan silinder dengan ketebalan ¼ in Tebal tutup dianggap sama karena terbuat dari bahan yang sama. Tangki ini menggunakan pengaduk untuk mempercepat proses pencampuran, jenis pengaduk yang digunakan adalah propeler, dengan ketentuan; 4 , 4 1 , 5 1 , 3 ,     E D Da L Da W Dt Da Universitas Sumatera Utara Dimana: Dt = diameter tangki ft Da = diameter pengaduk = 0,3 x 5,0003 ft = 1,5001 ft W = lebar pengaduk = 15 x 1,5001 ft = 0,30002 ft L = panjang daun pengaduk = ¼ x 1,5001 ft = 0,375 ft E = jarak pengaduk dari dasar = ¼ x 5,0003 ft = 1,2501 ft Daya yang dibutuhkan untuk melakukan pengadukan; P = 550 5 3 gc m Da n K T  Dimana; K T = konstanta pengadukkan 6,3 n = kecepatan pengadukan 60 rpm = 1 rps gc = konstanta gravitasi 32,174 lbm ftlbf detik 2 Sehingga daya; P = 550 det 174 , 32 0349 , 63 1,5001 1 3 , 6 2 3 5 3 ik lbf ft lbm ft lb ft rps = 0,1705 hp Efesiensi motor 80; P = 0,8 0,1705 = 0,2131 hp = ½ hp Perancangan jaket pendingin Desain jaket yang diinginkan sesuai dengan bentuk tangki yang diletakkan disekeliling tangki Massa R134a pendingin yang dibutuhkan; m = 1026,8995 kgjam Specifik volume R134a;  pada T = 9 o C = 0,0512 m 3 kg Perry dkk,1999 R 2 R 1 Universitas Sumatera Utara Waktu tinggal pendingin = 5 menit Penentutuan volume jaket, Vj Vj = 1026,8995 kgjam x 0,0512 m 3 kg 60 5 x = 4,3814 m 3 Penentuan R 1 Vj = [  R 1 2 }-  R 2 + t p 2 ] x Hs Dimana: R 2 = jari – jari votator; m Tp = tebal shell ; m Hs = tinggi shell ; m 4,3814 = [  R 1 2 }-  0,76205 + 0,0036 2 x 2,0321 4,3814 = [  R 1 2 }-  0,5862] x 2,0321 R 1 2 =   58624 , 1561 , 2  = 1,2729 m R 1 = 1,1282 m = 2m Penentuan tebal jaket, t j R 1 = R 2 + t p + t j t j = R 1 – R 2 + t P = 1,1282 – 0,76205+ 0,0036 = 0,3625 m Spesifikasi Tangki  Diameter tangki; Dt = 1,5241 m  Tinggi Tangki; H T = 2,79415 m  Tebal silinder; ts = ¼ in  Bahan konstruksi = Carbonsteel  Faktor korosi = 0,01 intahun  Diameter pengaduk = 1,5001 ft Universitas Sumatera Utara  Daya motor = ½ HP  Tipe pengaduk = propeler  Tebal jaket = 0,3625 m

27. Belt Conveyor BC-02

Fungsi : Untuk mengangkut margarine dari Votator -01 ke mesin penghancurworker Laju alir bahan masuk = 3472 kgjam Faktor keamanan 20 Laju alir bahan = 1,2 x 3125 kgjam = 3750 kgjam = 3,75 tonjam Dari buku Perry 1992 untuk kapasitas dibawah 5 tonjam diambil conveyor dengan spesifikasi sebagai berikut; Panjang belt, P = 20 ft Tinggi belt, Z = 3 ft Lebar belt, L = 14 in Kecepatan, V = 200 ftmenit Luas belt, A = 0,11 ft 2 Daya, P = 2 hp

28. Mesin PenghancurWorker I W-01

Fungsi : Untuk menghancurkan margarine sebelum diumpankan ke Votator -02 Jenis : Ball Mill Laju alir bahan masuk = 3472 kgjam Faktor keamanan 20 Laju alir bahan = 1,2 x 3125 kgjam = 3750 kgjam = 3,75 tonjam Dari tabel Perry, 1992 diperoleh Luas mesin penghancur, A = 3 ft x 2 ft Kecepatan V = 3 rpm Universitas Sumatera Utara Berat bola W = 0,85 ton Daya, P = 7 Hp

29. Belt Conveyor BC-03

Fungsi : Untuk mengangkut margarine dari W-01 ke Votator - 02 Laju alir bahan masuk = 3472 kgjam Faktor keamanan 20 Laju alir bahan = 1,2 x 3125 kgjam = 3750 kgjam = 3,75 tonjam Dari buku Perry 1992 untuk kapasitas dibawah 5 tonjam diambil conveyor dengan spesifikasi sebagai berikut; Panjang belt, P = 20 ft Tinggi belt, Z = 3 ft Lebar belt, L = 14 in Kecepatan, V = 200 ftmenit Luas belt, A = 0,11 ft 2 Daya, P = 2 hp

30. Votator II V-02

Fungsi : Tempat pengkristalan margarin Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki silinder vertikal bagian bawah dan tutup elipsoidal dan dilengkapi oleh jaket pendingin dan pengaduk Bahan : Carbonsteel Brownell Young,1959 Kondisi operasi : 20 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 3125 kgjam Densitas campuran;  camp = 1011,9961 kgm 3 = 63,0349 lbft 3 Kebutuhan = 1 jam Universitas Sumatera Utara Faktor keamanan = 20 Volume tangki = 3 1011,9961 1 25 1 3 2 , 1 m kg jam x jam kg x = 3,7055 m 3 Diambil tinggi silinder; Hs = 3 4 Dt Volume tangki; Vt = Hs Dt 2 4 1  3,7055 m 3 = Dt Dt 3 4 14 , 3 4 1 2 3,7055 m 3 = 1,0467 Dt 3 Diameter tangki; Dt = 1,5241 m = 5,0003 ft Jari – jari tangki, R = 2 m 1,5241 = 0,76205 m = 30,0019 in Tinggi tangki; Hs = 3 4 x 1,5241 m = 2,0321 m = 6,6669 ft Tinggi elipsoidal; He = 2 4 1 x 1,5241 m = 0,76205 m Tinggi tangki total; H T = 2,0321 m + 0,76205 m = 2,7941 m Tekanan hidrostatis bahan, Ph = Po +   144 1  Hs  Dimana Po = Tekanan awal 1 atm = 14,7 psi Ph = 14,7 Psi +   144 1 6,6669 0349 , 63 3  ft ft lb = 17,1806 Psi Faktor keamanan ; Fk = 20 Tekanan disain; Pd = 1,2 x 17,1806 Psi = 20,6167 Psi Tebal silinder, ts = nc P SE R x P   6 , Dimana; P = Tekanan disain S = Tegangan yang diizinkan 18.750 psi E = Efesiensi sambungan; 80 n = Umur alat 10 tahun c = laju kecepatan korosi 0,01 intahun Universitas Sumatera Utara ts = tahun in x tahun x x 01 , 10 Psi 20,6167 6 , 0,8 x psi 18.750 in 30,0019 Psi 20,6167   = 0,1033 in Digunakan silinder dengan ketebalan ¼ in Tebal tutup dianggap sama karena terbuat dari bahan yang sama. Tangki ini menggunakan pengaduk untuk mempercepat proses pencampuran, jenis pengaduk yang digunakan adalah propeler, dengan ketentuan; 4 , 4 1 , 5 1 , 3 ,     E D Da L Da W Dt Da Dimana: Dt = diameter tangki ft Da = diameter pengaduk = 0,3 x 5,0003 ft = 1,5001 ft W = lebar pengaduk = 15 x 1,5001 ft = 0,30002 ft L = panjang daun pengaduk = ¼ x 1,5001 ft = 0,375 ft E = jarak pengaduk dari dasar = ¼ x 5,0003 ft = 1,2501 ft Daya yang dibutuhkan untuk melakukan pengadukan; P = 550 5 3 gc m Da n K T  Dimana; K T = konstanta pengadukkan 6,3 n = kecepatan pengadukan 60 rpm = 1 rps gc = konstanta gravitasi 32,174 lbm ftlbf detik 2 Sehingga daya; P = 550 det 174 , 32 0349 , 63 1,5001 1 3 , 6 2 3 5 3 ik lbf ft lbm ft lb ft rps = 0,1705 hp Efesiensi motor 80; P = 0,8 0,1705 = 0,2131 hp = ¼ hp Universitas Sumatera Utara Perancangan jaket pendingin Desain jaket yang diinginkan sesuai dengan bentuk tangki yang diletakkan disekeliling tangki Massa amoniak pendingin yang dibutuhkan; m = 143,0269 kgjam Specifik volume R134a;  pada T = 9 o C = 0,0512 m 3 kg Perry dkk,1999 Waktu tinggal pendingin = 5 menit Penentutuan volume jaket, Vj Vj = 143,0269 kgjam x 0,0512 m 3 kg 60 5 x = 0,6102 m 3 Penentuan R 1 Vj = [  R 1 2 }-  R 2 + t p 2 ] x Hs Dimana: R 2 = jari – jari votator; m Tp = tebal shell ; m Hs = tinggi shell ; m 0,6102 = [  R 1 2 }-  0,76205 + 0,0026 2 x 2,0321 0,6102 = [  R 1 2 }-  0,7646] x 2,0321 R 1 2 =   7646 , 3003 ,  = 0,8602 m R 1 = 0,9275 m Penentuan tebal jaket, t j R 2 R 1 Universitas Sumatera Utara R 1 = R 2 + t p + t j t j = R 1 – R 2 + t P = 0,9275 – 0,76205+ 0,0026 = 0,16285 m Spesifikasi Tangki  Diameter tangki; Dt = 1,5785 m  Tinggi Tangki; H T = 2,4993 m  Tebal silinder; ts = ¼ in  Bahan konstruksi = Carbonsteel  Faktor korosi = 0,01 intahun  Diameter pengaduk = 1,5537 ft  Daya motor = ½ hp  Tipe pengaduk = propeler  Tebal jaket = 0,16285 m

31. Belt Conveyor -04

Fungsi : Untuk mengangkut margarine dari V-02 ke Worker - 02 Laju alir bahan masuk = 3472 kgjam Faktor keamanan 20 Laju alir bahan = 1,2 x 3125 kgjam = 3750 kgjam = 3,75 tonjam Dari buku Perry 1992 untuk kapasitas dibawah 5 tonjam diambil conveyor dengan spesifikasi sebagai berikut; Panjang belt, P = 20 ft Tinggi belt, Z = 3 ft Lebar belt, L = 14 in Kecepatan, V = 200 ftmenit Luas belt, A = 0,11 ft 2 Daya, P = 2 hp Universitas Sumatera Utara

32. Mesin PenghancurWorker II W-02

Fungsi : Untuk menghancurkan margarine sebelum dimasukkan ke gudang Jenis : Ball Mill Laju alir bahan masuk = 3125 kgjam Faktor keamanan 20 Laju alir bahan = 1,2 x 3125 kgjam = 3750 kgjam = 3,75 tonjam Dari tabel Perry, 1992 diperoleh Luas mesin penghancur, A = 3 ft x 2 ft Kecepatan V = 3 rpm Berat bola W = 0,85 ton Daya, P = 7 Hp

33. Belt Conveyor -05

Fungsi : Untuk mengangkut margarine darie Worker – 02 ke gudang Laju alir bahan masuk = 3472 kgjam Faktor keamanan 20 Laju alir bahan = 1,2 x 3125 kgjam = 3750 kgjam = 3,75 tonjam Dari buku Perry 1992 untuk kapasitas dibawah 5 tonjam diambil conveyor dengan spesifikasi sebagai berikut; Panjang belt, P = 20 ft Tinggi belt, Z = 3 ft Lebar belt, L = 14 in Kecepatan, V = 200 ftmenit Luas belt, A = 0,11 ft 2 Daya, P = 2 hp Universitas Sumatera Utara

34. Gudang Produk

Fungsi :Tempat menyimpan produk selama 2 minggu Bentuk : Prisma segi empat beraturan Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 3125 kgjam Densitas bahan,  = 1011,9961 kgm 3 Faktor keamanan 20 Volume gudang = kgm 1011,9961 14 24 3125 2 , 1 3 hari x hari jam x jam kg x = 1245,0641 m 3 Direncanakan Volume = Panjang x lebar x tinggi Dimana; P = 2 x l, t = ½ l 1245,0641 m 3 = 2l x l x ½ l = l 3 L = 10,7579 m P = 2 x 10,7579 = 21,5158 m t = ½ x 10,7579 m = 5,3789 m Luas gudang, A = 21,5158 m x 10,7579 m = 231,4648 m 2 Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN D PERHITUNGAN SPESIFIKASI UTILITAS

