57 Gambar 2. Hubungan Media dengan Pesan dan Metode
Pembelajaran Sri Anitah W, dkk., 2010: 6.4 Media adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk
menyampaikan pesan dari pengirim ke penerima pesan. Media pembelajaran adalah media yang dapat menyampaikan pesan
pembelajaran atau mengandung muatan untuk membelajarkan seseorang Dewi Salma Prawiradilaga, 2009: 64.
Ada berbagai macam dan jenis media pembelajaran. Mengingat pentingnya media dalam kegiatan pembelajaran, maka
guru perlu menetapkan dan memilih media belajar yang tepat untuk memudahkan siswa dalam menerima materi pelajaran. Dalam
memilih media belajar yang tepat ditentukan oleh beberapa hal, diantaranya: 1 waktu; 2 karakteristik peserta didik atau pelajar;
3 tujuan pembelajaran atau kompetensi yang akan dipelajari oleh siswa; 4 ketersediaan media dan sumber belajar itu sendiri di lokasi
belajar; 5 kemampuan pengajar untuk menggunakannya jika akan digunakan dalam kegiatan belajar mengajar dengan pola tradisional;
6 biaya; 7 konteks penggunaan; dan 8 mutu teknis Etin Solihatin dan Raharjo, 2009: 31.
e. Penilaian
58 Menurut Etin Solihatin dan Raharjo 2009: 43, penilaian
adalah proses memperoleh informasi untuk tujuan pengambilan keputusan tentang kebijaksaan pendidikan, kurikulum, dan program
pendidikan atau tentang kegiatan belajar siswa. Evaluasi dalam pembelajaran dilakukan secara kontinu, utuh, dan menyeluruh, baik
evaluasi proses maupun hasil alat evaluasi berupa tes dan nontes. Sedangkan menurut Daryanto dan Muljo Raharjo 2012: 149,
evaluasi hasil belajar merupakan suatu proses untuk mengumpulkan informasi, mengadakan pertimbangan-pertimbangan mengenai
informasi tadi, serta mengambil keputusan-keputusan berdasarkan pertimbangan-pertimbangan yang telah dilakukan.
Penilaian mencakup dua hal, yaitu belajar dan pembelajaran. Penilaian belajar dilakukan untuk melihat pencapaian tujuan
pembelajaran yang dapat dicapai. Selain itu, penilaian dilakukan pula terhadap proses pembelajaran. Penilaian ini bertujuan agar
faktor penghambat belajar dapat diatasi sehingga proses belajar yang akan datang akan menjadi lebih mudah serta lancar Dewi Salma
Prawiradilaga, 2009: 19. Dari beberapa pendapat diatas, dapat disimpulkan bahwa
penilaian adalah dasar pengambilan keputusan berdasarkan pertimbangan-pertimbangan yang dilakukan oleh guru secara
kontinu, utuh, dan menyeluruh berupa tes dan nontes.
59
f. Lingkungan pendidikan
Manusia memiliki sejumlah kemampuan yang dapat dikembangkan melalui pengalaman. Pengalaman itu terjadi karena
interaksi manusia dengan lingkungannya, baik lingkungan fisik maupun lingkungan sosial manusia secara efisien dan efektif itulah
yang disebut dengan pendidikan. Latar tempat berlangsungnya pendidikan itu disebut lingkungan pendidikan, khususnya pada tiga
lingkungan utama pendidikan yakni keluarga, sekolah, dan masyarakat. Adapun fungsi pendidikan secara umum adalah
membantu peserta didik dalam berinteraksi dengan berbagai lingkungan sekitarnya fisik, sosial, dan budaya, utamanya berbagai
sumber daya pendidikan yang tersedia, agar dapat dicapai tujuan pendidikan yang optimal Umar Tirtarahardja dan S. L. La Sulo,
2008: 163-164.
3. Pendekatan pendidikan nilai dalam pembelajaran