Pengertian Pendekatan Induktif Kajian tentang Pendekatan Induktif

28 : = - - = 0 atau dengan kata lain banyak pengambilan dari adalah sebanyak 2 pengambilan. Hasil pembagiannya dapat ditulis : = 2.

D. Kajian tentang Pendekatan Induktif

1. Pengertian Pendekatan Induktif

Pendekatan merupakan salah satu komponen pembelajaran yang akan menentukan kegiatan pembelajaran yang akan berlangsung. Pendekatan pembelajaran adalah cara yang dilakukan untuk menyelesaikan persoalan pembelajaran secara menyeluruh Haryanto, 2003:13. Pilihan pendekatan pembelajaran akan menentukan variasi metode dan media dalam kegiatan pembelajaran. Selanjutnya menurut Ali Hamzah dan Muhlisrarini, 2014:231, pendekatan pembelajaran merupakan strategi yang dapat memperjelas arah yang ditetapkan agar mencapai tujuan pembelajaran. Jadi dapat diartikan bahwa pendekatan pembelajaran merupakan prosedur yang ditempuh oleh guru dalam membahas suatu bahan pelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran. Pendekatan induktif berdasarkan pada penalaran induktif. Penalaran induktif merupakan bentuk penalaran yang berjalan dari hal-hal yang bersifat khusus ke hal-hal yang bersifat umum. Pendapat tersebut sejalan dengan Syaiful Sagala, 2010:77, dijelaskan bahwa berpikir induktif adalah suatu proses dalam berpikir yang berlangsung dari khusus menuju ke yang 29 umum. Artinya penalaran atau pemikiran induktif didasarkan pada hal-hal yang bersifat khusus, kemudian bertahap membentuk suatu sifat yang bersifat umum. Model pembelajaran berpikir induktif merupakan suatu strategi mengajar yang dikembangkan untuk meningkatkan kemampuan siswa mengolah informasi atau strategi mengajar untuk mengembangkan keterampilan berpikir siswa. Model pembelajaran dan pengajaran induktif dirancang untuk melatih siswa membuat konsep dan sekaligus untuk mengajarkan konsep-konsep dan cara penerapannya generalisasi pada mereka. Model ini mengajar minat siswa pada logika, minat pada bahasa dan arti kata-kata, dan minat pada sifat pengetahuan Bruce Joyce, dkk., 2009:115-117. Secara definisi menurut Hamzah dan Muhlisrarini, 2014:234, pendekatan induktif adalah suatu cara mengajar yang penyajian topik atau materi dikembangkan berdasarkan pemikiran induktif yaitu berjalan dari yang khusus ke umum, dari yang konkret ke abstrak, dan dari contoh-contoh menuju ke kesimpulan. Misalkan ketika mengajarkan kepada peserta didik rumus segitiga siku-siku = sisi miring kuadrat = jumlah kuadrat sisi siku- sikunya. Peserta didik melakukan secara berkelompok penyusunan bagian A dan bagian B dipindahkan tempatnya ke bagian C. setiap kelompok dengan ukuran dan warna segitiganya berbeda-beda. Nanti akan didapatkan bahwa semua kelompok mendapat pembuktian luas bagian segitiga yang sama. Ketika bersama-sama mencari panjang sisi miring segitiga maka dapat 30 diperoleh pemahaman umum bagi peserta didik bahwa kuadrat sisi miring = jumlah kuadrat sisi siku-sikunya, = + . Dari pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa pendekatan induktif adalah konsep atau prosedur yang digunakan dalam membahas suatu bahan pelajaran yang berawal dari menyusun bentuk umum dari suatu topik atau tema. Dengan kata lain pembelajaran dengan menggunakan pendekatan induktif, adalah pembelajaran yang menekankan pada penemuan konsep-konsep dari fakta atau contoh kasus yang diberikan dalam kegiatan pembelajaran sehingga pada kegiatan akhir pembelajaran ditarik suatu kesimpulan yang berupa konsep, prinsip, atau aturan.

2. Langkah-langkah Pendekatan Induktif

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE DISKUSI KELOMPOK DI KELAS IV SD NEGERI 2 PELITA BANDAR LAMPUNG

0 8 114

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE DISKUSI KELOMPOK DI KELAS IV SD NEGERI 2 PELITA BANDAR LAMPUNG

0 7 30

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN PEMECAHAN MASALAH PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 6 ADILUWIH KABUPATEN PRINGSEWU

0 6 46

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENGGUNAAN ALAT PERAGA KARDUS KELAS V SD NEGERI 3 JRAKAH KECAMATAN SELO KABUPATEN BOYOLALI

1 8 26

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS IV Peningkatan Motivasi Belajar Matematika Melalui Pendekatan Kontekstual Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 04 Plumbon Tawangmangu Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2

0 1 15

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS IV Peningkatan Motivasi Belajar Matematika Melalui Pendekatan Kontekstual Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 04 Plumbon Tawangmangu Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2

0 1 19

PENINGKATAN KEMANDIRIAN DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI PECAHAN MELALUI PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK DI KELAS IV SN NEGERI 2 BANTARWUNI

0 0 16

1 PENINGKATAN KEMANDIRIAN DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN DATAR MELALUI PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK DI KELAS IV SD NEGERI 3 ARCAWINANGUN

0 0 13

PENINGKATAN KEMANDIRIAN DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN DATAR MELALUI MODEL BELAJAR MANDIRI DI KELAS IV SD NEGERI 01 PANDAK

0 0 14

PENINGKATAN KREATIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI PECAHAN MELALUI PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK DI KELAS IV SD NEGERI 2 PAGERAJI

0 1 11