1. Pompa Air Sungai PU-01

Fungsi : Untuk mengalirkan air dari sungai Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbon steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 4841,4265 kgjam = 2,9649 lbdetik Densitas ;  = 998,23 kgm 3 = 62,189 lbft 3 Viskositas,  = 1,005 cp = 6,756 x 10 -4 lbmft detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 lbft 62,189 lbdetik 2,9649 = 0,0477 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 0,0477 0,45 62,189 0,13 = 1,6962 in Dipilih pipa 2 in schedule 40 dengan data – data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 2,38 in Diameter dalam; ID = 2,067 in = 0,1723 ft Luas penampang; A = 3,35 in 2 = 0,0233 ft 2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 ft 0,0233 detik ft 0,0477 = 2,0462 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 10 x 6,756 det 0462 , 2 1723 , lbft 62,189 4 - 3 ik ft ftx x = 32452,6201 2100 aliran turbulen f = 0,0245 Hammer,1987 Universitas Sumatera Utara Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft = 120 in 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,1723 = 2,2399 ft 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,1723 = 10,338 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,1723 = 4,6521 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,1723 ft = 8,7873 ft + L  = 36,0173 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 1723 , det . . 174 , 32 2 0173 , 36 ftdetik 0462 , 2 0245 , 4 2 2 = 1,3329 ft lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 10 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    Universitas Sumatera Utara = 10 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 1,3329 ft lbflbm = 11,3329 ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf = 0,0477 ft 3 detik x 62,189 lbft 3 x 11,3329 ft lbflbm = 33,6009 lb ftdetik550 = 0,0611 Hp Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 hp 0,0611 = 0,0764 hp = 110 hp

2. Bak Penampung BPU

Fungsi : Untuk menampung air sungai sementara Jumlah : 1 buah Bentuk : Prisma segi empat beraturan Bahan konnstruksi : Beton Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 4841,4265 kgjam Densitas campuran;  camp = 998,23 kgm 3 Kebutuhan = 6 jam Faktor keamanan = 20 Volume bak penampung = 3 23 , 998 6 4265 , 4841 2 , 1 m kg jam x jam kg x = 34,9201 m 3 Direncanakan, Panjang, P = 2 x lebar bak, l = tinggi bak, t Volume bak = 2l x l x l 34,9201 m 3 = 2l 3 Lebar bak, l = 2,5943 m Panjang bak, P = 2 x 2,7385 = 5,1886 m Tinggi bak, t = 2,7385 m Luas bak, A = 5,477 x 2,7385 = 13,4608 m 2 Universitas Sumatera Utara

3. Pompa Bak Penampung PU-02

Fungsi : Untuk mengalirkan air dari bak penampung ke CL Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbon steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 4841,4265 kgjam = 2,9649 lbdetik Densitas ;  = 998,23 kgm 3 = 62,189 lbft 3 Viskositas,  = 1,005 cp = 6,756 x 10 -4 lbmft detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 lbft 62,189 lbdetik 2,9649 = 0,0477 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 0,0477 0,45 62,189 0,13 = 1,6962 in Dipilih pipa 12 in schedule 30 dengan data – data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 2,38 in Diameter dalam; ID = 2,067 in = 0,1723 ft Luas penampang; A = 3,35 in 2 = 0,0233 ft 2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 ft 0,0233 detik 0,0477ft = 2,0462 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 10 x 6,756 det 0462 , 2 1723 , lbft 62,189 4 - 3 ik ft ftx x = 32452,6201 2100 aliran turbulen f = 0,0245 Hammer,1987 Universitas Sumatera Utara Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft = 120 in 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,1723 = 2,2399 ft 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,1723 = 10,338 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,1723 = 4,6521 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,1723 ft = 8,7873 ft + L  = 36,0173 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 1723 , det . . 174 , 32 2 0173 , 36 ftdetik 4077 , 2 0245 , 4 2 2 = 1,8455 ft lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 10 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Universitas Sumatera Utara Kerja pompa; Wf = F gc g Z    = 10 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 1,8455 ft lbflbm = 11,8455 ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf = 0,0477 ft 3 detik x 62,189 lbft 3 x 11,8455 ft lbflbm = 35,1387 lb ftdetik550 = 0,0639 hp Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 hp 0,0639 = 0,0799 hp = 110 hp

4. Tangki Pelarutan Alum TPU-01

Fungsi : Tempat pelarutan aluminium sulfat Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah datar dan tutup elipsoidal dan menggunakan pengaduk Bahan : Carbon steel Brownell Young,1959 Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 0,2421 kgjam Densitas alum 30;  = 1363 kgm 3 = 84,9139 lbft 3 Kebutuhan = 30 hari Faktor keamanan = 20 Volume tangki = 3 1316 3 , 30 24 2421 , 2 , 1 m kg x hari x hari jam x jam kg x = 0,5298 m 3 Diambil tinggi silinder; Hs Dt = 1 Volume tangki; Vt = Hs Dt 2 4 1  Universitas Sumatera Utara 0,5298 m 3 = 14 , 3 4 1 2 Dt Dt 0,5298 m 3 = 0,785 Dt 3 Diameter tangki; Dt = 0,8772 m = 2,8779 ft Jari – jari tangki, R = 2 m 0,8772 = 0,4386 m = 17,2677 in Tinggi tangki; Hs = 0,8772 m = 2,8779 ft Tinggi elipsoidal; He = 4 1 x 0,8772 m = 0,2193 m Tinggi tangki total; H T = 0,8772 m + 0,2193 m = 1,0965 m Tekanan hidrostatis bahan, Ph = Po +   144 1  Hs  Dimana Po = Tekanan awal 1 atm = 14,7 psi Ph = 14,7 Psi +   144 1 8779 , 2 84,9139 3  ft ft lb = 15,8074 Psi Faktor keamanan ; Fk = 20 Tekanan disain; Pd = 1,2 x 15,8074 Psi = 18,9689 Psi Tebal silinder, ts = nc P SE R x P   6 , Dimana; P = Tekanan disain S = Tegangan yang diizinkan 18.750 psi E = Efesiensi sambungan; 80 n = Umur alat 10 tahun c = laju kecepatan korosi 0,01 intahun ts = tahun in x tahun x x 01 , 10 Psi 9689 , 18 6 , 0,8 x psi 18.750 in 2677 , 17 Psi 18,9689   = 0,1218 in Digunakan silinder dengan ketebalan ¼ in Tebal tutup dianggap sama karena terbuat dari bahan yang sama. Tangki ini menggunakan pengaduk untuk mempercepat proses pencampuran, jenis pengaduk yang digunakan adalah propeler, dengan ketentuan; Universitas Sumatera Utara 4 , 4 1 , 5 1 , 3 ,     E D Da L Da W Dt Da Dimana: Dt = diameter tangki ft Da = diameter pengaduk = 0,3 x 2,8779 ft = 0,8634 ft W = lebar pengaduk = 15 x 0,8634 ft = 0,1727 ft L = panjang daun pengaduk = ¼ x 0,8634 ft = 0,2159 ft E = jarak pengaduk dari dasar = ¼ x 2,8779 ft = 0,7195 ft Daya yang dibutuhkan untuk melakukan pengadukan; P = 550 5 3 gc m Da n K T  Dimana; K T = konstanta pengadukkan 6,3 n = kecepatan pengadukan 60 rpm = 1 rps gc = konstanta gravitasi 32,174 lbm ftlbf detik 2 Sehingga daya; P = 550 det 174 , 32 9139 , 84 8634 , 1 3 , 6 2 3 5 3 ik lbf ft lbm ft lb ft rps = 0,0145 HP Efesiensi motor 80; P = 0,8 0,0145 = 0,0181 Hp = 110 HP Spesifikasi Tangki  Diameter tangki; Dt = 0,8772 m  Tinggi Tangki; H T = 1,0965m  Tebal silinder; ts = ¼ in Bahan konstruksi = Carbon steel  Faktor korosi = 0,01 intahun  Diameter pengaduk = 0,8634 ft  Daya motor = 110 HP  Tipe pengaduk = propeler Universitas Sumatera Utara

5. Pompa Larutan Alum PU-03

Fungsi : Untuk mengalirkan larutan alum ke CL Tipe : Pompa injeksi Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbon steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 0,2421 kgjam = 1,48x 10 -4 lbdetik Densitas campuran;  = 1363 kgm 3 = 84,9139 lbft 3 Viskositas,  = 1 cp = 6,72 x 10 -4 lbmft detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 -4 lbft 84,9139 lbdetik 1,48x10 =1,72x10 -6 ft 3 det Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 Peter Timmerhaus,2004 ID op = 3,9 1,48x10 -6 0,45 84,9139 0,13 = 0,0165 in Dipilih pipa 18 in schedule 30 dengan data – data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 0,4051 in Diameter dalam; ID = 0,269 in = 0,0224 ft Luas penampang; A = 0,058 in 2 = 0,0004 ft 2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 6 ft 0,0004 detik ft 1,48x10  = 0,00037 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 10 x 6,72 det 0,00037 0224 , lbft 84,9139 4 - 3 ik ft ftx x = 1,0473 2100 aliran laminer Dari grafik 7.1 Sandler 1987 diperoleh f = 61,1095 Hammer,1987 Universitas Sumatera Utara Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,0224 = 0,2912 ft 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,0224 = 1,344 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,0224 = 0,6048 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,0224 ft = 1,1424 ft + L  = 13,3824 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 0224 , det . . 174 , 32 2 3824 , 13 ftdetik 0,00037 1095 , 61 4 2 2 = 0,0003 ft lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 15 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    Universitas Sumatera Utara = 15 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 0,0003 ft lbflbm = 15,0003 ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf = 1,72x10 -6 ft 3 detik x 84,9139 lbft 3 x 15,0003 ft lbflbm = 0,0022lb ftdetik550 = 4,4x10 -6 HP Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 HP 10 4 , 4 6  x = 5x10 -6 hp = 110 hp

6. Tangki Pelarutan Soda Abu TPU-02

Fungsi : Tempat pelarutan Natrium Karbonat Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah datar dan tutup elipsoidal dan menggunakan pengaduk Bahan : Carbon steel Brownell Young,1959 Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 0,1307kgjam Densitas soda abu 30;  = 1327 kgm 3 = 82,0712 lbft 3 Kebutuhan = 30 hari Faktor keamanan = 20 Volume tangki; Vt = 3 1327 3 , 30 24 1307 , 2 , 1 m kg x hari x hari jam x jam kg x = 0,2836 m 3 Diambil tinggi silinder; Hs Dt = 1 Volume tangki; Vt = Hs Dt 2 4 1  0,2836 m 3 = Dt Dt 2 14 , 3 4 1 0,2836 m 3 = 0,785 Dt 3 Universitas Sumatera Utara Diameter tangki; Dt = 0,7122 m = 2,3366 ft Jari – jari tangki, R = 2 m 0,7122 = 0,3561 m = 14,0197 in Tinggi tangki; Hs = 0,7122 m = 2,3366 ft Tinggi elipsoidal; He = 4 1 x 0,7122 m = 0,1781 m Tinggi tangki total; H T = 0,7122 m + 0, 1781 m = 0,8903 m Tekanan hidrostatis bahan, Ph = Po +   144 1  Hs  Dimana Po = Tekanan awal 1 atm = 14,7 psi Ph = 14,7 Psi +   144 1 2,3366 82,6712 3  ft ft lb = 15,4673 Psi Faktor keamanan ; Fk = 20 Tekanan disain; Pd = 1,2 x 15,4673 Psi = 18,5608 Psi Tebal silinder, ts = nc P SE R x P   6 , Dimana; P = Tekanan disain S = Tegangan yang diizinkan 18.750 psi E = Efesiensi sambungan; 80 n = Umur alat 10 tahun c = laju kecepatan korosi 0,01 intahun ts = tahun in x tahun x x 01 , 10 Psi 5608 , 18 6 , 0,8 x psi 18.750 in 0197 , 14 Psi 18,5608   = 0,1174 in Digunakan silinder dengan ketebalan ¼ in Tebal tutup dianggap sama karena terbuat dari bahan yang sama. Tangki ini menggunakan pengaduk untuk mempercepat proses pencampuran, jenis pengaduk yang digunakan adalah propeler, dengan ketentuan; 4 , 4 1 , 5 1 , 3 ,     E D Da L Da W Dt Da Dimana: Dt = diameter tangki ft Universitas Sumatera Utara Da = diameter pengaduk = 0,3 x 2,3366ft = 0,7010 ft W = lebar pengaduk = 15 x 0,7010 ft = 0,1402 ft L = panjang daun pengaduk = ¼ x 0,7010 ft = 0,1753 ft E = jarak pengaduk dari dasar = ¼ x 2,3366 ft = 0,5842 ft Daya yang dibutuhkan untuk melakukan pengadukan; P = 550 5 3 gc m Da n K T  Dimana; K T = konstanta pengadukkan 6,3 n = kecepatan pengadukan 60 rpm = 1 rps gc = konstanta gravitasi 32,174 lbm ftlbf detik 2 Sehingga daya; P = 550 det 174 , 32 6712 , 82 7010 , 1 3 , 6 2 3 5 3 ik lbf ft lbm ft lb ft rps = 0,0050HP Efesiensi motor 80; P = 0,8 0,0050 = 0,0063 Hp = 110 HP Spesifikasi Tangki  Diameter tangki; Dt = 0,7122 m  Tinggi Tangki; H T = 0,8903 m  Tebal silinder; ts = ¼ in Bahan konstruksi = Carbon steel  Faktor korosi = 0,01 intahun  Diameter pengaduk = 0,7010 ft  Daya motor = 110 HP  Tipe pengaduk = propeler

