49
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
1. Deskripsi Prasiklus
Sebagai langkah awal, peneliti melakukan pengamatan pembelajaran di kelas IV SD Muhammadiyah Nglatihan pada hari Kamis, 7 Januari 2016.
Berdasarkan pengamatan tersebut, ditemukan suatu permasalahan dalam pembelajaran bercerita Bahasa Jawa. Dalam proses pembelajaran, guru
menyampaikan materi upacara adat Sekaten hanya melalui metode ceramah. Setelah itu guru memberi tugas kepada siswa untuk bercerita secara individu
mengenai materi tersebut. Siswa cenderung merasa takut dan kesulitan untuk bercerita. Siswa justru melakukan aksi saling tunjuk saat guru
memberikan kesempatan kepada siswa untuk bercerita di depan kelas. Hal tersebut terjadi karena siswa belum sepenuhnya memahami materi. Oleh
sebab itu perlu dikembangkan pembelajaran yang efektif untuk membuat siswa lebih paham, sehingga keterampilan siswa dalam bercerita semakin
meningkat. Berdasarkan data awal yang diperoleh, dapat diketahui bahwa
keterampilan bercerita siswa masih rendah. Hal tersebut dapat diketahui dari tes keterampilan bercerita Bahasa Jawa yang dilakukan di kelas IV. Tes
prasiklus ini diikuti oleh seluruh siswa kelas IV SD Muhammadiyah Nglatihan yang berjumlah 12 siswa. Dari hasil tes, siswa yang dinyatakan
tuntas belajar sebanyak 2 siswa 16,67, sedangkan siswa yang belum
50 tuntas belajar sebanyak 10 siswa 83,33. Data hasil tes keterampilan
bercerita Bahasa Jawa prasiklus dapat dilihat pada lampiran halaman 117. Adapun tabel tingkat keberhasilan siswa pada prasiklus adalah sebagai
berikut.
Tabel 2. Tingkat Keberhasilan Keterampilan Bercerita Bahasa Jawa Prasiklus
Jumlah Nilai
Ketuntasan Jumlah
Siswa Presentase
695.83 Tuntas Belajar
2 16,67
Tidak Tuntas Belajar 10
83,33 Dari nilai tes keterampilan bercerita Bahasa Jawa prasiklus di atas
diketahui bahwa jumlah siswa yang berhasil mencapai KKM hanya sebanyak 2 siswa dengan persentase 16,67 dari seluruh siswa kelas IV.
Sedangkan jumlah siswa yang tidak berhasil mencapai KKM sebanyak 10 siswa dengan persentase 83,33 dari seluruh siswa kelas IV SD
Muhammadiyah Nglatihan. Berdasarkan perolehan nilai tes keterampilan bercerita dan
pengamatan yang dilakukan, terbukti bahwa terdapat permasalahan dalam pembelajaran keterampilan bercerita Bahasa Jawa di kelas IV SD
Muhammadiyah Nglatihan. Siswa kesulitan dalam bercerita karena belum memahami materi yang akan diceritakan. Sedangkan dari tes prasiklus
diketahui bahwa jumlah siswa yang sudah mencapai KKM masih jauh jika dibandingkan dengan jumlah siswa yang belum mencapai KKM. Maka dari
itu perlu diadakan proses perbaikan dalam proses pembelajaran sehingga
51 dapat meningkatkan aktivitas siswa dan keterampilan bercerita Bahasa Jawa
siswa kelas IV SD Muhammadiyah Nglatihan.
2. Deskripsi Pelaksanaan Aksi Siklus I