Pertambahan Berat Badan Ibu Hamil
terhadap sistem metabolisme ibu karena adanya perubahan hormon insulin dan sistem peradangan, sehingga berakibat pada pertambahan berat badan
pada ibu hamil Kathlen., dkk, 2009. Secara umum, beberapa penelitian menunjukan ada hubungan yang
signifikan antara pertambahan berat badan ibu hamil dengan BBLR. Penelitian yang dirangkum dengan menggunakan desain studi case-
control, penelitian Aea 2013 di Algeria menunjukan bahwa pertambahan berat badan yang rendah selama kehamilan berhubungan dengan kejadian
BBLR. Selain itu, telah disebutkan bahwa pertambahan berat badan mencapai 10 kg selama kehamilan dapat memberikan efek proteksi
terhadap BBLR. Penelitian Mumbari 2009 menunjukan terdapat hubungan antara pertambahan berat badan selama hamil dengan BBLR.
Berbeda dengan penelitian Merchant 2000 di Karachi bahwa tidak ada hubungan antara pertambahan berat badan dengan BBLR..
Pernyataan tersebut didukung dengan alasan secara biologis, bahwa berat badan yang kurang selama kehamilan terjadi karena kurangnya
nutrisi atau asupan makanan sehingga berpengaruh terhadap pertumbuhan janin Han, 2011. Pertambahan berat badan pada seorang wanita
dipengaruhi oleh status gizi atau IMT seorang wanita termasuk periode sebelum hamil, untuk mengetahui nilai IMT, dapat dihitung dengan rumus
berikut : Berat Badan Kg
IMT = -------------------------------------------------------
Tinggi Badan m X Tinggi Badan m
Status gizi pada seorang ibu dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti yang dilihat pada bagan di bawah ini :
Bagan 1 Faktor yang Mempengaruhi Status Gizi
Sumber : Robbert, 1985 Kondisi ekonomi, ketersediaan makanan dapat mempengaruhi
asupan makanan yang dikonsumi sehari-hari. Asupan makanan tersebut dapat berpengaruh terhadap status gizi ibu. Jika asupan makanan dalam
kehidupan sehari-hari terpenuhi dengan baik, maka status gizi ibu dapat dikatakan baik atau ideal. Begitu juga sebaliknya, jika asupan makanan
dalam kehidupan sehari-hari kurang, maka status gizi ibu dapat dikatakan undernutrion atau kurang gizi sehingga berakibat terhadap kondisi
kesehatan baik pada ibu maupun pada bayi yang akan dikandung Robbert., dkk, 1985.
Kekurangan nutrisi atau malnutrisi pada wanita dalam masa reproduksi dapat mempengaruhi kondisi kesehatan ibu baik sebelum
Ketersediaan makanan Status ekonomi
Struktur keluarga Asupan Makanan
Status gizi ibu
Kesehatan ibu : Kondisi kehamilan
Kesehatan anak : BBLR, kesakitan dan
kematian
hamil, selama kehamilan dan setelah masa kehamilan. Pada masa sebelum kehamilan berakibat rendahnya berat badan, berkurangnya cadangan
lemak. Pada masa kehamilan dapat mengakibatkan berkurangnya durasi kehamilan, rendahnya pertambahan berat badan selama hamil sehingga
mengakibatkan gangguan pertumbuhan janin serta pada masa setelah kehamilan dapat mengakibatkan berkurangnya cairan Air Susu Ibu ASI
dan buruknya status gizi pada seorang wanita Oleh karena itu, setiap wanita harus memiliki status gizi yang memadai sehingga ketika sedang
hamil maka wanita tersebut dapat memiliki berat badan yang ideal. Jika pertambahan berat badan pada ibu hamil rendah maka dapat berpengaruh
terhadap kondisi kesehatan janin Sato., dkk, 2012.