7. Pompa Larutan Soda Abu PU-04

Fungsi : Untuk mengalirkan soda abu ke CL Tipe : Pompa injeksi Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbon steel Universitas Sumatera Utara Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 0,1307 kgjam = 0,8x10 4  lbdetik Densitas campuran;  = 1327 kgm 3 = 82,6712 lbft 3 Viskositas,  = 0,5489 cp = 3,69 x 10 -4 lbmft detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 -4 lbft 82,6712 lbdetik 0,8x10 = 0,97x10 -6 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 0,97x10 -6 0,45 82,6712 0,13 = 0,0136 in Dipilih pipa 18 in schedule 30 dengan data – data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 0,4051 in Diameter dalam; ID = 0,269 in = 0,0224 ft Luas penampang; A = 0,058 in 2 = 0,0004 ft 2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 -6 ft 0,0004 detik ft 0,97x10 = 0,0024 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 10 x 3,69 det 0,0024 0224 , lbft 82,6712 4 - 3 ik ft ftx x = 12,1469 2100 aliran laminer Dari grafik 7.1 Sandler 1987 diperoleh f = 2688 , 5 1464 , 12 64 64 Re   N Hammer,1987 Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,0224 = 0,2912 ft 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,0224 = 1,344 ft Universitas Sumatera Utara Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,0224 = 0,6048 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,0224 ft = 1,1424 ft + L  = 13,3824 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 0224 , det . . 174 , 32 2 3824 , 13 ftdetik 0,0024 2688 , 5 4 2 2 = 0,0011 ft lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 15 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    = 15 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 0,0011 ft lbflbm = 15,0011ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf = 0,97x10 -6 ft 3 detik x 82,6712 lbft 3 x 15,0011 ft lbflbm = 0.0012 lb ftdetik550 = 2,18 x 10 -6 HP Universitas Sumatera Utara Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 HP 2,18x10 -6 = 2,73x10 -6 HP = 110 HP

8. Tangki Klarifikasi CL

Fungsi : Tempat pembentukan koagulan Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah bentuk konis dan tutup datar dan menggunakan pengaduk Bahan : Carbon steel Brownell Young,1959 Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir air masuk = 4841,4265 kgjam Densitas;  = 998,23 kgm 3 = 62,189 lbft 3 Laju alir volumetrik air = kgm 998,23 kgjam 4841,4265 3 = 4,85 m 3 jam Laju alir alum masuk = 0,2421 kgjam Densitas alum 30;  = 1363 kgm 3 = 84,9139 lbft 3 Laju alir volumetrik alum = kgm 1363 kgjam 0,2421 3 =1,78x10 -4 m 3 jam Laju alir soda abu masuk = 0,1307 kgjam Densitas soda abu 30;  = 1327 kgm 3 = 82,0712 lbft 3 Laju alir volumetrik soda abu = kgm 1327 kgjam 0,1307 3 = 0,98x10 -4 m 3 jam Total laju alir bahan masuk = 4841,4265+ 0,2421 + 0,1307 kgjam = 4841,7993 kgjam Laju alir volumetrik total = 4,85 +1,78x10 -4 + 0,98x10 -4 m 3 jam Universitas Sumatera Utara = 5,8303 m 3 jam Densitas campuran;  camp = jam 5,8303m kgjam 4841,7993 3 = 830,4546 kgm 3 = 62,3187 lbft 3 Kebutuhan = 1 jam Faktor keamanan = 20 Volume tangki; Vt = 3 2504 , 998 1 4265 , 4841 2 , 1 m kg jam x jam kg x = 5,8199 m 3 Diambil tinggi silinder; Hs Dt = 1 Volume tangki; Vt = Hs Dt 2 4 1  5,8199 m 3 = Dt Dt 2 14 , 3 4 1 5,8199 m 3 = 0,785 Dt 3 Diameter tangki; Dt = 1,9894 m = 6,3968 ft Jari – jari tangki, R = 2 m 1,9894 = 0,9749 m = 38,3815 in Tinggi tangki; Hs = 1,9894 m = 6,3968 ft Panjang sudut kerucut = o R 30 cos = 866 , 9749 , = 1,1256 m Tinggi Konis; H C = 2 2 9749 , 1256 , 1  = 0,5626 m Tinggi tangki total; H T = 1,1256 m + 0,5626 m = 1,6882 m Tekanan hidrostatis bahan, Ph = Po +   144 1  Hs  Dimana Po = Tekanan awal 1 atm = 14,7 psi Ph = 14,7 Psi +   144 1 6,3968 62,1781 3  ft ft lb = 17,0303Psi Universitas Sumatera Utara Faktor keamanan ; Fk = 20 Tekanan disain; Pd = 1,2 x 17,0303 Psi = 20,4364 Psi Tebal silinder, ts = nc P SE R x P   6 , Dimana; P = Tekanan disain S = Tegangan yang diizinkan 18.750 psi E = Efesiensi sambungan; 80 n = Umur alat 10 tahun c = laju kecepatan korosi 0,01 intahun ts = tahun in x tahun x x 01 , 10 Psi 4364 , 20 6 , 0,8 x psi 18.750 in 3815 , 38 Psi 20,4364   = 0,1523 in Digunakan silinder dengan ketebalan 14 in Tebal tutup dianggap sama karena terbuat dari bahan yang sama. Tangki ini menggunakan pengaduk untuk mempercepat proses pencampuran, jenis pengaduk yang digunakan adalah propeler, dengan ketentuan; 4 , 4 1 , 5 1 , 3 ,     E D Da L Da W Dt Da Dimana: Dt = diameter tangki ft Da = diameter pengaduk = 0,3 x 6,3968 ft = 1,9190 ft W = lebar pengaduk = 15 x 1,9190 ft = 0,3838 ft L = panjang daun pengaduk = ¼ x 1,9190 ft = 0,4798 ft E = jarak pengaduk dari dasar = ¼ x 6,3968 ft = 1,5992 ft Daya yang dibutuhkan untuk melakukan pengadukan; P = 550 5 3 gc m Da n K T  Universitas Sumatera Utara Dimana; K T = konstanta pengadukkan 0,32 n = kecepatan pengadukan 60 rpm = 1 rps gc = konstanta gravitasi 32,174 lbm ftlbf detik 2 Sehingga daya; P = 550 det 174 , 32 1781 , 62 9190 , 1 1 32 , 2 3 5 3 ik lbf ft lbm ft lb ft rps = 0,0293 hp Efesiensi motor 80; P = 0,8 0,0293 = 0,03663 hp =110 hp Spesifikasi Tangki  Diameter tangki; Dt = 2,0196 m  Tinggi Tangki; H T = 1,7493 m  Tebal silinder; ts = ¼ in Bahan konstruksi = Carbon steel  Faktor korosi = 0,01 intahun  Diameter pengaduk = 1,9878 ft  Daya motor = 110 hp  Tipe pengaduk = propeler

9. Pompa Tangki Klarifikasi PU-05

Fungsi : Untuk mengalirkan air dari tangki klarifikasi ke Sand Filter Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbon steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 4841,4265 kgjam = 2,9649 lbdetik Densitas ;  = 998,23 kgm 3 = 62,189 lbft 3 Viskositas,  = 1,005 cp = 6,756 x 10 -4 lbmft detik Universitas Sumatera Utara Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 lbft 62,189 lbdetik 2,9649 = 0,0477 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 0,0477 0,45 62,189 0,13 = 1,6962in Dipilih pipa 12 in schedule 30 dengan data – data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 2,38 in Diameter dalam; ID = 2,067 in = 0,1723 ft Luas penampang; A = 3,35 in 2 = 0,0233 ft 2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 ft 0,0233 detik ft 0,0477 = 2,0462 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 10 x 6,756 det 0462 , 2 1723 , lbft 62,189 4 - 3 ik ft ftx x = 32452,6201 2100 aliran turbulen f = 0,0245 Hammer,1987 Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft = 120 in 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,1723 = 2,2399 ft 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,1723 = 10,338 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,1723 = 4,6521 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,1723 ft = 8,7873 ft + L  = 36,0173 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  Universitas Sumatera Utara = ft x ik lbf ft lbm x ft x 1723 , det . . 174 , 32 2 0173 , 36 ftdetik 0462 , 2 0245 , 4 2 2 = 1,6076 ft lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 10 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    = 10 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 1,3329 ft lbflbm = 11,3329 ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf = 0,0529 ft 3 detik x 62,189 lbft 3 x 11,3329 ft lbflbm = 33,6009 lb ftdetik550 = 0,0611 hp Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 0,0611 hp = 0,0764 hp = 110 hp Universitas Sumatera Utara

10. Tangki Sand Filter SF

Fungsi : Tempat penyaringan air menggunakan pasir Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah dan tutup elipsoidal Bahan : Carbon steel Brownell Young,1959 Kondisi operasi: 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir air masuk = 4841,4265 kgjam Densitas;  = 998,23 kgm 3 = 62,189 lbft 3 Kebutuhan = 1 jam Faktor keamanan = 40 ruang untuk pasir Volume tangki; Vt = 3 23 , 998 1 4265 , 4841 4 , 1 m kg jam x jam kg x = 6,7900 m 3 Diambil tinggi silinder; Hs 3 4 Dt Volume tangki; Vt = Hs Dt 2 4 1  6,7900 m 3 = Dt Dt 3 4 14 , 3 4 1 2 6,7900 m 3 = 1,0467 Dt 3 Diameter tangki; Dt = 1,5204 m Jari – jari tangki, R = 2 m 1,5204 = 0,7602 m = 38,0236 in Tinggi tangki; Hs = 3 4 x 1,5204 m = 2,0272 m = 6,6510 ft Tinggi tutup; He = 2 x 4 1 x 1,5204 m = 0,7602 m Tinggi tangki total; H T = 1,5204 m + 0,7602 m = 2,2806 m Tekanan hidrostatis bahan, Ph = Po +   144 1  Hs  Dimana Po = Tekanan awal 1 atm = 14,7 psi Universitas Sumatera Utara Ph = 14,7 Psi +   144 1 6510 , 6 62,189 3  ft ft lb = 17,1405 Psi Faktor keamanan ; Fk = 20 Tekanan disain; Pd = 1,2 x 17,1405 Psi = 20,5086 Psi Tebal silinder, ts = nc P SE R x P   6 , Dimana; P = Tekanan disain S = Tegangan yang diizinkan 18.750 psi E = Efesiensi sambungan; 80 n = Umur alat 10 tahun c = laju kecepatan korosi 0,01 intahun ts = tahun in x tahun x x 01 , 10 Psi 5686 , 20 6 , 0,8 x psi 18.750 in 0236 , 38 Psi 20,5686   = 0,1522 in Digunakan silinder dengan ketebalan ¼ in Spesifikasi Tangki  Diameter tangki; Dt = 1,9316 m  Tinggi Tangki; H T = 2,8974 m  Tebal silinder; ts = ¼ in Bahan konstruksi = Carbon steel  Faktor korosi = 0,01 intahun

11. Pompa Tangki Sand Filtter PU-06

Fungsi : Mengalirkan air dari Sand Filter ke tangki penampungan Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbon steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm Universitas Sumatera Utara Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 4841,4265 kgjam = 2,9649 lbdetik Densitas ;  = 998,23 kgm 3 = 62,189 lbft 3 Viskositas,  = 1,005 cp = 6,756 x 10 -4 lbmft detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 lbft 62,189 lbdetik 2,9649 = 0,0477 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 0,0477 0,45 62,189 0,13 = 1,6962 in Dipilih pipa 12 in schedule 30 dengan data – data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 2,38 in Diameter dalam; ID = 2,067 in = 0,1723 ft Luas penampang; A = 3,35 in 2 = 0,0233 ft 2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 ft 0,0233 detik ft 0,0477 = 2,0462 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 10 x 6,756 det 0462 , 2 1723 , lbft 62,189 4 - 3 ik ft ftx x = 32452,6201 2100 aliran turbulen f = 0,0245 Hammer,1987 Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft = 120 in 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,1723 = 2,2399 ft 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,1723 = 10,338 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,1723 = 4,6521 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,1723 ft = 8,7873 ft + L  = 36,0173 ft Universitas Sumatera Utara Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 1723 , det . . 174 , 32 2 0173 , 36 ftdetik 0462 , 2 0245 , 4 2 2 = 1,3329 ft lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 10 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    = 10 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 1,3329 ft lbflbm = 11,3329 ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf = 0,0477 ft 3 detik x 62,189 lbft 3 x 11,3329 ft lbflbm = 33,6009 lb ftdetik550 = 0,0611 hp Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 0,0611 hp = 0,0764 hp = 110 hp Universitas Sumatera Utara

