74
operasional yang secara langsung berkomunikasi dan memenuhi kebutuhan konsumen.
4.4. Strategi Pemasaran HPGW pada Saat Ini
Secara garis besar, kegiatan bisnis yang ada dalam kawasan HPGW terdiri atas dua kelompok besar, yaitu pertama bisnis yang sifatnya terlihat secara fisik
dan bersifat komersil yaitu berupa aktifitas penyadapan getah karet dan penjualan kopalt, dan non komersil berupa aktifitas penanaman pohon, kegiatan
pemeliharaan serta perlindungan hayati. Kelompok yang kedua adalah bisnis yang sifatnya wisata alam. Pada tahun
2010, data yang ada menunjukkan bahwa pengunjung dari pihak IPB terdapat sebesar 1646 orang, dari pihak umum sebesar 4201 orang, dan tamu
Internasional sebanyak 191 orang. Untuk pihak umum tidak memperhitungkan jumlah pengunjung yang tidak menggunakan fasilitas HPGW secara komersil.
Secara umum, sumber pemasukan dari sektor kedua ini lebih kepada pembayaran fee pengunjung kepada HPGW atas penggunaan fasilitas dan wisata
alam yang ditawarkan oleh HPGW. Kegiatan penelitian ini berfokus kepada kelompok bisnis yang kedua ini sebagai sarana untuk peningkatan pendapatan
HPGW dari sisi hutan pendidikan wisata. Berdasarkan status hukum status hukum yang disandang oleh Gunung
Walat, maka tujuan utama gunung walat adalah penggunaan kawasan sebagai sarana pendukung pendidikan. Oleh karena itu, terdapat banyak aktifitas
pendidikan yang dibiayai oleh HPGW. Selama aktifitas tersebut pihak HPGW tidak mendapatkan bantuan dana dari pemerintah maupun pihak IPB yang
menjadi induk dari HPGW. Sehingga, untuk menutupi biaya subsidi tersebut,
pihak HPGW mengambilnya dari aktifitas pengelolaan hasil hutan seperti penyadapan dan aktifitas pelayanan berupa wisata alam. Sumber pemasukan bagi
HPGW masing–masing menyumbang sekitar 60 untuk pengelolaan sumber daya hutan dan 30 untuk wisata.
75
Secara umum dapat dijelaskan bahwa jenis pelanggan yang paling banyak dilayani adalah pelanggan yang datang untuk meneliti, berkumpul dengan
kelompok, dan beberapa aktifitas pendidikan lainnya. Promosi yang paling banyak dilakukan adalah promosi word to mouth disamping pihak HPGW juga
melakukan promosi melalui internet dan pembagian brosur. Dari sisi pricing, HPGW melaksanakan strategi harga silang, dimana HPGW menilai kemampuan
masing–masing dari pelanggan untuk membayar. Oleh karena itu, terdapat perbedaan tingkat harga untuk masing–masing pelanggan yang berbeda pula
tingkatannya .
Umumnya, HPGW dapat mengenakan harga yang lebih baik untuk kalangan eksekutif dan institusi luar negeri.
4.5. Analisis Lingkungan Internal