11
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Tinjauan Anak Tunagrahita Kategori Sedang
1. Pengertian Anak Tunagrahita Kategori Sedang
Anak tunagrahita kategori sedang disebut dengan anak mampu latih yang memiliki kecerdasan yang berada di bawah rata-rata sehingga mengalami
keterbelakangan dalam bidang akademik yaitu kurang cakap dalam memikirkan hal-hal yang abstrak, dan yang berbelit-belit Moh.Amin, 1995:
11. Keterlambatan yang dialami oleh anak tunagrahita hampir di segala bidang, dan bersifat permanen. Terutama yang berhubungan dengan akademik
dan kurang berfikir abstrak. Grossman James E. Ysseldyke dan Bob Algozzine, 1984: 19 berpendapat bahwa:
Mental retardation refers to significantly subavarage general intellectual function resulting in or associated with impairments in adaptive behavior
and manifested during the developmental period. Pendapat tersebut dapat diartikan sebagai berikut: tunagrahita berkenaan
dengan fungsi intelektual umum jelas-jelas berada di bawah rata-rata disertai dengan hambatan dalam perilaku adaptif dan terjadi pada masa
perkembangan. Perilaku adaptif yang dimaksud adalah komunikasi, merawat diri, keterampilan sosial, kesehatan dan keamanan, fungsi akademis, dan lain-
lain.
12
Anak tunagrahita kategori sedang dapat mencapai MA mental age sampai usia kurang lebih tujuh tahun. Anak tunagrahita kategori sedang
memiliki kecerdasan intelektual mencapai 30-50 sehingga mengalami kesulitan dalam belajar secara akademik, seperti membaca, menulis, dan
berhitung. Menurut Somantri Sujihati 2006: 107 menyatakan bahwa anak tunagrahita kategori sedang masih bisa dididik dan dilatih mengurus diri
seperti, mandi, makan, menggosok gigi, toilet training, dan lain-lain, sedangkan menurut Mohammad Efendi 2006: 90 anak tunagrahita kategori
sedang merupakan anak yang memiliki kecerdasan sangat rendah sehingga tidak mungkin mengikuti program pendidikan akademik. Keterampilan anak
tunagrahita ketegori sedang yang perlu dilatih dan diajarkan salah satunya merawat diri melalui aktivitas kehidupan sehari-hari.
Berdasarkan pengertian dari beberapa ahli tersebut di atas dapat ditegaskan bahwa anak tunagrahita kategori sedang adalah anak yang
memiliki kecerdasan intelektual antara 30-50 yang memiliki hambatan dalam bidang akademik seperti membaca, menulis, dan berhitung. Selain itu,
memiliki hambatan dalam perilaku adaptifnya sehingga anak tunagrahita kategori sedang perlu dilatih dan diajarkan keterampilan merawat diri seperti,
mandi, makan, menggosok gigi, toilet training, dan lain-lain yang dapat berguna untuk kemandirian anak.
13
2. Karakteristik Anak Tunagrahita Kategori Sedang