12. Tangki Penampungan TU-01

Fungsi : Menampung air sementara sebelum di proses lebih lanjut Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah dan tutup datar yang diletakkan diatas menara tinggi 10 m Bahan : Carbon steel Brownell Young,1959 Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir air masuk = 4841,4265 kgjam Densitas;  = 998,23 kgm 3 = 62,189 lbft 3 Kebutuhan = 2 jam Faktor keamanan = 20 Volume tangki; Vt = 3 23 , 998 2 4265 , 4841 2 , 1 m kg jam x jam kg x = 11,6400 m 3 Diambil tinggi silinder; Hs Dt = 1 Volume tangki; Vt = Hs Dt 2 4 1  11,6400 m 3 = Dt Dt 2 14 , 3 4 1 11,6400 m 3 = 0,785 Dt 3 Diameter tangki; Dt = 2,4565 m Jari – jari tangki, R = 2 m 2,4565 = 1,22283 m = 48,3583 in Tinggi tangki; Hs = 2,4565 m = 8,0594 ft Tekanan hidrostatis bahan, Ph = Po +   144 1  Hs  Dimana Po = Tekanan awal 1 atm = 14,7 psi Ph = 14,7 Psi +   144 1 8,0594 62,1903 3  ft ft lb = 17,7488 Psi Faktor keamanan ; Fk = 20 Tekanan disain; Pd = 1,2 x 17,7488 Psi = 21,2986 Psi Universitas Sumatera Utara Tebal silinder, ts = nc P SE R x P   6 , Dimana; P = Tekanan disain S = Tegangan yang diizinkan 18.750 psi E = Efesiensi sambungan; 80 n = Umur alat 10 tahun c = laju kecepatan korosi 0,01 intahun ts = tahun in x tahun x x 01 , 10 Psi 2986 , 21 6 , 0,8 x psi 18.750 in 3583 , 48 Psi 21,2986   = 0,1687 in = 14 in Spesifikasi Tangki  Diameter tangki; Dt = 2,4565 m  Tinggi Tangki; H T = 2,4565 m  Tebal silinder; ts = 14 in Bahan konstruksi = Carbon steel  Faktor korosi = 0,01 intahun

13. Pompa Utilitas-1 PU-07

Fungsi : Mengalirkan air dari Tangki Penampungan ke Cation Exchanger Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbon steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 4841,4265 kgjam = 2,9649 lbdetik Densitas ;  = 998,23 kgm 3 = 62,189 lbft 3 Viskositas,  = 1,005 cp = 6,756 x 10 -4 lbmft detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 lbft 62,189 lbdetik 2,9649 = 0,0477 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 Universitas Sumatera Utara ID op = 3,9 0,0477 0,45 62,189 0,13 = 1,6962 in Dipilih pipa 12 in schedule 30 dengan data – data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 2,38 in Diameter dalam; ID = 2,067 in = 0,1723 ft Luas penampang; A = 3,35 in 2 = 0,0233 ft 2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 ft 0,0233 detik ft 0,0477 = 2,0462 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 10 x 6,756 det 0462 , 2 1723 , lbft 62,189 4 - 3 ik ft ftx x = 32452,6201 2100 aliran turbulen f = 0,0245 Hammer,1987 Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft = 120 in 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,1723 = 2,2399 ft 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,1723 = 10,338 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,1723 = 4,6521 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,1723 ft = 8,7873 ft + L  = 36,0173 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 1723 , det . . 174 , 32 2 0173 , 36 ftdetik 0462 , 2 0245 , 4 2 2 = 1,3329 ft lbflbm Universitas Sumatera Utara Tinggi pemompaan  Z = 10 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    = 10 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 1,3329 ft lbflbm = 11,3329 ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf = 0,0477 ft 3 detik x 62,189 lbft 3 x 11,3329 ft lbflbm = 33,6009 lb ftdetik550 = 0,0611 hp Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 0,0611 hp = 0,0764 hp = 110 hp

14. Tangki Pelarutan Asam Sulfat TPU-03

Fungsi : Tempat pelarutan Asam Sulfat Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah datar dan tutup elipsoidal dan menggunakan pengaduk Bahan : Carbon steel Brownell Young,1959 Kondisi operasi : 30 o C.1atm Universitas Sumatera Utara Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 93,6977kgjam Densitas NaCl 50;  = 1575 kgm 3 = 98,1214 lbft 3 Kebutuhan = 30 hari Faktor keamanan = 20 Volume tangki; Vt = 3 1575 5 , 7 6977 , 93 2 , 1 m kg x hari x jam kg x = 0,9994 m 3 Diambil tinggi silinder; Hs Dt = 1 Volume tangki; Vt = Hs Dt 2 4 1  0,9994 m 3 = Dt Dt 2 14 , 3 4 1 0,9994 m 3 = 0,785 Dt 3 Diameter tangki; Dt = 1,0838 m = 3,5558 ft Jari – jari tangki, R = 2 m 1,0838 = 0,5419 m = 21,3346 in Tinggi tangki; Hs = 1,0838 m = 3,5558 ft Tinggi elipsoidal; He = 4 1 x 1,0838 m = 0,2710 m Tinggi tangki total; H T = 1,0838 m + 0,2710 m = 1,3548 m Tekanan hidrostatis bahan, Ph = Po +   144 1  Hs  Dimana Po = Tekanan awal 1 atm = 14,7 psi Ph = 14,7 Psi +   144 1 5558 , 3 1214 , 8 9 3  ft ft lb = 16,4415 Psi Faktor keamanan ; Fk = 20 Tekanan disain; Pd = 1,2 x 16,4415 Psi = 19,7298 Psi Tebal silinder, ts = nc P SE R x P   6 , Dimana; P = Tekanan disain S = Tegangan yang diizinkan 18.750 psi Universitas Sumatera Utara E = Efesiensi sambungan; 80 n = Umur alat 10 tahun c = laju kecepatan korosi 0,01 intahun ts = tahun in x tahun x x 01 , 10 Psi 7298 , 19 6 , 0,8 x psi 18.750 in 3346 , 21 Psi 19,7298   = 0,1281 in Digunakan silinder dengan ketebalan ¼ in Tebal tutup dianggap sama karena terbuat dari bahan yang sama. Tangki ini menggunakan pengaduk untuk mempercepat proses pencampuran, jenis pengaduk yang digunakan adalah propeler, dengan ketentuan; 4 , 4 1 , 5 1 , 3 ,     E D Da L Da W Dt Da Dimana: Dt = diameter tangki ft Da = diameter pengaduk = 0,3 x 3,5558ft = 1,0667 ft W = lebar pengaduk = 15 x 1,0667 ft = 0,2133 ft L = panjang daun pengaduk = ¼ x 1,0667 ft = 0,2667 ft E = jarak pengaduk dari dasar = ¼ x 3,5558 ft = 0,8881 ft Daya yang dibutuhkan untuk melakukan pengadukan; P = 550 5 3 gc m Da n K T  Dimana; K T = konstanta pengadukkan 0,32 n = kecepatan pengadukan 60 rpm = 1 rps gc = konstanta gravitasi 32,174 lbm ftlbf detik 2 Sehingga daya; P = 550 det 174 , 32 1214 , 98 0667 , 1 1 32 , 2 3 5 3 ik lbf ft lbm ft lb ft rps = 0,0025 hp Efesiensi motor 80; P = 0,8 0,0025 = 0,0031 hp = 110 hp Universitas Sumatera Utara Spesifikasi Tangki  Diameter tangki; Dt = 1,0838 m  Tinggi Tangki; H T = 1,3548 m  Tebal silinder; ts = 14 in Bahan konstruksi = Carbon steel  Faktor korosi = 0,01 intahun  Diameter pengaduk = 1,0667 ft  Daya motor = 110 hp  Tipe pengaduk = propeler

15. Pompa Larutan Asam Sulfat PU-08

Fungsi : Untuk mengalirkan asam sulfat ke Cation Exchanger Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbon steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 93,6977 kghari = 0,0024 lbdet Densitas bahan;  = 1575 kgm 3 = 98,1241 lbft 3 Viskositas,  = 6,2144 cp = 4,1775 x 10 -3 lbmft detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 lbft 98,1241 lbdetik 0,0024 = 2,4459x10 -5 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 2,4459x10 -5 0,45 98,1241 0,13 = 0,0595 in Dipilih pipa 18 in schedule 40 dengan data – data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 0,4051 in Diameter dalam; ID = 0,269 in = 0,0224 ft Luas penampang; A = 0,058 in 2 = 0,0004 ft 2 Universitas Sumatera Utara Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 -5 ft 0,0004 detik ft 2,4459x10 = 0,0612 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 10 x 4,1775 det 0612 , 0303 , lbft 98,1241 3 - 3 ik ft ftx x = 43,5565 2100 aliran laminer Dari grafik 7.1 Sandler 1987 diperoleh f = 4048 , 1 5565 , 45 64 64 Re   N Hammer,1987 Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,0303 = 0,3939 ft 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,0303 = 1,818 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,0303 = 0,8181 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,0303 ft = 1,5453 ft + L  = 14,5753 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 0224 , det . . 174 , 32 2 13,3824 ftdetik 0612 , 4048 , 1 4 2 2 = 0,1954 ft lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 15 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Foust,1980 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka: Universitas Sumatera Utara       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    = 15 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 0,1954 ft lbflbm = 15,1954 ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf = 2,4459x10 -5 ft 3 detik x 98,1214 lbft 3 x15,1954 ft lbflbm = 0.0365 lb ftdetik550 = 6,6364x10 -5 hp Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 6,6364x10 5 hp  = 8,2955x10 -5 hp = 110 hp

16. Cation Exchanger CE

Fungsi : Tempat penghilangan kesadahan kation Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah dan tutup elipsoidal Bahan : Carbon steel Brownell Young,1959 Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir air masuk = 4631,4265 kgjam Densitas;  = 998,23 kgm 3 = 62,189 lbft 3 Kebutuhan = 1 jam Faktor keamanan = 20 Universitas Sumatera Utara Volume tangki; Vt = 3 23 , 998 1 4265 , 4631 2 , 1 m kg jam x jam kg x = 5,5676 m 3 Diambil tinggi silinder; Hs 3 5 Dt dibutuhkan kolom yang lebih tinggi untuk memperlama kontak antara resin dan air Volume tangki; Vt = Hs Dt 2 4 1  5,5676m 3 = Dt Dt 3 5 14 , 3 4 1 2 5,5676 m 3 = 1,3083 Dt 3 Diameter tangki; Dt = 1,6205 m Jari – jari tangki, R = 2 m 1,6205 = 0,8103 m = 31,9016 in Tinggi tangki; Hs = 3 5 x 1,6205 m = 2,7008 m = 8,8609 ft Tinggi tutup; He = 2 x 4 1 x 1,6205m = 0,8103 m Tinggi tangki total; H T = 2,7008 m + 0,8103 m = 3,5111 m Tekanan hidrostatis bahan, Ph = Po +   144 1  Hs  Dimana Po = Tekanan awal 1 atm = 14,7 psi Ph = 14,7 Psi +   144 1 8609 , 8 62,1903 3  ft ft lb = 18,0949 Psi Faktor keamanan ; Fk = 20 Tekanan disain; Pd = 1,2 x 18,0949 Psi = 21,7139 Psi Tebal silinder, ts = nc P SE R x P   6 , Dimana; P = Tekanan disain S = Tegangan yang diizinkan 18.750 psi E = Efesiensi sambungan; 80 n = Umur alat 10 tahun c = laju kecepatan korosi 0,01 intahun Universitas Sumatera Utara ts = tahun in x tahun x x 01 , 10 Psi 7139 , 21 6 , 0,8 x psi 18.750 in 9016 , 31 Psi 21,7139   = 0,1462 in Spesifikasi Tangki  Diameter tangki; Dt = 1,6205 m  Tinggi Tangki; H T = 3,5111 m  Tebal silinder; ts = ¼ in  Bahan konstruksi = Carbon steel  Faktor korosi = 0,01 intahun

17. Pompa

Cation Exchanger PU-09 Fungsi : Mengalirkan air dari CE ke Anion Exchanger Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbon steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 4631,4265 kgjam = 2,8363 lbdetik Densitas ;  = 998,23 kgm 3 = 62,189 lbft 3 Viskositas,  = 1,005 cp = 6,756 x 10 -4 lbmft detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 lbft 62,189 etik 2,8363lbd = 0,0456 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 0,0456 0,45 62,189 0,13 =1,6626 in Dipilih pipa 2 in schedule 40 dengan data – data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 2,38 in Diameter dalam; ID = 2,067 in = 0,1723 ft Luas penampang; A = 3,35 in 2 = 0,0233 ft 2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 ft 0,0233 detik ft 0,0456 = 1,9571 ftdetik Universitas Sumatera Utara Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 10 x 6,756 det 9517 , 1 1723 , lbft 62,189 4 - 3 ik ft ftx x = 30954,3916 2100 aliran turbulen f = 0,024 Hammer,1987 Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft = 120 in 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,1723 = 2,2399 ft 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,1723 = 10,338 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,1723 = 4,6521 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,1723 ft = 8,7873 ft + L  = 36,0173 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 1723 , det . . 174 , 32 2 0173 , 36 ftdetik 9571 , 1 024 , 4 2 2 = 1,1945 ft lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 15 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka Universitas Sumatera Utara  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    = 15 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 1,1945 ft lbflbm = 16,1945 ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf = 0,0456ft 3 detik x 62,189 lbft 3 x 16,1945 ft lbflbm = 45,9247 lb ftdetik550 = 0,0835 hp Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 0835 , hp = 0,1044 hp = 18 hp

