9 Gambar 1.6 Gerakan elektron pada bahan semikonduktor
Gambar 1.6 . di atas menjelaskan 2 perbedaan pergerakan elektron yang disebabkan oleh pemanasan dan yang diakibatkan oleh pemberian
tegangan DC pada ujung ujungnya. Akibat dari pemanasan nampak pergerakan elektron tidak terarah, sedangkan pergerakan elektron yang
disebabkan oleh pemberian tegangan atau medan listrik terarah dari kutub negatif ke kutub positif.
U
arus elekt ron arus hole
Gambar 1.7 Gerakan elektron padasemikonduktor yang diberi tegangan
Gerakan elektron bebas pada bahan semi konduktor bisa disearahkan dengan memberikan tegangan searah pada ujung-ujung
elemen bahan semikonduktor.
d Dopping Bahan Semikonduktor
Daya hantar bahan semikonduktor sangat tergantung pada temperatur dan jenis bahan semikonduktor. Namun daya hantar bisa
dibuat agar tidak tergantung dari temperatur maupun jenis bahan. Caranya adalah dengan sistem dopping. System dopping adalah
memasukkan atom asing pada bahan semikonduktor, atom asing yang
10 dimasukkan dipilih yang mempunyai valensi 3 atau 5 agar dapat
menghasilkan bahan semikonduktor type positif atau negatif.
e Semikonduktor type-N
Semikonduktor type-N bisa dibuat dengan cara dopping atom pentavalent
arsen, posfor. Atom silikon yang bervalensi 4 di-dopping dengan atom arsen yang bervalensi 5, maka akan menghasilkan
sebuah elektron bebas bermuatan negatif. Maka bahan tersebut disebut bahan semikonduktor type-N
Gambar 1.8 Pembentukan kristal dopping dan hubungan mekanis sebuah silikon type-N
f Semikonduktor type-P
Semikonduktor type-P bisa dibuat dengan cara dopping atom trivalent
yaitu atom
yang mempunyai
elektron terluar
3 Aluminum,gallium, indium. Atom silikon yang bervalensi 4 di-dopping
dengan atom indium yang bervalensi 3 akan menghasilkan sebuah hole bebas bermuatan positif. Maka bahan tersebut disebut bahan
semikonduktor type-P
11 Gambar 1.9 Pembentukan kristal dopping dan hubungan mekanis
sebuah silikon type-P
2.
Junction
P-N
Junction P-N adalah hubungan bukan pencampuran atau sambungan antara bahan semikonduktor type-N dan type-P seperti yang
terlihat pada gambar 1.10.
a Pembentukan b Junction PN
` c Daerah barrier
Gambar 1.10 Junction PN Gambar 1.10.a menggambarkan pertemuan antara semikonduktor type-P
dan type-N junctionP-N. Gambar 1.10.b menggambarkan difusi pada junction
P-N. Pada Gambar 1.10.b, daerah P memiliki cukup banyak hole, sementara semikonduktor type-N memiliki cukup banyak elektron. Maka
pada perbatasan P-N ,elektron bebas pada N akan mengisi hole bebas ,
12 sehingga menimbulkan lapisan pengosongan pada perbatasan junction P-
N gambar 1.10.c. Untuk menembus daerah pengosongan ini diperlukan tegangan junction Ud, tergantung dari bahan semikonduktor. Untuk bahan
silikon dibutuhkan tegangan junction dioda Ud = 0,7 Volt pada suhu 25
o
C, sedangkan untuk bahan germanium dibutuhkan Ud = 0,3 Volt pada suhu
25
o
C.
a Pembawa mayoritas.
Pembawa mayoritas prinsipnya adalah pemberian tegangan pada junction
P-N arah forward daerah P dihubungkan ke sumber tegangan positif, serta daerah N dihubungkan ke negatif. Tegangan U akan
menembus daerah pengosongan, bila U Ud mengalirkan arus elektron.
Gambar 1.11 Pembawa mayoritas
b Pembawa minoritas
Bila daerah P dihubungkan dengan sumber tegangan negatif, serta daerah N dihubungkan tegangan positif, hubungan seperti ini dikatakan
sebagai reverse, pada hubungan ini daerah pegosongan akan semakin melebar. Akibatnya tidak ada elektron yang menyeberang melalui
perbatasan junction P-N sangat kecil dan sedikit sekali, dalam kondisi seperti ini tidak ada arus electron mengalir, atau Arus reverse = 0A
Gambar 1.12 Pembawa minoritas
13
D. Aktifitas Pembelajaran
1. Selama
proses pembelajaran,
Anda hendaknya
mendiskripsikanbagaimana proses pembentukan semikonduktor type P dan semikonduktor type N, bagaimana elektron bebas
terbentuk dan bagaimana terjadinya hole. 2.
Perhatikan proses pembuatan atau bagaimana sebuah diode bisa dibentuk.
3. Untuk menambah wawasan dan informasi anda tentang junction
P-N, semikonduktor type-P, semikonduktor type-N,akses salah satu publikasi di website atau animasi yang berkaitan tentang
proses tersebut yang ada di youtube misalnya: https:www.youtube.comwatch?v=JBtEckh3L9Q
E. LatihanTugas
1. Jelaskan perbedaan antara konduktor, isolator dan semikonduktor beserta contohnya?
2. Jelaskan perbedaan pergerakan elektron dan hole pada Kristal semikonduktor akibat dari pemanasan dan akibat dari medan listrik?
