Pengertian dan Tujuan Koneksi Matematik

b. Koneksi Matematik

1. Pengertian dan Tujuan Koneksi Matematik

Pembelajaran matematika yang dirumuskan oleh National Council of Teachers of Mathematics atau NCTM bahwa siswa harus mempelajari matematika melalui pemahaman dan aktif membangun pengetahuan baru dari pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki sebelumnya. Ada lima tujuan mendasar dalam belajar matematika yang dikenal dengan istilah standar proses daya matematis mathematical power proses standards yaitu: 7 1 Kemampuan pemecahan masalah problem solving; 2 Kemampuan berargumentasipenalaran reasoning; 3 Kemampuan berkomunikasi communication; 4 Kemampuan membuat koneksi connection; 5 Kemampuan representasi represntation. Salah satu standar kurikulum yang dikemukakan oleh NCTM di atas adalah koneksi matematik atau mathematical connection yang merupakan pengaitan matematika dengan pelajaran lain atau dengan topik lain. Sumarmo 2003 menyatakan bahwa koneksi matematika mathematical connection adalah kegiatan yang meliputi: 8 1 mencari hubungan antara berbagai representasi konsep dan prosedur, 2 memahami hubungan antar topik matematik, 3 menggunakan matematika dalam bidang studi lain atau kehidupan sehari-hari, 4 memahami representasi ekuivalen konsep yang sama, 5 mencari representasi satu prosedur lain dalam representasi yang ekuivalen, 6 menggunakan koneksi antar topik matematika, dan antar topik matematika dengan topik lain. Sedangkan menurut Suhenda koneksi matematik adalah ”hubungan satu ide atau gagasan dengan ide atau gagasan lain dalam lingkup yang sama atau bidang lain dalam lingkup yang lain”. 9 Dari uraian di atas dapat 7 Mumum Syaban, ”Menumbuhkembangkan Daya Matematis Siswa” dari: http:educare.e-fkipunla.netindex.php?option=com_contenttask=viewid=62Itemid=7 EDUCARE: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, volume 5, nomor 2, Februari 2008, hal: 2, 20 September 2009, 13.00 WIB 8 Ibid., hal: 6 9 Suhenda, Materi Pokok Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran Matematika 1-9, Jakarta: Univversitas Terbuka, 2007, h.7.22 disimpulkan bahwa koneksi matematik adalah pemahaman menggunakan hubungan antara satu konsep matematika dengan konsep matematika lain atau dengan disiplin ilmu lain atau dengan kehidupan sehari-hari. Menurut NCTM standar koneksi untuk kelas IX – XII hendaknya memuat koneksi sehingga siswa mampu: 10 1. Mengenal dan menggunakan koneksihubungan antara ide-ide matematika recognize and use connection among mathematical ideas . 2. Memahami bagaimana ide-ide dalam matematika berhubungan dan membangun satu sama lain untuk menghasilkan keseluruhan yang padu understand how mathematical ideas interconnect and build on one another to produce a coherent whole . 3. Mengenal dan mempergunakan matematika dalam konteks diluar matematika atau bidang lain recognize and apply mathematics in contexts outside of mathematics . Gambar 1. Standar Proses Koneksi Matematik . 11 10 Principles and Standars for School Mathematics, va: National Council of Teacher of Mathematics, 2000, dari http:www.nctm.orgstandardsdefault.aspx?id=58 , h.300, 24 oktober 2009, 16.25 WIB 11 Pinellas County Schools Division of Curriculum and Instruction Secondary Mathematics, Mathematical Power for All Students K-12 , dari http:fcit.usf.edufcat8mresourcemathpowrfullpower.pdf, 10 Desember 2009, 13:00 WIB Berdasarkan standar proses koneksi matematik di atas, dapat disimpulkan bahwa koneksi matematik di sekolah bertujuan untuk: 1. Membantu siswa menghubungkan konsep-konsep matematik untuk menyelesaikan suatu permasalahan matematik, sehingga siswa dapat memandang matematika suatu keseluruhan yang padu bukan konsep atau materi yang berdiri sendiri 2. Mengembangkan pengetahuan siswa. 3. Menunjukkan bahwa matematika dapat bermanfaat untuk menyelesaikan kehidupan sehari-hari. Didalam NCTM juga disebutkan “when students can see the connection across different mathematical content areas, they develop a view of mathematics as an integrated whole. As they build on their previous mathematical understandings while learning new concepts, students become increasingly aware of the connection among varios mathematical topics. As students knowledge of mathematics, their ability to use a wide range of mathematical representation , and their access to sophisticated technolohy and software increase. The connection they make with other academic diciplines, especially the science and social science, give them greater mathematical power ”. 12 Artinya ketika siswa mampu menghubungkan antar topik matematika yang berbeda, mereka mengembangkan pandangan bahwa matematika merupakan suatu kesatuan yang terintegrasi. Sebagaimana mereka membangun pemahaman matematika sebelumnya sambil mempelajari konsep baru, siswa menjadi bertambah pengetahuannya tentang hubungan antar bermacam-macam topik matematika. Dengan pengetahuan matematika yang dimilikinya, mereka mampu menggunakan kemampuannya untuk cakupan yang lebih luas dengan kemampuan representasi matematik, dan mereka mampu menggunakan software dan teknologi yang canggih. Hubungankoneksi yang mereka buat antar disiplin akademik, terutama dalam bidang science dan sosial memberikan mereka kemampuan matematika yang lebih tinggi. 12 Principles and Standars for School Mathematics, opcit, h.300

2. Jenis-jenis Koneksi Matematik

Dokumen yang terkait

Pengaruh strategi pembelajaran PQ4R terhadap kemampuan koneksi Matematika siswa

6 45 149

Pengaruh model pembelajaran generatif tehadap kemampuan koneksi matematika siswa

0 5 170

Pengaruh pembelajaran konstektual terhadap kemampuan komunikasi matematika siswa

10 55 173

Pengaruh strategi pembelajaran react dengan teknik scaffolding terhadap kemampuan koneksi matematik siswa di SMP Negeri 11 Depok

1 9 248

Implementasi metode lightening the learning climate sebagai upaya meningkatkan kemampuan koneksi siswa pada mata pelajaran PAI di kelas v Sekolah Dasar PUI Lebaksirna

0 15 0

Pengaruh metode inkuiri dalam pembelajaran matematika terhadap peningkatan kemampuan koneksi matematik siswa

0 3 154

PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIKA SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 KABANJAHE.

0 5 26

EKSPERIMEN PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN STRATEGI Eksperimen Pembelajaran Matematika dengan Strategi Problem Based Learning dan Problem Posing Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Ditinjau dari Motivasi Belajar Siswa Kelas X Semester Genap di SMK Negeri

0 5 17

PENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP KEMAMPUAN REPRESENTASI DAN MINAT BELAJAR MATEMATIKA SISWA SMK NEGERI 11 MEDAN.

0 3 48

PERBANDINGAN PENGARUH PENERAPAN PENDEKATAN PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK (PMR) DAN KONSTRUKTIVISME DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIKA SISWA (Studi Eksperimen di Kelas VII SMP Negeri 7 Cirebon) - IAIN Syekh Nu

0 0 16