18. Tangki Pelarutan Natrium Hidroksida TPU-04

Fungsi : Tempat pelarutan Natrium Hidroksida Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah datar dan tutup elipsoidal dan menggunakan pengaduk Bahan : Carbon steel Brownell Young,1959 Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 33,1972 kgjam Densitas NaOH 50;  = 1518 kgm 3 = 94,5703 lbft 3 Kebutuhan = 30 hari Faktor keamanan = 20 Volume tangki; Vt = 3 1518 5 , 7 1972 , 33 2 , 1 m kg x hari x jam kg x = 0,3674 m 3 Universitas Sumatera Utara Diambil tinggi silinder; Hs Dt = 1 Volume tangki; Vt = Hs Dt 2 4 1  0,3674 m 3 = Dt Dt 2 14 , 3 4 1 0,3674 m 3 = 0,7850 Dt 3 Diameter tangki; Dt = 0,7764 m = 2,5472 ft Jari – jari tangki, R = 2 0,7764m = 0,3882 m = 15,2835 in Tinggi tangki; Hs = 0,7764 m = 2,5472 ft Tinggi elipsoidal; He = 4 1 x 0,7764 m = 0,1941 m Tinggi tangki total; H T = 0,7764 m + 0,1941 m = 0,9705 m Tekanan hidrostatis bahan, Ph = Po +   144 1  Hs  Dimana Po = Tekanan awal 1 atm = 14,7 psi Ph = 14,7 Psi +   144 1 5472 , 2 4163 , 94 3  ft ft lb = 16,3701 Psi Faktor keamanan ; Fk = 20 Tekanan disain; Pd = 1,2 x 16,3701 Psi = 19,6441 Psi Tebal silinder, ts = nc P SE R x P   6 , Dimana; P = Tekanan disain S = Tegangan yang diizinkan 18.750 psi E = Efesiensi sambungan; 80 n = Umur alat 10 tahun c = laju kecepatan korosi 0,01 intahun ts = tahun in x tahun x x 01 , 10 Psi 6441 , 19 6 , 0,8 x psi 18.750 in 2835 , 15 Psi 19,6441   = 0,1253 in Digunakan silinder dengan ketebalan ¼ in Universitas Sumatera Utara Tebal tutup dianggap sama karena terbuat dari bahan yang sama. Tangki ini menggunakan pengaduk untuk mempercepat proses pencampuran, jenis pengaduk yang digunakan adalah propeler, dengan ketentuan; 4 , 4 1 , 5 1 , 3 ,     E D Da L Da W Dt Da Dimana: Dt = diameter tangki ft Da = diameter pengaduk = 0,3 x 2,5472 ft = 0,7642 ft W = lebar pengaduk = 15 x 0,7642 ft = 0,1528 ft L = panjang daun pengaduk = ¼ x 0,7642 ft = 0,1911 ft E = jarak pengaduk dari dasar = ¼ x 2,5472 ft = 0,6368 ft Daya yang dibutuhkan untuk melakukan pengadukan; P = 550 5 3 gc m Da n K T  Dimana; K T = konstanta pengadukkan 6,3 n = kecepatan pengadukan 60 rpm = 1 rps gc = konstanta gravitasi 32,174 lbm ftlbf detik 2 Sehingga daya; P = 550 det 174 , 32 5703 , 94 7642 , 1 3 , 6 2 3 5 3 ik lbf ft lbm ft lb ft rps = 0,0088 hp Efesiensi motor 80; P = 0,8 0,0088 = 0,011 hp = 110 hp Spesifikasi Tangki  Diameter tangki; Dt = 0,7764 m  Tinggi Tangki; H T = 0,9705 m  Tebal silinder; ts = ¼ in Bahan konstruksi = Carbon steel  Faktor korosi = 0,01 intahun  Diameter pengaduk = 0,76429 ft Universitas Sumatera Utara  Daya motor = 110 hp  Tipe pengaduk = propeler

19. Pompa Larutan Natrium Hidroksida PU-10

Fungsi : Untuk mengalirkan natium hidroksida ke Anion Exchanger Tipe : Pompa injeksi Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbon steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 33,1972 kghari = 8,471x10 -4 lb det Densitas bahan;  = 1518 kgm 3 = 94,5703 lbft 3 Viskositas,  = 0,64 cp = 4,302 x 10 -4 lbmft detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 4 lbft 94,5703 lbdetik 8,471x10  = 8,9574x10 -6 ft3det Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 8,9574x10 -6 0,45 94,5703 0,13 = 0,0377 in Dipilih pipa 18 in schedule 30 dengan data – data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 0,540 in Diameter dalam; ID = 0,364 in = 0,0303 ft Luas penampang; A = 0,104 in 2 = 0,0007 ft 2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 -6 ft 0,0004 detik ft 8,9574x10 = 0,0224 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 10 x 4,302 det 0,0224 0303 , lbft 94,5703 4 - 3 ik ft ftx x = 149,2021 2100 aliran laminer Universitas Sumatera Utara Dari grafik 7.1 Sandler 1987 diperoleh f = 4289 , 2021 , 149 64 64 Re   N Hammer,1987 Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,0303 = 0,3939 ft 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,0303 = 1,818 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,0303 = 0,8181 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,0303 ft = 1,5453 ft + L  = 14,5753 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 0303 , det . . 174 , 32 2 14,5753 ftdetik 0,0224 4289 , 4 2 2 = 0,0064 ft lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 15 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Universitas Sumatera Utara Kerja pompa; Wf = F gc g Z    = 15 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 0,0064 ft lbflbm = 15,0064 ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf = 8,9574x10 -6 ft 3 detik x 94,5703 lbft 3 x 15,0064 ft lbflbm = 0,0127 lb ftdetik550 = 2,3091x10 -5 HP Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 HP 2,3091x10 -5 = 2,8864x10 -5 HP = 110 HP

20. Anion Exchanger AE

Fungsi : Tempat penghilangan kesadahan Anion Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah dan tutup elipsoidal Bahan : Carbon steel Brownell Young,1959 Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir air masuk = 4631,4265 kgjam Densitas;  = 998,23 kgm 3 = 62,189 lbft 3 Kebutuhan = 1 jam Faktor keamanan = 20 Volume tangki; Vt = 3 23 , 998 1 4265 , 4631 2 , 1 m kg jam x jam kg x = 5,5676 m 3 Diambil tinggi silinder; Hs 3 5 Dt dibutuhkan kolom yang lebih tinggi untuk memperlama kontak antara resin dan air Volume tangki; Vt = Hs Dt 2 4 1  Universitas Sumatera Utara 5,5676 m 3 = Dt Dt 3 5 14 , 3 4 1 2 5,5676 m 3 = 1,3083 Dt 3 Diameter tangki; Dt = 1,6205 m Jari – jari tangki, R = 2 m 1,6205 = 0,8103 m = 31,9016 in Tinggi tangki; Hs = 3 5 x 1,6205 m = 2,7008 m = 8,8609 ft Tinggi tutup; He = 2 x 4 1 x 1,6205m = 0,8103 m Tinggi tangki total; H T = 2,7008 m + 0,8103 m = 3,5111 m Tekanan hidrostatis bahan, Ph = Po +   144 1  Hs  Dimana Po = Tekanan awal 1 atm = 14,7 psi Ph = 14,7 Psi +   144 1 8609 , 8 62,1903 3  ft ft lb = 18,0949 Psi Faktor keamanan ; Fk = 20 Tekanan disain; Pd = 1,2 x 18,0949 Psi = 21,7139 Psi Tebal silinder, ts = nc P SE R x P   6 , Dimana; P = Tekanan disain S = Tegangan yang diizinkan 18.750 psi E = Efesiensi sambungan; 80 n = Umur alat 10 tahun c = laju kecepatan korosi 0,01 intahun ts = tahun in x tahun x x 01 , 10 Psi 7139 , 21 6 , 0,8 x psi 18.750 in 9016 , 31 Psi 21,7139   = 0,1462 in Spesifikasi Tangki  Diameter tangki; Dt = 1,6205 m  Tinggi Tangki; H T = 3,5111 m  Tebal silinder; ts = ¼ in Universitas Sumatera Utara  Bahan konstruksi = Carbon steel  Faktor korosi = 0,01 intahun

21. Pompa Anion Exchanger 1 PU-11

Fungsi : Mengalirkan air dari Anion Exchanger ke Daerator proses Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbon steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 1152,1237 kgjam = 0,7056 lbdetik Densitas ;  = 998,23 kgm 3 = 62,189 lbft 3 Viskositas,  = 1,005 cp = 6,756 x 10 -4 lbmft detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 lbft 62,189 lbdetik 0,7056 = 0,0114 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 0,0114 0,45 62,189 0,13 =0,8910 in Dipilih pipa 12 in schedule 30 dengan data – data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 1,32 in Diameter dalam; ID = 1,049 in = 0,0874 ft Luas penampang; A = 0,08641 in 2 = 0,006 ft 2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 ft 0,006 detik ft 0,0114 = 1,9 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 10 x 6,756 det 9 , 1 0874 , lbft 62,189 4 - 3 ik ft ftx x = 15285,8279 2100 aliran turbulen f = 0,0285 Hammer,1987 Kelengkapan pipa: Universitas Sumatera Utara Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,0874 ft = 1,1362 ft 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,0874 ft = 5,244 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,0874 = 2,3598 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,0874 ft = 4,4574 ft + L  = 23,1974 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 0874 , det . . 174 , 32 2 1974 , 23 ftdetik 9 , 1 0285 , 4 2 2 = 1,6975 ft lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 8 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    Universitas Sumatera Utara = 8 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 1,6975 ft lbflbm = 9,2882 ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf = 0,0114 ft 3 detik x 62,189 lbft 3 x 9,6975 ft lbflbm = 6,8751 lb ftdetik550 = 0,0125 hp Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 0125 , hp = 0,0156 hp =110 hp

22. Deaerator DA

Fungsi : Menghilangkan gas dalam air proses Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki silinder horizontal, tutup elipsoidal Bahan : Carbon steel Brownell Young,1959 Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir air masuk = 1152,1237 kgjam Densitas;  = 998,23 kgm 3 = 62,189 lbft 3 Kebutuhan = 1 jam Faktor keamanan = 20 Volume tangki; Vt = 3 23 , 998 1 1237 , 1152 2 , 1 m kg jam x jam kg x = 1,3850 m 3 Diambil panjang silinder; L= 3 Dt Volume tangki; Vt = Hs Dt 2 4 1  1,3850 m 3 = Dt Dt 3 14 , 3 4 1 2 1,3850 m 3 = 2,355 Dt 3 Diameter tangki; Dt = 0,8378 m Jari – jari tangki, R = 2 m 0,8378 = 0,4189 m = 16,4921 in Universitas Sumatera Utara Panjang tangki; L = 3 x 0,8378 m = 2,5134 m = 8,2461ft Tinggi tutup He = 2 x 4 1 0,8378 m = 0,4189 m Panjang total, L T = 2,5134 m + 0,4189 m = 2,9323 m Tekanan hidrostatis bahan, Ph = Po +   144 1  Hs  Dimana Po = Tekanan awal 1 atm = 14,7 psi Ph = 14,7 Psi +   144 1 2461 , 8 62,1903 3  ft ft lb = 17,8294Psi Faktor keamanan ; Fk = 20 Tekanan disain; Pd = 1,2 x 17,8294 Psi = 21,3953 Psi Tebal silinder, ts = nc P SE R x P   6 , Dimana; P = Tekanan disain S = Tegangan yang diizinkan 18.750 psi E = Efesiensi sambungan; 80 n = Umur alat 10 tahun c = laju kecepatan korosi 0,01 intahun ts = tahun in x tahun x x 01 , 10 Psi 3953 , 21 6 , 0,8 x psi 18.750 in 4921 , 16 21,3953Psi   = 0,1235 in = 18 in Spesifikasi Tangki  Diameter tangki; Dt = 0,8378 m  Tinggi Tangki; H T = 2,9323 m  Tebal silinder; ts = 18 in Bahan konstruksi = Carbon steel  Faktor korosi = 0,01 intahun Universitas Sumatera Utara