3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan dopping pada bahan semikonduktor?
4. Bagaimana semikonduktor type N dibuat? 5. Bagaimana pula semikonduktor type P dibuat?
6. Jelaskan terjadinya tegangan barrier pada junction P-N, dan berapakah besarnya tegangan barrier untuk silicon dan germanium?
7. Jelaskan susunan dan sifat dari hubungan forward dan riverse?
14
F. Rangkuman
Semua bahan memiliki daya hantar yang berbeda. Berdasarkan daya hantarnya, maka bahan dibedakan menjadi:
Isolator bahan penyekat, yang tidak manghantarkan arus listrik Konduktor bahan penghantar, yang dapat menghantarkan arus
listrik Semi konduktor bahan yang bersifat antara penghantar dan
penyekat Bila sebuah elektron bebas pada kristal silikon yang memiliki valensi
empat dipanaskan, maka salah satu elektron akan lepas dari ikatannya dan akan menjadi elektron bebas karena meninggalkan
lubang hole. Lubang tersebut akan diisi oleh elektron bebas lain yang lepas dari ikatan atom silikon.
Semikonduktor type N bisa dibuat dengan cara dopping atom pentavalent
arsen, posfor. Atom silikon yang bervalensi empat di- dopping
dengan atom arsen yang bervalensi lima , maka akan menghasilkan sebuah elektron bebas bermuatan negatif.
Semikonduktor type P bisa dibuat dengan cara dopping atom trivalent Aluminum,gallium, indium. Atom silikon yang bervalensi empat di-
dopping dengan atom indium yang bervalensi tiga akan menghasilkan sebuah hole bebas bermuatan positif.
15
G. Umpan Balik dan Tindak Lanjut
1. Umpan Balik
Setelah mempelajari kegiatan pembelajaran ini, periksa penguasaan pengetahuan dan keterampilan anda menggunakan daftar periksa di
bawah ini:
No Indikator
Ya Tidak
Bukti
1. Menyebutkan bahan konduktor,
isolator dan semikonduktor beserta sifatnya
2. Menyebutkan bahan yang di
gunakan untuk dopping semionduktor type N
Menyebutkan bahan yang di gunakan untuk dopping
semionduktor type P 3.
Menjelaskan bagaimana semikonduktor type N dibentuk
4. Menjelaskan bagaimana
semikonduktor type P dibentuk 5.
Menjelaskan bagaimana sebuah Dioda dibentuk
2. Tindak Lanjut
a. Buat rencana pengembangan dan implementasi praktikum sesuai standar di lingkungan laboratorium kerja anda.
b. Apakah anda mengimplementasikan rencana tindak lanjut ini sendiri atau berkelompok?
sendiri berkelompok
– silahkan tulis nama anggota kelompok yang lain dalam tabel di bawah.
No: Nama anggota kelompok lainnya tidak termasuk diri anda
c. Pikirkan suatu situasi atau kondisi di dalam bengkellaboratorium anda yang mungkin dapat anda ubah atau tingkatkan dengan
mengimplementasikan sebuah rencana tindak lanjut. ………………………………………………………………………………
16 ………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
d. Apakah judul rencana tindak lanjut anda?
……………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
e. Apakah manfaathasil dari rencana aksi tindak lanjut anda tersebut? ………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………
f. Uraikan bagaimana rencana tindak lanjut anda memenuhi kriteria
SMART Spesifik
Dapat diukur Dapat dicapai
Relevan RentangKetepatan
Waktu
17
H. Kunci Jawaban
1. Isolator adalah sifat bahan penyekat, yang tidak manghantarkan arus
listrik, Konduktor adalah sifat bahan yang dapat menghantarkan arus listrik, sedangkan Semi konduktor adalah bahan yang bersifat antara
penghantar dan penyekat. 2. Perbedaan pergerakan elektron dan hole pada Kristal semikonduktor
akibat dari pemanasan adalah tidak terarah sedangkan akibat dari medan listrik arahnya elektron dari arah negative ke positif
3. Dopping adalah memasukkan atom asing pada bahan semikonduktor,
sehingga menghasilkan bahan semikonduktor typepositif atau negatif
4. Semikonduktor type N bisa dibuat dengan cara dopping atom pentavalent arsen, posfor. Atom silikon yang bervalensi empat di-
dopping dengan atom arsen yang bervalensi lima , maka akan menghasilkan sebuah elektron bebas bermuatan negatif
5. Semikonduktor type P bisa dibuat dengan cara dopping atom trivalent Aluminum,gallium, indium. Atom silikon yang bervalensi empat di-
dopping dengan atom indium yang bervalensi tiga akan menghasilkan sebuah hole bebas bermuatan positif.
6. Susunan forward adalah jika semikonduktor type P dihubungkan ke kutub positi dari baterai dan type N ke kutub negatip pembawa arus
mayoritas yang dominan. Sedangkan arah riverse jika semikonduktor type N dihubungkan ke kutub positi dari baterai dan type P ke kutub
negatip dengan sifat dari hubungan riverse dan pembawa minoritas hamper tidak ada arus yang bisa lewat