23. Pompa Daerator PU-12

Fungsi : Mengalirkan air dari Deaerator ke ketel Uap KU Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbon steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 1152,1237 kgjam = 0,7056 lbdetik Densitas ;  = 998,23 kgm 3 = 62,189 lbft 3 Viskositas,  = 1,005 cp = 6,756 x 10 -4 lbmft detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 lbft 62,189 lbdetik 0,7056 = 0,0114 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 0,0114 0,45 62,189 0,13 =0,8910 in Dipilih pipa 12 in schedule 30 dengan data – data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 1,32 in Diameter dalam; ID = 1,049 in = 0,0874 ft Luas penampang; A = 0,08641 in 2 = 0,006 ft 2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 ft 0,006 detik ft 0,0114 = 1,9 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 10 x 6,756 det 9 , 1 0874 , lbft 62,189 4 - 3 ik ft ftx x = 15285,8279 2100 aliran turbulen f = 0,0285 Hammer,1987 Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,0874 ft = 1,1362 ft 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 Universitas Sumatera Utara L 3 = 2 x 30 x 0,0874 ft = 5,244 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,0874 = 2,3598 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,0874 ft = 4,4574 ft + L  = 23,1974 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 0874 , det . . 174 , 32 2 1974 , 23 ftdetik 9 , 1 0285 , 4 2 2 = 1,6975 ft lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 8 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    = 8 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 1,6975 ft lbflbm = 9,2882 ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf Universitas Sumatera Utara = 0,0114 ft 3 detik x 62,189 lbft 3 x 9,6975 ft lbflbm = 6,8751 lb ftdetik550 = 0,0125 hp Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 0125 , hp = 0,0156 hp =110 hp

24. Ketel Uap KU

Fungsi : Untuk menghasilkan steam untuk keperluan proses Jumlah : 1 buah Jenis : Fire tube boiler Perhitungan Uap yang digunakan = 200 o C Panas laten;  = 463,3365 kkalkg = 835,7440 Btujam Kebutuhan uap = 4889,7808 kgjam =10780,1206 Ibmjam Daya ketel uap; P = 3 , 970 5 , 34 x WxH = 3 , 970 5 , 34 7440 , 835 1206 , 10780 x x = 269,1360 hp Luas permukaan ;A = hp x 10 = 269,1360x 10 =2691,360 hp Diambil; L = 12 ft D = 3 in ,a = 0,917 ft 2 ft Jumlah tube; Nt = 917 , 12 360 , 2691 x = 244,5802 tube Universitas Sumatera Utara

25. Pompa Tangki Utilitas 2 PU-13

Fungsi : Mengalirkan air dari Tangki Penampungan ke tangki penampungan air domestik Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbon steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 210 kgjam Densitas ;  = 998,23 kgm 3 = 62,189 lbft 3 Viskositas,  = 1,005 cp = 6,756 x 10 -4 lbmft detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 lbft 62,189 lbdetik 0,6624 = 0,0107 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 0,0107 0,45 62,189 0,13 =0,8641 in Dipilih pipa 12 in schedule 30 dengan data – data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 1,32 in Diameter dalam; ID = 1,049 in = 0,0874 ft Luas penampang; A = 0,08641 in 2 = 0,006 ft 2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 ft 0,006 detik ft 0,0107 = 1,7833 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 10 x 6,756 det 7833 , 1 0874 , lbft 61,8143 4 - 3 ik ft ftx x = 14347,2245 2100 aliran turbulen f = 0,029 Hammer,1987 Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,0874 ft = 1,1362 ft Universitas Sumatera Utara 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,0874 ft = 5,244 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,0874 = 2,3598 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,0874 ft = 4,4574 ft + L  = 23,1974 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 0874 , det . . 174 , 32 2 1974 , 23 ftdetik 7833 , 1 029 , 4 2 2 = 1,5216 ft lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 8 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    = 8 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 1,5216 ft lbflbm = 9,5216 ft lbflbm Universitas Sumatera Utara Daya pompa; P = Q x  x Wf = 0,0107 ft 3 detik x 62,189 lbft 3 x 9,5216 ft lbflbm = 6,3359 lb ftdetik550 = 0,0115 hp Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 0115 , hp = 0,0144 hp =110 hp

26. Tangki Pelarutan kaporit TPU-05

Fungsi : Tempat pelarutan kaporit Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah datar dan tutup elipsoidal dan menggunakan pengaduk Bahan : Carbon steel Brownell Young,1959 Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 0,006 kgjam Densitas soda abu 70;  = 1272 kgm 3 = 79,2447 lbft 3 Kebutuhan = 90 hari Faktor keamanan = 20 Volume tangki; Vt = 3 1272 7 , 90 24 0,006 2 , 1 m kg x hari x hari jam x jam kg x = 0,0175 m 3 Diambil tinggi silinder; Hs 3 4 Dt Volume tangki; Vt = Hs Dt 2 4 1  0,0175 m 3 = Dt Dt 3 4 14 , 3 4 1 2 0,0175 m 3 = 1,0467 Dt 3 Diameter tangki; Dt = 0,2555 m = 0,8382 ft Jari – jari tangki, R = 2 m 0,2555 = 0,1278 m = 5,03 in Universitas Sumatera Utara Tinggi tangki; Hs = 3 4 x 0,2555 m = 0,3407 m = 1,1177 ft Tinggi elipsoidal; He = 4 1 x 0,2555 m = 0,0639 m Tinggi tangki total; H T = 0,3407 m + 0,0639 m = 0,4046 m Tekanan hidrostatis bahan, Ph = Po +   144 1  Hs  Dimana Po = Tekanan awal 1 atm = 14,7 psi Ph = 14,7 Psi +   144 1 1,1177 79,244 3  ft ft lb = 14,7648 Psi Faktor keamanan ; Fk = 20 Tekanan disain; Pd = 1,2 x 14,7648 Psi = 17,7177 Psi Tebal silinder, ts = nc P SE R x P   6 , Dimana; P = Tekanan disain S = Tegangan yang diizinkan 18.750 psi E = Efesiensi sambungan; 80 n = Umur alat 10 tahun c = laju kecepatan korosi 0,01 intahun ts = tahun in x tahun x x 01 , 10 Psi 17,7177 6 , 0,8 x psi 18.750 in 03 , 5 Psi 17,7177   = 0,1059 in Digunakan silinder dengan ketebalan ¼ in Tebal tutup dianggap sama karena terbuat dari bahan yang sama. Tangki ini menggunakan pengaduk untuk mempercepat proses pencampuran, jenis pengaduk yang digunakan adalah propeler, dengan ketentuan; 4 , 4 1 , 5 1 , 3 ,     E D Da L Da W Dt Da Dimana: Dt = diameter tangki ft Universitas Sumatera Utara Da = diameter pengaduk = 0,3 x 0,8382 ft = 0,2515 ft W = lebar pengaduk = 15 x 0,2515 ft = 0,0513 ft L = panjang daun pengaduk = ¼ x 0,2515 ft = 0,0629 ft E = jarak pengaduk dari dasar = ¼ x 0,8382 ft = 2,1431 ft Daya yang dibutuhkan untuk melakukan pengadukan; P = 550 5 3 gc m Da n K T  Dimana; K T = konstanta pengadukkan 6,3 n = kecepatan pengadukan 60 rpm = 1 rps gc = konstanta gravitasi 32,174 lbm ftlbf detik 2 Sehingga daya; P = 550 det 174 , 32 2447 , 79 0,2515 1 3 , 6 2 3 5 3 ik lbf ft lbm ft lb ft rps = 1x10 -7 HP = 110 hp Spesifikasi Tangki  Diameter tangki; Dt = 0,2555 m  Tinggi Tangki; H T = 0,4046 m  Tebal silinder; ts = ¼ in Bahan konstruksi = Carbon steel  Faktor korosi = 0,01 intahun  Diameter pengaduk = 0,2515  Daya motor = 110 hp  Tipe pengaduk = propeler

27. Pompa Larutan Kaporit PU-14

Fungsi : Untuk mengalirkan kaporit ke Tangki Domestik Tipe : Pompa injeksi Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbon steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Universitas Sumatera Utara Laju alir bahan masuk = 0,006 kgjam = 3,67x10 -6 lbdetik Densitas campuran;  = 1272 kgm 3 = 79,2447 lbft 3 Viskositas,  = 6,72 x 10 -4 lbmft detik Laju alir volumetrik; Q = 3 -6 lbft 79,2447 lbdetik 3,67x10 = 4,6 x10 -8 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 4,6 x10 -8 0,45 79,2447 0,13 = 0,00345 in Dipilih pipa 18 in schedule 30 dengan data – data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 0,4051 in Diameter dalam; ID = 0,269 in = 0,0224 ft Luas penampang; A = 0,058 in 2 = 0,0004 ft 2 Kecepatan laju alir; v = 2 3 -8 ft 0,0004 detik ft x10 4,6 = 1,15x10 -4 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 10 x 6,72 det 1.15x10 0224 , lbft 79,247 4 - -4 3 ik ft ftx x = 0,304 2100 aliran laminer f = 640,304 = 210 Hammer,1987 Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,0224 = 0,2912 ft 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,0224 = 1,344 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,0224 = 0,6048 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,0224 ft = 1,1424 ft + L  = 13,3824 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  Universitas Sumatera Utara F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 0224 , det . . 174 , 32 2 3824 , 13 ftdetik 1,15x10 210 4 2 2 -4 = 1,03x10 -4 ft lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 15 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    = 15 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 1,03x10 -4 ft lbflbm = 40,06478 ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf = 4,6x10 -8 ft 3 detik x 79,2447 lbft 3 x 15 ft lbflbm = 0,2107 lb ftdetik550 = 0,0004 hp Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 hp 0,0004 = 0,00048 hp = 110 hp Universitas Sumatera Utara

28. Tangki Penampungan Air Domestik TU-02

Fungsi : Menampung air domestik sementara Jumlah : 1 buah Tipe : Tangki berbentuk silinder, bagian bawah dan tutup datar Bahan : Carbon steel Brownell Young,1959 Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir air masuk = 210 kgjam Densitas;  = 998,23 kgm 3 = 62,189 lbft 3 Kebutuhan = 7 hari Faktor keamanan = 20 Volume tangki; Vt = 3 23 , 998 7 24 10 2 2 , 1 m kg hari harix jam x jam kg x = 42,4111 m 3 Diambil tinggi silinder; Hs 3 4 Dt Volume tangki; Vt = Hs Dt 2 4 1  42,4111 m 3 = Dt Dt 3 4 14 , 3 4 1 2 42,4111 m 3 = 1,0467 Dt 3 Diameter tangki; Dt = 3,4347 m Jari – jari tangki, R = 2 m 3,4347 = 1,7173 m = 6,61177 in Tinggi tangki; Hs = 3 4 x 3,4347 m = 4,5796 m = 15,0248 ft Tekanan hidrostatis bahan, Ph = Po +   144 1  Hs  Dimana Po = Tekanan awal 1 atm = 14,7 psi Ph = 14,7 Psi +   144 1 15,0248 62,189 3  ft ft lb = 20,7568 Psi Universitas Sumatera Utara Faktor keamanan ; Fk = 20 Tekanan disain; Pd = 1,2 x 20,7568 Psi = 24,9082 Psi Tebal silinder, ts = nc P SE R x P   6 , Dimana; P = Tekanan disain S = Tegangan yang diizinkan 18.750 psi E = Efesiensi sambungan; 80 n = Umur alat 10 tahun c = laju kecepatan korosi 0,01 intahun ts = tahun in x tahun x x 01 , 10 Psi 24,9082 6 , 0,8 x psi 18.750 in 67,6117 Psi 24,9082   = 0,2123 in = ¼ in Spesifikasi Tangki  Diameter tangki; Dt = 3,4347 m  Tinggi Tangki; H T = 4,5796 m  Tebal silinder; ts = ¼ in Bahan konstruksi = Carbon steel  Faktor korosi = 0,01 intahun

29. Pompa Penampungan air domestik PU-15

Fungsi : Mengalirkan air pendingin bekas ke menara pendingin Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbon steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 210 kgjam Densitas ;  = 998,23 kgm 3 = 62,189 lbft 3 Viskositas,  = 1,005 cp = 6,756 x 10 -4 lbmft detik Universitas Sumatera Utara Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 lbft 62,189 lbdetik 0,6624 = 0,0107 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 0,0107 0,45 62,189 0,13 =0,8641 in Dipilih pipa 12 in schedule 30 dengan data – data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 1,32 in Diameter dalam; ID = 1,049 in = 0,0874 ft Luas penampang; A = 0,08641 in 2 = 0,006 ft 2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 ft 0,006 detik ft 0,0107 = 1,7833 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 10 x 6,756 det 7833 , 1 0874 , lbft 61,8143 4 - 3 ik ft ftx x = 14347,2245 2100 aliran turbulen f = 0,029 Hammer,1987 Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,0874 ft = 1,1362 ft 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,0874 ft = 5,244 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,0874 = 2,3598 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,0874 ft = 4,4574 ft + L  = 23,1974 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  Universitas Sumatera Utara = ft x ik lbf ft lbm x ft x 0874 , det . . 174 , 32 2 1974 , 23 ftdetik 7833 , 1 029 , 4 2 2 = 1,5216 ft lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 8 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    = 8 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 1,5216 ft lbflbm = 9,5216 ft lbflbm Daya pompa; P = Q x  x Wf = 0,0107 ft 3 detik x 62,189 lbft 3 x 9,5216 ft lbflbm = 6,3359 lb ftdetik550 = 0,0115 hp Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 0115 , hp = 0,0144 hp =110 hp Universitas Sumatera Utara

30. Pompa Anion Exchanger 2 PU-16

Fungsi : Mengalirkan air dari Anion Exchanger ke menara pendingin Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbon steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 18293,1185 kgjam = 0,6624 lbdet Densitas ;  = 992,215 kgm 3 = 61,8143 lbft 3 Viskositas,  = 1,005 cp = 6,756 x 10 -4 lbmft detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 lbft 61,8143 lbdetik 0,6624 = 0,0107 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 0,0107 0,45 62,189 0,13 =0,8641 in Dipilih pipa 12 in schedule 30 dengan data – data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 1,32 in Diameter dalam; ID = 1,049 in = 0,0874 ft Luas penampang; A = 0,08641 in 2 = 0,006 ft 2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 ft 0,006 detik ft 0,0107 = 1,7833 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 10 x 6,756 det 7833 , 1 0874 , lbft 61,8143 4 - 3 ik ft ftx x = 14347,2245 2100 aliran turbulen f = 0,029 Hammer,1987 Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,0874 ft = 1,1362 ft Universitas Sumatera Utara 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,0874 ft = 5,244 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,0874 = 2,3598 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,0874 ft = 4,4574 ft + L  = 23,1974 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 0874 , det . . 174 , 32 2 1974 , 23 ftdetik 7833 , 1 029 , 4 2 2 = 1,5216 ft lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 8 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    = 8 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 1,5216 ft lbflbm = 9,5216 ft lbflbm Universitas Sumatera Utara Daya pompa; P = Q x  x Wf = 0,0107 ft 3 detik x 61,8143 lbft 3 x 9,5216 ft lbflbm = 6,3359 lb ftdetik550 = 0,0115 hp Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 0115 , hp = 0,0144 hp =110 hp

32. Menara Air Pendingin MP

Fungsi : Untuk menurunkan temperatur air pendingin dari 40 C menjadi 30 C Jenis : Mechanical Draft Cooling Tower Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 16464,6518 kgjam Densitas;  = 992,215 kgm 3 Faktor keamanan = 20 Laju volumetrik air = 215 , 992 6518 , 16464 2 , 1 x = 19,9126 m 3 jam x 264,17 galm 3 = 5260,3115 galjam = 87,6719 galmenit T air pendingin bekas masuk = 40 C = 104 C T air pendingin keluar = 30 C = 86 C Dari gambar 12-14 Perry, 1992 diperoleh : Suhu bola basah = 60 F Konsentrasi air = 1,25 galft 2 menit Luas menara; A = menit ft gal menit gal 2 25 , 1 6719 , 87 = 70,1375 ft 2 Diambil performance 90 dari Gambar 12-15 Perry dkk, 2004 diperoleh: Tenaga kipas; = 0,03 hpft 2 Daya; P = 0,03 x 70,1375 = 2,1041 hp = 2 ¼ hp Universitas Sumatera Utara

32. Pompa Menara Pendingin PU-17

Fungsi : Mengalirkan air pendingin ke Cooler Tipe : Pompa sentrifugal Jumlah : 1 buah Bahan konnstruksi : Carbon steel Kondisi operasi : 30 o C.1atm Perhitungan: Laju alir bahan masuk = 18293,1185 kgjam = 0,6624 lbdet Densitas ;  = 992,215 kgm 3 = 61,8143 lbft 3 Viskositas,  = 1,005 cp = 6,756 x 10 -4 lbmft detik Laju alir volumetrik; Q =  F = 3 lbft 61,8143 lbdetik 0,6624 = 0,0107 ft 3 detik Diameter optimum,ID op = 3,9 Q 0,45  0,13 PetersTimmerhaus,2004 ID op = 3,9 0,0107 0,45 62,189 0,13 =0,8641 in Dipilih pipa 12 in schedule 30 dengan data – data sebagai berikut: Kern,1950 Diameter Luar; OD = 1,32 in Diameter dalam; ID = 1,049 in = 0,0874 ft Luas penampang; A = 0,08641 in 2 = 0,006 ft 2 Kecepatan laju alir; v = A Q = 2 3 ft 0,006 detik ft 0,0107 = 1,7833 ftdetik Bilangan Reynold, N Re =   v x ID x = ik lbmft.det 10 x 6,756 det 7833 , 1 0874 , lbft 61,8143 4 - 3 ik ft ftx x = 14347,2245 2100 aliran turbulen f = 0,029 Hammer,1987 Kelengkapan pipa: Panjang pipa lurus L 1 = 10 ft 1 buah gate valve fully open LD = 13 L 2 = 1 x 13 x 0,0874 ft = 1,1362 ft Universitas Sumatera Utara 2 buah elbow standar 90 o LD = 30 L 3 = 2 x 30 x 0,0874 ft = 5,244 ft Penyempitan mendadak, K = 0,5; LD = 27 L 4 = 1 x 27 x 0,0874 = 2,3598 ft Pembesaran mendadak,K = 1,0; LD = 51 L 5 = 1 x 51 x 0,0874 ft = 4,4574 ft + L  = 23,1974 ft Faktor kerugian karena kehilangan energi; F  F  = gcD L fv 2 4 2  = ft x ik lbf ft lbm x ft x 0874 , det . . 174 , 32 2 1974 , 23 ftdetik 7833 , 1 029 , 4 2 2 = 1,5216 ft lbflbm Tinggi pemompaan  Z = 8 ft Dari persamaan Bernauli;             2 1 2 2 P P Wf F dP V gc g Z gc v  Sandler,1987 Laju alir bahan yang masuk = laju alir bahan keluar; maka:       gc v 2 2 = 0 Karena tidak ada perbedaan tekanan; maka  2 1 P P dP V = 0 Sehingga persamaan Bernauli menjadi; Wf = F gc g Z    Kerja pompa; Wf = F gc g Z    = 8 ft x 2 2 det 174 , 32 det 174 , 32 ik lbf ft lbm ik ft + 1,5216 ft lbflbm = 9,5216 ft lbflbm Universitas Sumatera Utara Daya pompa; P = Q x  x Wf = 0,0107 ft 3 detik x 61,8143 lbft 3 x 9,5216 ft lbflbm = 6,3359 lb ftdetik550 = 0,0115 hp Efesiensi pompa = 80 Daya pompa; P = 0,8 0115 , hp = 0,0144 hp =110 hp

33. Unit Refigerasi UR

Fungsi : mendinginkan air dari menara pendingin dari temperatur 50 C menjadi 10 C Jenis : Singlestage mechanical refrigeration cycle Bahan konstruksi : carbon steel Data : Suhu air masuk unit pendingin = 50 C = 122 F Suhu air keluar unit pendingin = 10°C = 50°F Refrigerant yang dipakai : 1,1,1,2-tetrafluoroetana CH 2 FCF 3 R-134a Kondensor Kompresor Chiller expansion valve Gambar LD.4 Siklus unit pendinginan Suhu pendinginan = 9°C Perry, 1997, hal 2-289 Tekanan pendinginan = 4 bar Perry, 1997, hal 2-289 Suhu kondensasi = 40°C Perry, 1997, hal 2-289 Tekanan kondensasi = 10 bar Perry, 1997, hal 2-289 Perhitungan: a. Net refrigerating effect RE = h g - h f Pers. 12.21, Perry, 1973 Dimana: RE = refrigerating effect, Btulb Universitas Sumatera Utara h g = Entalpi uap yang keluar dari chiller = 190,7214 Btulb h f = Entalpi cairan yang keluar dari kondensor = 63,50 kjkg = 27,2992 Btulb Perry, 1997, hal 2-289 RE = 190,72149 – 27,2992 = 163,4222 Btulb b. Massa refrigerant yang disirkulasi Btulb RE ton Btumenit. 200 m  Pers. 12.22, Perry, 1973 Btulb 163,4222 ton Btumenit. 200 m  m = 1,2238 lbmenit.ton c. Volume uap teoritis C.F.M.ton = m x V g Pers. 12.23, Perry, 1973 Dimana: V g = volume spesifik uap yang masuk ke kompresor = 0,8 ft 3 lb Perry, 1973 C.F.M.ton = 1,2238 lbmenit.ton x 0,8 ft 3 lb = 0,979 ft 3 menit.ton d. Panas kompresor Q Q = h d - h g Pers.12.24, Perry, 1973 Dimana: h d = entalpi uap yang keluar dari kompresor : 262,09 kJkg = 112,68 Btulb h g = entalpi uap yang masuk ke kompresor : 258,99 kJkg Btulb = 111,35 Btulb Perry, 1997, hal2-289 Q = 112,68 – 111,35 = 1,33 Btulb e. Kerja kompresor W W = Q x m Pers. 12.25, Perry, 1973 W = 1,33 Btulb x 1,2238 lbmenit.ton = 1,6276 Btumenit.ton f. Daya kompresor P P = W 42,4 Btumenit P = 1,6276 42,4 = 0,03841 hpton g. Panas kondensor Panas kondensor = RE + Q Perry, 1973 = 163,4222 Btulb + 1,33 Btulb = 164,7522 Btulb Universitas Sumatera Utara h. Cycle coefficient of performance COP Q RE COP  Pers. 12.27, Perry, 1973 1,33 163,4222 COP  COP = 122,8738 Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN E PERHITUNGAN ASPEK EKONOMI Dalam rencana pra perancangan pabrik Margarin digunakan asumsi sebagai berikut: 1. Pabrik beroperasi selama 300 hari dalam setahun 2. Kapasitas maksimum adalah 22.500 tontahun 3. Perhitungan didasarkan pada harga alat terpasang 4. Harga alat disesuaikan November 2008. Dimana nilai tukar dolar terhadap 5. rupiah adalah US 1 = Rp 10800 Harian Analisa.2008

1. Modal Investasi Tetap

1.1 Modal Investasi Tetap Langsung MITL

A. Biaya Tanah Lokasi Pabrik

Biaya tanah pada lokasi pabrik diperkirakan Rp. 700.000.-m 2 Luas tanah seluruhnya = 9.000 m 2 Harga tanah seluruhnya = 9.000m 2 x Rp 700.000.-m 2 = Rp 6.300.000.000.- Harga perataan tanah diperkirakan 5 dari harga tanah seluruhnya Biaya perataan tanah = 0,05 x Rp 6.300.000.000.- = Rp 315.000.000.- Total biaya tanah = Rp 6.300.000.000.- + Rp 315.000.000.- = Rp 6.615.000.000

B. Harga Bangunan

Tabel LE-1 Perincian harga bangunan No Jenis areal Luas m 2 Hargam 2 Rp Harga total Rp 1 Areal proses 2900 3.500.000 Rp 10.150.000.000 Universitas Sumatera Utara 2 Areal produk 70 2.700.000 Rp 189.000.000 3 Bengkel 200 1.500.000 Rp 300.000.000 4 Areal bahan baku 200 1.400.000 Rp 280.000.000 5 Pengolahan limbah 200 2.500.000 Rp 500.000.000 6 Laboratorium 100 1.500.000 Rp 150.000.000 7 Stasiun operator 100 1.500.000 Rp 150.000.000 8 Pengolahan air 1000 1.700.000 Rp 1.700.000.000 9 Ruang boiler 100 3.200.000 Rp 320.000.000 10 Pembangkit listrik 100 2.800.000 Rp 280.000.000 11 Unit pemadam kebakaran 80 1.200.000 Rp 96.000.000 12 Kantin 120 1.500.000 Rp 180.000.000 13 Perpustakaan 80 1.500.000 Rp 120.000.000 14 Parkir 200 800.000 Rp 160.000.000 15 Perkantoran 300 1.500.000 Rp 450.000.000 16 Daerah perluasan 1000 500.000 Rp 500.000.000 17 Pos keamanan 40 1.500.000 Rp 60.000.000 18 Tempat ibadah 80 1.500.000 Rp 120.000.000 19 Poliklinik 50 1.500.000 Rp 75.000.000 20 Mess karyawan 1000 1.500.000 Rp 1.500.000.000 21 Taman 200 500.000 Rp 100.000.000 22 Jalan 800 1.000.000 Rp 800.000.000 23 Aula 80 1.500.000 Rp 120.000.000 Total 9000 38.300.000 Rp 18.300.000.000

C. Perincian Harga Peralatan Harga peralatan dapat ditentukan dengan menggunakan persamaan berikut:

C x = C y               y x m I I X X 1 2 PeterTimmerhaus. 2004 Dimana C x = Harga peralatan pada tahun 2008 C y = Harga peralatan pada tahun dan kapasitas yang tersedia X 1 = Kapasitas alat yang tersedia Universitas Sumatera Utara X 2 = Kapasitas alat yang diinginkan I x= = Indeks harga pada tahun 2008 I y = Indeks harga pada tahun yang tersedia m = faktor eksponensial Tabel LE – 2 Harga Indeks Marshall dan Swift Tahun X 1 Indeks Y 1 .n X 1 2 Y 1 2 X 1 Y 1 1987 814 1 3948169 662596 1617418 1988 852 2 3952144 725904 1693776 1989 895 3 3956121 801025 1780155 1990 915.1 4 3960100 837403 1821049 1991 930.6 5 3964081 866016 1852824.6 1992 943.1 6 3968064 889438 1878655.2 1993 964.2 7 3972049 929682 1921650.6 1994 993.4 8 3976036 986844 1980839.6 1995 1027.5 9 3980025 1055756 2049862.5 1996 1039.1 10 3984016 1079729 2074043.6 1997 1056.8 11 3988009 1116826 2110429.6 1998 1061.9 12 3992004 1127632 2121676.2 1999 1068.3 13 3996001 1141265 2135531.7 2000 1089.0 14 4000000 1185921 2178000.0 2001 1095.9 15 4004001 1196617 2188893.9 2002 1102.5 16 4008004 1215506 2207205.0 Total 11573 63.648.824 15.818.164 31612010.5 Sumber: PetersTimmerhaus. 2004 Untuk menentukan indeks harga pada tahun 2008. digunakan metode regresi koefisien korelasi sebagai berikut:             ] . [ . . . 2 2 2 2 i i i i i i i i Y Y n x X X n Y X Y X n r Universitas Sumatera Utara Dengan memasukkan harga pada tabel LE-2 . maka diperoleh harga koefisien korelasi: ] 4 , 15846 15818164 16 [ ] 31912 63648824 16 [ ] 4 , 15846 31912 31612010,5 16 [ 2 2     x r = 1 Harga koefisien 1 menyatakan bahwa terdapat hubungan linear antara variabel X dan Y. sehingga persamaan regresi yang mendekati adalah persamaan regresi linier. Persamaan regresi linier. Y = a + b X Dengan Y = indeks harga pada tahun yang dicari 2008 X = variabel tahun ke n – 1 a.b = tetapan persamaan regresi Untuk mengetahui harga indeks tahun yang diinginkan. lebih dahulu dicari tetapan a dan b. a =             2 2 1 1 1 1 2 1 . . i i X X n Y X x X Y x X b =        2 2 . . i i i i i i X X n Y X Y X n Jika disubtitusikan harga pada tabel L-E 2. diperoleh harga a =     2 31912 63.648.824 16 31612010,5 31912 4 , 15846 63.648.824   x x x =-36351.92 b =     2 31912 63.648.824 16 4 , 5846 1 31912 0,5 16x3161201   x x =18.7226 Sehingga persamaan regresi linier adalah: Y = a + b.X Y = -36351.92 + 18.7226X Dengan demikian harga indeks pada tahun 2008X = 2008 adalah Y 2008 = -36351.92 + 18.72262008 Y = 1243.0608 Universitas Sumatera Utara Contoh perhitungan estimasi harga peralatan Tangki Penyimpan Minyak Kacang Tanah T-01 X 2 = 2696,5555 m 3 Lampiran C X 1 = 3,8 m 3 C y= = US 3.300.- Perry dkk.1999 I x 2008 = 1243,0608 I y 2002 = 1102,5 m = 0,3 C x = US 3.300.- x         5 , 1102 1243,0608 8 , 3 2696,5555 3 , x x Rp 10.800US = Rp 250.649.042.- Tabel LE-3 Perkiraan Harga Peralatan Lokal Untuk Proses No Kode Alat Kapasitas Jlh Total Harga 1 Tangki minyak kacang tanah T-01 2427,0548 1 Rp 279.023.167 2 Pompa minyak P-01 0,1000 1 Rp 5.335.058 3 Heater H 24,1997 1 Rp 119.409.866 4 Pompa Heater P-02 0,1000 1 Rp 5.335.058 5 Tangki Penyimpanan B. Earth T-02 10,3561 1 Rp 54.284.427 6 Belt Conveyer BC-01 0,1100 1 Rp 8.872.933 7 Tangki Bleaching T-03 3,3858 1 Rp 141.377.889 8 Pompa Bleaching P-03 0,1000 1 Rp 5.335.058 9 Filter Press FP 2,0349 2 Rp 60.183.244 10 Pompa Filter P-04 0,1000 1 Rp 5.335.058 11 Tangki Hidrogen T-04 3,8053 1 Rp 76.780.930 12 Blower B 0,6798 1 Rp 25.506.840 13 Reaktor hidrogenasi R 1,0576 1 Rp 194.816.410 14 Pompa Reaktor P-05 0,1000 1 Rp 5.335.058 15 Tangki Penampungan Minyak T-05 2,9345 1 Rp 37.185.757 Universitas Sumatera Utara 16 Pompa Tangki Penyimpanan P-06 0,1000 1 Rp 5.335.058 17 Cooler C 103,1993 1 Rp 280.971.070 18 Pompa Cooler P-07 0,1000 1 Rp 5.335.058 19 Tangki Penampungan T-06 18,7061 1 Rp 56.417.711 20 Pompa P-08 0,1000 1 Rp 5.335.058 21 Tangki Blending-1 T-07 3,7055 1 Rp 128.729.579 22 Pompa Tangki Blending-1 P-09 0,1000 1 Rp 5.335.058 23 Tangki Blending-2 T-08 3,7055 1 Rp 128.729.579 24 Pompa P-10 0,1000 1 Rp 5.335.058 25 Votator I V-01 3,7055 1 Rp 128.729.579 26 Belt Conveyer BC-02 0,1100 1 Rp 8.872.933 27 Worker I W-01 6,0000 1 Rp 163.806.287 28 Belt Conveyer BC-03 0,1100 1 Rp 8.872.933 29 Votator II V-02 3,7055 1 Rp 128.729.579 30 Belt Conveyer BC-04 0,1100 1 Rp 8.872.933 31 Worker II W-02 6,0000 1 Rp 163.806.287 32 Belt Conveyer BC-05 0,1100 1 Rp 8.872.933 Rp 2.822.1420746 Tabel LE-4 Perkiraan Harga Peralatan Lokal Untuk Utilitas No Kode Alat Kapasitas Jlh Total Harga 1 Pompa air sungai PU-01 0,1 1 Rp 5.335.058 2 Pompa bak penampung PU-02 0,1 1 Rp 5.335.058 3 T. pelarut alum TPU-01 0,5298 1 Rp 59.762.284 4 Pompa larutan alum PU-03 0,1 1 Rp 5.335.058 5 T. pelarut soda abuTPU-02 0,2836 1 Rp 43.998.552 6 pompa lar soda abu PU-04 0,1 1 Rp 5.335.058 7 Tangki klarifikasi CL 5,82E+00 1 Rp 185.356.834 8 Pompa tangki klarifikasi PU-05 0,1 1 Rp 5.335.058 9 Sand filter SF 6,79 1 Rp 47.827.460 10 Pompa sand filter PU-06 0,1 1 Rp 5.335.058 Universitas Sumatera Utara 11 Tangki Penampungan TU-01 11,64 1 Rp 56.221.481 12 Pompa Tangki Penampungan-1 PU-07 0,1 Rp 5.335.058 13 Tangki pelarutan H2SO4 TPU-03 0,9994 1 Rp 81.561.388 14 Pompa larutan H2SO4 PU-08 0,1 1 Rp 5.335.058 15 Cation Exchanger CE 5,5676 1 Rp 45.062.657 16 Pompa CE PU-09 0,1 1 Rp 5.335.058 17 Tangki larutan NaOH TPU-04 0,3674 1 Rp 49.949.428 18 Pompa larutan NaOH PU-10 0,1 1 Rp 5.335.058 19 Anion exchanger AE 5,5676 1 Rp 45.062.657 20 Pompa AE-1 PU-11 0,1 1 Rp 5.335.058 21 deaerator DA 1,39E+00 1 Rp 59.235.253 22 Pompa Deaerator PU-12 0,1 1 Rp 5.335.058 23 Ketel uap KU 1552,1237 1 Rp 298.644.548 24 Pompa Tangki Penampungan-2 PU-13 0,1 1 Rp 5.335.058 25 Tangki larutan kaporit TPU-06 0,0175 1 Rp 11.238.309 26 Pompa larutan kaporit PU-13 0,1 1 Rp 5.335.058 27 T. penampungan air domestik TU-02 19,9126 1 Rp 98.580.237 28 Pompa tangki air domestik PU-15 0,1 1 Rp 5.335.058 29 Pompa anion exchanger-2 PU-16 0,1 1 Rp 5.335.058 30 Menara air pendingin MP 70,1375 1 Rp 96.361.039 31 Pompa menara pendingin PU-17 0,1 1 Rp 5.335.058 32 Unit refrigerant 1,2238 1 Rp 187.226.487 Rp 1.875.312.342 Total harga peralatan proses dan utilitas = Rp 3.051.704.308 + Rp 1.875.312.342 = Rp 4.927.016.650 Universitas Sumatera Utara Untuk harga alat sampai dilokasi pabrik ditambahkan biaya sebagai berikut - Biaya transportasi = 5 - Biaya asuransi = 1 - Beaya masuk = 15 - PPn = 10 - PPh = 10 - Biaya gudang di pelabuhan = 0.5 - Biaya administrasi pelabuhan = 0.5 - Transportasi lokal = 0.5 - Biaya tak terduga = 0.5 Total = 43 Total harga peralatan proses.dan utilitas = Rp 4.927.016.650.- x 1,43 = Rp 7.045.633.809.- Biaya pemasangan diperkirakan 50 dari harga peralatan PetersTimmerhaus.2004 Biaya pemasangan = 0,5 x 4.927.016.650 = Rp 2.463.508.325 Harga peralatan terpasang HPT = Rp 7.045.633.809 + Rp 2.463.508.325 = Rp 9.509.142.134

A. Instrumentasi dan Alat Kontrol

Diperkirakan instrumentasi dan alat control 10 dari HPT PetersTimmerhaus. 2004 Biaya instrumentasi dan alat control = 0,1 x Rp 9.509.142.134 = Rp 950.914.213 Universitas Sumatera Utara

B. Biaya Perpipaan

Diperkirakan biaya perpipaan 35 dari HPT PetersTimmerhaus.2004 Biaya perpipaan = 0,35 x Rp 9.509.142.134 = Rp 3.328.199.746

C. Biaya Instalasi Listrik

Diperkirakan biaya instalasi listrik 10 dari HPT PetersTimmerhaus.2004 Biaya instalasi listrik = 0,1 x Rp 9.509.142.134 = Rp 950.914.213

D. Biaya Insulasi

Diperkirakan biaya insulasi 10 dari HPT PetersTimmerhaus.2004 Biaya insulasi = 0,1 x Rp 9.509.142.134 = Rp 950.914.213

E. Biaya Inventaris Kantor dan Gudang

Diperkirakan biaya inventaris kantor 10 dari HPT PetersTimmerhaus.2004 Biaya inventaris kantor = 0,1 x Rp 9.509.142.134.- = Rp 950.914.213

F. Biaya Sarana Pemadam Kebakaran

Diperkirakan biaya inventaris kantor 10 dari HPT PetersTimmerhaus. 2004 Biaya inventaris kantor = 0,1 x Rp 9.509.142.134 = Rp 950.914.213 Universitas Sumatera Utara

G. Sarana Transportasi

Tabel LE-5 Sarana Tranportasi No Jenis kendaraan Jlh Jenis Harga Rp Total Harga Rp 1 Direktur 1 Isuzu Panther Grand Touring Rp 240000000 Rp 240.000.000 2 Manager 5 Isuzu Panther Smart Rp 190000000 Rp 950.000.000 3 Bus Karyawan 1 Isuzu ELF NKR Mikrobus Rp 202.000.000 Rp 202.000.000 4 Bus Karyawan 2 Mitsubishi L-300 minibus Rp 149.000.000 Rp 298.000.000 5 Truk 3 Mitsubishi FM 517 HS 4x2 Rp 340.000.000 Rp 1.020.000.000 6 Mobil pemasaran 3 Grand Max Rp 95.000.000 Rp 285.000.000 Total Rp 2.995.000.000

H. Biaya Pondasi

Diperkirakan biaya pondasi 10 dari HPT Biaya untuk pondasi = 0,1 x Rp 9.509.142.134 = Rp 950.914.213

I. Biaya Perluasan Pabrik

Diperkirakan biaya perluasan pabrik 20 dari HPT Biaya untuk perluasan pabrik = 0,2 x Rp 9.509.142.134 = Rp 1.901.828.426

J. Biaya Lingkungan

Diperkirakan biaya lingkungan 10 dari HPT Biaya untuk lingkungan = 0,1x Rp 9.509.142.134 = Rp 950.914.213

K. Biaya Kontruksi

Diperkirakan biaya kontruksi 25 dari HPT Biaya untuk kontruksi = 0,25 x Rp 9.509.142.134 = Rp 2.377.285.533 Universitas Sumatera Utara

L. Biaya Kontingency

Diperkirakan biaya kontigency 25 dari HPT Biaya untuk kontigency = 0,25 x Rp 9.509.142.134 = Rp 2.377.285.533 Total MITL = A + B + C + D + E + F + G + H + I + J + K + L + M + N + O = Rp 54.060.140.868

1.2. Modal Investasi Tetap Tak Langsung MITTL